Anda di halaman 1dari 1

PEWARNAAN ZIEHL-NEELSEN

PRINSIP

Dengan pewarnaan ini pori-pori lipid pada bakteri akan melebur sehingga zat warna dapat
masuk kedalam tubuh kuman. Bila preparat dingin zat warna tidak dapat terlepas kembali
walaupun di pengaruhi dengan asam, sehingga kuman yang tidak tahan asam akan
mengambil zat warna ke dua pada pewarnaan berikutnya. Basil Tahan Asam berwarna
merah, Non Basil Tahan Asam berwarna biru.
REAGENSIA

No. Kat. Reagensia (1) Reagensia (2) Reagensia (3)


Larutan Carbol Larutan Asam Larutan Methylene
0010544
Fuchsin 0,3 % Alkohol 3 % Blue 0,3%

PROSEDUR KERJA

1. Letakan sediaan di atas rak dengan jarak minimal 1 jari telunjuk.


2. Tuangkan Carbol Fuchsin menutupi seluruh permukaan sediaan.
3. Panaskan sediaan dengan sulut api sampai keluar uap (jangan sampai mendidih),
kemudian dinginkan selama 5 menit.
4. Buang Carbol Fuchsin dari sediaan satu per satu secara perlahan-lahan dengan cara di
bilas menggunakan air mengalir mulai dari bagian slide yang frosted (bekuan tebal)
5. Tuangkan Asam Alkohol pada sediaan, biarkan beberapa saat lalu lalu bilas dengan air
mengalir sampai bersih (tidak tampak sisa zat warna merah). Bila masih tampak warna
merah lakukan decolorisasi ini beberapa kali.
6. Tuangkan Methylene Blue hingga menutupi seluruh sediaan dan biarkan selama 10-20
detik.
7. Buang Methylene Blue dari sediaan satu per satu secara perlahan-lahan dengan cara di
bilas menggunakan air mengalir.
8. Keringkan sediaan pada rak pengering.

HASIL

Positif (+) Basil Tahan Asam berwarna merah baik sendiri maupun bergerombol dengan
latar belakang biru.

Pelaporan hasil pemeriksaan mikroskopis mengacu kepada skala IUATLD (International


Union Against Tuberculosis and Lung Disease ) sebagai berikut :

Pengujian Hasil Penulisan


0-BTA / 100 LP Negatif neg
1-9 BTA / 100 LP Scanty Tulis jumlah BTA
10-99 BTA / 100 LP 1+ 1+
1-10 BTA / 1 LP 2+ 2+
 10 BTA / 1 LP 3+ 3+

Anda mungkin juga menyukai