Anda di halaman 1dari 36

Golongan

Darah ABO

Engla Merizka
Sejarah Transfusi Darah

– Transfusi darah pertama kali di ketauhi keberadaannya adalah di Abad ke-14.


– Stefano Infessura menceritakan bahwa di tahun 1453, Pope Innocent VIII berada dalam
keadaan koma. Pope Innocent VIII di transfusikan dengan darah 3 orang anak.
– Transfusi ini dilakukan via mulut, dimana akhirnya, baik Pope Innocent VIII dan ketiga
anak tersebut meninggal dalam proses transfusi darah tersebut. Tetapi banyak yang
meragukan kebenaran cerita Stefano Infessura ini.
Tahun 1901 ,
penemuan golongan Di mulai era transfusi
darah oleh Karl darah modern
Landsteiner
036. Augustine = New
Bloog Group System
Dasar imunologi
Antigen
 Eritrosit mengekspresikan antigen (Ag) (glikoprotein) yang berada di permukaan sel
eritrosit, Ag tsb disebut Aglutinogen.
 Aglutinogen bersifat imunogenik
 Antigen A : golongan darah A
 Antigen B : golongan darah B
 Tidak mengekspresikan Ag A & B : gol O
 Memiliki antigen A dan B= gol AB
Antibodi
Merupakan protein yg dihasilkan oleh tubuh, baik secara alamiah ataupun sebagai reaksi
terhadap masuknya antigen.
 Contoh : anti A, anti B dan anti AB pada sistem ABO disebut sebagai aglutinin
Menurut cara pembentukannya

1. Zat anti alamiah (natural antibodi)

Terdapat dalam tubuh secara alamiah tanpa adanya stimulus dari antigen
asing yang masuk kedalam tubuh.

Terbentuk bukan karena reaksi imunologik

Biasanya merupakan Ig M (antibodi lengkap)

Sudah ada sejak lahir

contoh : anti A , anti B dan merupakan zat anti terpenting pada transfusi
darah

2. Zat anti didapat = antibodi imun


(Acquired antibodi)
terbentuk akibat masuknya antigen asing ke
dalam tubuh (setelah transfusi, kehamilan)

biasanya merupakan Ig G (antibodi tak lengkap)

contoh : anti Rhesus (anti D)


Menurut keadaan reaksi

• Merupakan antibodi yang dpt mengaglutinasikan sel dalam


Antibodi lengkap lingkungan salin

• Merupakan antibodi yang hanya dapat


Antibodi tak lengkap mengaglutinasikan sel dalam lingkungan tinggi
protein (high protein), misalnya dengan uji Combs

Antibodi ini ditemukan pertama kali dalam


sistem Rhesus misal bayi yang baru lahir
mengalami “Jaundice”.
Macam-macam antibodi (Ab)
berdasarkan kelas
pembentukannya
1. Ab natural dan Ab imun
Ab natural :
merupakan IgM, timbul sbg akibat rangsangan bahan alami yg
menyerupai Ag A/B (berasal dr bakteri/makanan atau produk
bakteri) yg masuk tubuh, terbentuk ssdh umur 6 bln.
Ab imun (Allo Ab) :
merupakan IgG thd Ag pada individu dgn genetik berbeda ttp
spesies sama, o.k masuknya Ag A dan/atau B kedlm tubuh
melalui sirkulasi darah (transfusi, placenta) atau pemaparan thd
produk darah
2. Complete Ab dan incomplete Ab
Incomplete Antibody:
• Complete Antibody : Antibodi yang mampu
menyebabkan aglutinasi langsung (direk) Antibodi yg tidak mempunyai kemampuan
eritrosit-eritrosit yang tersuspensi di dalam untuk menyebabkan aglutinasi secara
salin (Ig M) langsung dari eritrosit-eritrosit tsb tanpa
penambahan fase antiglobulin (Ig G), harus
ditambahkan AHG
3. Ab tipe hangat ( Warm)
& Ab tipe dingin ( Cold )

(IgG) (IgM)

Ab tipe warm :
bereaksi lebih cepat Ab tipe cold : bereaksi
pd 370 C lebih cepat pd 200C
11
Perbedaan antara antibodi Ig
G&Ig M 12

IgG IgM
% dari Imunoglobulin total 73 8
tubuh
Berat Molekul 150.000 dalton 900.000 dalton

Melewati placenta ya tidak

Mengaktifkan komplemen ya ya

Reaksi optimal 370C 40C

Jenis antibodi immun alamiah


Antigen
SEL DARAH
ANTIBODI
SERUM / PLASMA
13
Golongan darah ABO

Perbedaan golongan darah manusia karena ada atau tidaknya molekul protein
tertentu yang disebut antigen dan antibodi.

Antigen terletak pada permukaan SDM


GolongandarahABO

Antibodi terletak dalam plasma/serum darah.

Golongan darah tergantung pada apa yang diwarisi dari orangtua


Gen ABO

Phenotype gol darah ABO ditentukan


oleh alleles pada 2 chromosome
yaitu chromosome 9q 34.1-2 yg
mempunyai gen ABO allele dan
chromosome 19q 13 yg mempunyai
gen yg menandai pembentukan H
antigen yg mana dapat atau tidak
dapat merubah allele yg ada pada
chromososme 9.
Kromosom Gol.
Darah ABO

Kromosom
gen H
ABO ANTIGEN
Antigen sistem ABO

Gen A dan B
Gen ABO
memproduksi
mempunyai 3
enzym glycosyl
alleles A,B dan O
transferase yang
yang berlokasi
dipergunakan
pada lokus ABO
untuk membentuk
pada kromosom 9.
antigen A dan B
Antigen sistem ABO

Sel darah merah gol


O tidak mempunyai
antigen A dan
Gen O tidak
B,tetapi mempunyai
memproduksi
banyak antigen H
enzyme sehingga
Antigen sistem ABO

Gen Se
H akan diubah
bertanggung 80% Orang yang menjadi antigen
jawab terhadap Yang amorph
populasi mempunyai gen A atau B bila
adanya H pada disebut
glycoprotein pada adalah Se adalah orang tersebut
se/nonsecretor
secretor. mempunyai gen A
epithelial sekresi sekretor atau gen B.
seperti saliva.
Formasi antigen ABH
Gen ABH tdk langsung nyata mengkode produksi antigen ABH, tp
memproduksi ensim spesifik glycosyltransferase yg bertugas menambahkan
gula-gula ke substansi prekursor (PS) dasar pd eritrosit

Ag ABH dibentuk dr material prekursor dasar yg sama yang memp gycolipid


backbone

Tdp satu struktur molekul karbohidrat (KH) yang melekat pd backbone tsb
 paragloboside/rantai oligosakarida/substansi prekursor

Formasi Ag ABH tergantung pd gula-gula yg ditambahkan

Monosakarida terakhir (nukleotida) / gula-gula yg menempel pada rantai KH


menentukan spesifisitas molekul
Enzim & gula-gula yang berperan dlm penyusunan antigen ABH

Gene Glycosyltransferase Immunodominant Antigen


(enzyme) Sugar

H α-2-L-fucosyltransferase L-fucose H

α-3-N- N-acetyl-D-
A acetylgalactosaminyl galactosamin A
transferase

α-3-D-
B galactocylltransferase D-galactose B
menent spesifisitas

Material dasar:
• Galactose (GAL)
• N-Acetylglucosamine (GLNAC)
• Galactose (GAL)
• Glucose (GL)

Menyusun :
Paragloboside a/
Oligosaccharide chain a/
Precursor substance

Red blood cell precursor structure


(which represents a paragloboside)
Gen H mengkode produkasi
ensim L-fucocyltransferase

Ensim tsb menempelkan


Gula FUCOSE ke GAL

Menyusun Antigen H

Diekspresikan di permukaan
eritrosit

Gol O
Formasi antigen A
Gen A mengkode produksi
ensim N-Acetylgalactosaminyl
transferase

Ensim tsb menempelkan


Gula N-acetyl-D-galactosamine
(GALNAC) ke struktur H

Menyusun Antigen A

Diekspresikan di permukaan
eritrosit

Gol A
Formasi antigen B
Gen B mengkode produksi
ensim D-galactocyl
transferase

Ensim tsb menempelkan


Gula D-galactose (GAL)
ke struktur H

Menyusun Antigen B

Diekspresikan di permukaan
eritrosit

Gol B
Sistem H
Seperti antigen A dan B , antigen seperti antigen H
terdapat dialam.

