(RPP)
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
tentang jenis, sifat, karakter 3.1.2 Mengidentifikasi Jenis dan Karakteristik Bahan Serat.
dan teknik pengolahan 3.1.3 Menentukan macam serat dari tumbuhan yang bisa
dijadikan kerajinan.
4.1 Memilih jenis bahan dan 4.1.1 Menentukan teknik dalam proses produksi kerajinan
teknik pengolahan serat/tekstil bahan serat disesuaikan dengan kerajinan yang akan
yang sesuai dengan potensi dibuat dengan disiplin dan tanggung jawab.
daerah setempat (misal: 4.1.2 Memahami produk dan proses bahan serat wilayah
domba, kulit kayu, kain, dan 4.1.3 Mengetahui kemasan bahan serat berdasarkan karakter
setempat,
setempat.
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Menentukan macam serat dari tumbuhan yang bisa dijadikan bahan kerajinan.
Pertemuan Kedua:
Menentukan teknik dalam proses produksi kerajinan bahan serat disesuaikan dengan kerajinan yang
Mengetahui kemasan bahan serat berdasarkan karakter yang dapat dikembangkan sesuai kebutuhan
wilayah setempat,
Pertemuan Ketiga:
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular kerajinan serat
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
Inquiry/Discovery Learning
1. Media
o Chart/gambar-gambar jenis kerajinan serat,gambar serat dari tumbuhan, dan gambar serat dari
hewan.
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar jenis kerajinan serat,gambar serat dari tumbuhan, dan gambar serat
dari hewan.
2. Bahan :
o Pita Jepang
3. Alat berupa :
o Gunting
o Cutter
o Pisau
o Lem Tembak
o Jarum
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta:
Kemdikbud RI.
www.youtube.com/iklanlebaranmandiri
www.youtube.com/pengertianseratalam
www.youtube.com/prakaryakerajinan-kerajinandaribahanserat
PERTEMUAN 1
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas di awal pembelajaran
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Guru memberikan kesempatan kepada siswa mengamati video dan contoh kongkret kerajinan
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal hal yang ingin diketahui
dari contoh gambar dan contoh kongkret kerajinan dari serat. Contoh : apa itu serat alam?
Berikan salah satu contoh serat alam? (lihat buku Siswa Hal 3, Tugas 1)
Tahap 2 : Merencanakan
Siswa dengan bantuan guru merencanakan prosedur pengumpulan data berkaitan dengan :
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru mengerjakan tugas 3,tugas 4 dan LK 2 (hal 7 dan hal 12)
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya teknik dalam proses produksi
PERTEMUAN 2
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas melalui kegiatan 2 menit kelasku
Guru mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Siswa mengumpulkan informasi melalui literasi dari tayangan video atau gambar yang berkaitan
dengan prosedur yang sudah direncanakan untuk menjawab masalah masalah yang dirumuskan
Guru membimbing siswa dalam kegiatan menganalisis atau mengolah data dari informasi yang telah
diperoleh melalui tugas yang diberikan dirumah pada pertemuan sebelumnya,berkaiatan dengan :
Guru membimbing siswa untuk melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar
Bahan serat selain yang sudah dipelajari dan apa produk yang dihasilkan
(Tugas 5, hal.24)
Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran, melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan dan memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
Guru melakukan rekapitulasi nilai pengetahuan dari kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan
PERTEMUAN 3
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas melalui kegiatan 2 menit kelasku
Guru mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Ice Breaking
Siswa menyusun perencanaan, persiapan sarana dan perlengkapan, dan tahapan pembuatan
karya dari serat alam (ketupat dari janur)/ (ketupat dari pita) (Tugas Individu hal.32)
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan dan memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran;
Guru melakukan rekapitulasi nilai pengetahuan dan keterampilan dari kegiatan pembelajaran yang
telah dilaksanakan
Keterampilan
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 3
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
terstruktur
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan portofolio berkaitan dengan
kerajinan serat
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal. 31
(RPP)
Sekolah : SMP Al Falah
A. Kompetensi Inti
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan
percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Membaca buku siswa pada bab 2, dalam hal ini mencoba memahami fungsi dan prinsip kerajinan
Membedakan prinsip kerajinan fungsi hias, fungsi pakai, fungsi simbolik dan fungsi kelengkapan
ritual
Pertemuan Kedua:
Pertemuan Ketiga:
Pertemuan Keempat:
Melakukan persiapan alat dan bahan pembuatan produk Kerajinan Tekstil dengan teknik sulam
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
a. Kerajinan tekstil
1. Tapestri
2. Batik
3. Sulam
4. Jahit Aplikasi
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular kerajinan tekstil tentang teknik pembuatan kerajinan tekstil
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar kerajinan tekstil dengan berbagai macam teknik
2. Bahan :
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan kerajinan tekstil dengan teknik sulam
Papan tulis, alat tulis, alat peraga yang berupa kerajinan tekstil dengan teknik sulam
No ALAT JUMLAH
1. Jarum jahit tangan 1 buah
2. Gunting 1 buah
3. Tudung jari 1 buah
4. Pemidangan 1 buah
5. Pendedel jahitan 1 buah
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII Semester 1.
PERTEMUAN 1
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif
tentang kesukaan siswa terhadap beberapa contoh produk kerajinan, misalnya:”Anak-anak apa kesan
kalian saat mengenakan seragam batik sekolah? Apakah kalian suka dengan batik? Anak-anak, topik
Guru meminta siswa mempersiapkan buku paket, buku catatan dan alat tulis untuk mengikuti
pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok kerajinan tekstil dalam kehidupan sehari-hari.
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang produk, ciri-ciri
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
kerajinan tekstil yang mencerminkan budaya daerah Bandung apakah yang pernah kalian gunakan ?
(Hots). Ada banyak produk kerajinan tekstil yang di hasilkan dari berbagai macam teknik
pembuatannya , misalnya batik, tapesri, sulam, dsb. Bagaimana jika tema proyek kita sepakati
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan produk kerajinan tekstil teknik sulam dalam
4 kali pertemuan.
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek dan rancangan pembuatan melalui tayangan power
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
Guru bersama siswa menentukan jadwal pembuatan, pengemasan hasil karya kerajinan tekstil
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali
pengetahuan yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang kerajinan tekstil, ciri-ciri kerajinan
tekstil, prinsip kerajinan fungsi hias, fungsi pakai, fungsi simbolik dan fungsi kelengkapan ritual.
Siswa membaca buku siswa tentang kerajinan tekstil untuk mencari ciri-ciri kerajinan tekstil, prinsip
kerajinan. Guru mengarahkan bagian dari buku yang harus dibaca oleh siswa.
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang ciri-ciri kerajinan tekstil dan
prinsip kerajinan
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
ciri-ciri kerajinan dan prinsip kerajinan dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1 (terlampir).
Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap kelompok untuk
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi ciri-ciri dan prinsip kerajinan diminta
melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan masukan atau
tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi serta
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang kerajinan tekstil yang dibuat dengan
berbagai teknik dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, atau melalui browsing internet
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang ragam hias pada produk
PERTEMUAN 2
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang ragam hias pada produk kerajinan
tekstil dan karakteristik kerajinan tekstil. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang ragam hias pada produk
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk menganalis ragam hias pada produk kerajinan
tekstil dan mengidentifikasi jenis dan karakteristik kerajinan tekstil Guru memandu tugas siswa
dengan menyediakan lembar kerja siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari buku
siswa dan hasil tugas dari rumah (referensi ragam kerajinan tekstil) untuk mengerjakan tugas
tersebut.
