Anda di halaman 1dari 18

Pengaruh Cahaya terhadap Pertumbuhan

Kacang Hijau

Disusun oleh :

Ikrima Nur Haqiqi

Nikita Laura

Ria Marina

Risky Nugroho

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat


Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Bekasi
2017

1
Kata Pengantar

Dengan memanjatkan puji serta syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
berkat, rahmat, serta karunia yang diberikan sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis
Ilmiah yang berjudul Pengaruh Cahaya terhadap kacang Hijau.

Tujuan penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk mengetahui perbedaan
pertumbuhan pada kacang hijau yang terkena sinar matahari dan tidak terkena sinar matahari
langsung. Adapun tujuan yang paling utama dari penulisan Karya Tulis Ilmiah ini adalah untuk
menyelasaikan tugas Bahasa Indonesia.

Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini penulis mendapat bimbingan dan petunjuk dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Ibu Wiwin Setyani S. Pd selaku guru Bahasa Indonesia dan pembimbing.
2. Rekan-rekan dari semua pihak yang telah membantu dalam penelitian.
Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari kata sempurna. Maka
dari itu penulis sangat mengharapkan bantuan, bimbingan, arahan serta kritik dan saran dari
pembaca yang bersifat membangun guna mencapai hasil yang lebih baik lagi.

Penulis

2
Daftar Isi

 JUDUL 1

 KATA PENGANTAR 2

 DAFTAR ISI 3

 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 4
B. Identifikasi Masalah 5
C. Batasan Masalah 5
D. Rumusan Masalah 5
E. Tujuan Penelitian 5

 BAB II KAJIAN TEORI


A. Pertumbuhan pada Kacang Hijau 6
B. Pengaruh Cahaya Matahari terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau 7
C. Rumusan Hipotesis 7

 BAB III METODE PENELITIAN


A. Waktu dan Tempat Penelitian 8
B. Alat dan Bahan 8
C. Cara Kerja 9

 BAB IV HASIL PENELITIAN


A. Data Hasil Penelitian 10
B. Pembahasan 13

 BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan 14
B. Saran 14

DAFTAR PUSTAKA 15
LAMPIRAN 16

3
Bab I
Pendahuluan

A. Latar Belakang
Setiap makhluk hidup akan mengalami proses pertumbuhan, begitu pula pada tumbuhan.
Dalam proses pertumbuhan pada tumbuhan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah
satunya adalah cahaya. Fungsi cahaya pada tumbuhan adalah untuk fotosintesis. Fotosintesis
adalah proses dasar pada tumbuhan untuk menghasilkan makanan. Makanan yang dihasilkan
akan menentukan ketersediaan energy untuk pertumbuhan.
Kekurangan cahaya matahari akan mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan
tumbuhan, meskipun kebutuhan cahaya tergantung pada jenis tumbuhan. Selain itu, kekurangan
cahaya saat pertumbuhan berlangsung akan menimbulkan gejala etiolasi, dimana batang
kecambah akan tumbuh lebih cepat namun lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis, dan
berwarna pucat. Semua ini terjadi dikarenakan tidak adanya cahaya sehingga fungsi hormone
auksin akan berlebih untuk penunjang sel-sel tumbuhan. Sebaliknya, tumbuhan yang tumbuh di
tempat terang, menyebabkan pertumbuhan tumbuhan menjadi lebih lambat. Banyak sekali teori
yang menjelaskan tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tumbuhan. Namun, teori
tersebut belum sepenuhnya dapat dipelajari jika belum mengetahui kebenarannya pada
lingkungan kita.
Untuk mengetahui dan membuktikan kebenaran teori tersebut, kami melakukan penelitian
pada salah satu tumbuhan yaitu tumbuhan kacang hijau. Tumbuhan ini kami ambil karena
proses pertumbuhan pada kacang hijau tidak memerlukan waktu yang lama.

4
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang, terdapat masalah yang dapat diidentifikasikan dalam penelitian
ini, sebagai berikut:
 Bagaimana cahaya matahari dapat mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau?
 Bagaimana pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan kacang hijau?
 Bagaimana pengaruh suhu terhadap pertumbuhan kacang hijau?

