INVERTER (CONVERTER DC-TO-AC) Elektronika Daya

Teknik Elektro UNIPMA

INVERTER
❑ Switch yang biasa dipakai:
❑ BJT, MOSFET, GTO, IGBT
❑ MCT, SIT
❑ Macam-macam system:
❑ Voltage-Fed Inverter (VFI)
❑ Current-Fed Inverter (CFI)
❑ Variable DC-linked Inverter
2
INVERTER JEMBATAN
SETENGAH-GELOMBANG 1-FASE
𝑉𝑂2
𝑃𝑂 =
𝑅

𝑉𝑂
𝐼𝑃 = 𝐼𝑄 = 𝑘 ∙ 𝐼𝑃
𝑅

𝑃𝑂
𝐼𝑆 =
𝑉𝑆

3
LATIHAN 1
1. Inverter jembatan setengah-gelombang 1-fase seperti ditunjukkan pada
gambar di bawah memiliki beban resistif 𝑅 = 2.4 Ω dan tegangan input
DC 𝑉𝑆 = 48 𝑉. Tentukan nilai dari:
a. Tegangan output rms pada saat frekuensi fundamental 𝑉𝑂1
b. Daya output 𝑃𝑂
c. Arus puncak 𝐼𝑃 dan
arus rata-rata 𝐼𝑄 dari tiap transistor
a. Arus supply rata-rata 𝐼𝑆

4
INVERTER JEMBATAN
GELOMBANG-PENUH 1-FASE
𝑉𝑂2
𝑃𝑂 =
𝑅

𝑉𝑂
𝐼𝑃 = 𝐼𝑄 = 𝑘 ∙ 𝐼𝑃
𝑅

𝑃𝑂
𝐼𝑆 =
𝑉𝑆

5
LATIHAN 2
1. Inverter jembatan gelombang-penuh 1-fase seperti ditunjukkan pada
gambar di bawah memiliki beban resistif 𝑅 = 2.4 Ω dan tegangan input
DC 𝑉𝑆 = 48 𝑉. Tentukan nilai dari:
a. Tegangan output rms pada saat frekuensi fundamental 𝑉𝑂1
b. Daya output 𝑃𝑂
c. Arus puncak 𝐼𝑃 dan
arus rata-rata 𝐼𝑄 dari tiap transistor
a. Arus supply rata-rata 𝐼𝑆

6
INVERTER 3-FASE

7
 INVERTER JEMBATAN
3 FASE (KONDUKSI 180°)

𝑉𝐿1
𝑉𝑝1 = = 0.577 ∙ 𝑉𝐿1
3

𝑃𝑂 = 3 ∙ 𝐼𝐿2 ∙ 𝑅
𝑃𝑂 𝐼𝑆
𝐼𝑆 = 𝐼𝑄 𝑎𝑣 =
𝑉𝑆 3
𝐼𝐿
𝐼𝑄 𝑟𝑚𝑠 =
3 8
LATIHAN 3
1. Inverter 3-fase seperti ditunjukkan pada gambar di bawah memiliki beban
tersambung-Y 𝑅 = 5 Ω dan 𝐿 = 23 𝑚𝐻. Frekuensi inverter 𝑓0 = 60 𝐻𝑧
dan tegangan input DC 𝑉𝑆 = 220 𝑉. Tentukan nilai dari:
a. Tegangan line rms 𝑉𝐿
b. Tegangan fase rms 𝑉𝑝
c. Tegangan line rms pada saat frekuensi fundamental 𝑉𝐿1
d. Tegangan fase rms pada saat frekuensi fundamental 𝑉𝑝1
e. Daya beban 𝑃𝑂 , jika 𝐼𝐿 = 9.91 𝐴
f. Arus rata-rata transistor 𝐼𝑄 𝑎𝑣
g. Arus rms transistor 𝐼𝑄 𝑟𝑚𝑠

9
 bayufandidarma@gmail.com

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA Bayu Fandidarma

Teknik Elektro UNIPMA
Oktober 2019
10