Nama Anggota:
1. Faiz Budiman Rahmansyah (06)
2. Fena Lim Chandra (08)
3. Raisha Fathya Rinaldo (26)
4. Razita Irdina Khairani (28)
5. Sarah Putri (32)
6. Zebina Amaiza Winetaputri (35)
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
hidayah-Nya, tim penulis bisa menyelesaikan laporan pengamatan Biologi yang berjudul
"Pengaruh Cahaya Matahari terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Kacang Hijau".
Tidak lupa, tim penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada Bapak Drs. Hasan
Fathin selaku guru mata pelajaran Biologi yang telah membantu tim penulis dalam kegiatan
pengamatan ini hingga proses penyelesaian laporan pengamatan ini.
Laporan pengamatan ini bertujuan untuk menambah wawasan mengenai proses
pertumbuhan dan perkembangan pada kacang hijau, serta faktor-faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangannya.
Tim penulis menyadari tentunya ada kekurangan pada laporan pengamatan ini. Oleh
karena itu, saran dan kritik senantiasa diharapkan demi perbaikan laporan pengamatan ini.
Tim Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR 2
DAFTAR ISI 3
BAB I 4
PEMBUKAAN 4
Latar Belakang 4
Rumusan Masalah 4
Tujuan 4
Manfaat 4
BAB II 5
TEORI DAN PERUMUSAN HIPOTESIS 5
Teori 5
Perumusan Hipotesis 5
BAB III 6
PEMBAHASAN 6
Variabel Pengamatan 6
Alat dan Bahan 6
Cara Kerja 6
Tabel Pengamatan 7
Analisis Data 8
Pertanyaan 9
BAB IV 11
PENUTUPAN 11
Kesimpulan 11
Saran 11
DAFTAR PUSTAKA 12
LAMPIRAN 13
BAB I
PEMBUKAAN
A. Latar Belakang
Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh dan berkembang. Kedua fase
kehidupan ini tidak dapat dipisahkan karena prosesnya berjalan beriringan dan tidak
dapat terlepas satu sama lain. Pertumbuhan merupakan bertambahnya jumlah dan
besarnya sel diseluruh bagian tubuh yang secara kuantitatif dapat diukur atau suatu
peningkatan dalam berat atau ukuran dari seluruh/sebagian dari organisme, sedangkan
perkembangan merupakan bertambahnya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui
tumbuh, kematangan dan belajar atau peningkatan kemahiran dalam penggunaan
tubuh (Sacharin,1996).
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan proses yang saling berhubungan.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan.
Faktor-faktor tersebut dikelompokan menjadi 2, yaitu faktor internal dan faktor
eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang meliputi faktor genetis (hereditas)
dan faktor fisiologis. Adapun yang termasuk ke dalam faktor internal antara lain gen
dan fitohormon. Sedangkan faktor eksternal atau faktor lingkungan merupakan faktor
yang berasal dari luar tubuh tumbuhan tersebut yaitu dari lingkungan atau ekosistem.
Faktor eksternal tersebut antara lain zat hara, cahaya, air, suhu, oksigen dan
kelembapan.
Dalam kegiatan pengamatan ini, kami berfokus pada bagaimana proses
perkecambahan itu terjadi, serta bagaimana pengaruh faktor-faktor yang telah
disebutkan, terutama cahaya matahari, terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan kacang hijau.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang hijau?
2. Apa perbedaan antara biji kacang hijau yang tumbuh di tempat terang dengan
yang tumbuh di tempat gelap ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui proses pertumbuhan dan perkembangan pada kacang hijau.
2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan kacang hijau.
D. Manfaat
Dengan adanya penulisan karya tulis ilmiah ini, dapat memberikan
pengalaman serta pengetahuan tentang pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan dan
perkembangan kacang hijau dan perbedaan pertumbuhan dan perkembangan biji
kacang hijau yang diletakan di lingkungan yang berbeda intensitas cahayanya.
