Disfagia merupakan sebuah istilah medis DISFAGIA PADA STROKE yang artinya sulit menelan. Bagi orang yang (1) Disfagia ringan. Pada kondisi ini anda mengalami kondisi ini, proses penyaluran tidak akan mengalami kesulitan dalam makanan atau minuman dari mulut ke menelan cairan namun saat menelan dalam lambung akan membutuhkan usaha makanan dalam bentuk padat akan lebih besar dan waktu lebih lama butuh usaha yang ekstra untuk dibandingkan kondisi seseorang yang sehat. menelannya. (2) Disfagia sedang. Beberapa potong makanan saja bisa menyangkut di tenggorokan saat anda menelan. Kadang juga akan merasakan adanya sensasi makanan yang mengganjal di OLEH: kerongkongan atau bagian dada. (3) Disfagia berat. Baik makanan dalam NIKMATU FAUZIYAH bentuk cair ataupun padat tidak bisa NIM.175070209111016 masuk ke kerongkongan. GEJALA LAINNYA PENYEBAB DISFAGIA Sekitar 65% penderita stroke Nyeri menelan, (1) Akibat gangguan neurologis dapat terjadi kesulitan menelan Terjadi regurgitasi atau makanan (persarafan) dan otot, misalnya pada (disfagia) dan berbicara, ini kembali lagi ke atas, kadang bahkan stroke, gangguan saraf (seperti parkinson, akibat dari terkenanya saraf pada bagian otak yang berfungsi untuk keluar lewat hidung, demensia, dll), tumor otak, miastenia menggerakan otot-otot pada Muntah, gravis dan masih banyak lagi. saluran menelan dan tenggorok. Batuk atau tersedak saat makan, (2) Sumbatan pada kerongkongan, Keluar air liur terus-menerus misalnya karena infeksi esofagus, kanker (mengences), mulut atau kerongkongan, adanya Penurunan berat badan. jaringan parut pada kerongkongan yang Teknik yang dapat Anda lakukan diperoleh setelah radioterapi dsb. untuk makan pada kesulitan (3) Penyebab lain misalnya serebral palsi, menelan setelah stroke, adalah memberikan makanan dalam bibir sumbing, komplilkasi pembedahan di bentuk cair dan sedikit-sedikit, kepala dan leher dsb. kepala tegak dalam posisi duduk dan saat memberikannya kepala sedikit menengok ke salah satu sisi, agar tidak mudah tersedak.