C. Batasan Masalah
Pembahasan pada penelitian ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut :
 Pertumbuhan kacang hijau yang dipengaruhi oleh cahaya, yaitu yang tidak terkena
cahaya sama sekali dan yang terkena sinar matahari langsung

D. Rumusan Masalah
Permasalahan yang akan dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut :
 Bagaimana perbedaan pertumbuhan pada kacang hijau yang mendapatkan cahaya matahari
langsung dan kacang hijau yang tidak mendapat cahaya matahari?

E. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk :
 Mengetahui pengaruh yang diberikan cahaya matahari terhadap pertumbuhan kacang hijau
 Mengetahui perbedaan tumbuhan pada kacang hijau yang terkena cahaya matahari dan tidak
terkena sinar matahari langsung.

5
Bab II
Kajian Teori

A. Pertumbuhan pada Kacang Hijau


Pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara
irreversible (tidak dapat kembali ke bentuk semula).1 Pertumbuhan pada tanaman melalui tiga
tahap, yaitu perkecambahan, pertumbuhan primer, dan pertumbuhan sekunder. Faktor yang
mempengaruhi pertumbuhan pada kacang hijau yaitu air, cahaya, media kapas, dan kelembapan.2
Perkecambahan dimulai dengan masuknya air ke dalam biji dan berakhir masa dormasi pada
biji atau ditandai dengan munculnya akar dan batang pertama kali. Perkecambahan dibedakan
menjadi dua, yaitu perkecambahan hypogeal dan epigeal. Perkecambahan pada tanaman kacang
hijau termasuk kedalam perkecambahan epigeal, yaitu pertumbuhan memanjang dari hipokotil
yang menyebaban kotiledon dan plumula keluar ke atas tanah.
Kemudian, tahap pertumbuhan primer. Pertumbuhan primer merupakan pertumbuhan pada
embrio, ujung batang, dan ujung akar. Selanjutnya, tahap pertumbuhan sekunder. Pertumbuhan
sekunder merupakan aktifitas kambium yang membentuk xylem sekunder dan floem sekunder.
Dalam penelitian ini, faktor utama yang diperhatikan adalah sinar matahari. Selain faktor
utama, ada pula fakto-faktor pendukung yaitu kapas sebagai media tanam dan air.

1
Twelve Science 2012 : “Laporan Penelitian Biologi (Perkembangan dan Pertumbuhan)”
https://twelvescience2012.wordpress.com/2013/03/08/laporan-penelitian-biologi-perkembangan-dan-
pertumbuhan/ diakses tanggal : 5 Februari 2017

2
Mita Meliana : “Laporan Penelitian Pertumbuhan dan Perkembangan Kacang Hijau terhadap Cahaya”
http://kudunku.blogspot.co.id/2014/01/laporan-penelitian-pertumbuhan-dan.html
diakses tanggal : 11 Februari 2017

6
B. Pengaruh Cahaya Matahari terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Tumbuhan memerlukan jumlah cahaya yang berbeda untuk proses fotosintesis. Namun
jumlah cahaya yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan karena merusak kerja hormon
pertumbuhan (auksin). Fungsi utama hormon auksin adalah sebagai pengatur pembesaran sel
dan memacu pemanjangan sel di daerah belakang meristem ujung.3 Tumbuhan yang mendapat
cahaya kurang atau ditempat gelap akan terjadi pertumbuhan yang sangat cepat, tetapi daun kecil
dengan warna hijau muda, dan batang akan beruas-ruas panjang (etiolasi).Sebaliknya, jika
tumbuhan terkena sinar matahari langsung maka pertumbuhannya akan lambat, batang tanaman
akan lebih pendek, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang sehat, subur, batang terlihat gemuk,
daun terlihat segar dan berwarna hijau serta memiliki cukup klorofil

C. Rumusan Hipotesis
1. Pertumbuhan kacang hijau di tempat yang gelap dengan media tanam kapas dan dengan
bantuan air tumbuh dengan waktu yang cepat dan memiliki batang yang panjang
2. Pertumbuhan kacang hijau di tempat yang terkena sinar matahari dan dengan media tanam
kapas dan dengan bantuan air tumbuh dengan waktu yang lambat serta memiliki batang yang
pendek

3
Hanif : “Fungsi Hormon Auksin” http://agri-man.blogspot.co.id/2012/05/fungsi-hormon-auksin.html diakses
tanggal : 5 Februari 2017

