1 Konflik jalur pejalan kaki dengan moda transportasi lain
Parameter ini digunakna untuk melihat konflik antara pejalan kaki dengan mode lainnya, seperti sepeda, sepeda motor dan mobil yang ada pada jalan. Berdasarkan hasil survei di dapat kan permasalahan antara jalur pejalan kaki dengan moda transportasi lainnya. Pejalan kaki tidak dapat berjalan dengan baik akibat jalur pedestrian yang di salah gunakan, seperti di jadikan tempat mangkal sepeda motor, terjadinya campur baur antara aktivitas pejalan kaki dengan kendaraan bermotor, hingga pedestrian yang digunakan sebagai tempat parkir. Hal ini dapat mengakibatkan masalah – maslah yang fatal seperti kecelakaan dan juga terhambatnya arus pejalan kaki. Khususnya di titik Cito dinilai kurang terpenuhi karena masih banyak konflik yang terjadi di sana. Sedangkan, pada titik Royal dinilai terpenuhi karena konflik yang terjadi di sana sedikit, hampir jarang ditemui. Untuk kesesuaian penggunaan jalur pedestrian kedua titik dinilai cukup karena jalur pedstrian masih berfungsi sesuai kegunaanya untuk dilewati pejalan kaki meskipun masih terdapat kendaraan sepeda yang masih melewati jalur pedestrian.
Gambar 1. Konflik Pejalan Kaki Dengan Transportasi Lain
(Titik Cito: gambar 1 dan 2, Ttik Royal: 3) Sumber : Survey Pribadi, 2019
Aspek Titik Cito Titik Royal Bobot
Skor Keterangan Skor Keterangan Konflik 2 Kurang 3 Cukup 2,5 parkir Terpenuhi Kesesuaian 4 Terpenuhi 3 Cukup 3,5 Penggunaan Pedestrian Total 3 Cukup 3 Cukup 3
Tabel 1. Penilaian Aspek Konflik Jalur Pejalan Kaki dengan Moda Transportasi Lain
4.1.2 Sikap pengendara motor
Perilaku dari pengendara motor yang berada di sekitar jalur pedestrian mengindikasikan jenis lingkungan pedestrian pada suatu area. Sikap kendaraan bermotor dapat dilihat saat orang menyebrang jalan di zebra cross. Pada Titik Cito, sikap kendaraan bermotor dinilai cukup karena pengendara kendaraan bermotor masih berhenti ketika ada orang yang menyebrang meskipun waktu berhenti mereka rata-rata adalah dalam kondisi jarak yang dekat. Hal ini dipengaruhi oleh lokasi titik Cito yang berada di dekat Jalan Lingkar Surabaya dan lebar jalan di titik Cito yang lebar. Sedangkan pada titik Royal sikap pengendara dinilai terpenuhi karena sikap pengendara responsif berhenti ketika ada orang yang menyebrang. Hal ini dipengaruhi oleh faktor jalan yang relatif lebih kecil sehingga pengendara lebih terfokus ke jalan dan lokasi penyebrangan yang dekat dengan Royal Plaza. Sikap pengendara ini sangat berpengaruh terhadap pejalan kaki karena berpengaruh terhadap rasa keamanan dan kenyamanan pada saat menyebrang jalan. Selain masalah yang terjadi pada lampu merah, pengendara motor juga sering memparkit motornya di sisi jalur pedestrian, bahkan ada yang memparkir kendaraannya tepat di atas jalur pedestrian. Hal tersebut sangatlah mengganggu fungsi utama dari jalur pedestrian. Sikap Titik Cito Titik Royal Bobot Pengendara Skor Keterangan Skor Keterangan Di jalan 3 Kurang 2 Kurang 2,5 Terpenuhi Terpenuhi Di jalur 4 Terpenuhi 4 Terpenuhi 4 pedestrian Total 3,5 Hampir 3 Cukup 3,25 Terpenuhi Tabel 2. Penilaian Aspek Sikap Pengendara Motor