Anda di halaman 1dari 15

Permasalahan Bidang Kesehatan

No Permasalahan Strategi Pemecahan

1. Rendahnya kesadaran masyarakat akan Peningkatan pengetahuan kepada


pentingnya imunisasi dan Vitamin A bagi masyarakat, terutama yang memiliki Balita
Balita terkait pentingnya imunisasi dan Vitamin A
bagi Balita.

2. Rendahnya kesadaran masyarakat terkait Perlu digerakkan kegiatan Posyandu tiap


pentingnya pemantauan indeks kesehatan bulan di setiap lingkungan RT dan juga perlu
Balita dengan melihat berat badan, tinggi pendataan tiap rumah yang memiliki Balita
badan, dan kesehatan Balita setiap agar pemantauan lebih terarah.
bulannya.
3. Kurangnya pengetahuan anak tentang Peningkatan pengetahuan dengan melakukan
pentingnya dan cara mencuci tangan serta simulasi praktik cuci tangan dan sikat gigi
cara sikat gigi yang baik dan benar. yang baik dan benar.

4. Kurangnya kesadaran masyarakat Peningkatan pengetahuan dengan melakukan


terhadap perilaku hidup bersih dan sehat. penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan
sehat lebih dini.
1. Bidang Kesehatan

Program Non Fisik

1. Sosialisasi Pentingnya Vitamin A bagi Balita


Vitamin A merupakan jenis vitamin yang penting bagi Balita untuk tumbuh
kembang dan kesehatan mata Balita. Vitamin A dapat diberikan pada anak usia 6-59
bulan yang dapat diberikan secara rutin di kegiatan Posyandu. Manfaat Vitamin A yang
besar bagi Balita perlu diketahui oleh orang tua Balita. Sehingga tertanam kesadaran
untuk memberikan Vitamin A secara rutin. Vitamin A dapat diberikan maksimal setiap 6
bulan sekali. Bulan Juli - Agustus merupakan jadwal pemberian Vitamin A di Posyandu.
Sehingga, masyarakat perlu disadarkan akan pentingnya Vitamin A ini.

Gambar 1.1 Sosialisasi Vitamin A

Gambar 1.2 Sosialisasi Vitamin A


Gamabr 1.3 Sosialisasi Vitamin A

Uraian Kegiatan

Waktu Senin, 22 Juli 2019


Rabu, 10 Agustus 2019
Rabu, 14 Agustus 2019
Tempat - RT 07 RW 03 Balapulang Kulon
- RT 07 RW 01 Balapulang Kulon
- RT 02 RW 03 Balapulang Kulon
Sasaran Ibu Balita
Volume 45 orang
14 orang
55 orang
Biaya -
Penanggungjawab Nadiyah Syafira
Tujuan Tujuan kegiatan ini adalah Memberikan informasi mengenai pentingnya
pemberian Vitamin A bagi anak untuk tumbuh kembang dan kesehatan
mata Balita.
Manfaat Ibu – ibu yang memilki balita rutin meberikan Vitamin A bagi anak
untuk tumbuh kembang dan kesehatan mata Balita.
Capaian Pemberian informasi seputar pentingnya Vitamin A pada peserta
Posyandu yang sedang menunggu giliran.
Selanjutnya, diikuti oleh sesi tanya jawab dan ditutup dengan pemberian
leaflet berisi materi yang telah disampaikan.
Faktor Pendukung Kegiatan ini dapat berjalan lancar dengan dukungan para kader
posyandu dan bidan desa dalam jalannya kegiatan.
Faktor Penghambat Tidak tersedianya tempat yang memadai untuk melakukan penyuluhan
secara menyeluruh pada semua peserta, sehingga sosialisasi dilakukan
secara dilakukan perorangan (face to face).
Rekomendasi Untuk mengefektifkan waktu dan tenaga dalam melakukan sosialisasi,
lebih baik dilaksanakan di suatu tempat sehingga dapat dilakukan secara
menyeluruh pada semua peserta.

2. Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) berupa kegiatan sikat gigi dan
cuci tangan yang dilaksanakan di SD Negeri 01 Balapulang Kulon. Kegiatan ini bertujuan
memberikan informasi pentingnya hidup bersih sejak dini untuk menjaga kesehatan tubuh.
Informasi yang diberikan terkait pentingnya hidup bersih bagi kesehatan, pentingnya cuci
tangan, dan pentingnya sikat gigi.

Gambar 1.4 Sosialisasi PHBS


Gambar 1.5 Pemberian Hadiah

Uraian Kegiatan

Waktu Senin, 29 Juli 2019


Selasa, 30 Juli 2019
Tempat SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Sasaran Siswa dan Siswi Kelas 3
Volume 30 orang
Biaya Rp 24.000,00
Penanggungjawab Nadiyah Syafira
Tujuan Tujuan kegiatan ini adalah Memberikan informasi mengenai pentingnya
hidup bersih dan sehat sejak dini dimulai dari hal kecil sperti pentingnya
sikat gigi dan cuci tangan.
Manfaat Siswa – siswi Kelas 3 mengetahui pentingnya hidup bersih bagi
kesehatan seperti mengetahui pentingnya sikat gigi dan cuci tangan.
Capaian Pemberian informasi seputar pentingnya cuci tangan dan sikat gigi.
Selanjutnya, diikuti oleh pemutaran video untuk menambah daya tarik
agar informasi yang diberikan tersampaikan, dilanjutkan dengan sesi
Tanya jawab dan ditutup dengan pemberian hadiah dan foto bersama.
Faktor Pendukung Kegiatan ini dapat berjalan lancar dengan dukungan Kepala Sekolah dan
guru – guru SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Faktor Penghambat Sulitnya mengondisikan beberapa siswa – siswi untuk tetap kondusif.
Rekomendasi Agar kegiatan tetap berjalan dengan kondusif , pemateri dalam
menyampaikan informasi diusahakan agar menarik perhatian siswa –
siswi sehingga tetap fokus pada jalannnya kegiatan.

Program Fisik

1. Pendampingan Posyandu Balita

Posyandu Balita merupakan kegiatan pendampingan dari bidan setempat


terhadap kesehatan balita pada setiap bulan. Pada dasarnya, peran mahasiswa KKN
dalam kegiatan ini bersifat membantu (bukan kegiatan mandiri). Persiapan kegiatan
dilakukan dengan berkoordinasi dengan Bidan penanggungjawab desa dan ibu-ibu kader
Posyandu yang bersangkutan. Di desa Balapulang Kulon RW 03 pada setiap bulannya
terdapat 4 Pos Posyandu balita. Namun pada kesempatan ini, mahasiswa KKN hanya
dapat berkontribusi pada 1 pos posyandu yaitu Posyandu Kenanga.

Gambar 2.1 Membantu Penimbangan Balita


Gambar 2.2 Membantu Pengukuran Tinggi Badan Balita

Gambar 2.3 Membantu Pengukuran Tinggi Badan Balita

Uraian kegiatan

Waktu 22 Juli 2019


7 Agustus 2019
14 Agustus 2019
Tempat RT 07 RW 03 Balapulang Kulon
RT 07 RW 01 Balapulang Kulon
RT 02 RW 03 Balapulang Kulon
Sasaran Ibu Balita
Volume 45 orang
14 orang
55 orang
Biaya -
Penananggung Jawab Nadiyah Syafira
Tujuan Memberikan pendampingan terhadap kesehatan balita dengan
memperhatikan perkembangan grafik di Kartu Menuju Sehat
yang dimiliki masing-masing balita.
Manfaat Agar perkembangan balita dapat terpantau dengan baik sehingga
terhindar dari berbagai kelainan dan penyakit.
Capaian Kegiatan diawali dengan memberikan kartu menuju sehat kepada
kader kemudian kader melakukan penimbangan berat badan,
pengukuran tinggi badan, selanjutnya dicacat di buku kartu menuju
sehat, kemudian diberikan imunisasi dan vitamin oleh bidan. Seluruh
peserta mendapatkan pemeriksaan dan pemberian vitamin atau
imunisasi oleh bidan.
Faktor Pendukung Kegiatan ini dapat berjalan lancar dengan dukungan para kader
Posyandu dan bidan desa dalam jalannya kegiatan.
Faktor Penghambat Kegiatan Posyandu berjalan dengan baik, namun sistem
pelayanannya belum tertata rapi.
Rekomendasi Perlu adanya nomor antrian untuk setiap peserta Posyandu, agar
kegiatan Posyandu lebih tertata dengan rapi dan baik.

2. Praktik Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Sikat gigi dan Cuci tangan)
Praktik Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) berupa kegiatan sikat gigi dan
cuci tangan yang dilaksanakan di SD Negeri 01 Balapulang Kulon. Kegiatan ini
bertujuan memberikan tata cara mengenai sikat gigi dan cuci tangan yang baik dan benar
guna menajaga kesehatan diri yang nantinya siswa dan siswi tersebut dapat menerapkan
dalam kehidupan sehari – hari.

Gambar 2.4 Praktik Sikat Gigi

Gambar 2.5 Praktik Cuci Tangan


Gambar 2.6 Pemberian Hadiah dan Foto Bersama

Uraian Kegiatan

Waktu Selasa, 30 Juli 2019


Tempat SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Sasaran Siswa dan Siswi Kelas 3
Volume 30 orang
Biaya 56.500
Penananggung Jawab Bimbi Wahyu Arinta
Tujuan Untuk mengajarkan tata cara sikat gigi dan cuci tangan yang baik
dan benar.
Manfaat Siswa dan Siswi Kelas 3 dapat menerapkan cuci tangan dan sikat
gigi yang baik dan benar dalam kehidupan sehari – hari.
Capaian Kegiatan diawali dengan memberikan tata cara cuci tangan dan
gosok gigi yang baik dan benar, lalu dilanjutkan dengan praktik cuci
tangan dan gosok gigi yang dipimpin oleh siswa yang berkenan, dan
ditutup dengan pembagian hadiah.
Faktor Pendukung Faktor pendorong kegiatan ini yaitu Kepala Sekolah dan guru – guru
SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Faktor Penghambat Faktor penghambat kegiatan ini yaitu kurangnya fasilitas wastafel
sehingga siswa dan siswi tidak terkondisikan ketika pengambilan air.
Rekomendasi Rekomendasi untuk kegiatan selanjutnya yaitu praktik sikat gigi
dilakukan di tempat yang dekat dengan fasilitas sumber air yang
luas.

3. SECIR (Senam Ceria)


Senam Ceria merupakan kegiatan senam yang dilaksanakan di SD Negeri 01
Balapulang Kulon. Senam ini bertujuan mengembangkan kemampuan motoric, melatih
keseimbangan dan koordinasi tubuh, dan mengurangi resiko penyakit stroke dan jantung
saat dewasa. Selain itu, senam ini juga dapat menambah semangat siswa dan siswi.

Gambar 2.7 Senam Bersama


Gambar 2.8 Pembagian susu

Uraian Kegiatan

Waktu Jumat, 2 Agustus 2019


Tempat SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Sasaran Siswa dan Siswi Kelas 1 - 6
Volume 180 orang
Biaya 250.000,00
Penananggung Jawab Bimbi Wahyu Arinta
Tujuan Untuk mengembangkan kemampuan motorik, melatih keseimbangan
dan koordinasi tubuh, dan mengurangi resiko penyakit stroke dan
jantung saat dewasa.
Manfaat Siswa dan Siswi dapat semangat melakukan kegiatan apapun setelah
melakukan senam
Capaian Kegiatan diawali dengan mengumpulkan seluruh siswa dan siswi,
lalu dibariskan dengan rapih dan dilanjutkan dengan senam ceria
yang berjudul “Senam Ria Anak Indonesia”. Kegiatan ditutup
dengan membagikan susu pada masing – masing anak.
Faktor Pendukung Faktor pendorong kegiatan ini yaitu Kepala Sekolah dan guru – guru
SD Negeri 01 Balapulang Kulon
Faktor Penghambat Faktor penghambat kegiatan ini yaitu sempitnya lapangan yang
digunakan membuat gerakan siswa terbatas dan kurang maksimal.
Rekomendasi Rekomendasi untuk kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan senam dapat
dilakukan dilapangan yang lebih luas sehingga seluruh siswa dan
siswi dapat melakukan senam ceria dengan leluasa dan maksimal.

Proker Tambahan Kesehatan

1. Senam Lansia

Senam lansia adalah salah satu latihan fisik yang dapat membakar kalori dan
melatih otot jantung. Senam lansia juga dapat dilakukan pada segala usia untuk menjaga
kebugaran tubuh. Senam Lansia di Desa Balapulang Kulon rutin dilaksanakan setiap
minggu di Kecamatan Balapulang.

Gambar 1. Kegiatan Senam Lansia


Uraian Kegiatan
Waktu Minggu, 21 Juli 2019
Tempat Kecamatan Balapulang
Sasaran Warga Balapulang Kulon
Volume 20 orang
Biaya -
Penananggung Jawab Bimbi Wahyu Arinta
Tujuan Untuk mengajak masyarakat melakukan salah satu aktivitas untuk
menjaga kesehatan dan menciptakan pola hidup sehat.
Manfaat Masyarakat dapat menyadari pentingnya kesehatan pribadi dan
lingkungan.
Capaian Senam lansia dilakukan setiap hari minggu sebanyak ….kali selama
KKN dan diikuti sekitar lebih dari 15 orang setiap kegiatan. Senam
yang digunakan yaitu senam tera seruni. Senam lansia dilakukan di
Kecamatan Balapulang.
Faktor Pendukung Faktor pendorong kegiatan ini yaitu adanya instruktur senam dan
antusiasme warga untuk mengikuti senam yang cukup tinggi.
Faktor Penghambat Faktor penghambat kegiatan ini yaitu kurangnya publikasi ke semua
warga dusun.
Rekomendasi Rekomendasi untuk kegiatan selanjutnya yaitu senam dapat
dilakukan di semau dusun, senam dapat dijadikan sebagai acara
besar bersamaan dengan jalan sehat.

Anda mungkin juga menyukai