REFERENCE ( TOR )
KEGIATAN BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN
( DAK NON FISIK )
TAHUN 2019
Indikator Capaian Program (Outcome) : Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Puskesmas 100%
Kranji
Landasan hukum yang mendasari penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) UPTD
Puskesmas Kranji adalah sebagai berikut :
2. Gambaran Umum
TARGET REALISASI
N PENYEBUT
INDIKATOR SATUAN KOTA KINERJA KET
O PKM (SASARAN)
BEKASI TAHUN 2017
Cakupan Balita Gizi Buruk
1 Persen 100 100 100 100 RAD MDGs
mendapatkan Perawatan
AngkaKematianBalita/1000
Per 1000 KH 10 0 0 0 RAD MDGs
2 KelahiranHidup
AngkaKematianBayi (AKB) /
3 Per 1000 KH 3 0 0 1 RAD MDGs
1000 KelahiranHidup
Angka Kematian Neonatal /
4 Per 1000 KH 2 0 0 0 RAD MDGs
1000 KelahiranHidup
PersentaseAnakUsia 1 Tahun
5 Persen 90 847 980 90 RAD MDGs
yang diimunisasiCampak
Kunjunganibuhamil K4 Persen 93 974 1035 94 RAD MDGs
6
Angkakematianibu/100.000
Per 100.000 KH 0 0 1 2 RAD MDGs
7 kelahiranhidup
ProporsiKelahiran yang
RAD
ditolongtenagakesehatanterlati Persen 90 880 988 89
8 MDGs&SPM
h
Prevalensi HIV dari total
Persen 0,1 4 48408 0,008 RAD MDGs
9 populasi
Proporsipenduduk yang
terinfeksi HIV lanjut yang RAD MDGs
Persen 50 4 4 100
10 MemilikiAksespadaobat
Antiretroviral
Tingkat kematian karena
Per 100.000 RAD MDGs
tuberculosis (per 100.000 0 1 1 1
11 penduduk
penduduk)
Proporsi jumlah kasus
tuberculosis yang terdeteksi RAD MDGs
persen 60 35 36 97,2
12 dan diobati dalam program
DOTS(CDR)
Proporsi jumlah kasus
RAD MDGs
tuberculosis yang diobati dan Persen 80 18 10 180
13 sembuh
Persentasisarana air bersih
persen 98 575 960 59,9 RPJMD
14 memenuhi syarat kesehatan
Persentase SPAL memenuhi
Persen 88 688 880 78,2 RPJMD
15 syarat kesehatan
UPTD Puskesmas Kranji berusaha melaksanakan berbagai kegiatan agar dapat memenuhi
Indikator Peningkatan dan Akses Mutu Layanan Kesehatan Kota Bekasi yaitu :
1. Capaian indikator PHBS 70%
2. Menurunkan kasus balita gizi buruk 0,2% pada tahun 2017
3. Meningkatkan Pencapaian Partisipasi Program ( D/S ) 82 %
4. Mempertahankan Capaian UCI bayi 100 %
5. Meningkatkan Capaian Booster DPT dan Campak 50 %
6. Meningkatan Capaian Bias Campak, DT-TD anak sekolah 70 %
7. Penurunan kasus TBC 85%, ISPA 100%, DBD 85%, Diare 100% seluruhnya pada tahun 2017
8. Tidak meningkatnya penyebaran flu burung dan kasus HIV/AIDS
9. Angka Kematian Ibu (AKI) 125 : 100.000 Kelahiran Hidup
10. Angka Kematian Bayi (AKB) < 2/100.000 Kelahiran Hidup
11. Presentase Rumah Tangga yang sudah memiliki sarana sanitasi dasar per jumlah rumah tangga
100%
12. Meningkatkan Kesehatan Gigi dan Mulut Balita dan Anak Sekolah di Wilayah kelurahan
Kranji.
C. Waktu Kegiatan
D. Lokasi Kegiatan
Lokasi pelaksanaan kegiatan berada di wilayah kota bekasi khususnya wilayah kerja UPTD
Puskesmas Kranji.
E.Penerima Manfaat
Jumlah Penduduk Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Kranji
1. Penduduk Kel.Kranji : 19.301 Orang
2. Jumlah Anak Sekolah Dasar : 4.743Siswa
3. Jumlah Anak SMP/Mts : 5.706 Siswa
4. Jumlah Anak SMA/Aliyah : 22.971 Siswa
5. Kelompok Penerima Manfaat Kegiatan di UPTD Puskesmas Kranji
4. KEBUTUHAN BIAYA
Biaya yang dibutuhkan agar kegiatan ini dapat berjalan untuk mencapai indikator
Sumber Dana APBD sebesar Rp. 192.500.000,00
Sumber Dana BOK sebesar Rp. 331.080.000,00
Sumber Dana JKN sebesar Rp.1.482.242.091,00 +
Rp.2.005.822.091,00
( Dua miliyar lima juta delapan ratus dua puluh dua ribu Sembilan puluh satu rupiah )
Bekasi, 2018
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi