Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

HUBUNGAN MOTIVASI DAN DUKUNGAN TEMAN SEBAYA DENGAN


KETEPATAN WAKTU DALAM PENYUSUNAN SKRIPSI PADA
MAHASISWA NERS PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN
NERS STIKES BHAMADA SLAWI

Disusun Oleh

DIAN ISLAMIYATI
C1015041

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BHAKTI MANDALA HUSADA
2019
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Skripsi merupakan salah satu tugas kuliah yang harus di tempuh mahasiswa dalam
proses pendidikan di perguruan tinggi sebagai syarat kelulusan untuk meraih gelar
akademiknya. Tujuan dari penulisan skripsi agar mahasiswa mempunyai
pengalaman belajar dalam menyelesaikan masalah, menganilisis, membuat
keputusan dan menyusun jawabannya sendiri dalam bentuk karya ilmiah. Pada
tingkat akhir, kebanyakan mahasiswa mengalami kesulitan saat mengerjakan TA
(tugas akhir) atau yang disebut dengan skripsi. Mahasiswa harus mempunyai
pengalaman belajar untuk dapat melakukan penelitian tersebut. Seperti yang di
ungkapkan oleh Wahid (2011) mengatakan bahwa syarat untuk mendapatkan
gelar sarjana, mahasiswa harus menyusun tugas akhir yaitu skripsi. Mariana
mengatakan (2013) skripsi sebagai tugas akhir seorang mahasiswa dimana dia
harus melakukan penelitian kasus atau fenomena yang sedang muncul dan
kemudian diteliti kembali menggunakan teori yang sudah di pelajari selama masa
perkuliahan dan kemudian di analisis untuk mendapatkan hasil dari penelitian
tersebut.

Skripsi dalam pembuatannya harus mengangkat sebuah topik yang sesuai dengan
jurusan bidang akademik yang di ambil. Sehingga dapat disimpulkan bahwa agar
lulus dalam mata kuliah skripsi, mahasiswa diharuskan melakukan sebuah
penelitian karya ilmiah yang nanti akan di pertanggungjawabkan di depan dosen
pembimbing dan penguji untuk memenuhi syarat mendapat gelar sarjana
(Maanesh 2009). Mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi dituntut untuk
dapat menyesuaikan diri dalam proses belajar secara individual. Namun, dalam
penyusunan skripsi tidaklah semudah yang di bayangkan. Banyak hal-hal yang
bisa menjadi faktor penyulit penyusunannya. Kesulitan setiap mahasiswa
mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda-beda.
Skripsi dalam penyusunannya tidak sedikit dari mahasiswa yang mengalami
kendala terkait ketepatan waktu penyusunan skripsi, baik itu faktor internal
maupun faktor eksternal. Faktor internal meliputi kurangnya minat dan motivasi
dalam diri mahasiswa serta rendahnya kemampuan akademik dalam menuangkan
ide atau masalah. Faktor eksternal yaitu meliputi sulitnya mengolah data,
kurangnya komunikasi dengan dosen pembimbing, dukungan keluarga, dukungan
teman sebaya, keikutansertaan berorganisasi, dan bekerja sambil kuliah
(Aslinawati & Mintarti, 2017).

Penyusunan skrispsi bisa berjalan dengan lancar jika didasari dengan adanya
motivasi. Motivasi merupakan keadaan dalam diri seseorang yang mendorongnya
untuk melakukan kegiatan guna pencapaian suatu tujuan. Motivasi lulus tepat
waktu adalah salah satu hal yang menimbulkan semangat dan dorongan pada
mahasiswa untuk segara memenuhi persyaratan kelulusannya guna mencapai
tujuan belajar dalam meraih gelar sarjana sesuai bidang akademiknya. Dalam hal
ini motivasi berpengaruh penting dalam penyusunan skripsi. Hal ini sesuai dengan
yang dijelaskan Supiana, dkk (2013) bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi
efektifitas dan keberhasilan pada proses belajar adalah motivasi karena mahasiswa
akan merasa semangat dan mengerjakannya dengan bersungguh-sungguh.