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang macam-macam proses produksi
kerajinan tekstil atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
PERTEMUAN 3
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang kerajinan tekstil yang dibuat dengan
teknik sulam. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk merencanakan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis kerajinan tekstil,
teknik kerajinan tekstil dan tahapan pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam, meliputi: perencanaan,
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan kerajinan tekstil dengan teknik
b. memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kerajinan tekstil teknik sulam yang
akan dibuatnya;
c. menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat kerajinan tekstil yang akan dibuatnya;
d. menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat kerajian tekstil yang akan dibuatnya;
dan
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru menekankan alur tahapan pembuatan kerajinan dari bahan tekstil , pengemasan dan
keselamatan kerja. Keselamatan dan kebersihan dalam bekerja penting, mengingat produk kerajinan
dari bahan tekstil sangat memerlukan ketelitian dan kesabaran agar produk kerajinan yang dihasilkan
bagus
Siswa melakukan Tanya jawab dengan guru bila dalam merancang langkah-langkah kegiatan
penyelesaian projek mengalami kesulitan atau ada hal hal yang tidak dipahami
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan
PERTEMUAN 4
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat kerajinan tekstil teknik
sulam, misalnya bertanya mengenai kelengkapan bahan dan alat yang akan digunakan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaian, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa praktik membuat kerajinan tekstil dengan melakukan kegiatan yang dipandu
a. membaca tahapan tentang pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam (dalam LKS-3);
d. praktik membuat kerajinan tekstil teknik sulam dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja;
dan
e. Menyimpan produk menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan prinsip
keselamatan kerja.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik kerajinan tekstil teknik sulam.
Siswa mencatat semua komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam menggunakan
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
hasil proyek berupa tekstil yang dihias dengan sulaman serta laporan.
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan produk
tekstil sulaman berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan produk tekstil
sulaman
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
2. Diskusikan bersama dengan kelompok kalian tentang identifikasi, jenis, teknik pengolahan,
tahapan pembuatan, penyajian dan pengemasan kerajinan tekstil yang ada di sekitar tempat
tinggal kalian.
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 3
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang akan
kerjakan.
2. Isilah LK-3 sebagai panduan perencanaan proyek yang akan dikerjakan.
Lembar Kerja Siswa ( LK-3) Perencanaan Pembuatan …………………….
Nama Kelompok/ Kelas:…/ …
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Idetidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas
(RPP)
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
3.3 memahami pengetahuan 3.1.6 Menjelaskan Prinsip Kerajinan Bahan Limbah Lunak
tentang jenis, sifat, karakter, 3.1.7 Mengidentifikasi Jenis dan Karakteristik Bahan Limbah
dan teknik pengolahan Lunak
3.1.8 Menentukan macam Bahan Limbah Luak yang bisa
kertas dan plastik lembaran
dijadikan bahan kerajinan.
3.1.9 Menjelaskan Proses Pengolahan Bahan Limbah Lunak
3.1.10 Menjelaskan syarat-syarat perancangan benda kerajinan
3.1.11 Menentukan jenis limbah kerajinan organik
3.1.12 Menentukan jenis limbah kerajinan anorganik
4.3 memilih jenis bahan dan teknik 4.3.1 Menentukan jenis bahan dan teknik pengolahan kertas
pengolahan kertas dan plastik dan plastik lembaran yang sesuai dengan potensi
lembaran yang sesuai dengan daerah setempat
potensi daerah setempat 4.3.2 Memahami jenis bahan dan teknik pengolahan kertas
dan plastik lembaran yang sesuai dengan potensi
daerah setempat
4.3.3 Mengetahui kemasan jenis bahan dan teknik
pengolahan kertas dan plastik lembaran yang sesuai
dengan potensi daerah Setempat
4.3.4 Merancang produk kerajinan dan teknik
pengolahan kertas dan plastik lembaran yang sesuai
Pertemuan Pertama :
Menjelaskan Pengertian jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan plastik lembaran
Mengidentifikasi Jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan plastik lembaran
Menentukan Jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan plastik lembaran yang bisa dijadikan
kerajinan.
Menjelaskan proses pengolahan Jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan plastik lembaran
Pertemuan Kedua:
Menentukan teknik dalam proses produksi kerajinan Jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan
plastik lembaran disesuaikan dengan kerajinan yang akan dibuat dengan disiplin dan tanggung jawab.
Memahami produk dan proses jenis bahan dan teknik pengolahan kerta dan palstik lembaran
Mengetahui kemasan jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan plastik lembaran berdasarkan
Pertemuan Ketiga:
D. Materi Pembelajaran
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular kerajinan jenis bahan dan teknik pengolahan kertas dan
plastik lembaran
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
Inquiry/Discovery Learning
1. Media
o Chart/gambar-gambar jenis kerajinan kertas, gambar kerjainan dari kertas, gambar kerajinan dari
plastik lembaran.
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar jenis kerajinan kertas ,gambar kerajinan dari plastik.
2. Bahan :
o Limbah Plastik bungkus kopi/kopi susu( disesuaikan dengan rencana pembuatan produk kerajinan
o lem putih
3. Alat berupa :
o Gunting
o Cutter/pisau
o Jarum
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta:
Kemdikbud RI.
