Kata Pengantar
Assalamualaikum Wr. Wb
Penulis
i
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Daftar Isi
ii
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Alokasi Waktu :-
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
1
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
B. Kompetensi Dasar
2
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
C. Indikator Pencapaian
3.10.1 Menjelaskan Inti Atom
3.10.2 Menjelaskan Struktur dan Lambang Inti
3.10.3 Menjelaskan Massa Defek dan Energi Ikat Inti
3.10.4 Menjelaskan Radioaktivitas
3.10.5 Menghitung Peluruhan Inti
3.10.6 Mengidentifikasi Manfaat Radioaktivitas dalam Kehidupan
Sehari-hari
3.10.7 Mengidentifikasi Dampak dan Proteksi Radioaktivitas dalam
Kehidupan Sehari-hari
D. Tujuan Pembelajaran
3
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
1. Inti Atom
2. Radioaktivitas
3. Peluruhan
4
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
PETA KONSEP
Inti Atom
Dan
Radioaktivitas
α, β, dan γ α, β, dan γ
5
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
A. Struktur Inti
1. Struktur dan Lambang Inti
Bohr berhasil menjelaskan bahwa atom dalam keadaan stabil
dan spektrum yang dipancarkan atom hydrogen adalah diskrit. Model
tersebut telah meletakkan dasar bahwa atom tersusun oleh inti atom
yang bermuatan positif dan electron yang bermuatan negative. Muatan
positifnya kemudian disebut proton (Saripudin, K, & Suganda, 2009).
6
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Contoh!
Tentukan jumlah proton dan jumlah neutron dalam inti
oksigen 17
𝐵 O. Berapakah jumlah electron atom oksigen?
Jawab:
Diketahui: Z = 8 A = 17
Ditanyakan: jumlah electron?
Jawab:
A - Z = 17 - 8 = 9
Oleh karena atom oksigen netral, jumlah electron dalam atom
oksigen sama dengan jumlah protonnya, yakni 8 (Saripudin,
K, & Suganda, 2009).
7
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Jika massa proton mp dan massa neutron mn, jumlah total massa
proton dan neutron (massa nucleon) adalah Zmp + (A – Z) mn. jika
massa inti m, massa defeknya adalah
∆m = Z mp + (A – Z) mn – m ………………… (1)
E = ∆mc2 ……………………………………(2)
8
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
dengan ∆m dalam satuan kg, c = 3.0 x 108 m/s, dan E dalam satuan
joule (J). Jika ∆m dinyatakan dalam satuan sma, energi ikat inti
memenuhi persamaan berikut.
E = ∆m931,5 MeV…………………………...(3)
𝐸
E0 = 𝐴 ………………………………………(4)
9
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Contoh!
Tentukan energi ikat rata-rata setiap nucleon intuk inti 14
7 N,
jika diketahui massanya 14,003074 sma, massa proton 1,007825
sma, dan massa neutron adalah 1,008665 sma.
Jawab:
Diketahui: Z = 7 A = 14
Ditanyakan: jumlah electron dan masa defek?
Jawab:
A - Z = 14 - 7 = 7
Sehingga, ∆m = Z mp + (A – Z) mn – m
∆m = (7) (1,007825 sma) + (7) (1,008665
sma) – (14,003074 sma)
= 0,112356 sma.
Selanjutnya, energi ikat intinya, yaitu:
E = ∆m931,5
= (0,112356 sma) (931,5)
= 104,7 MeV
Dengan demikian, energi ikat rata-rata setiap nucleon adalah
𝐸 104,7 MeV
E0 = 𝐴 = = 7,43 MeV (Saripudin, K, &
14
Suganda, 2009).
10
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
B. Radioaktivitas
11
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
12
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
13
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Contoh!
Inti-inti ringan yang memilki jumlah neutron lebih banyak
daripada jumlah protonnya merupakan inti tidak stabil. Untuk
mencapai kestabilan, neutron dalam inti tersebut akan
berubah menjadi proton. Partikel apakah yang
dipancrakannya?
Jawab:
Lambing neutron dan proton masing-masing 10 n dan 11 p.
ketika neutron berubah menjadi proton, terjadi penambahan
nomor atom sebesar 1 (dari 0 menjadi 1), sedangkan nomor
massa tetap, partikel yang dipancarkan harus memilki nomor
atom -1 dan nomor massa 0. Partikel tidak lain adalah partikel
β ( 0−𝛽 β). Reaksi inti peristiwa diatas sebagai berikut:
14
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
2. Peluruhan Inti
Inti radioaktif senantiasa memancarkan partikel radioaktif.
