Anda di halaman 1dari 4

1. Tn.

SM umur 44 tahun, datang ke RS karena keluhan rasa terbakar di dada yang semakin memberat
terutama malam hari. Keluhan biasanya membaik dengan antasida. Pasien juga mengeluh adanya
nyeri pada dada saat menelan makanan. Tidak ada batuk, tersedak dan kesulitan menelan.
Terdapat riwayat minum alkohok dan merokok. BMI pasien 34 kg/m2. Pemeriksaan tanda-tanda
vital dalam batas normal. Memberatnya keluhan pasien tersebut kemungkinan disebabkan oleh…….
a. Metaplasia kolumnar
b. Infeksi herpes simplex
c. Keganasan
d. Striktur
e. Ulserasi
2. Tn.CR usia 25 tahun, datang dengan keluhan BAB 4-5 kali/hari. Pasien juga mengeluh demam. Bab
dirasakan berdarah dan berlendir. Pasien juga mengeluh lemas dan nyeri perut disekitar pusar
sudah sejak 3 hari ini. Terdapat kebiasaan makan sayur lalapan. Dari pemeriksaan laboratorium
didapatkan Kristal charcoet layden (+). Diagnosis dan etiologi penyebab keluhan pasien adalah………
a. Disentri amoeba, entamoeba histolitika
b. Disentri shigella, shigella so
c. Disentri shigella, entamoeba ginggiva
d. Disentri amoeba, entamoeba colli
e. ETEC, eschericia colli
3. Ny.L usia 40 tahun, datang dengan keluhan demam sejak 2 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan
nyeri abdomen kuadran kanan atas. Pemeriksaan tanda vital didapatkan tekanan darah 130/90
mmHG, suhu 39oc, RR 16 kali/menit, Nadi 92 kali/menit. Pemeriksaan fisik didapatkan Murphy Sign
(+), sclera ikterik (-). Pemeriksaan laboratorium, leukosit 14.000/mm3. Diagnosis yang tepat
adalah...........
a. Kolelitiasis
b. Koledokolitiasis
c. Kolesistitis
d. Abses hepar
e. kolangitis
4. Tn. B usia 35 tahun, dibawa ke IGD karena muntah darah. Sebelumnya pasien tampak muntah-
muntah hebat. Pada pemeriksaan fisik TD 110/80mmHg, HR 98x/menit, RR 22x/menit dan suhu
37,2oC. Tidak didapatkan adanya ikterus. Pada auskultasi paru tidak didapatkan adanya kelainan.
Pada pemeriksaan abdomen tidakdidapatkan adanya nyeri tekan dan tanda-tanda hepatomegali.
Pada pemeriksaan endoskopi didapatkan adanya robekan mukosa longitudinal pada
gastroesophageal junction. Kondisi pasien ini kemungkinan disebabkan oleh…………..
a. Peningkatan tekanan intraabdomen
b. Penigkatan tekanan vena
c. Inflamasi lokal
d. Refluks asam
e. Iskemia mukosa
5. Tn. A usia 45 tahun, datang ke IGD dengan keluhan muntah-muntah dan nyeri pada perut yang
menjalar hingga ke punggung. Pada pemeriksaan didapatkan bilirubin total pasien 0,9 mg/dl, SGOT
98 u/l dan SGPT 32 u/l serta alkaline phosphatase 98 u/l. serum lipase didapatkan kantung empedu
dan ductus koledokus dalam keadaan normal. Pasien kemudian didiagnosis pancreatitis akut dan
dokter sudah menduga penyebab pancreatitis pada pasien ini. Apakah kemungkinan temuan
laboratorium dibawah ini yang mendukung diagnosis terhadap pasien diatas?
a. MCV 108 fl
b. Kalsium serum 8 mg/dl
c. Glukosa serum 180 mg/dl
d. Na serum 150 mEq/L
e. Leukosit 22.000/mm3
6. Ny. A usia 52 tahun, datang ke RS karena keluhan nyeri perut hilang timbul dan mual yang terutama
muncul setelah pasien makan makanan yang berlemak. Pada pemeriksaan didapatkan BMI 33
kg/mm. Pada pemeriksaan fisik tidak didapatkan nyeri abdomen dan bising usus normal. Murphy
sign negatif. Pada pemeriksaan X-Ray abdomen tidak didapatkan kalsifikasi namun pada USG
didapatkan adanya batu pada kantong empedu. Pasien memilih terapi non operatif. Apakah terapi
dibawah ini yang dapat diberikan sebagai tatalaksana pada pasien tersebut?
a. Suplemen asam empedu
b. Kolestyramine
c. Fenofibrate
d. Agen pengikat fosfat
e. Secepatnya turunkan berat badan
7. Seorang perempuan usia 55 tahun, datang dengan penurunan kesadaran disertai mual dan muntah.
Diketahui pasien mempunyai riwayat infeksi hepatitis B kronik sejak 20 tahun yang lalu. Dari
pemeriksaan fisik ditemui pasien somnolen, TD: 140/100 mmHg, Nadi: 100x/menit, sclera ikterik
(+), terdapat ginekomastia dan ascites. Apakah penangan yang terkait masalah pada kasus ini?
a. Antihipertensi
b. Laktulosa
c. Thrombolisis
d. Vitamin K
e. Nitrat
8. Tn.Z usia 45 tahun, datang dengan keluhan muntah berwana hitam sejak 3 jam yang lalu. Pasien
muntah sebayak 3 gelas. Keluhan ini merupakan keluhan pertama kali. Keluarga pasien
