Anda di halaman 1dari 1

Materi Kultum Ba’da Subuh Selama Ramadhan – DKM Raudhatul MukMININ BGGP © 2017

Memantaskan Diri
Assalamu ‘alaikum wa rohmatulloh wa barokaatuh,
Alhamdulillah. Segala puji hanya milik Alloh Swt. Semoga Alloh Yang Maha Menolong,
menggolongkan kita sebagai hamba-hamba-Nya yang terampil menjaga kebeningan hati. Sholawat
dan salam semoga slelau tercurah kepada baginda nabi Muhammad Saw.
Rosululloh Saw. bersabda, “Setiap anak Adam banyak melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang

Kultum Ramadhan: Memantaskan Diri


yang berbuat salah adalah yang (mau) bertaubat.” (HR. Tirmidzi)
Sahabat Umar bin Khaththab ra. pernah mengatakan, “Koreksilah diri kalian sebelum kalian dihisab
dan berhiaslah (dengan amal shalih) untuk pagelaran agung (pada hari kiamat kelak)”.
Kita tahu bahwa setiap anak cucu nabi Adam as. adalah makhluk yang tiada luput dari kesalahan
dan dosa. Dan, kita pun tahu bahwa setiap kesalahan dan dosa pasti akan ada balasannya.
Sedangkan kita sadar bahwa kita tidak akan sanggup menanggung beratnya panas neraka sehingga
kitapun ingin selamat darinya. Akan tetapi, sudahkah kita memantaskan diri agar selamat dari
panasnya api neraka?
Dalam urusan lain misalnya dalam urusan jodoh, tidak sedikit orang yang berupaya sekuat tenaga
demi mendapatkan seseorang yang baik yang ia inginkan untuk menjadi pasangan hidupnya.
Sampai-sampai ia lupa bahwa Alloh Dzat Yang Maha Menentukan. Orang itu berusaha mengejar
calon yang ia inginkan, ia memohon agar maksudnya diterima, agar lamarannya diterima. Namun,
sudahkah ia berupaya juga sekuat tenaga memantaskan dirinya sendiri untuk mendapatkan jodoh
yang sholeh/sholehah?
Saudaraku, penting bagi kita untuk lebih melihat ke dalam diri kita sendiri, memeriksa ke dalam diri
sudahkah kita ini pantas mendapatkan apa yang kita inginkan? Kita ingin selamat di dunia dan
akhirat, lantas sudahkah kita bersungguh-sungguh memantaskan diri kita untuk mendapatkannya?
Sudah betulkan ibadah kita, sungguh-sungguhkah kita menjaga kebersihan niat dari amal-amal kita
agar hanya lillaahi ta’ala?Sudahkan kita sungguh-sungguh dalam bertaubat agar Alloh mengampuni
kita dan ridho kepada kita?
Marilah kita sempurnakan ikhtiar dalam memantaskan diri di hadapan Alloh Swt. untuk menjadi
hamba-hamba-Nya yang selamat di dunia dan akhirat. Semoga Alloh Swt. melimpahan hidayah dan
ridho-Nya kepada kita semua. Aamiin yaa Robbal’aalamiin.
Akhirul kalam,
Subhaanaka Allaahumma wabihamdika asyhadu an laa-ilaaha illaa Anta astaghfiruka wa-atuubu
ilaik.
Wassalamu alaikum warohmatullahi wabarokaatuh

Anda mungkin juga menyukai