DEFINISI FOMO

"fear of missing out"

perasaan cemas kalau melewatkan peristiwa yang dimiliki orang lain lakukan, dan keinginan untuk
terus terhubung terhadap apa yang orang lain lakukan. FoMO terutama disebabkan oleh posting yang
ada di media sosial seperti Twitter, Instagram, Facebook, dan lain lain.

EPIDEMIOLOGI FOMO
Pemakaian sosial media saat ini terus bertambah.

Pemakaian sosial media terus bertambah dari tahun ke tahun. Dari bagan di atas juga terlihat bahwa
pengguna sosial media paling banyak ada dalam kalangan umur 18-29 tahun. Sosial media dapat
memberikan dampak buruk kepaada kesehatan mental. Salah satunya adalah FOMO, atau Fear of
Missing Out. Studi membuktikan bahwa FOMO terjadi lebih banyak pada kalangan dewasa muda
dan remaja. Keinginan untuk menjadi popular menjadi salah satu alasan mengapa remaja banyak
mengalami FOMO.

TATALAKSANA FOMO

PEDE AJA
-Perhatikan dan luangkan waktu untuk dirimu sendiri
-Eksplor apa yang membuat kita bahagia
-Duh, jangan terlalu banyak bermain sosial media, ya!
-Eliminasi kegiatan yang tidak bermanfaat, tentukan prioritas hidupmu!
-Apresiasi setiap momen dalam hidup
-Jangan lupa bersyukur!
-Ah, setiap orang memiliki hidup masing-masing. Inilah hidupmu dan jalani seperti yang kamu
inginkan.

Gejala dari FOMO

1. ingin berada dimana saja dan diacara apapun
2. Membaca dengan sangat teliti apapun yg terjadi di social media
3. Merasa sangat terpuruk ketika kehilangan sesuatu
4. Sangat tertarik dengan pengalaman2 baru
5. Merasa selalu dapat sejajar dengan orang lain
6. Selalu ingin terhubung dengan apa yang orang lain lakukan

Sumber:
https://dictionary.cambridge.org/dictionary/english/fomo
https://www.pewinternet.org/fact-sheet/social-media/
https://www.pewinternet.org/2018/05/31/teens-social-media-technology-2018/
https://www.researchgate.net/publication/327477166_TheStruggleIsReal_Fear_of_missing_out_Fo
MO_and_nomophobia_can_but_do_not_always_occur_together
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0747563214007626?via%3Dihub