BAB II
TEORI DAN PERUMUSAN HIPOTESIS
A. Teori
Perkecambahan merupakan berakhirnya masa dormansi biji. Masa dormansi
biji adalah masa ketika sel-sel penyusunnya tidak aktif membelah atau tidak tumbuh,
tetapi sel tersebut tidak mati. Definisi lain mengenai perkecambahan biji adalah
proses tumbuhnya embrio atau keluarnya radikula dan plumula dari kulit biji.
Pertumbuhan adalah proses kenaikan volume karena adanya penambahan
substansi (bahan dasar) yang bersifat irreversibel (tidak dapat kembali). Sedangkan,
perkembangan adalah proses menuju tercapainya kedewasaan yang tidak dapat
diukur. Pertumbuhan dalam suatu perkecambahan biji dapat langsung diukur apabila
tunasnya sudah keluar dan tumbuh. Sama halnya dengan pertumbuhan, perkembangan
juga dapat dilihat dari tunas/awal, hanya saja tidak diukur melainkan melihat apa saja
struktur tubuh kecambah yang mulai ada dari awal/tunas, seperti; awal
berkembangnya batang, akar, dan sebagainya. Pertumbuhan dan perkembangan suatu
biji kecambah akan selalu berbeda-beda tergantung media tanam yang dipakai dan
unsur-unsur yang terdapat dalam media tanam tersebut.
B. Perumusan Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara dari suatu masalah yang dihadapi dan
perlu diuji kebenarannya dengan data yang lebih lengkap dan menunjang. Penelitian
ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan dan
perkembangan kacang hijau. Berikut ini perumusan hipotesis dari penelitian ini:
Hi : Cahaya matahari memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau.
H0: Cahaya matahari tidak memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan kacang
hijau.
BAB III
PEMBAHASAN
A. Variabel Pengamatan
● Variabel terikat yaitu variabel yang diperoleh dari penelitian. Variabel
terikat pada pengamatan ini adalah pertumbuhan kacang hijau.
● Variabel kontrol adalah variabel yang dapat dikontrol oleh peneliti atau
dapat diartikan sebagai variabel yang dibuat sama. Variabel kontrol
pada pengamatan ini antara lain:
- Jumlah biji kacang hijau dalam setiap gelas yaitu 5
- Media tanam yang digunakan yaitu kapas
- Intensitas penyiraman
- Volume air penyiraman
Bahan:
1. 30 buah biji kacang hijau.
2. Kapas.
3. Air bersih.
C. Cara Kerja
1. Rendamlah biji kacang hijau dengan air bersih selama 1 jam.
2. Sediakan 6 gelas plastik.
3. Masukkan segumpal kapas yang telah dibasahi dengan 10 ml air bersih
ke dalam setiap gelas.
4. Beri setiap gelas tersebut masing-masing 5 biji kacang hijau.
5. Beri label 1, 2, dan 3 untuk kecambah yang tumbuh di tempat terang
dan 4, 5, dan 6 untuk kecambah yang tumbuh di tempat yang gelap.
6. Taruh 3 gelas tersebut di tempat yang gelap dan 3 gelas lainnya di
tempat yang terang.
7. Siram biji tersebut setiap hari dengan volume air yang sama.
8. Amati dan catat pertumbuhan setiap hari, usahakan selalu pada waktu
yang sama.
9. Tulis hasil pengamatan dalam tabel pengamatan selama 7 hari.
D. Tabel Pengamatan
1 0,5 0 0 0,17
2 2 0 0 0,67
3 4 0 0 1,3
4 6 0 0 2
5 9 0 0 3
6 12 0 0 4
7 16 0 0 5,3
1 1,5 1 1 1,17
2 2 2 1,5 1,84
4 13 12,5 11 12,17
5 15 13,5 13 13,84
6 17 16,5 15 16,17
7 19 19 19 19
E. Analisis Data
Tabel 1 merupakan tabel hasil pengamatan pertumbuhan kacang hijau di
tempat terang. Gelas 1 menunjukkan pertumbuhan dan perkembangan pada
biji kacang hijau. Adapun perincian pertumbuhannya sebagai berikut:
1. Pada hari ke-1 (2022-7-30): Panjang kecambah 0,5 cm.
2. Pada hari ke-2 (2022-7-31): Panjang kecambah 2 cm.
3. Pada hari ke-3 (2022-8-1): Panjang kecambah 4 cm.
4. Pada hari ke-4 (2022-8-2): Panjang kecambah 6 cm.
5. Pada hari ke-5 (2022-8-3): Panjang kecambah 9 cm.
6. Pada hari ke-6 (2022-8-4): Panjang kecambah 12 cm.
7. Pada hari ke-7 (2022-8-5): Panjang kecambah 16 cm.
Sedangkan perkembangannya dimulai dari perkecambahan, menjadi bibit,
hingga menjadi tumbuhan kecil.
Gelas 2 dan gelas 3 tidak mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Ada
beberapa faktor yang dapat mendukung terjadinya hal ini, salah satunya
dikarenakan kualitas biji yang dipilih kurang baik ketika akan di tanam
sebagai objek pengamatan.
F. Pertanyaan
1. Mengapa biji kacang hijau harus direndam terlebih dahulu?
Jawaban: Untuk mengakhiri masa dormansi pada biji kacang hijau
karena berakhirnya masa dormansi biji ditandai dengan terserapnya air
ke dalam sel-sel biji.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil eksperimen yang telah dilakukan selama 7 hari dan pengamatan
yang rutin dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
● Pertumbuhan kecambah yang diletakkan di tempat gelap akan lebih cepat
jika dibandingkan dengan pertumbuhan kecambah yang diletakkan di
tempat terang.
● Batang tumbuhan yang tidak terkena cahaya mudah patah dan berwarna
hijau pucat, sedangkan batang tumbuhan yang terkena cahaya lebih kuat
dan kelihatan berwarna hijau.
● Daun tumbuhan kacang hijau ditempat gelap berwarna hijau pucat
cenderung ke kuning dan tidak berklorofil, sedangkan daun pada
tumbuhan yang terkena cahaya berwarna hijau dan kelihatan memiliki
kandungan klorofil.
● Faktor air yang cukup dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman berjalan
dengan baik, sebaliknya dengan pemberian air yang tidak rutin dan kurang
dapat menyebabkan pertumbuhan menjadi penghambat.
B. Saran
Adapun beberapa saran yang dapat bermanfaat sebagai acuan dan membangun pada
praktikum selanjutnya adalah sebagai berikut:
1. Sebelum melakukan percobaan sebaiknya mengecek terlebih dahulu kualitas
biji yang akan dipakai.
2. Sebelum melakukan percobaan, diharapkan praktikan telah mengetahui hal-hal
apa saja yang harus dilakukan agar waktu percobaan lebih efisien dan efektif.
3. Perhatikan jadwal untuk penyiraman dan volume air yang digunakan.
DAFTAR PUSTAKA
https://farischarming.wordpress.com/2013/08/31/laporan-pengamatan-pengaruh-cahaya-terha
dap-pertumbuhan-dan-perkembangan-kacang-hijau/
https://www.academia.edu/14921283/Laporan_Praktikum_Biologi_Pengaruh_Cahaya_terhad
ap_Pertumbuhan_dan_Perkembangan_Biji_Kacang_Hijau
http://ynuralim.blogspot.com/2018/11/laporan-observasi-penanaman-kacang.html?m=1
https://www.google.com/amp/s/www.gramedia.com/literasi/pertumbuhan-dan-perkembangan
-pada-makhluk-hidup/amp/
https://www.ruangguru.com/blog/faktor-perkembangan-tumbuhan
https://roboguru.ruangguru.com/forum/pengertian-variabel-pengganggu_FRM-V1RZDFKU
LAMPIRAN
Gambar 1.5 Memasukkan lima biji kacang hijau ke dalam masing masing gelas
Gambar 1.6 dan 1.7 Mengukur Ph kecambah dan didapat hasil 7 (netral)
Gambar 1.8 dan 1.9 Menempatkan tiga kecambah di tempat terang dan tiga kecambah
di tempat gelap