Pemancaran partikel radioaktif ini menyebabkan jumlah inti atomnya
berkurang atau mengalami peluruhan. Hasil eksperimen menunjukkan
bahwa laju peluruhan inti sebanding dengan jumlah inti pada saai itu
dan secara matematis dituliskan:
dimana dN/dt adalah laju peluruhan, N adalah jumlah inti pada waktu
tertentu dan λ adalah konstanta peluruhan (Saripudin, K, & Suganda,
2009).
Tanda negative pada persamaan diatas menunjukkan bahwa
jumlah inti yang meluruh selalu berkurang setiap saat. Laju peluruhan
disebut juga aktivitas radioaktif, diberi symbol A dan diambil nilai
positifnya,
A = λN
Aktivitas radioaktif dinyatakan dalam satuan peluruhan per
sekon atau becquerel (Bq), dengam 1 Bq = 1 peluruhan/sekon. Selain
dalam satuan Bq, aktivitas radioaktif juga sering dinyatakan dalam
satuan curie (Ci), dengan 1 Ci = 3,7 x 1010 Bq (Saripudin, K, &
Suganda, 2009).
Jumlah inti pada waktu t tertentu dapat ditemntukan sebagai
berikut. Dari persamaan dN/-λN dapa diperoleh:
15
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Sehingga diperoleh
dimana N (t) adalah jumlah inti pada saat t dan N0 adalah jumlah inti
mula-mula atau saat t = 0 dan persamaan ini disebut Hukum Peluruhan
Radioaktif (Saripudin, K, & Suganda, 2009).
Konstanta peluruhan λ berbeda untuk setiap unsur. Untuk
memudahkan perhitungan, didefinisikan suatu besaran yang disebut
waktu paruh, yakni waktu yang diperlukan unsur untuk meluruh
sehingga tersisa setengahnya. Seusia definisi t = T = waktu paruh, /n
𝐸
= ½ N0, maka dari persamaan E0 = 𝐴
Sehingga
16
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Maka:
Dengan kata lain, setiap meluruh selama waktu paruh, inti akan
tersisa setengahnya dari jumlah sebelumnya. Jika semula jumlah inti
adalah N0, dalam waktu satu kali waktu paruh jumlah inti tersisa ½ N0,
dalam waktu dua kali waktu paruh tersisa ¼ N0, dalam waktu tiga kali
waktu paruh tersisa 1/8 N0, dan seterusnya. Sebagai contoh jumlah inti
14
sebagaifungsi waktu untuk unsur 6 C ditunjukkan dalam gambar
dibawah ini (Saripudin, K, & Suganda, 2009)
17
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
14
Grafik jumlah inti N (t) terhadap waktu t untuk unsur 6 C
Contoh!
100 gram unsur X dengan waktu paruh 10 hari meluruh menjadi
unsur Y. pada saat X tepat telah meluruh selama 1 bulan,
tentukan jumlah unsur X yang tersisa, jumlah unsur Y dan
konstanta peluruhannya!
Jawab:
Diketahui: N0 = 100 gram T = 10 hari t = 1 bulan = 30
hari
Ditanyakan: Jumlah unsur X yang tersisa, jumlah unsur Y dan
konstanta peluruhannya?
Jawab:
Langkah-langkahnya yaitu:
a. t/T = 30 hari/10 hari = 3 hari.
Dengan kata lain,unsur telah meluruh selama tiga kali
waktu paruh. Dari skema peluruhan
19
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
20
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
21
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
22
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
23
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
24
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
25
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Pada struktur inti seorang ilmuan menjelaskan bahwa atom dalam
keadaan stabil dan spektrum yang dipancarkan atom hydrogen adalah
diskrit. Ilmuan tersebut bernama…..
a. Bohr
b. Ruthford
c. James Chadwick
d. Henry Becquerel
e. Bohr dan Ruthford
2. Seorang ilmuan yang berama James Chadwick ia berhasil experiment,
dan hasilnya menunjukkan bahwa….
a. Proton bukanlah satu-satunya partikel penyusun inti
b. Proton adalah satu-satunya partikel penyusun inti
c. Elektron bukanlah satu-satunya partikel penyusun inti
d. Elektron adalah satu-satunya partikel penyusun inti
e. Proton dan electron bukanlah partikel penyusun inti
3. Peristiwa radioaktivitas pertama kali ditemukan oleh…..
a. Bohr
b. Rutherford
c. Henry Becquerel
d. James Chadwick
e. Bohr dan Rutherford
4. Inti yang tak stabil yang memiliki jumlah neutron lebih banyak
daripada jumlah protonnya. Pernyatan tersebut merupakan peristiwa
dari…..
