MAN 1 BANGKA
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan ucapkan ke hadirat Allah SWT. yang telah
memberikan keluasan waktu dan kesehatan kepada kami untuk dapat
menyelesaikan tugas mata pelajaran "Biologi" yang diampuh oleh Ibu
Fadhliah,S.Si.M.Pd. Jenis tugas yang diberikan adalah "Pengamatan
terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Metode penugasan
yang diberikan adalah Menyusun Laporan Praktikum tentang Pertumbuhan
dan Perkembangan Kacang Hijau menjadi Kecambah dengan
Memperbedakan Kadar Air Biasa dan Air Cuka.
Melalui penugasan ini diharapkan pada siswa siswi dapat memahami
tentang Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman yang pada gilirannya
dapat diimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran. Semoga laporan ini
dapat menjadikan Frame of think ( Kerangka Pikir) dalam mengambil suatu
putusan pembelajaran. Jika dalam penulisan laporan ini ada kekurangan
mohon kritikannya dan sarannya terimakasih.
Sungailiat, Senin 11 September 2023
LEMBAR PENGESAHAN
"SALAH SATU SYARAT UNTUK LULUS DI MATA PELAJARAN
BIOLOGI KOMPETENSI DASAR PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP"
Novi Ramadani.
A. KONSEP DASAR
✓ Variabel bebas :
Setiap gelas terdapat 5 buah biji kacang hijau pada pH asam cuka
10%, pH asam cuka 5%, dan Netral.
✓ Variabel terikat :
1. Alat
• 3 buah gelas, 1 gelas di beri asam cuka 5%, 1 gelas di beri asam cuka 10%
dan 1 gelas kontrol.
• Penggaris, untuk mengukur panjang batang dari hari ke hari
• Alat tulis, untuk menuliskan pertumbuhan dan perkembangan pada
penelitian yang berbeda setiap harinya
• Kamera , untuk mendokumentasikan hasil penelitian pada kacang hijau
2. Bahan
• 15 buah kacang hijau, sebagai objek penelitian (5 biji tiap gelas)
• Kapas, sebagai media penelitian
• Air, sebagai bahan tambahan yang digunakan untuk membasahi atau /
membuat kapas lembab.
3. Teknik Eksperimen
• Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
• Masukan gumpalan kapas yang telah diberi air (tidak boleh terlalu basah
dan juga tidak boleh terlalu kering)
• Masukan kacang ke dalam gelas yang telah berisi kapas (kacang di
simpan di atas kapas)
• Simpan kacang dalam jarak yang tidak terlalu rapat dengan kacang lain
agar pertumbuhannya lancar (tidak saling berdesakan)
• Beri asam cuka pada 1 gelas di beri asam cuka 5%, 1 gelas di beri asam
cuka 10% dan 1 gelas kontrol
• Simpan 3 gelas pada tempat intensitas cahaya yang sama
• Jika kapas mengering, segera basahi kapas tersebut, sampai kapas
menjadi lembab
• Amati lalu catat dan dokumentasikan hasil pengamatan setiap harinya.
C. Pengambilan Data
Hasil Pengamatan
Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji Biji
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
- - - - - - - - - - - - - - -
- akr - akr - - - - - - - - - - -
- 1 akr akr
cm - - - - - - - - - - -
- 3 1 1
cm cm Cm - - - - - - - - - - -
- 5 2 3
cm cm cm - - - - - - - - - - -
- 7 4 5
cm cm cm - - - - - - - - - - -
- 9 4 9
cm cm cm - - - - - - - - - - -
- 9 6 10
cm cm cm - - - - - - - - - - -
- 10 7 12 3 3 3 2 2
cm cm cm - cm cm cm cm cm - - - - -
- 11 8 13 4 4 4 3 2
cm cm cm - cm cm cm cm cm - - - - -
- 12 8 15 4 4 4 4 3
cm cm cm - cm cm cm cm cm - - - - -
- 12 10 16
cm cm cm - - - - - - - - - - -
- - 13 16
cm cm - - - - - - - - - - -
- - 15 18
cm cm - - - - - - - - - - -
Dalam pertumbuhan dibagi menjadi empat fase, yaitu fase log, fase
eksponensial,
fase stasioner dan kematian.
A. Fase log merupakan fase yang laju pertumbuhannya masih berjalan
lambat
dan sel sel yang membelah hanya sedikit.
