Disusun oleh :
1. Muhammad Husnul Hardy (C1G117070)
2. Muhammad Risky Alam Juana (C1G117073)
3. Nirham Afandi (C1G117079)
4. Tedy Riyan Rizaldi (C1G117107)
5. Zainul Hakim (C1G117122)
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MATARAM
2019
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka
ragam makanan dan jajanan dari yang kecil hingga yang besar dan dari yang murah
hingga sampai yang mahal. Pada saat ini banyak sekali masyarakat yang lebih
menyukai makanan siap saji dengan rasa yang enak dan harga relatif murah, namun
kualitas tetap terjamin. Untuk memenuhi permintaan masyarakat tersebut harus
diciptakan suatu kegiatan usaha yang sifat nya kreatif, inovatif dan memiliki daya
saing yang tinggi, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat untuk membeli
produk yang kita tawarkan.
Makanan berbasis gandum atau tepung terigu ini telah menjadi makanan
pokok banyak negara. Ketersediaannya yang melimpah di pasaran dunia, proteinnya
yang tinggi, harganya yang relatif tidak mahal dan pengolahannya yang praktis dan
mudah telah menjadikan makanan berbasis tepung terigu merambah cepat ke
berbagai negara.
Pangsit adalah kulit yang terbuat dari tepung terigu dicampur air dan bahan
lain, dibentuk menjadi lembaran tipis dan elastis, sehingga bisa untuk membungkus.
Kulit pangsit menjadi salah satu kebutuhan yang bisa digunakan untuk olahan lebih
lanjut bagi olahan lainnya. Permintaan akan kebutuhan kulit pangsit semakin
berkembang seiring bertambahnya berbagai jenis usaha kuliner yang membutuhkan
kulit pangsit tersebut.
Di pasaran saat ini dikenal ada beberapa usaha yang menggunakan pangsit
sebagai bahan utamanya yaitu pedagang mie, bakso, batagor, martabak, gorengan dan
lain sebagainya. Kebutuhan untuk memenuhi para pedagang ini cukup besar
sehingga, mereka lebih praktis membeli pangsit yang secara langsung dibanding
harus membuat sendiri.
Pangsit banyak disukai masyarakat mulai dari anak – anak sampai orang tua
dikarenakan rasanya enak karena telah diolah menjadi satu dengan bahan lain,
harganya murah, dapat diproduksi dalam berbagai bentuk yang menarik serta cara
penyajiannya mudah.
Pangsit kering atau juga di sebut pangsit goreng mrupakan salah satu
makanan yang sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia terutama. Makanan ringan
ini akrab dijadikan tambahan pada bakso yang menambah kenikmatan saat
memakannya. Selain sebagai tambahan untuk bakso pangsit juga bisa dijadikan
camilan nikmat yang dinikmati bersama sama maupun dinikmati sendiri.
Salah satu kelebihan pangsit goreng yaitu dapat dijadikan camilan ringan
dapat bertahan lebih lama sehingga dapat di pasarkan ke wilayah pada area yang luas.
Sifat ringan dan tidak terlalu mengenyangkan di perut membuat produk ini dapat di
konsumsi dalam jumlah yang banyak dan membuat seseorang ketagihan sehingga jika
kita dapat menjalankan bisnis ini dengan strategi bisness plan yang benar dapat raup
untung yang besar dalam jangka waktu yang lama.
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa saja yang menjadi bahan bahan dalam pembuatan
kerupuk Pangsit.
2. Untuk menganalisa apakah industry pangsit layak untuk di jalankan
1.3 Manfaat
1. Bagi Mahasiswa dapat dijadikan sebagai refrensi atau acuan dalam dalam
suatau perkuliahan.
2. Menjadi referensi bagi peneliti lain yang akan meneliti penelitian yang sama.
3. Sebagai tambahan ilmu pengetahuan dan wawasan bagi peneliti itu sendiri.
4. Sebagai referensi pemerintah darerah dalam memberi keijakan dan memberi
dukungan kepada pengusaha kecil untuk mengembangkan usahanya.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Adapun perhitungan break event point atas dasar sales (rupiah) dapat dilakukan
dengan menggunakan Rumus :
BEP (dalam rupian)= FC/(1- VC/S) (Bambang Riyanto, 2011:365)
Dimana :
FC = biaya tetap
VC = Biaya variabel
S = Volume penjualan
BAB III
METODE PENELITIAN
4.2 Penerapan 4p
Selain hal di atas tadi, terdapat 4P dalam stategi pemasaran suatu produk.
1. Produk (product) , kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan perusahaan
kepada pasar sasaran meliputi : ragam, kualitas, desain fitur, nama merek, dan
kemasan. Nama produk dari usaha Rumah Pangsit adalah Pangsit Assoy.
2. Harga (price), adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk
memperoleh produk, harga untuk 1 pack Pangsit assoy adalah Rp 20.000 (isi
25 Bungkus).
3. Tempat (place), kegiatan perusahaan yang membuat produk tersedia bagi
pelanggan sasaran Tempat untuk penjualan Pangsit Assoy adalah di dekat
sekolah, di warung-warung dekat rumah. Yang terpenting di tempat yang
ramai untuk mendapatkan tempat yang stategis.