26
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
a. Pemancaran alfa
b. Pemancaran beta
c. Pemancaran gamma
d. Pemancaran alfa dan beta
e. Pemancaran beta dan gamma
5. Sinar gamma adalah…..
a. Gelombang elektromagnetik
b. Gelombang magnetic
c. Gelombang transversal
d. Gelombang longitudinal
e. Gelombang mekanik
6. Inti helium yang dipancarkan oleh suatu inti yang tidak stabil.
Pernyatan tersebut merupakan peristiwa dari…..
a. Pemancaran alfa
b. Pemancaran beta
c. Pemancaran gamma
d. Pemancaran alfa dan beta
e. Pemancaran beta dan gamma
7. Isotop Na-24 di dalam Natrium Clorida (NaCl) digunakan untuk
meneliti peredaran darah di dalam tubuh manusia.
Pernyataan diatas merupakan salah satu manfaat dari radioaktivitas
dalam…..
a. Bidang kedokteran
b. Bidang biologi
c. Bidang pertanian
d. Bidang kimia
e. Bidang kesehatan
27
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
8. Massa inti atom 20Ca40 adalah 40,078 sma. Jika massa proton 1,0078
40
sma dan neutron 1,0087 sma, defek massa pembentukan 20Ca
adalah….
a. 0,165 sma
b. 0,252 sma
c. 0,262 sma
d. 0,320 sma
e. 0,330 sma
9. Massa inti 4Be9 adalah 9,0121 sma, massa proton 1,0078 sma dan
massa neutron 1,0086 sma. Jika 1 sma setara dengan energi sebesar
931 MeV, maka energi ikat atom 4Be9 adalah…..
a. 51,39 MeV
b. 57,82 MeV
c. 62,10 MeV
d. 90,12 MeV
e. 90,74 MeV
10. Apabila massa inti 6C12 adalah 12 sma, massa proton 1,00783 sma dan
massa neutron 1,008665 sma (1 sma = 931 MeV), maka energi ikat
tersebut adalah…..
a. 41,107 MeV
b. 47,110 MeV
c. 72,141 MeV
d. 92,141 MeV
e. 107,92 MeV
28
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
B. Soal Uraian
1. Pada suatu waktu seorang ahli purbakala mendapatkan bahwa fosil
kayu yang ditemukannya mengandung karbon radioaktif kira-kira
tinggal 1/8 dari asalnya. Bila waktu paruh karbon radioaktif adalah
5600 tahun, umur fosil tersebut kira-kira…
Jawaban:
2. Waktu paruh suatu unsur radioaktif 3,8 hari. Setelah berapa lama
unsur tersebut tersisa 1/16 bagian?
Jawaban:
29
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Jawaban:
5. Massa inti atom Li-7 lebih kecil 0,042 satuan massa atom dari massa
total 3 buah protondan 4 buah neutron. Jika satu satuan massa atom
ekuivalen dengan 931,5 MeV, maka energi ikat pernukleon dalam Li-
7 adalah…
Jawaban:
Massa Defek
∆m = (3 mproton = 4 mneutron) – m inti Li-7
∆m = 0.042 sma
Energi ikat
E = 0.042 . 931.5 MeV = 39.1 MeV
Energi ikat pernukleon
E = 39.1/7 = 5.6 MeV
30
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Glosarium
Efec Somantic Non Stokastic: efek yang disebabkan oleh tidak bekerjanya
sejumlah sel dalam jaringan yang terkena radiasi, terutama pada
jaringan yang mempunyai laju pergantian sel tinggi.
31
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
DAFTAR PUSTAKA
32
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
Rubrik Penilaian
33
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
34
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
40
8 Massa inti atom 20Ca adalah 40,078
sma. Jika massa proton 1,0078 sma dan
neutron 1,0087 sma, defek massa
pembentukan 20Ca40 adalah…. b 3
a. 0,165 sma
b. 0,252 sma
c. 0,262 sma
35
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
d. 0,320 sma
e. 0,330 sma
9
9 Massa inti 4Be adalah 9,0121 sma,
massa proton 1,0078 sma dan massa
neutron 1,0086 sma. Jika 1 sma setara
dengan energi sebesar 931 MeV, maka
energi ikat atom 4Be9 adalah…..
a. 51,39 MeV b 3
b. 57,82 MeV
c. 62,10 MeV
d. 90,12 MeV
e. 90,74 MeV
Total 30
36
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
37
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
3 Setelah 9 sekon
aktrivitas suatu zat
radioaktif berkurang
dari 1,6 mikrocurie
menjadi 0,2 14
mikrocurie. Konstanta
peluruhan zat radioaktif
tersebut sekitar…
Total 70
38
Bahan Ajar – Inti Atom dan Radiokativitas Kelas XII
3. Cara Penilaian
Hasil = Pilihan Ganda + Uraian
= 30 + 70
= 100
39