Anda di halaman 1dari 2

Kepada Yth

Kepala Seksi / Pengelola Program Kesehatan Jiwa


Kab/kota

Dalam rangka implementasi Standar Pelayanan Minimal Bidang


Kesehatan “Pelayanan Kesehatan Orang Dengan Gangguan Jiwa
Berat”, disampaikan beberapa ketentuan sebagai berikut:

1. Prevalensi skizofrenia/psikosis (ODGJ) penduduk semua umur


merujuk pada surat dari Kepala Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Nomor
KJ.02.01/III/1933/2019 tentang data prevalensi
skizofrenia/psikosis.
2. Angka prevalensi skizofrenia/psikosis (ODGJ) penduduk semua
umur untuk provinsi dapat digunakan (data terlampir).
3. Data prevalensi skizofrenia/psikosis (ODGJ) Kabupaten/Kota
Riskesdas 2018 kurang tepat untuk menghitung cakupan
skizofrenia/psikosis per kabupaten/kota.
4. Untuk Kabupaten/Kota dapat menggunakan cakupan data prevalensi
sebagai acuan.
5. Contoh perhitungan penentuan sasaran Pelayanan Kesehatan
Kabupaten Kota Tidore Kepulauan Provinsi Maluku Utara sebagai
berikut:
a. Berdasarkan Data Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035 BPS
(diolah oleh Pusdatin Kemenkes Rl), jumlah penduduk semua
umur di provinsi Maluku utara tahun 2019 adalah: 1.255.771 jiwa
dan jumlah penduduk semua umur di Kabupaten Kota Tidore
kepulauan : 101.414 jiwa
b. Prevalensi skizofrenia/psikosis (ODGJ) penduduk semua umur di
provinsi Maluku Utara (data analisis lanjut Riskesdas 2018,
Balitbangkes) adalah sebesar: 0,09%
c. Jumlah sasaran skizofrenia/psikosis (ODGJ) penduduk semua umur
di provinsi Maluku utara adalah = 0,09% dikalikan jumlah
penduduk per 100
0,09 x 1.255.771 = 1.130 kasus ODGJ per tahun
100
d. Jumlah sasaran skizofrenia/psikosis (ODGJ) penduduk semua umur
di Kota Tidore kepulauan adalah:
Proporsi jumlah penduduk Kabupaten Kota Tidore Kepulauan
dibandingkan jumlah penduduk provinsi dikalikan sasaran provinsi

101.414 x 1.130 = 91 kasus ODGJ pertahun


1255771

e. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota selanjutnya menentukan


sasaran per puskesmas yang ada di wilayahnya dengan
membuat proporsi sesuai jumlah penduduk yang ada di
wilayah kerja puskesmas, dengan mengacu pada data jumlah
penduduk dari BPS atau Dukcapil

Contoh:
Puskesmas A, dengan jumlah penduduk 35.000 jiwa (Data BPS
atau Dukcapil),
maka sasaran Pelayanan Kesehatan ODGJ adalah:
35.000 x 91 = 3 kasus ODGJ pertahun
1.130

f. Pelayanan kesehatan pada ODGJ berat sesuai standar bagi


psikotik akut dan Skizofrenia meliputi: 1) Pemeriksaan
kesehatan jiwa yang meliputi pemeriksaan status mental dan
wawancara; 2) Edukasi Kepatuhan Minum Obat dan 3) Rujukan
jika diperlukan

Harap disesuaikan dengan jumlah penduduk diwilayahnya masing


masing.

TERIMA KASIH.

Anda mungkin juga menyukai