Hand out materi pembelajaran : Cara Membuat tas dari limbah plastik bungkus kopi/kopi susu sachet
PERTEMUAN 1
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas di awal pembelajaran
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Guru memberikan kesempatan kepada siswa mengamati video dan contoh kongkret kerajinan
Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal hal yang ingin diketahui
dari contoh gambar dan contoh kongkret kerajinan dari limbah plastik. Contoh : apa itu Limbah
plastik? Berikan salah satu contoh limbah plastik? (lihat buku Siswa Hal 3, Tugas 1)
Tahap 2 : Merencanakan
Siswa dengan bantuan guru merencanakan prosedur pengumpulan data berkaitan dengan :
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru mengerjakan tugas 3, dan LK 1 (hal 12)
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya teknik dalam proses produksi
PERTEMUAN 2
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas melalui kegiatan 2 menit kelasku
Guru mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Siswa mengumpulkan informasi melalui literasi dari tayangan video atau gambar yang berkaitan
dengan prosedur yang sudah direncanakan untuk menjawab masalah masalah yang dirumuskan
Proses produksi pengolahan bahan limbah plastik /kemasan kopi dll (Tugas 5)
Kemasan produk kerajinan bahan limbah plastik /kemasan kopi dll ( Tugas 6, LK-3)
Guru membimbing siswa dalam kegiatan menganalisis atau mengolah data dari informasi yang telah
diperoleh melalui tugas yang diberikan dirumah pada pertemuan sebelumnya,berkaiatan dengan :
Guru membimbing siswa untuk melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar
Jenis dan karakteristik bahan limbah plastik /kemasan kopi dll ( Tugas 4, LK-2)
Produk dan proses kerajinan bahan limbah plastik /kemasan kopi dll
Manfaat bahan limbah plastik /kemasan kopi dll yang ada di wilayah setempat
Bahan limbah plastik /kemasan kopi dll selain yang sudah dipelajari dan apa produk yang
dihasilkan
(Tugas 5, hal.32)
Guru bersama peserta didik membuat rangkuman/simpulan pelajaran, melakukan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan dan memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil
pembelajaran;
Guru melakukan rekapitulasi nilai pengetahuan dari kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan
PERTEMUAN 3
Peserta Didik Berperan aktif dalam menjaga kebersihan kelas melalui kegiatan 2 menit kelasku
Guru mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya berkaitan
Guru menyampaikan kepada peserta didik Kompetensi dasar dan Tujuan Pembelajaran yang akan
Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
Ice Breaking
Siswa menyusun perencanaan, persiapan sarana dan perlengkapan, dan tahapan pembuatan
karya dari limbah plastik /kemasan kopi dll (dompet dari limbah plastik kemasan kopi)/ (Tas dari
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan dan memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil pembelajaran;
Guru melakukan rekapitulasi nilai pengetahuan dan keterampilan dari kegiatan pembelajaran yang
telah dilaksanakan
Pertemuan 1
1. Istilah limbah sering dikaitkan dengan sampah yang tidak dapat digunakan lagi, menurut kamu
Jawaban : Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari hasil aktivitas manusia
sehari - hari maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis
1. Karbon dioksida
2. Air sabun
3. Botol
4. Kardus
5. Asam Klorida
6. minyak curah
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
1. Tugas 4 LK-2
2. Tugas 5,
3. Tugas 6, LK 3
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
LK-2
Tidak Lengkap Penjelasan tidak rinci Penjelasan rinci
Pertemuan 3
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
terstruktur
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan portofolio berkaitan dengan
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa Tugas 8 hal. 42
(RPP)
Sekolah : SMP Al Falah
A. Kompetensi Inti
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, dan
percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori
4.2 Merancang, membuat, dan 4.2.2 Melakukan persiapan alat dan bahan pembuatan produk
menyajikan produk kerajinan Kerajinan Tekstil dengan teknik sulam
dari bahan serat dan tekstil 4.2.2 Membuat Contoh Proyek Kerajinan Tekstil
yang kreatif dan inovatif,
sesuai dengan potensi daerah
setempat (misalnya
rumput/ilalang, kapas, bulu
domba, kulit kayu, kain,
dan/atau tali plastic dan lain-
lain)
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Membaca buku siswa pada bab 2, dalam hal ini mencoba memahami fungsi dan prinsip kerajinan
Membedakan prinsip kerajinan fungsi hias, fungsi pakai, fungsi simbolik dan fungsi kelengkapan
ritual
Pertemuan Kedua:
Pertemuan Ketiga:
Pertemuan Keempat :
Pertemuan Kelima
Melakukan persiapan alat dan bahan pembuatan produk Kerajinan Tekstil dengan teknik sulam
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
a. Kerajinan tekstil
1. Tapestri
2. Batik
3. Sulam
4. Jahit Aplikasi
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular kerajinan tekstil tentang teknik pembuatan kerajinan tekstil
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar kerajinan tekstil dengan berbagai macam teknik
2. Bahan :
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan kerajinan tekstil dengan teknik sulam
3. Alat berupa :
Papan tulis, alat tulis, alat peraga yang berupa kerajinan tekstil dengan teknik sulam
No ALAT JUMLAH
1. Jarum jahit tangan 1 buah
2. Gunting 1 buah
3. Tudung jari 1 buah
4. Pemidangan 1 buah
5. Pendedel jahitan 2 Buah
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP Yayasan Atikan Sunda Bandung/ MTs Kelas VII Semester 1.
PERTEMUAN 1
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengkondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif
tentang kesukaan siswa terhadap beberapa contoh produk kerajinan, misalnya:”Anak-anak apa kesan
kalian saat mengenakan seragam batik sekolah? Apakah kalian suka dengan batik? Anak-anak, topik
Guru meminta siswa mempersiapkan buku paket, buku catatan dan alat tulis untuk mengikuti
pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok kerajinan tekstil dalam kehidupan sehari-hari.
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang produk, ciri-ciri
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
kerajinan tekstil yang mencerminkan budaya daerah Bandung apakah yang pernah kalian gunakan ?
(Hots). Ada banyak produk kerajinan tekstil yang di hasilkan dari berbagai macam teknik
pembuatannya , misalnya batik, tapesri, sulam, dsb. Bagaimana jika tema proyek kita sepakati
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan produk kerajinan tekstil teknik sulam dalam
4 kali pertemuan.
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek dan rancangan pembuatan melalui tayangan power
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
Guru bersama siswa menentukan jadwal pembuatan, pengemasan hasil karya kerajinan tekstil
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali
pengetahuan yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang kerajinan tekstil, ciri-ciri kerajinan
tekstil, prinsip kerajinan fungsi hias, fungsi pakai, fungsi simbolik dan fungsi kelengkapan ritual.
Siswa membaca buku siswa tentang kerajinan tekstil untuk mencari ciri-ciri kerajinan tekstil, prinsip
kerajinan. Guru mengarahkan bagian dari buku yang harus dibaca oleh siswa.
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang ciri-ciri kerajinan tekstil dan
prinsip kerajinan
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
ciri-ciri kerajinan dan prinsip kerajinan dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1 (terlampir).
Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap kelompok untuk
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi ciri-ciri dan prinsip kerajinan diminta
melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan masukan atau
tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi serta
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang kerajinan tekstil yang dibuat dengan
berbagai teknik dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, atau melalui browsing internet
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang ragam hias pada produk
PERTEMUAN 2
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang ragam hias pada produk kerajinan
tekstil dan karakteristik kerajinan tekstil. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang ragam hias pada produk
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk menganalis ragam hias pada produk kerajinan
tekstil dan mengidentifikasi jenis dan karakteristik kerajinan tekstil Guru memandu tugas siswa
dengan menyediakan lembar kerja siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari buku
siswa dan hasil tugas dari rumah (referensi ragam kerajinan tekstil) untuk mengerjakan tugas
tersebut.
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang macam-macam proses produksi
kerajinan tekstil atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
PERTEMUAN 3
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang kerajinan tekstil yang dibuat dengan
teknik sulam. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk merencanakan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis kerajinan tekstil,
teknik kerajinan tekstil dan tahapan pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam, meliputi: perencanaan,
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan kerajinan tekstil dengan teknik
memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat kerajinan tekstil teknik sulam yang
akan dibuatnya;
menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat kerajinan tekstil yang akan dibuatnya;
menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat kerajian tekstil yang akan dibuatnya;
dan
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru menekankan alur tahapan pembuatan kerajinan dari bahan tekstil , pengemasan dan
keselamatan kerja. Keselamatan dan kebersihan dalam bekerja penting, mengingat produk kerajinan
dari bahan tekstil sangat memerlukan ketelitian dan kesabaran agar produk kerajinan yang dihasilkan
bagus
Siswa melakukan Tanya jawab dengan guru bila dalam merancang langkah-langkah kegiatan
penyelesaian projek mengalami kesulitan atau ada hal hal yang tidak dipahami
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan
PERTEMUAN 4
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang kerajinan tekstil yang dibuat dengan
teknik sulam. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk merencanakan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis kerajinan tekstil,
teknik kerajinan tekstil dan tahapan pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam, meliputi: perencanaan,
Setiap kelompok siswa praktik membuat kerajinan tekstil dengan melakukan kegiatan yang dipandu
membaca tahapan tentang pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam (dalam LKS-3);
praktik membuat kerajinan tekstil teknik sulam dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja;
dan
Menyimpan produk menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan prinsip
keselamatan kerja.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik kerajinan tekstil teknik sulam.
Siswa mencatat semua komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan
PERTEMUAN 5
Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat kerajinan tekstil teknik
sulam, misalnya bertanya mengenai kelengkapan bahan dan alat yang akan digunakan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaian, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan kerajinan tekstil teknik sulam menggunakan
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
hasil proyek berupa tekstil yang dihias dengan sulaman serta laporan.
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan produk
tekstil sulaman berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan produk tekstil
sulaman
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
2. Diskusikan bersama dengan kelompok kalian tentang identifikasi, jenis, teknik pengolahan,
tahapan pembuatan, penyajian dan pengemasan kerajinan tekstil yang ada di sekitar tempat
tinggal kalian.
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 3
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang akan
kerjakan.
2. Isilah LK-3 sebagai panduan perencanaan proyek yang akan dikerjakan.
Lembar Kerja Siswa ( LK-3) Perencanaan Pembuatan …………………….
Nama Kelompok/ Kelas:…/ …
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Idetidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Produk Produk
Penyajian
Pengemasan Pengemasan
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas
(RPP)
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
3.2 Memahami rancangan 3.2.1 Menjelaskan pengertian bahan pangan buah segar
pembuatan, penyajian dan 3.2.2 Mengklasifikasi jenis bahan pangan buah berdasarkan
pengemasan bahan pangan karakteristiknya
3.2.3 Menguraikan manfaat bahan pangan buah segar
buah segar menjadi makanan
3.2.4 Mengidentifikasi jenis makanan dari buah segar yang
dan minuman yang ada di
terdapat di wilayah setempat
wilayah setempat 3.2.5 Menguraikan teknik pengolahan bahan pangan dari buah
segar yang ada di wilayah setempat.
3.2.6 Menguraikan tahapan pengolahan makanan dari bahan
pangan buah segar yang ada di wilayah setempat.
3.2.7 Menjelaskan pengemasan dan penyajian makanan dari
buah segar yang ada di wilayah setempat
3.2.8 Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam
pembuatan makanan dan minuman segar dari buah
4.2 Mengolah bahan pangan buah 4.2.1 Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan
segar menjadi makanan dan dari buah segar yang ada di wilayah setempat
minuman sesuai pengetahuan 4.2.2 Melakukan persiapan bahan-bahan pengolahan
rancangan dan bahan yang ada makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat
di wilayah setempat 4.2.3 Mengolah makanan dari buah segar yang ada di
wilayah setempat dengan menerapkan prinsip sanitasi
dan hygiene
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Mengidentifikasi jenis makanan dari buah segar yang terdapat di wilayah setempat;
Menguraikan teknik pengolahan makanan dari bahan pangan buah segar yang ada di wilayah
setempat;
Menguraikan tahapan perencanaan pengolahan makanan dari bahan pangan buah segar yang ada di
wilayah setempat;
Menguraikan tahapan pelaksanaan pengolahan makanan dari bahan pangan buah segar yang ada di
wilayah setempat;
Menguraikan penyajian makanan dari bahan pangan buah segar yang ada di wilayah setempat;
Mendeskripsikan pengemasan makanan dari bahan pangan buah segar yang ada di wilayah setempat;
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dari buah segar yang ada di
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan minuman dari buah
Pertemuan Kedua:
Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat;
Melakukan persiapan bahan baku untuk pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah
setempat; dan
Melakukan persiapan bahan bumbu untuk pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah
setempat
Pertemuan Ketiga:
Mengolah makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan prinsip
Menyajikan rujak buah ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Mengemas rujak buah ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Pertemuan Keempat:
Menyusun laporan pembuatan makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
g. Jenis bahan dan alat kemasan untuk makanan dari buah segar.
h. Jenis bahan dan alat penyaji untuk makanan dari buah segar.
j. Prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dan minuman segar dari buah
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular pengolahan berbagai jenis makanan yang dibuat dari bahan
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o Chart/gambar-gambar bahan pangan buah-buahan segar
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar bahan pangan dan makanan dari buah-buahan segar
o Lembar Kerja Siswa
o Contoh beberapa produk makanan dari bahan pangan buah segar
2. Bahan :
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan makanan dari bahan pangan buah segar.
3. Alat berupa :
Papan tulis, alat tulis, alat peraga yang berupa buah-buahan segar
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester Jakarta: Kemdikbud RI.
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta: Kemdikbud RI.
PERTEMUAN 1
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif tentang
kesukaan siswa terhadap buah-buahan, misalnya:”Anak-anak siapakah diantara kalian yang suka
makan buah? Buah apa saja yang kalian sukai? Anak-anak, topik belajar kita adalah tentang pembuatan
Guru meminta siswa mempersiapkan buku siswa, alat, dan bahan untuk mengikuti pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok pembuatan makanan dari bahan pangan buah segar
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
siswa tentang aneka makanan yang dibuat dari bahan buah segar.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang pengertian,
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
makanan apa dari olahan buah yang pernah kalian konsumsi? Ada banyak makanan olahan dari buah
yang dibuat menggunakan bahan-bahan kimia yang dilarang digunakan untuk makanan, misalnya
pewarna tekstil, bahan pengawet yang membahayakan, dsb. Bagaimana kalau tema proyek kita
sepakati pembuatan makanan olahan dari bahan pangan buah segar tanpa menggunakan bahan
pengawet kimia?”
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan makanan olahan dari bahan pangan buah
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek melalui tayangan power point dari LCD proyektor.
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
makanan.
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali pengetahuan
yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang pengertian, karakteristik, manfaat buah-buahan segar,
jenis makanan, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan kemasan makanan dari
Siswa membaca buku siswa tentang pengolahan buah segar untuk mencari pengertian, manfaat dan
karakteristik bahan pangan buah segar. Guru mengarahkan bagian dari buku yang harus dibaca oleh
siswa.
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang pengertian dan karakteristik
buah segar.
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
karakteristik dan manfaat buah-buahan segar dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1
(terlampir). Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi jenis, karakteristik dan manfaat buah
segar diminta melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan
masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk mengidentifikasi jenis makanan yang bisa dibuat
Hdari bahan pangan buah segar, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan
kemasan makanan dari bahan pangan buah segar. Guru memandu tugas siswa dengan menyediakan
lembar kerja siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari buku siswa dan hasil tugas
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari
bahan pangan buah segar dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan
wawancara terhadap penjual makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan
berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan buah, meliputi:
Guru dan siswa melakukan refleksidengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep pembuatan rujak buah ulek
dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan wawancara terhadap penjual
makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
PERTEMUAN 2
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari bahan
pangan buah segar. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan buah, meliputi:
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan makanan dari bahan pangan
f. menentukan judul makanan dari bahan pangan buah segar yang akan dibuatnya;
h. memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat makanan dari bahan pangan buah
i. menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat makanan dari bahan pangan buah segar
j. menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat makanan dari bahan pangan buah
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan rujak buah ulek sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar dibawa pada
pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan rujak
buah ulek.
PERTEMUAN 3
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat rujak buah ulek,
misalnya bertanya mengenai kelengkapan bahan dan alat yang akan digunakan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaiaan, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa praktik membuat/mengolah makanan dari buah segar dengan melakukan
i. praktik membuat rujak buah ulekdengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene; dan
j. Menyajikan rujak buah ulek menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik rujak buah ulek. Siswa mencatat
semua komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan dipergunakan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan data-data/bahan-bahan yang dibutuhkan
untuk penyusunan laporan pembuatan rujak buah ulek pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni penyusunan laporan
PERTEMUAN 4
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik menyusun laporan pembuatan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan kelima yaitu menyusun
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan rujak buah ulek menggunakan sistematika
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan rujak
buah ulek berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan minuman dari
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
1. Bacalah BAB V pada Buku Siswa - Pengolahan Bahan Pangan Buah menjadi Makanan dan
Minuman
2. Diskusikan bersama dengan kelompok kalian tentang identifikasi, jenis, teknik pengolahan,
tahapan pembuatan, penyajian dan pengemasan makanan dari bahan pangan buah segar yang ada
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang
akan kerjakan.
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
2….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
a. ….
b. ….
c. ….
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Pertemuan 3
Produk Produk
Penyajian
Pengemasan Pengemasan
Pertemuan 4
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas
(RPP)
produk pangan
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
3.2 Memahami rancangan 3.2.1 Menjelaskan pengertian Bahan Pangan Hasil Samping
pembuatan, penyajian dan Buah
pengemasan bahan hasil 3.2.2 Mengklasifikasi jenis Bahan Pangan Hasil Samping Buah
samping dari pengolahan berdasarkan karakteristiknya
makanan dan minuman buah 3.2.3 Menguraikan manfaat Bahan Pangan Hasil Samping Buah
segar menjadi produk pangan 3.2.4 Mengidentifikasi jenis makanan dari Bahan Pangan Hasil
yang ada di wilayah setempat Samping Buah yang terdapat di wilayah setempat
3.2.5 Menguraikan teknik pengolahan Bahan Pangan Hasil
Samping Buah yang ada di wilayah setempat.
3.2.6 Menguraikan tahapan Pengolahan Bahan Pangan Hasil
Samping Buah menjadi produk pangan yang ada di
wilayah setempat.
3.2.7 Menjelaskan pengemasan dan penyajian makanan dari
Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di wilayah
setempat
3.2.8 Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam
pembuatan makanan dan minuman Bahan Pangan Hasil
Samping Buah
4.2 Mengolah, menyaji, dan 4.2.1 Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari
mengemas bahan hasil Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di wilayah
samping dari pengolahan setempat
makanan dan minuman buah 4.2.2 Melakukan persiapan bahan-bahan pengolahan makanan
segar menjadi produk dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di
pangan yang ada wilayah wilayah setempat
setempat 4.2.3 Mengolah makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Buah yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan
prinsip sanitasi dan hygiene
4.2.4 Menyajikan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Buah menggunakan kaidah pengemasan yang tepat
dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
4.2.5 Mengemas makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Buah yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan
prinsip sanitasi dan hygiene
4.2.6 Menyusun laporan pembuatan makanan makanan dari
Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di wilayah
setempat
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Mengidentifikasi jenis makanan dari buah segar yang terdapat di wilayah setempat;
Menguraikan teknik Pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi produk pangan yang ada
di wilayah setempat;
Menguraikan tahapan perencanaan Pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi produk
Menguraikan tahapan pelaksanaan Pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi produk
Menguraikan penyajian makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di wilayah
setempat;
Mendeskripsikan pengemasan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang ada di wilayah
setempat;
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dari buah segar yang ada di
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan minuman dari buah
Pertemuan Kedua:
Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat;
Melakukan persiapan bahan baku untuk pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah
setempat; dan
Melakukan persiapan bahan bumbu untuk pengolahan makanan dari buah segar yang ada di wilayah
setempat
Pertemuan Ketiga:
Mengolah makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan prinsip
Menyajikan rujak buah ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Mengemas rujak buah ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Pertemuan Keempat:
Menyusun laporan pembuatan makanan dari buah segar yang ada di wilayah setempat
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
g. Jenis bahan dan alat kemasan untuk makanan dari buah segar.
h. Jenis bahan dan alat penyaji untuk makanan dari buah segar.
j. Prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dan minuman segar dari buah
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular pengolahan berbagai jenis makanan yang dibuat dari Bahan
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o Chart/gambar-gambar bahan pangan buah-buahan segar
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar bahan pangan dan makanan dari buah-buahan segar
o Lembar Kerja Siswa
o Contoh beberapa produk makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah
2. Bahan :
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah.
Bahan yang diperlukan untuk pembuatan manisan kulit jeruk yaitu 500 ml air, 100 gr gula dan
Bahan yang diperlukan yaitu tiga buah kulit manggis untuk satu gelas besar, tiga gelas air, dan
madu secukupnya
3. Alat berupa :
Alat yang dibutuhkan yaitu panci, saringan, talenan, pisau, sendok, kertas tisu tebal atau kertas
Alat yang diperlukan yaitu panci, saringan, pisau dan sendok untuk proses pembuatan.
Sedangkan, gelas sebagai wadah saji dan botol kaca sebagai wadah kemasan
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester Jakarta: Kemdikbud RI.
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta: Kemdikbud RI.
PERTEMUAN 1
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif tentang
kesukaan siswa terhadap buah-buahan, misalnya:”Anak-anak siapakah diantara kalian yang suka
makan buah? Buah apa saja yang kalian sukai? Anak-anak, topik belajar kita adalah tentang pembuatan
Guru meminta siswa mempersiapkan buku siswa, alat, dan bahan untuk mengikuti pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok pembuatan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
siswa tentang aneka makanan yang dibuat dari bahan buah segar.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang pengertian,
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
makanan apa dari olahan buah yang pernah kalian konsumsi? Ada banyak makanan olahan dari buah
yang dibuat menggunakan bahan-bahan kimia yang dilarang digunakan untuk makanan, misalnya
pewarna tekstil, bahan pengawet yang membahayakan, dsb. Bagaimana kalau tema proyek kita
sepakati pembuatan makanan olahan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah tanpa menggunakan
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan makanan olahan dari Bahan Pangan Hasil
Samping Buah tanpa menggunakan bahan pengawet kimia dalam 5 kali pertemuan.
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek melalui tayangan power point dari LCD proyektor.
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
makanan.
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali pengetahuan
yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang pengertian, karakteristik, manfaat buah-buahan segar,
jenis makanan, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan kemasan makanan dari
Siswa membaca buku siswa tentang pengolahan buah segar untuk mencari pengertian, manfaat dan
karakteristik Bahan Pangan Hasil Samping Buah. Guru mengarahkan bagian dari buku yang harus
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang pengertian dan karakteristik
buah segar.
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
karakteristik dan manfaat buah-buahan segar dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1
(terlampir). Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi jenis, karakteristik dan manfaat buah
segar diminta melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan
masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk mengidentifikasi jenis makanan yang bisa dibuat
dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian
dan kemasan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah. Guru memandu tugas siswa dengan
menyediakan lembar kerja siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari buku siswa
dan hasil tugas dari rumah (referensi resep) untuk mengerjakan tugas tersebut.
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari
Bahan Pangan Hasil Samping Buah dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan
wawancara terhadap penjual makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan
berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan buah, meliputi:
Guru dan siswa melakukan refleksidengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep pembuatan rujak buah ulek
dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan wawancara terhadap penjual
makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
PERTEMUAN 2
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari Bahan
Pangan Hasil Samping Buah. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk
merencanakan Pengolahan bahan pangan hasil samping buah menjadi produk pangan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan buah, meliputi:
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan makanan dari Bahan Pangan
Hasil Samping Buah rujak buah ulek dengan mengerjakan LKS-3 untuk:
menentukan judul makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Buah yang akan dibuatnya;
memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan rujak buah ulek sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar dibawa pada
pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan rujak
buah ulek.
PERTEMUAN 3
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat rujak buah ulek,
misalnya bertanya mengenai kelengkapan bahan dan alat yang akan digunakan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaiaan, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa praktik membuat/mengolah makanan dari buah segar dengan melakukan
praktik membuat rujak buah ulekdengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene; dan
Menyajikan rujak buah ulek menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik rujak buah ulek. Siswa mencatat
semua komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan dipergunakan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan data-data/bahan-bahan yang dibutuhkan
untuk penyusunan laporan pembuatan rujak buah ulek pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni penyusunan laporan
PERTEMUAN 4
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik menyusun laporan pembuatan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan kelima yaitu menyusun
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan rujak buah ulek menggunakan sistematika
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan rujak
buah ulek berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan minuman dari
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang
akan kerjakan.
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
2….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
a. ….
b. ….
c. ….
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
0-100 0-100 0-100
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas
(RPP)
Minuman Kesehatan
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
di wilayah setempat 4.3.3 Mengolah makanan dari sayuran yang ada di wilayah
setempat dengan menerapkan prinsip sanitasi dan
hygiene
4.3.4 Menyajikan makanan dari sayuran menggunakan
kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan
prinsip sanitasi dan hygiene
4.3.5 Mengemas makanan dari sayuran yang ada di wilayah
setempat dengan menerapkan prinsip sanitasi dan
hygiene
4.3.6 Menyusun laporan pembuatan makanan makanan dari
sayuran yang ada di wilayah setempat
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Menguraikan teknik Pengolahan Bahan Pangan Sayuran Menjadi Makanan dan Minuman Kesehatan
Menguraikan tahapan perencanaan Pengolahan Bahan Pangan Sayuran Menjadi Makanan dan
Menguraikan tahapan pelaksanaan Pengolahan Bahan Pangan Sayuran Menjadi Makanan dan
Menguraikan penyajian makanan dari bahan pangan sayuran yang ada di wilayah setempat;
Mendeskripsikan pengemasan makanan dari bahan pangan sayuran yang ada di wilayah setempat;
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dari sayuran yang ada di
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan minuman dari sayuran
Pertemuan Kedua:
Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari sayuran yang ada di wilayah setempat;
Melakukan persiapan bahan baku untuk pengolahan makanan dari sayuran yang ada di wilayah
setempat; dan
Melakukan persiapan bahan bumbu untuk pengolahan makanan dari sayuran yang ada di wilayah
setempat
Pertemuan Ketiga:
Mengolah makanan dari sayuran yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan prinsip sanitasi
dan hygiene;
Pertemuan Keempat:
Menyusun laporan pembuatan makanan dari sayuran yang ada di wilayah setempat
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
A. Pengertian Sayuran
B. Klasifikasi Sayuran
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular pengolahan berbagai jenis makanan yang dibuat dari bahan
pangan sayuran.
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o Chart/gambar-gambar bahan pangan sayuran-sayuranan
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar bahan pangan dan makanan dari sayuran-sayuranan
2. Bahan :
buncis, wortel, kentang, kubis, daun bawang, seledri, ceker ayam sebagai kaldu, dan air.
Bahan bumbu yang diperlukan garam, gula, merica, bawang merah, dan bawang putih.
3. Alat berupa :
kompor, panci, talenan, teko air, baskom, sendok sayur, sendok makan besar atau kecil, ulekan batu,
dan pisau.
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester Jakarta: Kemdikbud RI.
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester 2. Jakarta: Kemdikbud RI.
PERTEMUAN 1
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif tentang
kesukaan siswa terhadap sayuran-sayuranan, misalnya:”Anak-anak siapakah diantara kalian yang suka
makan sayuran? Sayuran apa saja yang kalian sukai? Anak-anak, topik belajar kita adalah tentang
Guru meminta siswa mempersiapkan buku siswa, alat, dan bahan untuk mengikuti pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok pembuatan makanan dari bahan pangan sayuran dalam
kehidupan sehari-hari.
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang pengertian,
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
makanan apa dari olahan sayuran yang pernah kalian konsumsi? Ada banyak makanan olahan dari
sayuran yang dibuat. Bagaimana kalau tema proyek kita sepakati pembuatan makanan olahan dari
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan makanan olahan dari bahan pangan sayuran
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek melalui tayangan power point dari LCD proyektor.
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
makanan.
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali pengetahuan
yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang pengertian, karakteristik, manfaat sayuran-sayuranan
segar, jenis makanan, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan kemasan makanan
Siswa membaca buku siswa tentang pengolahan sayuran untuk mencari pengertian, manfaat dan
karakteristik bahan pangan sayuran. Guru mengarahkan bagian dari buku yang harus dibaca oleh
siswa.
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang pengertian dan karakteristik
sayuran.
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
karakteristik dan manfaat sayuran-sayuranan segar dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1
(terlampir). Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi jenis, karakteristik dan manfaat sayuran
diminta melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan masukan
atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk mengidentifikasi jenis makanan yang bisa dibuat
dari bahan pangan sayuran, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan kemasan
makanan dari bahan pangan sayuran. Guru memandu tugas siswa dengan menyediakan lembar kerja
siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari buku siswa dan hasil tugas dari rumah
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari
bahan pangan sayuran dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan wawancara
terhadap penjual makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan sayuran, meliputi:
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep pembuatan sayur sop dari
berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan wawancara terhadap penjual makanan
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
sayur sop
PERTEMUAN 2
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari bahan
pangan sayuran. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk merencanakan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan sayuran, meliputi:
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan makanan dari bahan pangan
l. menentukan judul makanan dari bahan pangan sayuran yang akan dibuatnya;
n. memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat makanan dari bahan pangan sayuran
o. menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat makanan dari bahan pangan sayuran
p. menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat makanan dari bahan pangan sayuran
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan sayur sop sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar dibawa pada
pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan sayur
sop.
PERTEMUAN 3
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat sayur sop, misalnya
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaiaan, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa praktik membuat/mengolah makanan dari sayuran dengan melakukan
praktik membuat sayur sopdengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene; dan
Menyajikan sayur sop menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan menerapkan prinsip
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik sayur sop. Siswa mencatat semua
komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan dipergunakan untuk
penyusunan laporan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan data-data/bahan-bahan yang dibutuhkan
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni penyusunan laporan
PERTEMUAN 4
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik menyusun laporan pembuatan
sayur sop.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan kelima yaitu menyusun
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan sayur sop menggunakan sistematika laporan
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan sayur
sop berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan minuman dari
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang
akan kerjakan.
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
2….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
a. ….
b. ….
c. ….