memberitahu bahwa pasien tidak memiliki suatu riwayat penyakit tertentu sebelum kejadian ini.
Pada pemeriksaan ditemukan kesadaran somnolen, TD: 90/70mmHg, Nadi: 110kali/menit,
Pernapasan: 20kali/menit, dan suhu: 36,90c, knjungitva pucat, sclera ikterik (+), jantung dan paru
dalam batas normal. Hepar sulit teraba dan terdapat pekak beralih pada perkusi abdomen. Pada
pemeriksaan laboratorium ditemukan Hb 9 g/dl, hematokrit 30%, leukosit 5.600/mikroliter,
trombosit 130.000/mikroliter. HBsAg reaktif. Apakah penyebab keluhan pada pasien?
a. Barret esophagus
b. Hepatitis B
c. Ulkus peptikum
d. Hepatoma
e. Rupture varises esophagus
9. Ny. S datang ke dokter membawa anaknya yang baru saja dilahirkan di dukun beranak sekitar 3 jam
yang lalu. Berat anak saat ini adalah 1800gram dan ibu diketahui seorang yang menderita hepatitis
B. Hal yang paling tepat anda lakukan adalah……….
a. Memberikan vaksin hepatitis B
b. Memberikan vaksin hepatitis B dan immunoglobulin hepatitis B
c. Memberikan immunoglobulin hepatitis B
d. Ditunggu berat mencapai2000gram, kemudian divaksin hepatitis B
e. Tidak perlu diberikan vaksin maupun immunoglobulin
10. An.SS usia 3 tahun, datang dengan keluhan diare sejak 3 hari yang lalu, mencret 4-5 kali/hari. BB
pasien 20 kg. anak tampak gelisah, sangat haus, mata cekung,turgor lambat. Tatalaksananya
adalah…….
a. Berikan 750ml oralit habis dalam 3-4 jam
b. Berikan 1500 oralit yang habis dalam 3-4 jam
c. Berikan oralit 75 ml/kg dalam 3 jam pertama
d. Berikan oralit 100ml oralit saat mencret
e. Berikan oralit 600ml dalam ½ jam, dilanjutkan 1400ml dalam 2,5 jam selanjutnya.
11. Laki-laki usia 45 tahun, mengeluhkan nyeri perut seperti diremas-remas. BAB terkadang lembek
yang diselingi BAB keras. Keluhan membaik setelah BAB. Keluhan muncul sejak 1 tahun, ketika
pasien sedang banyak pikiran di kantor. Diagnosis yang tepat adalah…………
a. Chron disease
b. Colitis ulseratif
c. Divertikulosis
d. Diverticulitis
e. Irritable bowel syndrome
12. Ny. TS usia 60 tahun datang dengan keluhan nyeri ulu hati. Nyeri dirasakan hilang timbul sejak
sekitar 6 bulan yang lalu. Pasien memiliki riwayat sakit seperti ini sebelumnya, membaik dengan
minum obat ranitidine. Saat dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas
normal, pemeriksaan abdomen tampak datar, distensi (-), bising usus 10x/menit, nyeri tekan region
epigastrium. Hasil pemeriksaan urea breath test (+). Apakah tatalaksana yang tepat untuk pasien
ini?
a. Omeprazole, Amoxicilin, Eritromisin
b. Sucralfat, Omeprazole, Kloramfenikol
c. Ceftriaxone, amoxicillin, antasida
d. Omeprazole, amoxicillin, klaritromisin
e. Ranitidin, omeprazole, cefixime
13. Laki-laki usia 55 tahu, datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan atas sejak 3 hari yang lalu.
Keluhan disertai mual, muntah, dan demam. Pada pemeriksaan fisik teraba hepar 3 jari di bawah
arkus costa, floating, tepi tumpul. Pada USG ditemukan massa 8,6cm x 7,8cm. diagnosis pada
pasien adalah………….
a. Kolangitis
b. Hepatitis
c. Kolesistitis
d. Fatty liver
e. Abses hepar
14. Laki-laki usia 35 tahun, datang dengan keluhan demam sejak 6 hari yang lalu. Keluhan disertai mual,
muntah, nyeri perut, dan lemas. Pasien mempunyai kebiasaan makan kerang mentah hampir setiap
minggu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD: 110/80mmHg, Nadi 98kali/menit, Napas
20kali/menit, suhu 38,6oc, sclera ikterik, hepatomegali, dan tanpa splenomegali. Pada pemeriksaan
laboratorium didapatkan hasil AST dan ALT meningkat, bilirubin total 25mg/dl. Pemeriksaan
serologis yang diperlukan untuk menunjang diagnosis adalah…….
a. IgM anti HAV
b. IgG anti HAV
c. IgM anti HBc
d. Total anti HBc
e. Anti HBs
15. Laki-laki usia 50 tahun datang dengan keluhan mual, muntah, serta tidak dapat BAB. Dari
pemeriksaa fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal. Dari pemeriksaan fisik perut
didapatkan darm steifung, darm contour, peningkatan bising usus dan metallic sound. Pada
pemeriksaan BNO 3 posisi ditemukan gambaran step ladder patern dan herring bone. Diagnosis
pasien ini adalah…………
a. Ileus obstruksi
b. Ileus paralitik
c. Irritable bowel syndrome
d. Chron’s disease
e. Kolitis ulseratif

Anda mungkin juga menyukai