Anda di halaman 1dari 2

PAPER

Pada dasarnya, ekonomi pertahanan tidak selalu berkaitan dengan politik kekuasaan dan
bisnis tentara. Tapi urusan ekonomi pertahanan sebenarnya jauh lebih rumit, yaitu
bagaimana mempertahankan keamanan negara serta kedaulatan nasional dari berbagai
ancaman. Itu bisa dilihat dari keterbatasan sumber daya (investasi, infrastruktur dan
teknologi) dan kebutuhan tata kelola pertahanan secara efisien dan efektif. Investasi,
infrastructur dan teknologi adalah hal yang penting dalam ekonomi pertahanan. Dan ketika
sumber daya itu sudah tidak bisa berdiri dengan kokoh, maka bisa dipastikan bahwa
pertahanan ekonomi sebuah negara itu rapuh. Contohnya, investasi. Pengeluaran modal dapat
memberikan kegunaan yang produktif, seperti kegunaan untuk sektor swasta dari jaringan
transportasi yang pada awalnya dibangun untuk keperluan militer. Investasi pada sektor
pertahanan menggerakkan eksternalitas positif kepada sektor swasta, seperti pembangunan
infrastruktur publik, spillover dari teknologi, dan formasi sumber daya manusia. Selain itu,
pengelolaan pertahanan juga sangat penting bagi sebuah negara. Negara besar seperti
indonesia harus bisa mempertahankan dirinya melalui pengelolaan yang baik agar tidak
mudah dikuasai oleh bangsa asing.

Dapat dikatakan bahwa, isu utama dalam ekonomi pertahanan adalah anggaran untuk belanja
militer. Pengeluaran pertahanan dapat menggerakkan perekonomian karena menyediakan
keamanan untuk menjaga kestabilan dalam lingkungan bisnis dan menjaga kondisi yang
nyaman untuk menarik investor asing. Adanya keamanan juga menjaga penghormatan hak-
hak milik dan dinamisasi pasar sehingga mendorong pertumbuhan dalam sistem global saat
ini. Dengan disadari bahwa pengeluaran pertahanan meningkatkan keamanan, maka
pertahanan akan menstimulasi pertumbuhan. Pengeluaran pertahanan juga dapat
menggerakkan perekonomian karena menyediakan keamanan untuk menjaga kestabilan
dalam lingkungan bisnis dan menjaga kondisi yang nyaman untuk menarik investor asing.
Adanya keamanan juga menjaga penghormatan hak-hak milik dan dinamisasi pasar sehingga
mendorong pertumbuhan dalam sistem global saat ini. Dengan disadari bahwa pengeluaran
pertahanan meningkatkan keamanan, maka pertahanan akan menstimulasi pertumbuhan.

Selanjutnya, Penelitian dan pengembangan pada sektor pertahanan dapat memberikan


pengaruh positif melalui eksternalitas pada sektor perekonomian dari swasta. Penelitian
militer dan pengeluaran pertahanan dapat merangsang inovasi-inovasi dalam bidang
teknologi. Pada negaranegara berkembang pertahanan dapat membantu dalam pembentukan
struktur sosio-ekonomi yang mendukung pertumbuhan dengan terlibat dalam penelitian dan
pengembangan, penyediaan tenagatenaga terlatih, pelatihan dan pendidikan, dan
pembangunan infrastruktur yang diperlukan untuk pembangunan ekonomi.

Menurut saya, Pertahanan dan perekonomian merupakan dua variabel berpengaruh yang
saling timbal balik. Tanpa pertahanan maka akan muncul ancaman atau gangguan-gangguan
sehingga perekonomian tidak dapat berjalan dengan baik. Sebaliknya pertahanan hanya
dapat ditingkatkan jika pendapatan nasional juga meningkat. Selain untuk mengeliminir
ancaman, program-program pertahanan harus dapat juga memberikan multiplier effect
kepada kesejahteraan masyarakat, seperti yang telah dilakukan TNI dalam membantu
pembangunan infrastruktur di Papua. Ini menunjukkan sebuah contoh bahwa program
pertahanan yang produktif dapat mendorong perekonomian dan kesejahteraan di daerah.

Tantangan ke depan bagi pertahanan Indonesia adalah perlunya peningkatan anggaran


pertahanan, karena permasalahan pertahanan akan semakin kompleks. Selain diakibatkan
sumber daya alam yang sangat terbatas sehingga menyebabkan potensi konflik ke depan, juga
tuntutan dari masyarakat bahwa anggaran tersebut melalui programprogram pertahanan harus
dapat juga memberikan manfaat bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai