Anda di halaman 1dari 12

INDUSTRIAL HMI

(HUMAN-MACHINE INTERFACE)

MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS INTERFACE
YANG DIBINA OLEH KUMALA MAHDA HABSARI, S.Pd.,MT.

Dibuat Oleh : Kelompok 1


Kelas : D3-3B TL

1. Alan Sabri (1731120143 / 04)


2. Dzikri Qodhi Zaka. M (1731120149 / 07)
3. Malindra Agasta. P (1731120043 / 16)
4. Nurhayati (1731120071 / 23)
5. Retar Deni Kusuma (1731120008 / 24)

POLITEKNIK NEGERI MALANG


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGRAM STUDI TEKNIK LISTRIK
2019
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada dunia industri, telah banyak menggunakan teknologi yang memudahkan segala
pekerjaan manusia. Salah satunya yaitu menggunakan mesin untuk proses produksi sehingga
proses produksi dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Namun, suatu proses yang
dikerjakan oleh mesin tidak selamanya berjalan dengan baik. Terkadang terjadi kesalahan
atau suatu hal yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, muncul ide untuk menciptakan
teknologi yang bersifat otomatis. Teknologi otomasi dapat menghasilkan produk yang
berkualitas, kuantitas produk yang besar, keseragaman produk, mempersingkat waktu proses
produksi, efisiensi sumber daya manusia maupun keamanan terhadap manusia sebagai pekerja
produksi. Ide teknologi otomatis yang handal, efisien dan efektif yaitu berupa
interface/tampilan penghubung antara manusia dengan mesin. Teknologi ini dinamakan HMI
(Human-Machine Interface).
HMI (Human-Machine Interface) adalah sebuah interface atau tampilan penghubung
antara manusia dengan mesin. HMI membuat fungsi dari teknologi nyata. Jadi dengan
membuat desain HMI yang sesuai, akan membuat pekerjaan fisik lebih mudah. pada hampir
semua solusi teknis, efektifitas dari HMI adalah dapat memprediksi penerimaan user terhadap
seluruh solusi yang ada. konsep HMI yang modern pada industri adalah sebagai media
komunikasi antara operator dengan perancangan yang secara ideal mampu memberikan
informasi yang diperlukan, agar perencanaan yang dilakukan dengan tingkat efisiensi
maksimum. HMI merupakan sarana bagi operator untuk mengakses sistem otomasi di
lapangan yang mencangkup operasional , pengembangan, perawatan troubeleshooting.
Dengan adanya teknologi HMI ini maka suatu pekerjaan khususnya di dunia industri
akan menjadi mudah dan cepat sehingga pabrik atau industri dapat memaksimalkan kinerja
para pekerjanya dan hasil produksinya.
Dengan demikian, makalah ini yang berjudul “Industril HMI (Human-Machine
Interface)” perlu dibahas lebih lanjut. Agar lebih memahami tentang HMI beserta
penerapannya khususnya di dunia industri.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, berikut ini dipaparkan rumusan
masalah dalam makalah.
1. Bagaimana definisi Industrial HMI?
2. Bagiamana cara kerja Industrial HMI?
3. Bagaimana contoh dan penggunaan Industrial HMI?

1.3 Tujuan Penulisan Makalah


Berdasarkan rumusan masalah yang telah dipaparkan, berikut ini dipaparkan tujuan
penulisan makalah.
1. Menjelaskan definisi Industrial HMI.
2. Menjelaskan cara kerja Industrial HMI.
3. Memaparkan contoh dan penggunaan Industrial HMI.
BAB II
PEMBAHASAN

Berdasarkan masalah yang telah dirumuskan pada BAB I, pada bagian ini disajikan
tentang (1) definisi Industrial HMI (2) cara kerja Industrial HMI dan (3) contoh dan
penggunaan Industrial HMI. Ketiga permasalahan tersebut akan dipaparkan sebagai berikut.

2.1 Definisi Industrial HMI


Human Machine Interface (HMI) adalah sistem yang menghubungkan antara manusia
dan teknologi mesin. HMI dapat berupa pengendali dan visualisasi status baik dengan manual
maupun melalui visualisasi komputer yang bersifat real time. Sistem HMI biasanya bekerja
secara online dan real time dengan membaca data yang dikirimkan melalui I/O port yang
digunakan oleh sistem controller-nya. Port yang biasanya digunakan untuk controller dan
akan dibaca oleh HMI antara lain adalah port com, port USB, port RS232 dan ada pula yang
menggunakan port serial.
HMI pada dunia industri merupakan user interface dan sistem kontrol untuk
manufaktur. HMI dalam industri tersebut berupa sebuah tampilan layar komputer yang akan
dihadapi oleh operator mesin maupun pengguna yang ingin mendapatkan data kerja mesin.
Dalam penerapannya di industri Touch Screen, Panel HMI lebih umum digunakan, karena
kemudahan dalam pemrograman dan ketahanannya di lingkungan kerja industri.
Terdapat banyak cara untuk membuat sebuah tampilan HMI seperti dengan aplikasi
Visual Studio hingga dengan Hardware Touch Screen Panel. HMI akan memberikan suatu
gambaran kondisi mesin yang berupa video, grafik, lampu dan lain-lain. Dimana pada
tampilan tersebut operator dapat melihat parameter suatu system yang sedang beroperasi.
Gambar di bawah menunjukkan contoh HMI yang lazim digunakan di industri.

Gambar 1. Contoh tambilan HMI Motor Control pada industri

2.2 Cara Kerja Industrial HMI


HMI juga dapat menggambarkan proses yang sedang berlangsung pada mesin yang
dikontrol. Untuk itu HMI haruslah dibuat semirip mungkin dengan mesin yang dikontrol agar
memudahkan manusia dalam menjalankan dan mengontrol mesin. Semakin baik desain HMI,
maka akan semakin mudah operator memahami kejadian-kejadian yang terjadi pada mesin
dan akan berdampak pada semakin mudahnya operator dalam menyelesaikan masalah yang
terjadi pada mesin. Hubungan antara HMI dengan manusia dan dengan mesin dapat dilihat
pada Gambar 2.

Gambar 2. Hubungan antara HMI, Manusia, dan Mesin


Seperti yang terlihat dari Gambar 2. bahwa hubungan HMI dengan manusia dan
hubungan HMI dengan mesin adalah hubungan dua arah. Hal ini karena antara HMI dengan
manusia dan HMI dengan mesin saling bertukar informasi satu sama lainnya sehingga dapat
disebut sebagai hubungan dua arah.
Pengguna (manusia) dalam hal ini dapat dibagi menjadi beberapa kategori seperti
operator, teknisi, personil pemeliharaan, dan manajer. Para pengguna ini memiliki pekerjaan
yang berbeda satu sama lain tetapi memiliki kebutuhan informasi yang saling berkaitan. Kata
mesin pada Gambar 2., merujuk pada semua jenis dari sistem teknis yang dinamis (atau real-
time application) termasuk otomatisasi, alat pendukung pengambilan keputusan, dan software
yang dalam hal ini PLC sebagai mesin yang dikendalikan.
Jadi, cara kerja Industrial HMI adalah Mesin-mesin dihubungkan dengan
controllernya melalui I/O port pada controller tersebut. Controller akan mengirimkan data
informasi ke HMI. Pada display atau layar HMI akan ditampilkan informasi data sesuai
informasi controller. Tampilan display HMI berupa design yang telah dibuat sebelumnya baik
berupa grafik atau gambaran mesin-mesin yang dikontrol. Dan untuk Port yang biasanya
digunakan untuk controller dan akan dibaca oleh HMI antara lain adalah port com, port USB,
port RS232 dan ada pula yang menggunakan port serial.

2.3 Contoh dan Penggunaan Industrial HMI


Penggunaan HMI (Human Machine Interface) untuk Pengendalian Kecepatan Motor DC.

Gambar 3. Blok Diagram HMI Sistem Kendali Kecepatan Motor DC


Adapun penjelasan blok diagram sistem kendali kecepatan motor DC adalah sebagai berikut:
1. Sistem minimum mikrokontroler AVR ATMega8535 merupakan sebagai pembangkit
sinyal PWM (Pulse With Modulation), menerima data dari driver F to V, mengirim
data ke LCD, mengirim data dan menerima data ke PC (Personal Computer) melalui
RS232.
2. LCD (Liquid Crystal Dysplay) digunakan untuk menampilkan data setting point dan
keluaran kecepatan motor DC.
3. PC (Personal Computer) untuk menampilkan hasil keluaran rotary encoder dalam
bentuk grafik dan pengendalian kecepatan motor DC melalui setting point pada
control panel Labview .
4. Catu daya (power supply) digunakan untuk memberikan catu daya bagi rangkaian
sistem minimum mikrokontroler AVR ATMega8535, driver motor, driver F to V dan
motor DC.

Perancangan HMI Sistem Monitoring Pengendalian Motor DC Labview merupakan


bahasa pemrograman dalam bentuk grafis yang banyak diadopsi dan digunakan untuk
industri, akademis dan lab-lab pemerintah sebagai standar untuk program akusisi data dan
instumentasi. Perangkat lunak ini menawarkan dalam penggunaan dan lebih atraktif serta
memiliki fitur-fitur yang mudah di pahami. Pada perancangan ini, tampilan depan di desain
pada front panel labview yang dapat ditunjukkan pada gambar 4.

Gambar 4. Tampilan HMI Pengendali Kecepatan Motor DC


BAB III
PENUTUP

Berdasarkan paparan tentang Industrial HMI maka dapat disusun simpulan dan saran.
Paparan lebih lanjut sebagai berikut.

3.1 Kesimpulan
1. HMI dalam industri tersebut berupa sebuah tampilan layar komputer yang akan
dihadapi oleh operator mesin maupun pengguna yang ingin mendapatkan data
kerja mesin. HMI dapat berupa pengendali dan visualisasi status baik dengan
manual maupun melalui visualisasi komputer yang bersifat real time.
2. Bahwa hubungan HMI dengan manusia dan hubungan HMI dengan mesin adalah
hubungan dua arah. Hal ini karena antara HMI dengan manusia dan HMI dengan
mesin saling bertukar informasi satu sama lainnya sehingga dapat disebut sebagai
hubungan dua arah. cara kerja Industrial HMI adalah Mesin-mesin dihubungkan
dengan controllernya melalui I/O port pada controller tersebut. Controller akan
mengirimkan data informasi ke HMI. Pada display atau layar HMI akan
ditampilkan informasi data sesuai informasi controller. Tampilan display HMI
berupa design yang telah dibuat sebelumnya baik berupa grafik atau gambaran
mesin-mesin yang dikontrol.
3. Penggunaan HMI pada industri yaitu HMI untuk pengendalian kecepatan motor
DC.
3.2 Saran
Perlu adanya pembelajaran lebih detail terkait HMI khusunya di mahasiswa/i
teknik elektro agar memahami dan bisa menerapkan HMI di dunia industri.
DAFTAR PUSTAKA

Azandia. 2012. HMI(Human-Machinne Interface Industrial. (Online),


https://industrialsmartmachine.wordpress.com/2012/06/08/hmi-human-machine-
interface/, diakses 26 November 2019.

Priswanto dkk. 2018. Desain Dan Simulasi Sistem Hmi (Human Machine Interface) Berbasis
Citect Scada Pada Konveyor Proses Di Industri. Jurnal Seminar Nasional Edusaintek
Fmipa Unimus,, (Online), (file:///C:/Users/ACER/Downloads/4224-8834-1-SM.pdf),
diakses 26 November 2019.

Samsul, Eka. 2017. HMI Industrial. (Online), http://jagootomasi.com/apa-itu-hmi-dalam-


sistem-otomasi-industri/, diakses 26 November 2019.

Anda mungkin juga menyukai