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
0 - 100 0 – 100 0 – 100
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas
(RPP)
produk pangan
A. Kompetensi Inti
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung
jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori
3.4 Memahami rancangan 3.4.1 Menjelaskan pengertian Bahan Pangan Hasil Samping
pengolahan, penyajian, dan Sayuran
pengemasan bahan hasil 3.4.2 Mengklasifikasi jenis Bahan Pangan Hasil Samping
samping dari pengolahan Sayuran berdasarkan karakteristiknya
makanan dan minuman 3.4.3 Menguraikan manfaat Bahan Pangan Hasil Samping
sayuran menjadi produk Sayuran
pangan yang ada di wilayah 3.4.4 Mengidentifikasi jenis makanan dari Bahan Pangan Hasil
setempatwilayah setempat Samping Sayuran yang terdapat di wilayah setempat
menjadi produk pangan 3.4.5 Menguraikan teknik pengolahan Bahan Pangan Hasil
Samping Sayuran yang ada di wilayah setempat.
3.4.6 Menguraikan tahapan Pengolahan Bahan Pangan Hasil
Samping Sayuran menjadi produk pangan yang ada di
wilayah setempat.
3.4.7 Menjelaskan pengemasan dan penyajian makanan dari
Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di
wilayah setempat
3.4.8 Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam
pembuatan makanan dan minuman Bahan Pangan Hasil
Samping Sayuran
4.4 Pengolahan, penyajian, dan 4.4.1 Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari
pengemasan bahan hasil Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di
samping dari pengolahan wilayah setempat
makanan dan minuman 4.4.2 Melakukan persiapan bahan-bahan pengolahan makanan
sayuran menjadi produk dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di
pangan yang ada wilayah wilayah setempat
setempat 4.4.3 Mengolah makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Sayuran yang ada di wilayah setempat dengan
menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
4.4.4 Menyajikan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Sayuran menggunakan kaidah pengemasan yang tepat
dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
4.4.5 Mengemas makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Sayuran yang ada di wilayah setempat dengan
menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
4.4.6 Menyusun laporan pembuatan makanan makanan dari
Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di
wilayah setempat
C. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama :
Mengidentifikasi jenis makanan dari sayuran segar yang terdapat di wilayah setempat;
Menguraikan teknik Pengolahan bahan pangan hasil samping sayuran menjadi produk pangan yang
Menguraikan tahapan perencanaan Pengolahan bahan pangan hasil samping sayuran menjadi produk
Menguraikan tahapan pelaksanaan Pengolahan bahan pangan hasil samping sayuran menjadi produk
Menguraikan penyajian makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di wilayah
setempat;
Mendeskripsikan pengemasan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang ada di
wilayah setempat;
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dari sayuran segar yang ada di
Menguraikan prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan minuman dari sayuran
Pertemuan Kedua:
Melakukan persiapan peralatan pengolahan makanan dari sayuran segar yang ada di wilayah setempat;
Melakukan persiapan bahan baku untuk pengolahan makanan dari sayuran segar yang ada di wilayah
setempat; dan
Melakukan persiapan bahan bumbu untuk pengolahan makanan dari sayuran segar yang ada di
wilayah setempat
Pertemuan Ketiga:
Mengolah makanan dari sayuran segar yang ada di wilayah setempat dengan menerapkan prinsip
Menyajikan rujak sayuran ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Mengemas rujak sayuran ulek dengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene
Pertemuan Keempat:
Menyusun laporan pembuatan makanan dari sayuran segar yang ada di wilayah setempat
D. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
g. Jenis bahan dan alat kemasan untuk makanan dari sayuran segar.
h. Jenis bahan dan alat penyaji untuk makanan dari sayuran segar.
j. Prinsip sanitasi dan hiegine dalam pembuatan makanan dan minuman segar dari sayuran
Materi Pengayaan
Materi pengayaan berupa materi regular pengolahan berbagai jenis makanan yang dibuat dari Bahan
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi regular yang berdasarkan analisis hasil penilaian diperlukan
E. Metode Pembelajaran
1. Media
o LCD proyektor
o File berisi slide-slide gambar bahan pangan dan makanan dari sayuran-sayuranan segar
o Contoh beberapa produk makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran
2. Bahan :
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran.
Bahan yang diperlukan untuk pembuatan manisan kulit jeruk yaitu 500 ml air, 100 gr gula dan
Bahan yang diperlukan yaitu tiga sayuran kulit manggis untuk satu gelas besar, tiga gelas air, dan
madu secukupnya
3. Alat berupa :
b) Alat yang dibutuhkan yaitu panci, saringan, talenan, pisau, sendok, kertas tisu tebal atau kertas
c) Alat yang diperlukan yaitu panci, saringan, pisau dan sendok untuk proses pembuatan.
Sedangkan, gelas sebagai wadah saji dan botol kaca sebagai wadah kemasan
G. Sumber Pembelajaran
Kemdikbud. 2016. Buku Guru Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester Jakarta: Kemdikbud RI.
Kemdikbud.2016. Prakarya SMP/ MTs Kelas VII Semester 1. Jakarta: Kemdikbud RI.
PERTEMUAN 1
Guru mengucapkan salam, mengajak siswa untuk mengecek kerapian meja dan kursi serta kebersihan
kelas yang dilanjutkan dengan berdoa dengan meminta salah satu siswa memimpin doa.
Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan melakukan diskusi interaktif tentang
kesukaan siswa terhadap sayuran-sayuranan, misalnya:”Anak-anak siapakah diantara kalian yang suka
makan sayuran? Sayuran apa saja yang kalian sukai? Anak-anak, topik belajar kita adalah tentang
Guru meminta siswa mempersiapkan buku siswa, alat, dan bahan untuk mengikuti pelajaran.
Guru motivasi belajar siswa secara kontekstual dengan meminta siswa untuk menyimak penjelasan
mengenai manfaat mempelajari materi pokok pembuatan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping
Guru mengecek penguasaan awal kompetensi yang sudah dimiliki siswa melalui tanya jawab dengan
siswa tentang aneka makanan yang dibuat dari bahan sayuran segar.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai.
Guru menyampaikan cakupan materi pembelajaran untuk pertemuan pertama tentang pengertian,
Guru menjelaskan aktifitas pembelajaran siswa dengan menerapkan pembelajaran berbasis proyek
Guru meminta siswa untuk mencatat (dan mengklarifikasi) lingkup dan teknik penilaian yang akan
Guru bersama siswa menentukan tema proyek melalui diskusi interaktif misalnya: ”Anak-anak,
makanan apa dari olahan sayuran yang pernah kalian konsumsi? Ada banyak makanan olahan dari
sayuran yang dibuat menggunakan bahan-bahan kimia yang dilarang digunakan untuk makanan,
misalnya pewarna tekstil, bahan pengawet yang membahayakan, dsb. Bagaimana kalau tema proyek
kita sepakati pembuatan makanan olahan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran tanpa
Guru dan siswa menyepakati jadwal rencana pembuatan makanan olahan dari Bahan Pangan Hasil
Samping Sayuran tanpa menggunakan bahan pengawet kimia dalam 5 kali pertemuan.
Guru menjelaskan sistematika laporan proyek melalui tayangan power point dari LCD proyektor.
Guru memandu siswa membuat kelompok (setiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa) dengan
Setiap kelompok siswa membentuk pengurus kelompok (ketua, sekretaris, bendahara, anggota).
makanan.