B. Fase eksponensial merupakan fase yang laju pertumbuhannya
mencapai
maksimum, sel selnya aktif membelah, dan mengalami elongasi.
C. Fase stasioner merupakan fase yang laju pertumbuhannya
berlangsung
konstan atau pertumbuhan terhenti dan ukuran tumbuhan sudah tidak
mengalami perubahan.
D. Fase kematian merupakan fase yang laju pertumbuhannya makin
menurun
dan tumbuhan mengalami penuaan.
✓ CAWAN 1
Pada biji ke-1 mengalami fase keempat yaitu fase kematian dimana laju
pertumbuhan menurun dan tumbuhannya mengalami penuaan. Walaupun
disiram secara teratur pun tidak tumbuh sama sekali.
Pada biji ke-2 mengalami fase eksponensial karena laju pertumbuhannya
mencapai maksimum, sel nya pun aktif membelah. Bisa kita lihat pada hari
ke 3,4 dan 5 pertumbuhannya jika 1 cm ke 3 cm lalu ke 5 cm jika kita hitung
adalah dua angka setelah pertumbuhan maka termasuk cepat tumbuh
karena sel nya aktif membelah. Maka dari itu termasuk dalam fase
eksponensial.
Pada biji ke-3 mengalami fase eksponensial yang dimana pada hari ke
11,12,13 dan 14 bisa kita lihat juga pertumbuhan yaitu 8 cm, 10 cm, 13 cm,
lalu 15 cm. Bila kita hitung sama juga seperti biji ke 2 jika kita hitung adalah
2 angka setelah pertumbuhan. maka dari itu termasuk dalam Fase
eksponensial karena laju pertumbuhan maksimum.
Pada biji ke- 4 mengalami fase log yang dimana pertumbuhannya masih
berjalan lambat dan juga selnya pun membelah hanya sedikit. Bisa kita lihat
pada hari ke 1,2 laju 3. Karena hari ke 1 dan ke 2 masih dalam tumbuhannya
akar dan hari ke 3 nya pun pertumbuhannya jika kita ukur masih ke 1 cm.
Maka dari itu biji ke- 3 mangalami fase log.
Pada biji ke 5 mengalami fase kematian karena laju pertumbuhannya
menurun dan sel nya pun tidak aktif sama sekali.
✓CAWAN 2
Semua biji sama sama mengalami fase kematian karena suatu air asam
cuka menimbulkan tidak tumbuhnya kacang hijau ataupun tidak tumbuhnya
kecambah. Pertumbuhannya menimbulkan jamur di sekeliling kacang dan
membusuk.
✓ CAWAN 3
Semua biji sama sama mengalami fase kematian karena kepekatan suatu
air asam cuka menimbulkan tidak tumbuhnya kacang hijau ataupun tidak
tumbuhnya kecambah. Pertumbuhannya menimbulkan jamur di sekeliling
kacang dan membusuk.
✓ KESIMPULAN HASIL PENGAMATAN DARI DATA TABEL
Jadi, bisa kita lihat bahwasanya yang lebih cepat tumbuh antara ketiga
cawan tersebut adalah cawan I ( Netral tanpa air asam cuka ). Seharusnya,
jika kita melihat lebih detail yang harus cepat tumbuh adalah air asam cuka.
Mungkin ada kendala di suhu ataupun di tempat meletakkan nya. Jikalau
kita melihat di sisi perbedaan antara batang dan daun yang tumbuh,
memang di cawan 1 lebih subur dibandingkan dengan cawan yang lain.
Cawan 1 batangnya sedikit kurus dan juga tinggi untuk biji ke 3. Untuk biji ke
1 dan ke 2 lebih pendek dari pada biji ke 1 batangnya pun mudah patah
karena batangnya terlalu kurus.
Untuk cawan ke 2, tidak satupun biji kacang hijau yang
tumbuh.Mungkin karena kebanyakan mengisi cuka.jadi kacang hijau nya
tidak tumbuh.
Sedangkan untuk cawan 3, tidak satupun biji kacang hijau yang tumbuh.
Melainkan kacang yang disiram setiap hari makin tumbuhnya lumut hitam
dan berbulu. Mungkin karena kepekatan suatu air asam cuka menimbulkan
tidak tumbuhnya kacang hijau. Suhu pun harus terjaga tidak sembarangan
untuk mem pratikum suatu tanaman.
✓ PEMBAHASAN