Tanaman Kopi terdiri dari 2 jenis yaitu Kopi Arabika dan Kopi
Robusta. Kedua jenis kopi tersebut memiliki karakteristik yang berbeda
baik dari segi rasa maupun aroma. Dikalangan pencinta kopi dunia, jenis
kopi Robusta cenderung lebih disukai dibandingkan jenis kopi Arabika. Hal
ini dikarenakan kopi robusta memiliki rasa dan aroma yang lebih khas dan
beragam.
1
1. Lokasi Tanam
Lahan yang akan ditanami Kopi Robusta tentunya akan sangat
mempengaruhi kualitas Kopi yang akan dihasilkan, tepat dalam
memilih lahan maka hasil yang didapatkan pun akan semakin
memuaskan.
Walaupun Tanaman Kopi Robusta dapat tumbuh disegala kondisi
tanah, namun daerah Perbukitan menjadi lokasi yang paling cocok
untuk menunjang pertumbuhan tanaman Kopi Robusta ini, dengan
Ph tanah yang diinginkan berada dikisaran 4-6 (pemberian pupuk
organic dapat membantu mencapai Ph ideal yang diinginkan).
2. Suhu Udara
Selain kondisi lahan, suhu udara disekitar tempat budidaya juga
mempengaruhi kualitas tumbuh dari Tanaman Kopi Robusta,
dimana suhu udara yang paling ideal untuk menunjang pertumb
uhan tanaman yaitu berkisar antara 23 – 35oC.
3. Kondisi Tanah
Penting untuk diperhatikan bahwa tanaman kopi Robusta akan
tumbuh sempurna di lingkungan yang relative sejuk dengan tingkat
kesuburan tanah yang baik. Untuk itu dalam penanamannya
diperlukan adanya tanaman pelindung semisal gamal, Lamtoro, dll.
Hal ini dimaksudkan agar tanaman pelindung tersebut dapat
menjaga suhu ideal disekitar tanaman kopi, juga sekaligus menjadi
sumber pupuk organic yang sangat dibutuhkan untuk menjaga
kadar hara dalam tanah, sehingga pertumbuhan tanaman menjadi
optimal.
4. Pemilihan Bibit
Hal terakhir yang perlu menjadi perhatian bagi petani adalah
pemilihan bibit tanaman. Karena akan sangat disayangkan jika
2
beberapa hal tersebut diatas telah terpenuhi tapi ditanami dengan
bibit yang berkualitas buruk. Tentunya hasil yang diharapkan pun
akan mustahil untuk diharapkan.
Pemilihan bibit yang baik tentunya memerlukan pengetahuan yang
baik pula mengenai kualitas tanaman baik itu kemampuan tumbuh,
kemampuan menghasilkan buah, maupun kemampuan untuk tahan
terhadap serangan hama.
Bagi sebagian petani, tentunya untuk mengetahui hal-hal tersebut
menjadi pekerjaan yang cukup Rumit untuk dilakukan, mengingat
keterbatasan-keterbatasan yang dimiliki. Untuk itu sangat
dianjurkan untuk memilih bibit yang dikeluarkan oleh lembaga yang
berkompeten dan telah memiliki Sertifikasi dari Pihak yang
berwenang.
3
PENUTUP
Apa yang kami sajikan dalam Proposal ini merupakan salah satu
upaya kami untuk dapat turut berkontribusi terhadap kemajuan dan
kesejahteraan masyarakat Indonesia khususnya Masyarakat Sulawesi
Tenggara.
Hormat Kami
UD. DATARAN HIJAU