Setelah penyusunan jadwal pelaksanaan disepakati, siswa dipandu oleh guru untuk menggali pengetahuan
yang harus dikuasai terkait pengetahuan tentang pengertian, karakteristik, manfaat sayuran-sayuranan
segar, jenis makanan, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan, penyajian dan kemasan makanan
Siswa membaca buku siswa tentang pengolahan sayuran segar untuk mencari pengertian, manfaat
dan karakteristik Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran. Guru mengarahkan bagian dari buku yang
Diskusi interaktif yang dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang pengertian dan karakteristik
sayuran segar.
Setiap kelompok siswa mengerjakan tugas dari guru untuk mencari pengetahuan tentang: pengertian,
karakteristik dan manfaat sayuran-sayuranan segar dengan membaca buku siswa dan panduan LKS-1
(terlampir). Guru memfasilitasi siswa dalam mengerjakan LKS-1 dengan berkeliling ke setiap
Kelompok siswa yang paling banyak dalam mengidentifikasi jenis, karakteristik dan manfaat sayuran
segar diminta melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak serta memberikan
masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan
Siswa secara berkelompok mengerjakan tugas untuk mengidentifikasi jenis makanan yang bisa dibuat
dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran, teknik pengolahan makanan, tahapan pembuatan,
penyajian dan kemasan makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran. Guru memandu tugas
siswa dengan menyediakan lembar kerja siswa (LKS-2, terlampir). Siswa menggunakan referensi dari
buku siswa dan hasil tugas dari rumah (referensi resep) untuk mengerjakan tugas tersebut.
Kelompok siswa yang paling cepat menyelesaikan tugasnya diminta melakukan presentasi di depan
kelas. Siswa lainnya menyimak dan memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya
presentasi dan diskusi antar siswa, melakukan konfirmasi dan menyimpulkan hasilnya. Guru
melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan hasil
diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari
Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi
dan wawancara terhadap penjual makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada
pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan sayuran, meliputi:
Guru dan siswa melakukan refleksidengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mencari referensi tentang resep pembuatan rujak sayuran
ulek dari berbagai sumber, misalnya dari perpustakaan, observasi dan wawancara terhadap penjual
makanan atau melalui browsing internet agar dibawa pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni merancang pembuatan
PERTEMUAN 2
Guru menanyakan apakah siswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan tugas yang telah diberikan
pada pertemuan sebelumnya, yakni mencari referensi tentang resep makanan yang dibuat dari Bahan
Pangan Hasil Samping Sayuran. Hasil tugas tersebut dipergunakan oleh siswa sebagai referensi untuk
merencanakan Pengolahan bahan pangan hasil samping sayuran menjadi produk pangan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi untuk pertemuan kedua tentang jenis makanan, teknik
pengolahan makanan dan tahapan pengolahan makanan dari bahan pangan sayuran, meliputi:
Setiap kelompok siswa dengan panduan guru merancang pembuatan makanan dari Bahan Pangan
Hasil Samping Sayuran rujak sayuran ulek dengan mengerjakan LKS-3 untuk:
r. menentukan judul makanan dari Bahan Pangan Hasil Samping Sayuran yang akan dibuatnya;
t. memutuskan bahan-bahan yang digunakan untuk membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
u. menentukan peralatan yang digunakan untuk membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
v. menentukan rancangan anggaran belanja dalam membuat makanan dari Bahan Pangan Hasil
Setiap kelompok siswa mempresentasikan hasil rancangannya di depan kelas. Siswa lainnya
menyimak serta memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan
diskusi.
Guru melakukan konfirmasi sebagai bentuk bimbingan proyek secara klasikal serta menyimpulkan
hasil diskusi..
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan bahan-bahan dan peralatan dalam praktik
pembuatan rujak sayuran ulek sesuai pembagian tugas dari masing-masing kelompok agar dibawa
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni praktik pembuatan rujak
sayuran ulek.
PERTEMUAN 3
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik membuat rujak sayuran ulek,
misalnya bertanya mengenai kelengkapan bahan dan alat yang akan digunakan.
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan keempat yaitu pembuatan
Guru menyampaikan lingkup penilaiaan, yaitu aspek pengetahuan, keterampilan dan sikap
Setiap kelompok siswa praktik membuat/mengolah makanan dari sayuran segar dengan melakukan
praktik membuat rujak sayuran ulekdengan menerapkan prinsip sanitasi dan hygiene; dan
Menyajikan rujak sayuran ulek menggunakan kaidah pengemasan yang tepat dengan
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap hasil praktik rujak sayuran ulek. Siswa
mencatat semua komentar/masukan dari guru dan temannya sebagai bahan/data yang akan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi terhadap seluruh aktivitas pembelajaran
Siswa menerima tugas dari guru untuk mempersiapkan data-data/bahan-bahan yang dibutuhkan
untuk penyusunan laporan pembuatan rujak sayuran ulek pada pertemuan berikutnya.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni penyusunan laporan
PERTEMUAN 4
Guru bertanya mengenai kesiapan siswa untuk pembelajaran praktik menyusun laporan pembuatan
Guru menyampaikan cakupan kompetensi pembelajaran pada pertemuan kelima yaitu menyusun
Setiap kelompok siswa menyusun laporan pembuatan rujak sayuran ulek menggunakan sistematika
Setiap kelompok siswa melakukan presentasi di depan kelas. Siswa lainnya menyimak dan
memberikan masukan atau tanggapan. Guru memandu jalannya presentasi dan diskusi antar siswa.
Siswa dan guru melakukan evaluasi bersama terhadap proses terkait perencanaan, pelaksanaan dan
Guru dan siswa melakukan refleksi dengan mengevaluasi seluruh aktivitas pembelajaran serta
Siswa secara berkelompok menerima tugas dari guru untuk memperbaiki laporan pembuatan rujak
sayuran ulek berdasarkan masukan hasil dari presentasi dan dikumpulkan untuk penilaian.
Kegiatan penutup diakhiri dengan guru memberikan informasi kepada siswa tentang
materi/kompetensi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yakni pembuatan minuman dari
Pertemuan 1
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Pertemuan 2
Petunjuk
1. Diskusikan bersama dengan teman satu kelompok kerja kalian tentang perencanaan proyek yang
akan kerjakan.
Ketua :…
Sekretaris :…
Bendahara :…
Anggota : 1….
2….
1. Identifikasi Kebutuhan:
a. Bahan:
1) …
2) …
3) Dst.
b. Alat:
1) …
2) …
3) Dst.
a. ….
b. ….
c. ….
PENILAIAN
Penilaian
Indikator
0-30 31-65 66-100
Menentukan ide Ide tidak Orisinil Ide Orisinil Ide Orisinil dan menarik
Pertemuan 3
Pertemuan 4
Sistematika
Performans Presentasi Jumlah Nilai
Laporan
0-100 0-100 0-100
Remedial :
Bila jumlah siswa 20 % di bawah KKM bisa dilakukan dengan mengerjakan Lembar Kerja tugas 2 dan 3
Bila Jumlah Siswa 20-50% di bawah KKM penugasan secara berkelompok dengan mengerjakan Lembar
Bila Jumlah Siswa 50% lebih di bawah KKM dilakukan dengan remedial teaching tanpa ada penilaian
Pengayaan
Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan dari buku siswa hal 142 tugas