7
Bab III
Metode Penelitian

A. Waktu dan Tempat Penelitian


1. Waktu : Jum’at, 13 Januari 2017 – Jum’at, 20 Januari 2017 (1 Minggu)
2. Tempat Penelitian :
a. Pada intensitas cahaya terang (terkena sinar matahari langsung) di halaman rumah
b. Pada intensitas cahaya gelap (tidak terkena sinar matahari langsung) dibawah kasur

B. Alat dan Bahan


1. Alat
- 2 buah gelas  1 gelas di tempat terang dan 1 gelas di tempat gelap
- Penggaris  untuk mengukur panjang batang dari hari ke hari
- Alat tulis  untuk menuliskan pertumbuhan pada penelitian yang berbeda setiap harinya
- Kamera  untuk mendokumentasikan hasil penelitian pada kacang hijau
- Kardus  untuk tempat menyimpan kacang hijau di tempat gelap

2. Bahan
- 8 buah kacang hijau  sebagai objek penelitian (4 biji tiap gelas)
- Kapas  sebagai media penelitian
- Air  sebagai bahan tambahan yang digunakan untuk membasahi atau membuat kapas
lembab.

8
C. Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2. Rendam kacang hijau ± 3 jam untuk mengetahui mana biji kacang yang layak kita gunakan
untuk dijadikan objek eksperimen
3. Masukan gumpalan kapas yang telah diberi air (tidak boleh terlalu basah dan juga tidak boleh
terlalu kering)
4. Setelah kacang direndam, masukan kacang ke dalam gelas yang telah berisi kapas (kacang di
simpan di atas kapas)
5. Simpan kacang dalam jarak yang tidak terlalu rapat dengan kacang lain agar pertumbuhannya
lancar (tidak saling berdesakan)
6. Simpan 1 gelas pada tempat terang (halaman rumah) dan 1 gelas pada tempat gelap (di dalam
kardus)
7. Jika kapas mengering, segera basahi kapas tersebut, sampai kapas menjadi lembab
8. Amati lalu catat dan dokumentasikan hasil pengamatan setiap harinya.

9
Bab IV
Hasil Penelitian

A. Data Hasil Penelitian

1. Tabel Pertumbuhan Batang Kacang dalam Satuan cm


a. Tempat Gelap
Hari Ke- Pertumbuhan Batang Kacang (cm) Rata-rata
I II III IV (cm)
1 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00

2 0,25 0,25 0,25 0,25 0.25


3 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00

4 2,00 2,00 2,00 1,50 1,87


5 3,00 3,00 2,25 2,00 2,56

6 5,00 5,00 5,00 3,50 4,62


7 9,5 9,5 9,00 7,00 8,75

b. Tempat Terang

Hari Ke- Pertumbuhan Batang Kacang (cm) Rata-rata


I II III IV
1 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
2 0,25 0,25 - - 0,25
3 1,00 0,50 - - 0,75
4 1,25 - - - 1,25
5 4,00 - - - 4,00
6 5,00 - - - 5,00
7 - - - - -

10
2. Tabel Perkembangan pada Keadaan dan Kualitas Tanaman
a) Tempat Gelap
Hari Perkembangan
Ke-
1 Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan
ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul
kecambah
2 Kecambah mulai tumbuh dari setiap kacang
3 Akar dan batang mulai tumbuh
4 Kulit kacang mengelupas sekitar ¼ bagian
5 Kecambah / batang kacang berwarna putih dengan bentuk
tidak beraturan dan berukuran tipis
6 Batang kacang mulai tumbuh memanjang dengan cepat
namun tidak tegak
7 Daun mulai tumbuh dengan warna hijau muda

11
b) Tempat Terang
Hari Perkembangan
Ke-
1 Pada sekitar biji kacang, kapas menjadi warna hijau pudar dan
ukuran biji kacang membesar. Tetapi, belum muncul
kecambah
2 Hanya 2 dari 4 kacang yang sudah terlihat tumbuh kecambah.
Akar dan batang pun mulai tubuh
3 1 dari 2 kacang yang telah tumbuh menjadi kering dan tidak
ada pertumbuhan. 1 kacang lagi tumbuh dan kulit kacang
mulai mengelupas
4 Hanya 1 kacang yang bertahan, dan terus tumbuh dengan
keadaan batang berwarna putih, tegak lurus, dan kokoh
5 Semua kulit terkelupas dari kacang dan mulai terlihat daun
berwarna hijau
6 Batang semakin panjang, dan daun semakin lebar
7 Tumbuhan kacang hijau mati karena terlalu banyak terkena
sinar matahari