H substance ( H-like antigen ) terdapat pada sel – sel


bayi pada semua golongan ABO

H substance sdh terbentuk sejak lahir, hal ini dapat


diketahui dari pemeriksaan dengan menggunakan
anti-H yang berasal dari individu Oh atau anti-H
yang dibuat dari lectin.

Reaksi pada bayi lebih lemah dibandingkan sel orang


dewasa.
Sistem H
Hubungan antara H substance dan
antigen-antigen ABO adalah genetic
pathway yang ditemukan oleh Morgan
dan Watkins, yaitu yg menerangkan
terjadinya antigen-antigen A, B, dan H
pada sel darah merah.

Pembentukan antigen A,B,H pada sel


ditentukan oleh kerjasama gen-gen
ABO dan Hh.
Sistem H

H Substance merupakan
struktur asal atau precursor
substance dari antigen A dan
B

Pembentukan antigen A
dan B dimulai dari
Bila ada gen A dan atau
struktur asal/ precursor
gen B maka H substance
substance dan apabila
akan dirubah menjadi
ada gen H, maka
antigen A atau antigen
precursor substance
B
akan menjadi H
substance
ANTIGEN

GENES A+H

SUBST A
B+H
GENES
SUBST B
HH /Hh H
AB A+B+H
Precursor substance
(P.S) O H
hh A,B,AB,O
P.S Tidak ada
Antigen H
DARAH
BOMBAY(Oh)
Pada Golongan A pada sel darah merahnya akan ditemukan
antigen A dan H

Pada Golongan B pada sel darah merahnya akan ditemukan


antigen B dan H

Pada Golongan AB pada sel darah merahnya akan ditemukan


antigen A, B dan H

Gen O ialah gen Amorph, sehingga tidak ada produk yang dapat
diperiksa pada sel, pada sel darah merah tidak terdapat H
substance yang dirubah menjadi A atau B antigen, sehingga pada
golongan O yang ditemukan hanya H substance saja.
Pembentukan ABH antigen
dimulai pada usia janin 5-6
minggu namun blm sempurna
dan baru mencapai 25-50 % dari
jumlah antigen orang dewasa.

H substance yang terdapat pada


Antigen baru sempurna setelah
sel-sel golongan Abo terdapat
bayi berusia 1 tahun atau lebih
dalam jumlah yang tidak sama.
Pembentukan Anti-A dan Anti- B

Pd sistem gol drh ABO individu yg tdk


memp Ag tertentu akan membentuk
Umumnya antibodi immun terbentuk antibodi thd Ag tsb-> ABO antibodi
bila ada antigen yang masuk kedalam termasuk dlm gol IgM dan IgG dan
tubuh seseorang. bereaksi sangat kuat invivo/invitro dgn
reaksi optimal pada suhu kamar (20 -
25oC).
ANTI-A dan ANTI-B
– Anti-A dan anti-B dibentuk pada usia bayi 3-6 bln dan
mencapai max pada usia 5-10 thn dan kmd menurun
secara perlahan.
– Antibodi dlm serum bayi baru lahir (neonatus) berasal
dari ibu dan bersifat IgG.
Anti-A
– Ditemukan pada gol drh B dan O
– Merupakan anti-A + anti-A1
– Bereaksi kuat thd sel A1 dan A2
– Bereaksi lemah thd subgroup A yang lain
Anti-B
– Ditemukan pada gol drh A dan O
– Hanya ada anti-B

Anti-AB
– Ditemukan pd gol darah O
– Berguna utk mendeteksi A dan B antigen yg lemah
SEKIAN

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai