Anda di halaman 1dari 11

ANALISIS VISUAL SAMPUL MAJALAH “BOBO”

EDISI BULAN APRIL 2016

Ni Nyoman Sri Witari dan Ketut Nala Hari Wardana


Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakutas Bahasa dan Seni
Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja
e-mail: sri.witari@undiksha.ac.id dan nala.hari@undiksha.ac.id

ABSTRACT

Bobo Magazine is one of children’s magazine which is still exsisted from 1974 until now. Their
cover has its own uniqueness. This research was aimed at identifying visual layout of Bobo Magazine,
finding the quality of element’s design and visuals elements.
The research method is qualitative approach which are collected from observation results, documenta-
tion and library research. The object of research was Bobo’s magazine cover of April edition, 2016.
The data analysis used to analyze visualization quality was the theory of Tom Lincy about five principal
design on printed works, such as proportion, balance, contrast, rhyme, and unity. From the visual data
analysis it was found that layout composition from illustration, texts/letter, and colour on cover has ap-
plied the principles of unity, balance, rhyme, contrast and proportion. The visual’s fascination is unique,
different from others, because it was supported by the use of Bobo’s family characters as icons, the use
of bright pastel colours, the use of exact San Serif letters and dynamic layout of objects.

Keywords: magazine cover, visual quality, design principles

ABSTRAK

Majalah Bobo adalah salah satu majalah anak-anak yang hingga kini masih tetap eksis sejak
tahun 1974. Sampul mukanya mempunyai daya tarik tersendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengi-
dentifikasi tampilan visual majalah Bobo, menemukan kualitas penerapan prinsip-prinsip desain pada
unsur-unsur visualnya.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan data yang dikumpulkan dari hasil
observasi, dokumentasi, dan kepustakaan. Obyek penelitian ini adalah sampul muka majalah Bobo edisi
bulan April 2016. Analisis data yang digunakan untuk menganalisis kualitas visualisasinya adalah teori
desain Tom Lincy tentang lima prinsip desain pada karya cetak yaitu proporsi, keseimbangan, kontras,
irama, dan kesatuan. Dari hasil analisis data visual diperoleh bahwa komposisi layout dari ilustrasi, teks/
huruf, dan warna pada sampul muka majalah Bobo memang sudah menerapkan prinsip kesatuan (unity),
keseimbangan (balance), irama (ritme), kontras, dan proporsi. Daya tarik visualnya mengandung kesan
unik lain daripada yang lain karena ditunjang oleh penggunaan karakter keluarga Bobo kelinci sebagai
ikonnya, penggunaan warna warni pastel yang ceria, penggunaan jenis huruf Sans Serif yang tepat dan
tata letak objek yang dinamis.

Kata kunci: sampul majalah, kualitas visual, prinsip-prinsip desain.

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 53


PENDAHULUAN Pada Majalah Bobo Sebagai Upaya Pemilihan
Bahan Ajar Apresiasi Sastra di Kelas Tinggi
Majalah adalah salah satu media pub- Sekolah Dasar”, mengkaji nilai moral dari
likasi yang bisa dipergunakan sebagai sumber delapan cerita pendek pada Majalah Bobo ter-
pengetahuan. Membaca majalah akan mem- bitan Januari-Desember 2011 dengan meng-
berikan tambahan wawasan dan perspektif gunakan pendekatan strukturalisme dari
tentang suatu informasi. Majalah juga bisa Robert Stanton (http://repository. upi.edu/
menjadi sumber hiburan yang menarik karena id/eprint/1643). Hasil penelitian ini menye-
mengandung cerita dengan gaya bahasa yang butkan bahwa tema cerita Bobo mengangkat
menarik, ilustrasi yang indah, kuis dengan tentang usaha untuk menolong orang lain,
bermacam hadiah, rubrik pertemanan, infor- usaha untuk mendapatkan sesuatu, dan ber-
masi tentang lagu, film atau artis kesayangan, bagi dengan sesama. Peneliti menemukan ada
bermacam-macam hobi unik, dan sebagainya. lima nilai moral yang terkandung yaitu: 1)
Sebagai salah satu majalah anak-anak yang kejujuran; 2) kesediaan untuk bertanggung-
mempunyai eksistensi yang stabil dari waktu jawab 3) kemandirian moral, 4) keberanian
ke waktu selama puluhan tahun, majalah Bobo moral; 5) serta realistis dan kritis dan lain-lain.
merupakan salah satu majalah yang mem- Kedua, artikel Ayu Puspita Indah Sari
punyai kualitas isi seperti yang disebutkan di (2015) “Nilai Moral Pada Cerpen Hujan Ter-
atas. akhir Majalah Bobo Sebagai Media Pem-
Sebagai majalah khusus anak-anak bentukan Karakter Siswa Sekolah Dasar”
sampul majalah Bobo memiliki tampilan menyatakan bahwa cerpen Hujan Terakhir
visual yang atraktif. Ikon Bobo kelinci dan pada majalah Bobo secara struktural mem-
keluarganya terlihat begitu hidup, ceria, dan punyai nilai edukasi yang sangat tinggi. Nilai
bersahabat. Sampul majalah ini tampak be- moral yang terdapat di dalamnya adalah nilai
gitu berbeda dengan sampul majalah anak- religius dan nilai sosial yang berupa kejujuran,
anak lainnya. Jika dikaitkan dengan psikologi disiplin, tanggung jawab, toleransi, gotong
persepsi, karakteristik sampul majalah Bobo royong, santun, dan percaya diri.
mampu menumbuhkan sensasi positif kepada Kedua tulisan di atas meneliti tentang
anak-anak yang melihatnya. Sensasi yang di- muatan nilai-nilai positif yang terkandung
maksudkan di sini adalah pengalaman ele- pada konten cerita majalah Bobo. Keduanya
menter yang segera, yang tidak memerlukan membahas dari sisi struktur kebahasaan.
penguraian verbal, simbolis, atau konseptual, Sementara penelitian yang menyangkut
dan terutama sekali berhubungan dengan tampilan visual majalah Bobo masih belum
kegiatan alat indra menurut Benyamin B. banyak dipublikasikan. Padahal jika diob-
Wolman (1973:343) dalam Jalaludin Rakhmat servasi lebih mendalam, unsur visual juga
(2007:55). Sehingga sangat besar kemungki- merupakan aspek yang sangat berpengaruh
nannya bahwa melalui indera penglihatannya, terhadap tumbuhnya respon atau minat se-
anak-anak yang melihat sampul muka ma- seorang untuk membaca objek yang dili-
jalah Bobo dapat segera menyadari kualitas hatnya. Demikian pula halnya dengan minat
informasi yang akan didapatnya pada majalah membaca majalah Bobo pada seorang anak
tersebut. tidak bisa dilepaskan dari peran tampilan
Asumsi di atas bukan tanpa alasan, visual sampul majalah Bobo yang menarik.
karena berdasarkan beberapa penelitian ten- Dari latar belakang yang diuraikan ada
tang majalah Bobo menunjukkan kesimpulan satu permasalahan yang diangkat pada tulisan
betapa keunggulan kontennya sangat me- ini sebagai hasil penelitian mendalam tentang
mengaruhi pembacanya. Berikut beberapa tampilan visual sampul majalah Bobo yakni
penelitian yang membahas majalah Bobo. Per- tentang kualitas tampilan visual sampul ma-
tama, penelitian Fatwa Amalia (2013) yang jalah Bobo dari sudut prinsip-prinsip de-
berjudul “Kajian Nilai Moral Cerita Pendek sain, terutama desain dari sisi Desktop

54 | PRASI | Vol. 12| No. 01 | Januari - Juni 2017 |


Publishing yang meliputi prinsip proporsi, Sebuah majalah harus ditata tampilannya
keseimbangan, irama, kontras, dan kesatuan. dengan susunan yang menarik supaya infor-
Sebagai sebuah produk komunikasi masi yang dimuat bisa diterima dengan baik
visual, desain sampul majalah terdiri dari su- oleh pembacanya. Namun demikian, kompo-
sunan elemen-elemen visual seperti ilustrasi, sisi layout atau tata letak suatu majalah tidak
teks/tipografi, warna dan komposisi layout/ mempunyai aturan yang baku. Konsep dalam
tata letak. Ilustrasi adalah seni gambar yang buku “breaking the rule” karya desainer Thai-
dimanfaatkan untuk memberi penjelasan land –Supon Phornirunlit—tentang desain
atas suatu maksud atau tujuan secara visu- tidak beraturan merupakan keniscayaan yang
al. Ilustrasi itu bisa dibuat dengan beragam juga mampu menghasilkan karya desain yang
teknik, seperti woodcut atau mencukil relief bagus.
pada kayu kemudian dicap pada kertas atau Terlepas dari kebebasan berekspresi
kain, teknik fine art, fotografi (Kusriyanto dalam mendesain sampul majalah, maka
2007:140). Pada umumnya ilustrasi sampul Tom Lincy dalam Design Principle for Desk-
muka majalah anak-anak dikenal ada dua top Publishing memastikan bahwa ada lima
jenis ilustrasi yaitu ilustrasi kartun dan realis. prinsip utama yang dipergunakan sebagai
Ilustrasi kartun biasanya merujuk pada suatu acuan ketika seorang desainer berkarya (Kus-
bentuk tanggapan lucu dalam citra visual rianto, 2007: 277-285).
(Noerhadi, 1989:189). Gambar realis meru- 1. Proporsi (proportion) yaitu kesesuaian
pakan ikon yang paling mirip dengan manu- antara ukuran halaman dengan isinya.
sia atau obyek aslinya (McCloud, 2001:29). 2. Keseimbangan (balance) yaitu suatu peng-
Teks adalah huruf yang disusun atau aturan dalam suatu halaman memiliki efek
distrukturkan dengan cara-cara tertentu se- seimbang, baik yang informal maupun formal.
hingga bisa dibaca seperti halnya teks pada Seimbang bukan berarti sama besar, namun
sebuah buku (Burton, 2008:33). Pada konteks lebih bermakna memiliki tampilan yang sama
desain grafis teks ditulis dengan huruf (font) bobotnya. Penerapan prinsip ini berhubungan
yang mempunyai karakter tertentu. Untuk dengan kesatuan dan harmoni.
panduan penggunaan huruf dikenal ilmu khu- 3. Kontras (contrast) yaitu adanya kombi-
sus yang mengulik tentang huruf yang disebut nasi antara dua unsur yang berbeda sehingga
tipografi. Secara tradisional istilah tipografi menimbulkan efek penonjolan pada salah satu
berkaitan dengan setting huruf dan penceta- unsurnya. Jika suatu desain menampilkan el-
kannya (Rustan, 2010: 16). emen-elemen yang sama kuatnya maka akh-
Sanyoto (2009:13), secara ilmiah irnya tidak ada satu pun materi dari halaman
warna didefinisikan sebagai getaran gelom- itu yang menonjol. Hal seperti ini dapat meng-
bang yang diterima oleh indra penglihatan. gagalkan misi yang ingin difokuskan dari de-
Warna juga merupakan sifat cahaya yang di- sain yang dibuat.
pancarkan (objektif) atau sebagai bagian dari 4. Irama (rhythm) yaitu memiliki kesamaan
pengalaman indra penglihatan (subjektif). makna dengan repetisi atau pola pengulangan
Menurut Molly E. Holzschlag (dalam Kus- yang diharapkan menimbulkan irama yang
rianto, 2007:47) warna dapat memberikan menarik dinikmati.
respon psikologis, diantaranya warna merah 5. Kesatuan (unity) atau sama dengan
memberi respon psikologis kekuatan, bertena- kedekatan (proximity) adalah hubungan antara
ga, kehangatan, nafsu, cinta, agresivitas, dan elemen-elemen desain yang semula berdiri
bahaya. Kuning Optimis, harapan, filosofi, sendiri serta memiliki ciri sendiri-sendiri yang
ketidakjujuran/kecurangan, pengecut, peng- disatukan menjadi suatu yang baru dan memi-
khianatan. liki fungsi baru yang utuh.
Efektif atau tidaknya suatu media cetak Kelima prinsip inilah yang diperguna-
ditentukan oleh dua hal yaitu kualitas tampilan kan sebagai acuan untuk menilai kualitas se-
komposisi layout/tata letak dan isi (konten). buah desain yang komunikatif.

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 55


METODE HASIL DAN PEMBAHASAN

Penelitian ini merupakan penelitian Metamorfosis Tampilan Visual Sampul


kualitatif yang ingin mendeskripsikan kualitas Majalah Bobo Sebelum Tahun 2016
tampilan visual sampul muka majalah Bobo. Sebagaimana lazimnya sebuah ma-
Objek penelitian ini adalah sampul muka ma- jalah, Bobo mempunyai keunikan dalam
jalah Bobo yang terbit pada bulan April 2016 tampilan visualnya. Secara visual majalah
yang terdiri dari lima edisi. Jenis data yang Bobo mempunyai penampilan yang atraktif
diperoleh adalah data primer dan sekunder sesuai dengan karakteristik pembacanya yang
melalui metode observasi, dokumentasi, dan menyasar kalangan anak-anak sekolah dasar.
studi kepustakaan. Bobo secara konsisten menampilkan sampul-
Sampel objek penelitian adalah sam- sampul yang menarik serta selalu memberi
pul muka majalah Bobo yang terbit pada bu- gambaran tentang tema yang diangkat pada
lan April tahun 2016 dengan teknik sampling edisi yang bersangkutan. Hal ini dapat dicer-
purposive sampling, dimana objek penelitian mati selama penerbitan lima tahun terakhir.
secara sengaja dipilih (bulan April) untuk me- Sebagai bukti bahwa konsistensi Bobo me-
mudahkan pengkodifikasian di mana bulan mang kuat, dapat dicermati dari metamorfosis
April merupakan penomoran awal penerbitan majalah Bobo dari tahun 70-an hingga lima ta-
majalah Bobo dalam durasi volume pertahun. hun terakhir (2011 – 2015) sebagaimana yang
Analisis data dilakukan dengan mendeskripsi- ditunjukkan pada contoh-contoh berikut ini
kan kualitas tampilan visual sampul majalah
Bobo dari kesesuaian komposisi ilustrasi, teks/
tipografi, warna, yang sesuai dengan menggu-
nakan pendekatan lima prinsip desain menurut
Tim Lincy (Kusrianto, 2007:277).

Tabel 1. Lima prinsip desain menurut Tim


Lincy (Kusrianto, 2007:277).

No. Unsur Visual Prinsip Desain


Sampul (Tom Lincy) Gambar 1 dan 2. Contoh sampul majalah Bobo
Majalah Bobo yang terbit tahun 70-an (Edisi tahun 1973-kiri
dan tahun 1975-kanan).Sumber: http//www.
1 Ilustrasi
tips-unik-dunia.blogspot.com
a. proporsi,
2 Teks/Tipografi b. keseimbangan,
c. kontras,
d. irama,
3 Warna
e. kesatuan


Dari hasil analisis kualitas kom-
posisi layout/tata letak ketiga unsur visu-
al majalah Bobo, peneliti dapat menyim-
pulkan kualitas tampilan desain sampul Gambar 3 dan 4. Contoh sampul majalah Bobo
muka majalah Bobo menurut kaidah-kai- yang terbit tahun 80-an edisi November 1980
dah desain untuk media publikasi massa. (kiri ) dan tahun Desember 1980 (kanan).
Sumber: http//www.koleksitempodoeloe.
blogspot.com`

56 | PRASI | Vol. 12| No. 01 | Januari - Juni 2017 |


tokoh-tokohnya juga mengalami perubahan
pada tampilan tata busananya yang disesuai-
kan dengan kondisi busana di era 2000-an.
Ilustrasi tokoh dibuat lebih detail dan halus.
Perubahan yang signifikan dalam tampilan
visual sampul majalah Bobo tidak lepas dari
adanya sentuhan teknologi komputer grafis.


