0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
81 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang hemophilia, penyebabnya, jenis-jenisnya, gejala-gejalanya, komplikasinya, dan pencegahannya. Hemophilia disebabkan oleh mutasi gen faktor VIII atau IX yang menyebabkan gangguan pembekuan darah. Ada dua jenis hemophilia yaitu hemophilia A dan B yang ditandai dengan gejala perdarahan spontan atau akibat trauma ringan, terutama di sendi. Komplikasinya dapat berupa ar
Dokumen tersebut membahas tentang hemophilia, penyebabnya, jenis-jenisnya, gejala-gejalanya, komplikasinya, dan pencegahannya. Hemophilia disebabkan oleh mutasi gen faktor VIII atau IX yang menyebabkan gangguan pembekuan darah. Ada dua jenis hemophilia yaitu hemophilia A dan B yang ditandai dengan gejala perdarahan spontan atau akibat trauma ringan, terutama di sendi. Komplikasinya dapat berupa ar
Dokumen tersebut membahas tentang hemophilia, penyebabnya, jenis-jenisnya, gejala-gejalanya, komplikasinya, dan pencegahannya. Hemophilia disebabkan oleh mutasi gen faktor VIII atau IX yang menyebabkan gangguan pembekuan darah. Ada dua jenis hemophilia yaitu hemophilia A dan B yang ditandai dengan gejala perdarahan spontan atau akibat trauma ringan, terutama di sendi. Komplikasinya dapat berupa ar
gen factor VIII (FVIII) atau factor IX (FIX), diklasifikasikan sebagai hemophilia A dan hemophilia B. Kedua gen ini terletak pada kromosom X, menyebabkan gangguan resesif terkait –X. oleh karena itu pada semua anak perempuan dari laki-laki yang menderita Hemofilia adalah kelompok kelainan hemophilia adalah akrier penyakit, dan anak laki- pembekuan darah dengan karakteristik sex-linked laki tidak terkena. Anak laki-laki dari perempuan resesif dan autosomal resesif, dimana perdarahan yang karier memiliki kemungkinan 50% untuk dapat terjadi tanpa penyebab trauma yang jelas atau menderita penyakit hemophilia (Sylvia A. Price dalam Nurarif, H., A Kusuma, H, 2015). berupa perdarahan spontan (Yoshua, Vincentius., Oleh : Kelompok 2 Engeline Angliadi. 2013). Ruang Poli Anak RSUD drSoebandi
APA SAJA JENIS HEMOFILIA
1. Hemofilia A/ Hemofilia Klasik
Hemofilia kekurangan Factor VIII; terjadi karena PROGRAM PROFESI NERS kekurangan faktor 8 (Factor VIII) protein pada FAKULTAS ILMU KESEHATAN darah yang menyebabkan masalah pada proses UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH pembekuan darah. JEMBER 2. Hemofilia B/ Christmas Disease Hemofilia kekurangan Factor IX; terjadi karena 2019 kekurangan faktor 9 (Factor IX) protein pada darah yang menyebabkan masalah pada proses pembekuan darah. 4. Dapat timbul saat bayi mulai merangkak. 4. Beri nasehat pasien untuk tidak mengonsumsi aspirin, bisa disarankan menggunakan Tanda Dan Gejala Hemofilia asetaminoven. 5. Rujuk pada konseling genetic untuk identifikasi kerier hemophilia dan beberapa kemungkinan 1. Terdapat perdarahan jaringan lunak, otot, dan yang lain. sendi, terutama sendi-sendi yang menopang berat 6. Rujuk kepada agen atau organsasi bagi penderita badan, disebut hematrosis (perdarahan sendi) hemophilia. 7. Dorong orang tua anak untuk memilih aktifitas 5. Tanda perdarahan: hemartrosis, hematim yang dapat di terima dan aman. subkutan / intramuscular, perdarahan mukosa mulut, perdarahan intracranial, epistaksis, PENANGGULANGAN hematuria. 6. Perdarahan berkelanjutan pasca operasi (sirkumsisi, ekstrasi gigi). RICE (rest, ice, compression, elevation) segera dilakukan. 1. Sendi yang mengalami perdarahan diistirahatkan Komplikasi Hemofilia dan diimobilisasi. 2. Kompres dengan es atau handuk basah yang dingin. Komplikasi yang paling sering terjadi pada kasus 3. kemudian dilakukan penekanan atau pembebatan 2. Perdarahan berulang ke dalam sendi hemophilia ialah komplikasi musculoskeletal dan 4. meninggikan derah perdarahan. menyebabkan degenerasi kartilago artikularis reaksi auto-antibodi (inhibitor) terhadap factor 5. Segera ke Rumah sakit jika perdarahan tidak pembekuan darah itu sendiri, baik terhadap factor berhenti. disertai gejala-gejala artritis. VIII atau factor IX. Komplikasi musculoskeletal yang dapat terjadi ialah artritis hemofilik dan perdarahan otot. Tabel.
PENCEGAHAN
1. Tingkatkan imunitas tubuh dengan makan
makanan yang mengandung nutrisi seimbang, 3. Perdarahan timbul secara spontanatau akibat 2. berolahraga rutin, memakai peralatan pelindung yang sesuai untuk berolahraga trauma ringan sampai sedang. 3. dan cukup beristirahat serta mengurangi stress.