Anda di halaman 1dari 15

Silang Budaya

Nusantara
KEBUDAYAAN INDIS:
SILANG BUDAYA JAWA-
BELANDA DAN
PENGARUHNYA TERHADAP
KELENGKAPAN HIDUP
MASYARAKAT INDIS PADA
Oleh: ABAD KE 19-20
Adhe Lia Nirmalasari
Heny Intan Permatasari
Yohanes Iwano
RUMUSAN MASALAH

1. Awal kemunculan Kebudayaan Indis


2. Masyarakat Pendukung Kebudayaan Indis
3. Kelengkapan hidup masyarakat Indis
Menurut Sukiman (2014), sebutan “Indis” berasal dari istilah Nederlandsch Indie
atau Hindia Belanda, yaitu nama daerah jajahan Belanda di seberang lautan yang
secara geografis meliputi jajahan di kepulauan yang disebut Nederlandsch Oost
Indie.

Kebudayaan Indis adalah kebudayaan campuran (Indonesia (Jawa)


dan Eropa) yang didukung oleh segolongan masyarakat Hindia
Belanda.
Awal Kemunculan
Kebudayaan Indis

1. Kehadiran Bangsa Belanda di tanah Jawa


2. Kebiasaan hidup membujang para pejabat
Belanda
3. Dibukanya Terusan Suez yang
memperpendek jarak antara negeri Belanda
dan Indonesia
Faktor Penentu dalam Perkembangan Pola
Hidup Gaya Indis

1. Adanya nasib dan penderitaan yang sama sebagai


rakyat jajahan
2. Masyarakat Indis lahir dari keturunan Eropa dan Jawa
3. Keinginan untuk hidup lebih baik dan bekerja pada
penguasa penjajah
4. Keinginan mendapatkan pendidikan atau jabatan yang
tinggi
Masyarakat Pendukung
Kebudayaan Indis

Gaya hidup Indis merupakan suatu proses perkembangan sosial yang muncul dan
tumbuh dari beberapa golongan lapisan masyarakat di Hindia Belanda.

5 golongan masyarakat pendukung kuat kebudayaan campuran (Belanda-Jawa) menurut


Buger (dalam Soekiman 2014: 16):
1. Golongan pamong praja bangsa Belanda
2. Golongan pegawai Indonesia baru
3. Golongan pengusaha partikelir Eropa
4. Golongan akademisi Indonesia
5. Golongan menengah Indonesia
Kelengkapan Hidup
Masyarakat Indis

a. Rumah tempat tinggal

1. Rumah tempat tinggal di luar benteng


(landhuis)
2. Ukuran besar, halaman luas, hiasan mewah
dan dikelilingi kebun
3. Disebut bangunan gaya indis
4. Terdapat bilik-bilik berukuran luas dan banyak

Landhuis Tjitrap milik Augustijn Micheils (Mayor Janjte)


(sumber: KITLV)
Entree van landhuis Tjimanggis bij Buitenzorg (Bogor Indonesia)
Sumber: KITLV
Kelengkapan Hidup Masyarakat Indis

b. Peralatan Rumah

Biasa disebut meubelair


- Meja kursi
- Lemari
- Ranjang tempat tidur

Kamer in een landhuis te Batavia


Sumber: KITLV
Ranjang tempat tidur (Sumber: KITLV)
Kelengkapan Hidup Masyarakat Indis

C. Pakaian, alat berkarya,


transportasi

- Tata busana/pakaian:
a. kaum perempuan indis menggunakan
sarung/sewek dan kebaya
b. Kaum pria mengenakan sarung dan baju takwo
atau piyama bermotif batik
- Alat berkarya: mesin jahit, lampu gantung, lampu
gas
- Transportasi : kereta tunggang (dos-a-dos/sado)
Kelengkapan Hidup
Masyarakat Indis

d. Alat dapur dan jenis makanan

- Indische Restaurant di negeri Belanda sampai


sekarang.
- Indische risttafel menu dari restoran indis di
Belanda: nasi soto, nasi goreng, gado-gado, nasi
rames (Soekiman, 2014: 45)
- di Hindia Belanda/Indonesia:
a. Perlengkapan dan menu campuran Eropa-Jawa
b. Soup (sop/sup), resoulles (lumpia) dan beafstuk
Schow in de keuken van landhuis Grogol te Batavia
(Kitchen Utensils/dapur)
(bistik)
Sumber: KITLV
TERIMA KASIH
Ilham; Apakah di daerah ijen rumahnya bergaya
indis
Nizam : jawa sangat konserfatif, reaksi tertentu
dari jawa thd adanya perubahan tata sosial di
jawa
Alam: silang budayanya dimana
 Nabila: unsur bahasa dan mata pencaharian
 Rara: manfaat persilangan untuk masyarakat
Belanda

Anda mungkin juga menyukai