Minat sangat mempengaruhi motivasi mahasiswa mengerjakan skripsi. Hal ini


sejalan dengan penelitian yang dilakukan Putri dan Isnani (2015) mengatakan
bahwa minat yang besar pada sesuatu merupakan modal besar dalam proses
mencapai dan memperoleh tujuan yang diminati. Karena dengan minat yang
tinggi mahasiswa akan senantiasa memberikan penuh perhatian dalam usahanya
untuk mencapai tujuan pembelajaran. Minat ini dipicu dari ketertarikan mereka
terhadap topik penelitianya.

Sedangakan faktor eksternal yang mempengaruhi ketepatan waktu penyusunan


skripsi yaitu kuliah sambil bekerja juga akan menghambat proses penyelesaian
skripsi, pekerjaan/tugas didalam bekerja yang akan banyak mengurangi fokus
belajar pada mahasiswa. Pada mahasiswa yang bekerja mereka akan cenderung
mendahulukan kepentingan bekerja dari pada kegiatan dalam perkuliahan.
Kelelahan akibat bekerja juga akan berdampak pada kemalasan mahasiswa dalam
megerjakan skripsi. Sependapat dengan penelitian yang dilakukan Sudharta
(2012) menyatakan bahwa aktivitas bekerja memiliki pengaruh negatif terhadap
prestasi akademik. Penelitian yang dilakukan Pujiyanto (2005) juga mengatakan
mahasiswa yang lebih mengutamkan pekerjaannya, akan mengalami penurunan IP
pada setiap semesternya.

Selain bekerja, aktivitas diluar perkuliahan seperti organisasi dapat menggangu


penyelesaian skripsi mahasiswa. Seperti yang diungkapkan oleh Hamalik (2003)
mengungkapkan terlalu banyak beroganisasi kurang baik dan menyebabkan
kelalaian dalam belajar. Pernyataan dari Hamalik (2003) yang menyatakan bahwa
keaktifan organisasi mahasiswa mempunyai pengaruh yang negatif terhadap
prestasi belajar mahasiswa. Dikatakan negatif karena keaktifan organisasi
mahasiswa saat ini rendah, namun rendahnya keaktifan di organisasi ini diikuti
dengan meningkatkan prestasi belajar.

Kurangnya dukungan dari keluarga juga dapat mempengaruhi ketepatan waktu


penyusnan skripsi. Seperti yang dijelaskan Mushtaq dan Khan (2012) mengatakan
bahwa salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi akademik mahasiswa adalah
keluarga. Penelitian yang dilakukan Hamidi, dkk (2013) juga mengatakan bahwa
mahasiswa yang dalam penyelesaian mengerjakan skripsi dibantu dan dimotivasi
oleh keluarga maka penyelesaian skripsi akan lebih baik.

Selain dari dukungan keluarga, komunikasi yang baik dengan dosen pembimbing
juga mempengaruhi proses pengerjaan skripsi. Gunawati, dkk (2006) menjelaskan
bahwa kegagalan dalam menjalin komunikasi yang positif dengan dosen dapat
menyebabkan terjadinya perselisihan pendapat, atau miss communication yang
menyebabkan adanya kesalahan dalam menginterpretasi pesan yang di sampaikan.
Sedangkan menurut Wahid dan Sugiyanto (2014) mengatakan dalam proses
pengerjaan skripsi kehadiran sosok dosen pembimbing menjadi sangat penting.
Dosen pembimbing skripsi memiliki tugas dan peran yang sangat menentukan
dalam penyelesaian suatu skripsi.

Tidak hanya hubungan mahasiswa dengan keluarga dan komunikasi dengan dosen
pembimbing. Dukungan dari teman sebaya juga jadi faktor yang sangat
berpengaruh dalam proses pengerjaan skripsi. Seperti menurut Sanhock (2012)
teman sebaya yang usianya sama memiliki tingkat kedewasaan yang sama.
Penelitian ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Korir & Kipkemboi (2014)
membuktikan bahwa pengaruh teman sebaya di lingkungan sekolah memiliki
konstibrusi yang signifikan terhadap prestasi akademik.

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bhakti Mandala Husada Slawi (STIKes


Bhamada) sebagai lembaga pendidikan yang mempunyai visi menciptakan tenaga
kesehatan yang professional dan berkualitas. juga mewajibkan mahasiswanya
menyusun skripsi untuk mendapatkan gelar sesuai dengan akademiknya. Dilihat
dari sumber data diprodi S1 ilmu keperawatan pada 2017, ada 4 mahasiswa yang
tertinggal dan tidak mengikuti wisuda dari total 65 mahasiswa. Faktornya ada
beberapa yaitu karena bekerja sambil kuliah, tidak mengikuti bimbingan, kurang
motivasi dan ada yang keluar dari kampus. Dari beberapa data tersebut didapatkan
bahwa banyak faktor yang mempengaruhi mahasiswa dalam penyusunan skripsi.
Upaya yang dilakukan dari prodi untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan
memotivasi mahasiswa dalam menyusun skripsi dan menargetkan waktu pada
setiap bimbingan mahasiswa agar sesuai jadwal. Data tahun 2018 menyebutkan
total mahasiswa yang mendapat gelar sarjana keperawatan sebanyak 67 dari
gabungan mahasiwa tahun 2017 yang tidak mengikuti wisuda ditahun
sebelumnya.

Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa ada banyak faktor yang
mempengaruhi ketepatan waktu dalam penyusunan skripsi sehingga peneliti
tertarik untuk melakukan penelitian dengan tema “HUBUNGAN MOTIVASI
DAN DUKUNGAN TEMAN SEBAYA DENGAN KETEPATAN WAKTU
DALAM PENYUSUNAN SKRIPSI PADA MAHASISWA NERS PROGRAM
STUDI SARJANA KEPERAWATAN DAN NERS STIKES BHAMADA
SLAWI”

1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan umum
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tentang hubungan motivasi dan
dukungan teman sebaya yang dapat mempengaruhi ketepatan waktu mahasiswa
dalam penyusunan skripsi
1.2.2 Tujuan khusus
1.2.2.1 Mengetahui gambaran motivasi pada mahasiswa Ners STIKes Bhamada
Slawi
1.2.2.2 Mengetahui gambaran dukungan teman sebaya pada mahasiswa Ners
STIKes Bhamada Slawi
1.2.2.3 Mengetahui gambaran ketepatan waktu dalam penyusunan skripsi pada
mahasiswa Ners STIKes Bhamada Slawi
1.2.2.4 Mengetahui hubungan motivasi dengan ketepatan waktu dalam
penyusunan skripsi pada mahasiswa Ners STIKes Bhamada Slawi
1.2.2.5 Mengetahui hubungan dukungan teman sebaya dengan ketepatan waktu
dalam penyusunan skripsi pada mahasiswa Ners STIKes Bhamada Slawi

1.3 Manfaat Penelitian


1.3.1 Manfaat Aplikatif
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk mengetahui hubungan
motivasi dan dukungan teman sebaya yang mempengaruhi ketepatan waktu dalam
penyusunan skripsi.
1.3.2 Manfaat Keilmuan
Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menambah pengatahuan, wawasan, dan
sumber informasi bagi yang membaca tentang mengetahui hubungan motivasi dan
dukungan teman sebaya yang mempengaruhi ketepatan waktu dalam penyusunan
skripsi.
1.3.3 Manfaat Metodologi
Penelitian ini berguna sebagai data dasar bagi peneliti selanjutnya terkait
hubungan motivasi dan dukungan teman sebaya yang mempengaruhi ketepatan
waktu dalam penyusunan skripsi.

Anda mungkin juga menyukai