Oleh:
KELOMPOK A
Ainun Kamilah 1930913320013
Nur Miftahul Jannah 1930913320023
Retno Febriyanti 1930913320020
Yulia Yunara 1930913320021
Muhammad Hafi 1930913310015
KELOMPOK A
Ainun Kamilah 1930913320013
Nur Miftahul Jannah 1930913320023
Retno Febriyanti 1930913320020
Yulia Yunara 1930913320021
Muhammad Hafi 1930913310015
4. Observer :
- Muhammad Hapi
Joblist Observer:
a. Mencatat pertanyaan peserta penyuluhan
(Notulensasi)
b. Menjalankan absensi peserta penyuluhan
c. Menilai dan mengamati proses jalannya penyuluhan
d. Mengevaluasi peserta dengan menanyakan kembali
Setting Tempat
F Keterangan :
B A
A = Penyaji
C C
B = Pembawa Acara
D D
C = Peserta
E
D = Fasilitator
Strategi Pelaksanaan :
E = Observer
1. Persiapan
a. Pembuatan satuan penyuluhan dengan materi imunisasi
F = Layar BCG
Proyektor
b. Menyiapkan alat dan bahan
c. Membuat kontrak dengan peserta yang akan diberi penyuluhan
2. Pelaksanaan
Susunan acara:
Kegiatan Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Media Waktu
Pembukaan 1. Memberi salam 1. Menjawab Mic 10.00-
2. Memperkenalkan diri
salam 10.05
3. Menggali pengetahuan
2. Mendengarkan
tentang imunisasi BCG
4. Menyampaikan tujuan
pokok materi
5. Kontrak waktu
Penyajian Menjelaskan materi tentang: 1. Mendengarkan, Mic, lcd, 10.06-
memperhatikan PPT
1. Pengertian Imunisasi 10.20
2. Mengajukan
BCG
pertanyaan bila
2. Jenis Imunisasi
3. Jadwal Imunisasi kurang paham
4. Sasaran Imunisasi
5. Indikasi Pemberian
Imunisasi BCG
6. Cara Pemberian dan
Dosis Imunisasi BCG
7. Efek Samping Imunisasi
BCG
8. Penanganan Efek
Samping Imunisasi BCG
Penutup 1. Melakukan evaluasi Memperhatikan Mic, lcd, 10.21-
dengan memberikan dan menjawab leaflet 10.45
pertanyaan. pertanyaan
a. Apa itu imunisasi
BCG?
b. Kapan jadwal
imunisasi?
c. Apa saja indikasi
pemberian imunisasi
BCG?
d. Apa saja efek
samping imunisasi
BCG?
e. Bagaimana
penanganan efek
samping imunisasi
BCG
2. Menyimpulkan materi
yang telah di sampaikan
3. Memberi kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya kembali jika
kurang jelas
4. Menutup penyuluhan
(salam)
A. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga
mengetahui dan mengerti tentang Rhinitis alergi dan cara perawatannya.
2. Tujuan Khusus
Diharapkan setelah mendapatkan penyuluhan ini, peserta
penyuluhan dapat:
a. Peserta dapat memahami pengertian imunisasi BCG.
b. Peserta dapat memahami jenis imunisasi.
c. Peserta dapat memahami jadwal imunisasi.
d. Peserta dapat memahami sasaran imunisasi.
e. Peserta dapat memahami indikasi pemberian imunisasi BCG.
f. Peserta dapat mengetahui cara pemberian dan dosis imunisasi BCG.
g. Peserta dapat memahami efek samping imunisasi BCG.
h. Peserta dapat memahami penanganan efek samping imunisasi BCG.
B. Lampiran
Materi Lengkap
MATERI PENYULUHAN
IMUNISASI BCG
B. Jenis Imunisasi
1. Imunisasi Wajib
Imunisasi wajib merupakan imunisasi yang diwajibkan oleh
pemerintah untuk seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka
melindungi yang bersangkutan dan masyarakat sekitarnya dari penyakit
menular tertentu. Imunisasi wajib terdiri atas imunisasi rutin, imunisasi
tambahan, dan imunisasi khusus.
a) Imunisasi rutin
Imunisasi rutin merupakan kegiatan imunisasi yang dilaksanakan
secara terus-menerus sesuai jadwal. Imunisasi rutin terdiri atas imunisasi
dasar dan imunisasi lanjutan. Jenis imunisasi rutin yang ada di Indonesia
antara lain:
1) Imunisasi Dasar: pada bayi umur 0-1 0 tahun yang terdiri dari vaksin
BCG, DPT – hB – hIB, hepatitis B, polio oral (Oral Polio Vaccine
[OPV]), Vaksin Inactive Polio Vaccine (IPV), vaksin campak.
2) Imunisasi Lanjutan: pada batita, anak usia SD, dan Wanita Usia Subur
(WUS) yang merupakan imunisasi ulangan untuk mempertahankan
tingkat kekebalan atau untuk memperpanjang masa perlindungan.
Jenisnya seperti vaksin DT (mengandung toksoid tetanus dan difteri
pada anak-anak), vaksin Td (mengandung toksoid tetanus dan difteri
pada anak mulai usia 7 tahun), vaksin TT (mengandung toksoid
tetanus murni pada wanita usia subur).
b) Imunisasi tambahan
Imunisasi tambahan diberikan kepada kelompok umur tertentu
yang paling berisiko terkena penyakit sesuai kajian epidemiologis pada
periode waktu tertentu. Yang termasuk dalam kegiatan imunisasi
tambahan adalah Backlog fighting, Crash program, PIN (Pekan Imunisasi
Nasional), Sub-PIN, Catch up Campaign campak dan Imunisasi dalam
Penanganan KLB (Outbreak Response Immunization/ORI).
c) Imunisasi khusus
Imunisasi khusus merupakan kegiatan imunisasi yang
dilaksanakan untuk melindungi masyarakat terhadap penyakit tertentu
pada situasi tertentu. Situasi tertentu antara lain persiapan keberangkatan
calon jemaah haji/umrah, persiapan perjalanan menuju negara endemis
penyakit tertentu dan kondisi kejadian luar biasa. Jenis imunisasi khusus,
antara lain terdiri atas Imunisasi Meningitis Meningokokus, Imunisasi
Demam Kuning, dan Imunisasi Anti-Rabies.
2. Imunisasi Pilihan
Imunisasi pilihan merupakan imunisasi yang dapat diberikan kepada
seseorang sesuai dengan kebutuhannya dalam rangka melindungi yang
bersangkutan dari penyakit menular tertentu, yaitu vaksin MMR, Hib,
Tifoid, Varisela, Hepatitis A, Influenza, Pneumokokus, Rotavirus, Japanese
Ensephalitis, dan HPV.
C. Jadwal Imunisasi
D. Sasaran Imunisasi
E. Indikasi Pemberian Imunisasi BCG
Imunisasi imunisasi BCG adalah untuk pemberian kekebalan aktif
terhadap tuberkulosis.
I. Referensi