12
B. Pembahasan
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan pertumbuhan kacang hijau di tempat yang terkena cahaya matahari dan yang
tidak terkena cahaya matahari. Hal ini menunjukkan bahwa cahaya mempengaruhi
pertumbuhan kacang hijau.
Apabila ditanam di tempat gelap, maka tanaman kecambah akan tumbuh lebih
panjang dari pada normalnya. Peristiwa itu terjadi karena pengaruh hormon auksin. Pada
keadaan yang gelap, hormon auksin ini tidak terurai sehingga akan terus memacu
pemanjangan batang. Akibatnya, batang tanaman akan lebih panjang jika ditanam di
tempat yang gelap, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang kurang sehat, akar yang
banyak dan lebat, batang terlihat kurus tidak sehat, warna batang dan daun pucat serta
kekurangan klorofil.
Jika ditanam di tempat terang, maka kecambah akan tumbuh lebih pendek dari
pada yang ditanam di tempat gelap. Peristiwa itu juga terjadi karena pengaruh hormon
auksin. Seperti yang telah dijelaskan di atas, hormon auksin ini akan terurai dan rusak
jika terkena sinar matahari, yang membuat laju pertambahan tinggi tanaman lambat.
Akibatnya, batang tanaman akan lebih pendek, tetapi dengan kondisi fisik tanaman yang
sehat, subur, batang terlihat gemuk, daun terlihat segar dan berwarna hijau serta memiliki
cukup klorofil. Namun, pada hari ke-7 tumbuhan kacang hijau mati karena hormon
auksin yang telah rusak terkena sinar matahari..

13
Bab V
Penutup

A. Kesimpulan

Dari hasil penelitian pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kacang hijau, dapat
disimpulkan bahwa cahaya dapat mempengaruhi proses pertumbuhan tanaman. Namun,
banyak sedikitnya cahaya yang dibutuhkan tiap tumbuhan berbeda-beda, begitu pula dengan
tumbuhan kacang hijau.
Dari penelitian yang telah dilakukan terhadap pertumbuhan kacang hijau, biji
kacang hijau yang diletakan ditempat gelap dan terang akan mempunyai perbedaan. Biji
kacang hijau yang terkena cahaya matahari secara langsung (terang) pertumbuhannya lebih
lambat, daunnya lebar & tebal, berwarna hijau, batang tegak, dan kokoh. Namun tumbuhan
kacang hijau mati pada hari ke-7 karena rusaknya hormon auksin. Sedangkan, biji kacang
hijau yang tidak terkena cahaya matahari (gelap) pertumbuhannya lebih cepat tinggi
(etiolasi), daunnya tipis, berwarna pucat, dan batang melengkung tidak kokoh. Hal ini terjadi
karena cahaya memperlambat/menghambat kerja hormone auksin dalam pertumbuhan
meninggi (primer). Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang telah dibuat
sebelumnya telah benar.

B. Saran

Dalam pertumbuhan tanaman kacang hijau, intensitas cahaya haruslah


diperhatikan. Cahaya tidak boleh terlalu terang ataupun tidak mendapatkan cahaya sedikit
pun. Karena apabila seperti itu, akan membuat tanaman kacang hijau tumbuh dengan tidak
baik.

14
Daftar Pustaka

http://kudunku.blogspot.co.id/2014/01/laporan-penelitian-pertumbuhan-dan.html

http://arifpemimpi.blogspot.co.id/2011/12/struktur-karya-tulis-ilmiah-yang-baik.html

https://twelvescience2012.wordpress.com/2013/03/08/laporan-penelitian-biologi-perkembangan-
dan-pertumbuhan/

http://agri-man.blogspot.co.id/2012/05/fungsi-hormon-auksin.html

15
Lampiran

Foto-foto pertumbuhan kacang hijau selama 7 hari di tempat gelap dan terang.

Waktu Tempat Terang Tempat Gelap


Hari Pertama

Hari Kedua

Hari Ketiga

16
Hari Keempat

Hari kelima

Hari keenam

Hari ketujuh

17
18

Anda mungkin juga menyukai