Gambar 5 dan 6. Contoh sampul majalah Bobo
yang terbit tahun 90-an edisi tahun 1991 (kiri)
dan tahun 1995 (kanan). Sumber: http//www.
tips-unik-dunia.blogspot.com

Gambar 7 dan 8. Contoh sampul majalah Bobo


yang terbit tahun 2011 (kiri) dan 2012 (kanan).

Gambar 11. Contoh sampul majalah Bobo


yang terbit tahun 2015 yang diolah secara
digital

Menurut Philip Meggs (dalam Couto,


https//www.belanak.wordpress.com) kom-
puter digital menjadi tempat desainer untuk
melakukan berbagai improvisasi dalam keg-
Gambar 9 dan 10. Contoh sampul majalah iatan menciptakan huruf, menggabungkan
Bobo yang terbit tahun 2013 (kiri) dan 2014 images (foto-foto), menggambar dengan be-
(kanan). ragam warna yang kompleks. Sehingga layout
yang dihasilkan jauh lebih bagus. Penggunaan
Metamorfosis pada tampilan sampul teknologi digital ini menyebabkan tampi-
majalah Bobo mengalami perubahan yang lan visual majalah Bobo jauh lebih menarik.
sangat menjolok di era 2000-an. Dibanding- Jika dicermati lebih seksama, persamaan anta-
kan dengan tahun 1970-an sampai 1990-an, ra sampul era 1970-an awal hingga 2000-an
tampilan visual sampul majalah Bobo tahun sampul majalah Bobo adalah menampilkan
2000-an menunjukkan adanya perubahan pola yang konsisten. Gambar ilustrasi yang
yang sangat kompleks pada komposisi war- dipasang senantiasa menggambarkan topik
na, ilustrasi, huruf dan tata letaknya. Figur utama yang diangkat pada edisi yang ber-

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 57


sangkutan dan aktivitas yang dilakukan bahan penelitian ini adalah edisi 01 – 05 ta-
menunjukkan situasi/trend pada masa itu. hun 2016. Secara visual sampul muka majalah
Karakter Bobo yang ditampilkan di setiap Bobo mempunyai elemen-elemen desain yang
sampul selalu melakukan aktivitas permainan terdiri atas teks, font (huruf), ilustrasi, dan
kreatif pada zaman yang bersangkutan. Mis- warna yang di-layout dengan menggunakan
alnya ilustrasi pada sampul tahun 1970-an, prinsip-prinsip proporsi, keseimbangan, kon-
tokoh Bobo melakukan kegiatan menyemir tras, irama, dan kesatuan (Tom Lincy dalam
sepatu dan bermain lomba lari melawan kura- Kusrianto, 2007:27).
kura. Sementara ilustrasi era 2000-an, karak-
ter Bobo tampak sedang melakukan aktivitas Analisis Visual Sampul Majalah Bobo Edisi
sulap, jualan soto, main akrobat, dan lain-lain 2016 menurut Prinsip Proporsi, Keseim-
bersama kawan-kawannya. Perbedaan lain bangan, Kontras, Irama, dan Kesatuan
yang membedakan ilustrasi antara Bobo lama
dan yang baru adalah pada pola busana yang a. Proporsi
dikenakan. Pada Bobo lama, busana karak- Dalam prinsip desain grafis, proporsi
ter menggunakan pakaian aslinya, sedang- mempunyai pengertian perbandingan antara
kan pada Bobo baru busana yang dikenakan bagian dengan bagian dan antara bagian den-
disesuaikan dengan topik aktivitas yang di- gan keseluruhan (Kusrianto, 2007:43). Na-
lakukan. Misalnya mengenakan busana se- mun, dalam kaitannya dengan layout (tata
ragam tim pemadam kebakaran (lihat sampel letak) sebuah sampul majalah, proporsi yang
pada gambar 12). Perbedaan lain yang signifi- dimaksud adalah kesesuaian antara ukuran
kan adalah pada kualitas tampilan warna dan halaman dengan isinya. Untuk sampul ma-
huruf. Perbedaan ini disebabkan karena ting- jalah Bobo ukuran bidangnya adalah 21 x 27,5
kat teknologi grafis yang berbeda. Pada era cm. Ukuran ini mendekati ukuran letter (21,59
1970-an, belum dikenal grafis digital sehingga x 27,94 cm). Ukuran letter pada umumnya
pilihan warna dan huruf masih sangat terbatas. dipakai sebagai standar ukuran siap pakai di
hampir semua program aplikasi dan disinyalir
Tampilan Visual Sampul Muka Majalah mempunyai ‘power’ tersembunyi dalam ilmu
Bobo Edisi April 2016 tata letak, sehingga hampir semua buku meng-
gunakan proporsi bidang kertas yang seukuran
letter (Kusrianto, 2007:277).
Proporsi pada ilustrasi. Untuk sam-
pul majalah Bobo, proporsi ukuran 21 x 27,5
dipergunakan secara fullpage oleh gambar/il-
ustrasi. Tidak ada unsur ruang yang tanpa ilus-
trasi dan warna. Ilustrasi mendominasi hampir
semua bidang.
Proporsi pada warna. Hampir setiap
bagian pada sampul majalah Bobo berwarna
(fullcolour). Proporsi warna didominasi oleh
warna-warni pastel yang cerah yang meng-
hasilkan nuansa ceria sesuai psikologis anak-
anak.
Proporsi pada teks dan huruf. Teks
Gambar 12. Tampilan visual lima sampel pe- ditata sedemikian rupa sehingga mudah dibaca
nelitian sampul majalah Bobo edisi 01, 02, 03, dan dimengerti. Proporsi setiap teks disesuai-
04, 05, yang terbit pada bulan April 2016. kan ukuran dan pilihan karakter hurufnya
sesuai hierarki fungsinya pada sampul. Mis-
Majalah Bobo yang dipakai sebagai alnya untuk judul majalah dibuat jauh lebih

