Bahan Ajar Sekolah Minggu

Teks: Kejadian 30:37-43 Tema: Kreatif: Setia pada perkara kecil

Ayat hafalan: baiklah orang bijak mendengar dan menambah ilmu dan baiklah orang yang
berpengertian memperoleh bahan pertimbangan –Amsal 1:5
Penjelasan teks:
Kisah Yakub dan Laban memang istimewa. Laban adalah saudara Ribka (Ibu Yakub) yang
tinggal di Haran (Kej. 27:43). Laban mempunyai kambing domba dan Yakub bekerja untuk
menggembalakannya. Laban mempunyai dua anak perempuan, Lea dan Rahel. Yakub jatuh cinta
kepada Rahel dan bersedia bekerja selama 7 tahun untuk Laban. Namun, Laban memberikan Lea
kepada Yakub karena Lea yang lebih tua. Ternyata ada sebuah tradisi untuk mengawinkan gadis
yang lebih tua dahulu baru yang lebih muda (Kej. 29:26). Oleh sebab itu, Yakub harus bekerja 7
tahun lagi untuk mendapatkan Rahel. Yakub seolah-olah ditipu oleh Laban supaya Yakub lebih
lama bekerja baginya. Oleh karena itu, pada perikop sebelumnya (Kej. 30:37-43), Yakub
menggunakan kecerdikannya untuk mendapatkan ternak Laban sebagai upah kerjanya.
Yakub memilih domba hitam dan kambing yang berbintik-bintik dan berbelang-belang sebagai
upahnya (Kej. 30:32). Bagi Laban hal ini sangat menguntungkan karena domba hitam dan
kambing berbintik atau berbelang sangatlah sedikit jumlahnya. Hal tersebut hanya mungkin
terjadi jika mengawinkan kedua kambing dengan warna yang berbeda. Oleh karena itu, Laban
menyetujui permintaan Yakub ini (ay. 34). Ternyata karena kesetiaan Yakub dalam bekerja
selama ini, ia memiliki pengetahuan yang baik tentang menggembalakan kambing domba. Ia
mengumpulkan dahan-dahan yang bisa menghasilkan warna belang, yakni dahan hijau dari
pohon hawar, pohon badam dan pohon berangan (ay. 37). Dari manakah Yakub tahu dahan-
dahan tersebut mampu menghasilkan warna-warna pada domba? Lihatlah lamanya Yakub
bekerja, ia sudah bekerja selama 14 tahun sebagai gembala. Oleh karena itu, ia sudah terampil
dan pintar dalam hal menggembalakan domba. Yakub mengasah keterampilannya selama 14
tahun.
Singkat cerita, karena Yakub menggunakan pengetahuan yang diperolehnya dari hasil belajar
selama 14 tahun itu maka ia memperoleh banyak domba. Bukan hanya itu saja, ia menyeleksi
domba-domba kuat sehingga ia mendapatkan domba-domba yang unggulan. Yakub memiliki
pengetahuan yang baik dalam mengenal jenis-jenis tumbuhan. Ia juga mampu membedakan
mana domba yang kuat dan yang lemah. Ternyata, akal-akalan laban untuk memperkerjakan
Yakub, serta kesetiaan Yakub dalam perkara kecil (mengggembalakan kambing domba) dipakai
Tuhan untuk mendatangkan kebaikan bagi bagi Yakub. Bukan hanya Yakub saja, tetapi Laban pun
mendapat kebaikan dari Tuhan.

Pesan Bacaan Alkitab:

1. Mau mengasah ketrampilan/kreatifitas
2. Setia dalam semua tugas
3. Menggunakan ketrampilan demi masa depan yang baik
4. Tuhan memelihara hidup kita dengan cara-Nya (setia dan jangan mengeluh)

Contoh cerita:

1
Inilah keluarga Yusuf. Yaitu Bapak Yusuf, isterinya, Rahel, dan anak mereka Yusuf. Yusuf tinggal
dan bekerja di rumah mertuanya, Laban.

Setelah Yusuf dan Rahel memiliki anak, yaitu Yusuf, Yakub mengatakan kepada Laban, “30:26
Berikanlah isteri-isteriku dan anak-anakku, yang menjadi upahku selama aku bekerja padamu,
supaya aku pulang, sebab engkau tahu, betapa keras aku bekerja padamu.”

Tetapi Laban berkata kepadanya: "Sekiranya aku mendapat kasihmu! Telah nyata kepadaku,
bahwa TUHAN memberkati aku karena engkau."Lagi katanya: "Tentukanlah upahmu yang harus
2
kubayar, maka aku akan memberikannya."

30:31 Yakub menjawab, "Tak usah Paman berikan apa-apa. Saya akan tetap memelihara ternak
Paman, asal Paman setuju dengan usul saya ini: Izinkan saya pada hari ini berjalan di tengah-
tengah segala kawanan kambing domba Paman, dan mengambil setiap anak domba yang
hitam, *Sebuah terjemahan kuno setiap anak domba yang hitam. Ibrani: setiap anak domba
yang belang dan berbintik-bintik dan setiap anak domba yang hitam.* dan juga setiap kambing
muda yang belang atau berbintik-bintik. Itu saja upah yang saya inginkan.

Laban setuju dengan usulan Yakub. Akhirnya Yakub kembali memelihara ternak milik Laban
dengan harapan mendapatkan upah dari ternak tersebut. Akan tetapi, Yakub karena
kesetiaannya dalam bekerja selama ini, ia memiliki pengetahuan yang baik tentang
menggembalakan kambing domba. Ia mengumpulkan dahan-dahan yang bisa menghasilkan
warna belang, yakni dahan hijau dari pohon hawar, pohon badam dan pohon berangan (ay. 37).
Dari manakah Yakub tahu dahan-dahan tersebut mampu menghasilkan warna-warna pada
3
domba? Lihatlah lamanya Yakub bekerja, ia sudah bekerja selama 14 tahun sebagai gembala.
Oleh karena itu, ia sudah terampil dan pintar dalam hal menggembalakan domba. Sehingga,
ketika domba-dombanya itu sedang akan minum dan tidur mereka akan terkena dahan-dahan
itu, sehingga domba-domba itu dan anak-anak mereka mendaji belang-belang.
Akhirnya, dari pengetahuan yang diperolehnya dari hasil belajar selama 14 tahun itu maka ia
memperoleh banyak domba. Kesetiaan Yakub dalam perkara kecil (mengggembalakan kambing
domba) dipakai Tuhan untuk mendatangkan kebaikan bagi bagi Yakub.

4
Aktivitas:

Hasil akhir: