Abstrak
Dalam studi kasus ini, laki-laki 63 tahun, ditemukan memegang senapan pelatuk ganda 12 gauge dengan satu selongsong,
dengan tangan kanannya, dalam keadaan benar-benar hangus dalam mobil terbakar. Tubuh menunjukkan tingkat kerusakan
akibat kebakaran, yang terdiri dari tingkat 3 dari Skala Crow-Glassman (CGS). analisis toksikologi dilakukan pada masih
tersedia jaringan lunak dan cairan tubuh. Berdasarkan pemeriksaan X-ray dan temuan otopsi, korban tidak masih hidup pada
saat kebakaran. kematian itu ditentukan oleh trauma cranio-wajah karena senapan. Menempelnya kaki kanan dengan pedal
akselerator (pedal gas) mengarahkan penyidik pada suatu keadaan penyalaan mobil yang tidak biasa Bahkan, bukan hanya
tidak ditemukan tanda akselerasi, tapi itu mengesampingkan bahwa api berasal dari mesin.
Kasus