58 | PRASI | Vol. 12| No. 01 | Januari - Juni 2017 |


besar dan paling menonjol dari segi ukuran. tanpa mengurangi keterbacaannya.
Sementara untuk sub judul dibuat lebih kecil Keseimbangan pada warna. Warna-
dan posisinya lebih di bawah. Jenis huruf yang warna yang diterapkan saling mengimbangi.
dipilih rata-rata mempunyai bentuk yang sans Tidak tampak kesan ada warna dominan yang
serif dan naif sesuai karakter anak-anak yang muncul mengatasi warna yang lain. Kompo-
lucu dan polos. sisinya ditata harmonis sehingga menghasil-
kan kombinasi warna yang cerah, ceria dan
b. Keseimbangan (balance) atraktif selayaknya citra anak-anak. Warna
Prinsip keseimbangan merupakan pada Bobo terdiri dari unsur warna primer,
suatu pengaturan agar penempatan elemen sekunder dan tersier. Namun kelompok warna
dalam suatu halaman memiliki efek seimbang. ini mendapat nuansa tint (percampuran den-
Terdapat dua macam keseimbangan yaitu for- gan putih) atau pastel sehingga berkesan lebih
mal (simetris) dan informal (asimetris). Ke- lembut sekaligus terang.
seimbangan formal digunakan untuk menata Keseimbangan pada teks/huruf.
letak obyek agar rapi dan formal; sedangkan Pada tiap edisi, teks dan huruf pada sampul
informal memiliki tampilan yang tidak simetri Bobo ditata dengan menyesuaikan pada
(Kusrianto, 2007:279). ilustrasi. Teks yang saling menyeimbangkan
Pada sampul majalah Bobo kedua satu sama lain adalah title (judul majalah) dan
prinsip keseimbangan ini dipergunakan. headline. Kadang menempati posisi lurus ke
Seperti pada sampel 1,3,4 menggunakan prin- bawah, atau diagonal; bergantung pada alur
sip keseimbangan formal (simetris) karena ilustrasinya. Sedangkan teks dan huruf yang
obyek (ilustrasi dan teks) diatur secara seim- lain menyesuaikan.
bang antara kiri kanan, atas dan bawah. Tidak
terdapat ketimpangan atau aksen ruang yang c. Kontras
lebih kosong dibandingkan bagian yang lain. Kontras biasanya berhubungan
Sedangkan keseimbangan informal diaplikasi- dengan value gelap terang pada suatu objek
kan pada sampul sampel 2 dan 5. Pada kedua gambar. Kontras value dalam Desain Komuni-
sampel ini tampak ada perbedaan kepadatan kasi Visual biasanya digunakan dalam menon-
pada penempatan objek. Namun ketidakseim- jolkan pesan atau informasi, sekaligus men-
bangan ini bukan berarti menyebabkan adanya ciptakan citra tertentu (Supriyono, 2010:78).
ketidakharmonisan; justru asimetri ini mem- Yang tampak pada sampul majalah Bobo
beri kesan yang lebih meruang dan dinamis. baik dari sampel 1-5 adalah adanya penggu-
Pada dasarnya semua elemen yang disusun naan kontras warna yang tinggi (high contrast
pada sampul majalah Bobo mengandung un- value) meskipun pada dasarnya warna-warna
sur keseimbangan yang bagus, dengan bobot yang diterapkan adalah warna bernuansa pas-
tampilan yang sama meskipun cara pengatu- tel yang harmonis. Komposisi warna yang
rannya berbeda. Prinsip keseimbangan pada kontras ini misalnya mendampingkan antara
sampul Bobo menonjolkan dinamisnya dunia warna merah dengan biru, putih dengan me-
anak-anak, tanpa membatasi ruang gerak dan rah muda atau hijau, sehingga menciptakan
kreativitas mereka. nuansa dinamis, enerjik, riang, bergairah dan
Keseimbangan pada ilustrasi. Ilus- sekaligus hangat.
trasi merupakan unsur terpenting pada Kontras pada ilustrasi. Unsur yang
sampul Bobo. Ilustrasi yang menjelaskan paling kontras pada ilustrasi adalah adalah
setiap tema yang diangkat pada edisi yang selalu ada objek/tokoh yang paling menonjol
bersangkutan. Ilustrasi juga yang menggam- ukurannya dibandingkan yang lain. Kecuali
barkan isi majalah serta menciptakan ciri khas pada sampel 04, kondisi ini tidak berlaku. Se-
pada sampul Bobo. Prinsip keseimbangan lain ukuran yang kontras pada ilustrasi adalah
diterapkan dengan seksama pada ilustrasi, se- detail objek atau aktivitas yang dilakukan.
hingga bisa menjelaskan elemen-elemen lain Kontras ini memberi nilai menguatkan tema

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 59


yang disuguhkan pada edisi tersebut. mempunyai fungsi yang utuh.
Kontras pada teks/huruf. Kontras Kesatuan pada ilustrasi. Pada sampul
teks/huruf pada sampul Bobo terletak pada majalah Bobo prinsip kesatuan pada ilustrasi
judul majalah Bobo yang sengaja ditampilkan tergambar dari kesinambungan dan kelugasan
menggunakan empat warna yang berbeda yai- bentuk yang mampu bercerita secara utuh ten-
tu biru, kuning, merah dan hijau serta diberi tang tema yang diangkat. Kesatuan pada un-
dasar putih. Kontras berikutnya adalah karena sur ilustrasi mampu memberi gambaran yang
ukuran hurufnya yang paling besar diantara nyata sekaligus imajinatif kepada anak-anak
teks/huruf yang lain. Kontras pada teks Bobo yang membaca Bobo.
ini sebagai penonjolan terhadap eksistensi dan Kesatuan pada warna. Penyatuan
fungsinya sebagai nama majalah anak-anak beberapa jenis warna pada ilustrasi, teks
ini. Kontras lainnya dari unsur teks/huruf ada- dan elemen-elemen lainnya pada dasarnya
lah adanya beragam gaya tata letaknya, teru- bertujuan untuk menghasilkan harmonisasi
tama headline, yang sengaja dipasang secara agar sampul Bobo menjadi menarik dan sesuai
berbeda (:miring/diagonal) dibandingkan teks dengan karakteristik anak-anak.
lainnya. Kesatuan pada teks/huruf. Penggu-
naan maksimal tiga jenis huruf untuk headline,
d. Irama (rhythm) tagline dan subheadline, memudahkan dalam
Irama sebenarnya mempunyai makna menciptakan kesatuan yang mampu menjelas-
sama dengan repetisi atau perulangan. Pe- kan urgensi dan fungsi masing-masing teks.
rulangan inilah yang menimbulkan adanya Pilihan pada satu jenis huruf untuk kelompok
irama. Pengulangan biasanya terjadi pada tagline dan subline memberikan makna bah-
penerapan pola warna maupun motif. wa teks pada bagian tersebut memiliki posisi
Irama pada ilustrasi. Majalah yang yang sejajar di dalam isi majalah. Pembaca
bertajuk Bobo ini melakukan pengulangan bisa membedakan teks yang merupakan topik
penggunaan tokoh Bobo dan keluarganya se- utama dan teks yang bersifat tetap setiap edisi.
bagai objek utama sekaligus menjadi ikonnya.
Pengulangan ini menguatkan judul majalah, Ciri Khas Unsur-unsur Visual Sampul Ma-
serta memberitahukan kepada anak-anak jalah Bobo
bahwa Bobo adalah tokoh utama dari majalah Secara visual sampul majalah Bobo
yang mereka baca. mempunyai tampilan visual yang menarik dan
Irama pada warna. Pengulangan war- unik. Daya tariknya terletak pada kematangan
na tidak berlaku pada sampul majalah Bobo. dan keluwesan mengolah ruang vertikal (por-
Yang ada hanya menciptakan irama yang har- trait) dengan komposisi layout yang harmo-
monis antara warna yang satu dengan yang lain. nis antara teks dan ilustrasinya. Penggunaan
Irama pada teks/huruf. Pada sampul warna pastel yang cerah dan berwarna-warni
majalah Bobo prinsip irama atau repetisi dit- penuh harmoni memberi kesan atraktif dan
erapkan pada penggunaan pilihan huruf. Satu sesuai dengan jiwa anak-anak yang ceria. Ber-
jenis huruf digunakan secara berulang dan dit- dasarkan pengalaman dari eksistensi Bobo se-
erapkan dengan ukuran yang berbeda sesuai lama 42 tahun dan telah melewati fase cetak
dengan hierarkinya. nondigital ke era digital, merupakan suatu ja-
minan untuk menunjukkan jati diri Bobo seba-
e. Kesatuan (Unity) gai salah satu majalah anak-anak yang secara
Sebuah desain dapat disebut memi- visual telah mapan secara grafis.
liki kesatuan jika secara keseluruhan tampak Sebagaimana diketahui bahwa kompo-
harmonis antara tipografi, ilustrasi, warna dan sisi adalah pengorganisasian unsur-unsur rupa
unsur-unsur desain yang lainnya. Elemen-ele- yang disusun dalam karya desain grafis secara
men yang semula berdiri sendiri dapat disatu- harmonis antara bagian dengan bagian, mau-
kan menjadi sesuatu yang baru dan utuh serta pun antara bagian dengan keseluruhan (Kus-

60 | PRASI | Vol. 12| No. 01 | Januari - Juni 2017 |


rianto, 2007:34). Kunci untuk menghasilkan kar. Peran yang berganti-ganti ini secara tidak
sebuah karya grafis yang bagus adalah fokus langsung menuntun pembaca untuk memaha-
terhadap masalah komposisi. Dengan demiki- mi suatu topik yang sedang hangat di media
an, dapat disimpulkan bahwa sampul majalah maupun lingkungan sekitarnya.
Bobo menjadi menarik salah satunya karena Kekhasan pada warna. Warna me-
komposisinya yang harmonis. Kaidah-kaidah megang peranan yang tidak kalah
komposisi yang harmonis betul-betul diper- pentingnya dibandingkan dengan unsur se-
hatikan dalam menata tampilan visualnya. belumnya. Dengan warna, sebuah sampul ma-
Prinsip kesatuan (unity), keseimbangan jalah bisa dihidupkan dan diberi predikat/
(balance), irama (ritme), kontras, fokus (pu- makna. Sebagai majalah anak-anak tentulah
sat perhatian) serta proporsi semuanya terako- ada karakteristik warna tertentu yang patut
modir dengan sangat baik pada majalah Bobo dipakai. Warna pada majalah anak-anak tidak
yang menjadi sampel penelitian. Komposisi bisa disamakan dengan warna pada majalah
yang dipergunakan juga senantiasa dinamis, orang dewasa atau manula. Warna bisa
kadang simetris dan sering juga asimetris; menimbulkan berbagai macam emosi seperti
namun tetap harmonis. haru, sedih, gembira, semangat, ceria, dan
Kekhasan pada unsur ilustrasi. lain-lain. Warna juga bisa merangsang krea-
Daya tarik visual majalah Bobo terletak pada tivitas, kepercayaan, kenyamanan, harapan,
penggunaan ilustrasi yang menarik dengan to- kekuatan, ketakutan, dan lain-lain. Untuk ma-
koh Bobo kelinci sebagai ikon utama. Sesuai jalah Bobo warna-warna yang diterapkan ada-
dengan nama majalahnya –Bobo, yang meru- lah warna pastel yang bernuansa cerah yang
pakan tokoh utama pada cerita Bobo Kelinci, identik dengan keceriaan, kecerdasan, moti-
maka penggunaan ilustrasi tokoh Bobo kelinci vasi dan bersemangat.
merupakan unsur pembeda (distinctive) antara Kekhasan pada teks/huruf. Ikon
Bobo dengan majalah anak-anak yang lain. Bobo yang ditampilkan dengan bentuk logo-
Dalam desain komunikasi visual, ilus- type yang khas menjadikan majalah Bobo mu-
trasi akan menjadi pengikat perhatian bagi au- dah dikenali diantara majalah-majalah sejenis.
dience. Beberapa keunggulan yang dipunyai Huruf Bobo memang tidak dijumpai pada ma-
oleh ilustrasi sampul Bobo hingga menggugah jalah lain karena hurufnya khusus dimodifika-
perasaan dan hasrat untuk membaca antara si untuk judul majalah Bobo. Selain judul ada
lain karena bentuk gambarnya komunikatif sederet teks lain yang muncul di atas sampul
dengan garis gestur yang mudah dipahami; ide Bobo. Teks itu adalah kalimat tentang tagline
menggunakan karakter personifikasi manusia Bobo, kalimat pada headline, dan subheadline
kelinci merupakan sebuah keunikan; finish- serta beberapa kodifikasi alamat dan lain-lain.
ing dan pewarnaan yang sangat detail terlebih Semua unsur teks tersebut disusun oleh tidak
dengan sentuhan digital grafis menyebabkan lebih dari tiga jenis huruf yang berbeda na-
ilustrasi yang dipergunakan mempunyai daya mun dengan penataan komposisi yang tidak
tarik (eye catching) yang kuat; dan terakhir monoton. Kesan dinamis ini biasanya dimain-
terletak pada kualitas resolusi gambar yang kan pada tata letak headline; yang kadang be-
tepat sehingga majalah Bobo tampil sebagai rada pada posisi di bawah atau sudut, sesuai
media cetak yang artistik dan kualitas image dengan harmonisasi ruang yang disediakan.
yang tajam (high resolution).
Pendukung lain dari kekhasan ilustra- PENUTUP
si majalah Bobo adalah selalu menampilkan
nuansa tema yang berbeda dan update pada Simpulan
setiap terbitannya. Tema ini diilustrasikan oleh Tampilan visual sampul majalah Bobo-
gaya busana dan tingkah laku tokoh Bobo dkk. sangat menggambarkan dunia anak-anak. Hal
Kadang Bobo berperan sebagai koki, kadang ini bisa dilihat dari pilihan warna, huruf, dan
di edisi lain bergaya sebagai petugas dam- ilustrasi yang dipergunakan untuk mencipta-

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 61


kan nuansa majalah anak-anak yang berke- juga kemampuan anak mengolah pesan visual
las. Warna yang dipergunakan adalah warna menjadi pesan verbal, dan lain-lain.
pastel yang cenderung mempunyai kontras
warna yang tinggi (high contrast value) se- UCAPAN TERIMA KASIH
hingga mampu menciptakan nuansa dinamis,
ceria, riang, cerdas, bersemangat dan dramatis Terima kasih kepada Universitas Pen-
sesuai dengan karakter anak-anak. didikan Ganesha yang telah memberikan kontri-
Karakter huruf/font yang dipilih busi dalam penelitian, didanai dari Daftar Isian
jenis San Serif dan cenderung informal, Pelaksanaan Anggaran (DIPA) UNDIKSHA.
dengan bentuk yang tidak terlalu kaku/
tegas agar bersesuaian dengan karak-
teristik anak yang bebas dan innocent. DAFTAR PUSTAKA
Ilustrasinya adalah karakter keluarga
Bobo Kelinci dengan menampilkan peran dan Amalia, Fatwa. 2013. Kajian Nilai Moral
kostum yang berbeda sesuai dengan tema Cerita Pendek Pada Majalah Bobo Se-
yang diusung pada edisi yang bersangku- bagai Upaya Pemilihan Bahan
tan, dengan gestur dan ekspresi yang mencer- Ajar Apresiasi Sastra Di Kelas Tinggi Seko-
lah Dasar. Skripsi. Tersedia pada http:
minkan keceriaan anak-anak yang sehat, cer-
//repository.upi.edu/id/eprint/1643
das, dan kreatif.
(diakses tanggal 28 Maret 2016, pukul
Unsur-unsur visual yang khas pada 08.25 wita).
sampul majalah Bobo adalah terletak pada Burton, Graeme. 2008. Yang Tersembunyi di Balik
komposisinya yang harmonis dengan me- Media. Pengantar Kepada Kajian Media.
nerapkan prinsip kesatuan (unity), keseim- Yogyakarta: Jalasutra.
bangan (balance), irama (ritme), kontras, dan Couto, Nasbahry. “Era Revolusi Digital dalam
proporsi. semuanya terakomodir dengan san- Desain Grafis untuk Mendukung
gat baik, dengan bentuk komposisisi yang ka- Ekonomi Kreatif” (https//www.bela
dang simetris dan sering juga asimetris. nak.wordpress.com). Diakses tanggal
Daya tarik visual Bobo yang khas lain- 18 September 2016, pukul 11.25 wita).
Kusrianto, Adi. 2007. Pengantar Desain Ko-
nya adalah penggunaan ilustrasi tokoh Bobo
munikasi Visual. Yogyakarta: Andi
kelinci sebagai ikon utama. Sesuai dengan
Offset.
nama majalahnya Bobo, yang merupakan Masri, Andry. 2010. Strategi Visual. Yogya-
tokoh utama pada cerita Bobo Kelinci, maka karta: Jalasutra
penggunaan ilustrasi tokoh Bobo kelinci Maharsi, Indiria. 2011. Komik: Dunia Kreatif
merupakan unsur pembeda (distinctive) antara Tanpa Batas. Yogyakarta: Kata Buku.
Bobo dengan majalah anak-anak yang lain. McCloud, Scout. 2001. Understandings Co-
Pendukung lain dari kekhasan majalah Bobo mics atau Memahami Komik, terjemah-
adalah komposisi warna pastel yang cerah ce- an S. Kinanti (2002). Jakarta: KPG.
ria serta penggunaan jenis huruf yang tidak Noerhadi, Toety Heraty. 1989. Kartun dan
berlebihan serta tata letak teks yang me- Karikatur sebagai Wahana Kritik So-
sial. Majalah Ilmu-ilmu Sosial, XVI,
nyesuaikan dengan ilustrasi.
No. 2.
Rakhmat, Jalaludin. 2007. Psikologi Komu-
Saran nikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Untuk peneliti selanjutnya, masih Rustan, Surianto. 2010. Font & Tipografi. Ja-
banyak masalah menarik yang bisa diangkat karta: PT. Gramedia Pustaka Utama
untuk mengungkapkan fakta ilmiah tentang Sachari, Agus. 2007. Budaya Visu-
majalah Bobo khususnya untuk penelitian al Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga.
yang berbasis pengembangan karakter anak. Sanyoto, Sadjiman Ebdi. Nirmana (Dasar-dasar
Seperti pengaruh majalah Bobo terhadap Seni dan Desain). 2009. Yogyakarta:
perkembangan kecerdasan visual anak, atau Jalasutra.

62 | PRASI | Vol. 12| No. 01 | Januari - Juni 2017 |


Sihombing, Danton. 2015. Tipografi dalam
Desain Grafis. PT. Gramedia Pustaka Utama
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuan-
titatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung:
Alfabeta.
Supriyono, Rakhmat. 2010. Desain Komunikasi
Visual –Teori dan Aplikasi. Yogyakarta:
Andi Offset.
Suryawati, Indah. 2011. Jurnalistik Suatu Pengan-
tar. Teori dan Praktek. Jakarta: Ghalia In-
donesia.
Bobo Sebagai Media Pembentukan Karak
ter Siswa Sekolah Dasar. Tersedia pada
http://blog.binadarma.ac.id/
ayupis/?p=64 (diakses pada tang-
gal 27 Maret 2016, pukul 16.20 wita).
Gambar Tampilan visual sampul majalah Bobo
asli terbitan Belanda, dalam artikel Ma-
jalah Bobo 1973 (sampai seka-
rang). 2015. Tersedia pada http://
bobo.kidnesia.com/Bobo/B-Nostalgia/
Kolom-Nostalgia/Sejarah-
Majalah-Bobo (diakses pada tang-
gal 18 Maret 2016, opukul 13.53 wita).
Majalah Bobo edisi Pertama. 2013, 25 April.
Tersedia pada :http://bobo.kid
nesia.com/Bobo/B-Nostalgia/Kolom-
Nostalgia/Sejarah-Majalah-Bobo (diakses
pada tanggal 18 Maret 2016,
pukul 13.50 wita).

| PRASI | Vol. 12 | No. 01 | Januari - Juni 2017 | 63

Anda mungkin juga menyukai