NIM : 2022071042
TUGAS
SEROLOGI GOLONGAN DARAH SEMESTER II
Antigen
Adalah sejenis zat yang bila masuk kedalam tubuh lalu dikenali sebagai benda asing ,akan
membentuk respon immun, hal ini akan berakibat dibuatnya antibodi yang akan bereaksi
spesifik dengan antigen tersebut. Antigen sel darah merah ada yang terdapat pada sel darah
merah dan ada yang larut dalam plasma atau cairan tubuh mis: ABO,Lewis antigen. Antigen yang
terdapat pada permukaan sel merupakan komponen dari membran sel darah merah.
Antibodi
Adalah Hasil respon immun yang akan bereaksi dengan antigen tertentu. Antibodi ialah
Immunoglobulin (Ig) yang terdapat dalam bagian gammaglobulin dari protein plasma Terdapat
Lima kelas Immunoglobulin : IgG, IgM, IgA, IgD dan IgE Antibodi2 tersebut adalah protein2 yang
terbentuk dari ikatan molekul2 asam amino berupa gabungan peptida dan kesemuanya disebut
rantai2 asam amino.
IgG
Monomer
BM Kecil (150000D)
Clinically important
Antibodi inkomplet
Indirect agglutination
IgM
Pentamer
BM Besar (900.000D)
Direct agglutination
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan komplet antibody dan inkomplet antibody?
Jawaban :
Complete Antibody
Antibodi yg mampu menyebabkan aglutinasi langsung ( direk ) eritrosit-eritrosit yg tersuspensi
di dalam salin (Ig M). Komplet antibody merujuk pada bentuk antibodi yang memiliki struktur
lengkap. Struktur antibodi lengkap terdiri dari dua rantai berat (heavy chains), dua rantai ringan
(light chains), serta memiliki bagian konstan (constant region) dan bagian variabel (variable
region). Bagian variabel dari antibodi adalah yang memungkinkan antibodi berinteraksi dengan
antigen secara spesifik. Struktur ini memiliki empat domain pengikat antigen (antigen-binding
domains) yang berada pada ujung lengan Y antibodi. Antibodi IgG, IgA, IgM, IgD, dan IgE dalam
sistem imun manusia termasuk dalam kategori komplet antibody karena memiliki struktur
lengkap.
Incomplete Antibody
Antibodi yg tidak mempunyai kemampuan untuk menyebabkan aglutinasi secara langsung dari
eritrosit-eritrosit tsb tanpa penambahan fase antiglobulin (Ig G).
Inkomplet antibody merujuk pada bentuk antibodi yang tidak memiliki struktur lengkap.
Biasanya, istilah ini digunakan untuk menggambarkan fragmen-fragmen dari antibodi lengkap,
terutama fragmen antigen-binding dari antibodi. Ada dua tipe inkomplet antibody yang umum
dikenal:
4. Jelaskan perbedaan antara natural occurring antibody, allo antibody, dan auto
antibody?
Jawaban :
Natural occurring antibody (antibodi yang terjadi secara alami) merujuk pada antibodi yang ada
dalam tubuh tanpa adanya stimulus atau paparan terhadap antigen eksternal. Antibodi ini
diproduksi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh yang normal dan membantu dalam
pertahanan alami tubuh terhadap patogen. Contohnya adalah antibodi natural occurring yang
terdapat pada manusia yang mengikat antigen yang ditemukan pada mikroorganisme yang
umum, seperti antibodi anti-A dan anti-B pada individu dengan golongan darah O.
Allo Antibody:
Allo antibody (antibodi allo) adalah antibodi yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh
sebagai respons terhadap antigen asing dari individu lain dalam spesies yang sama. Biasanya,
allo antibody terbentuk setelah transfusi darah atau transplantasi organ, ketika sistem
kekebalan tubuh mengenali antigen dari donor sebagai benda asing dan merespons dengan
memproduksi antibodi yang menargetkan antigen tersebut. Misalnya, antibodi allo dapat
terbentuk ketika seseorang dengan golongan darah A menerima transfusi darah dari donor
dengan golongan darah B.
Auto Antibody:
Auto antibody (antibodi oto) adalah antibodi yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh yang
secara keliru menyerang dan merusak jaringan dan sel sehat dalam tubuh sendiri. Ini terjadi
ketika sistem kekebalan tubuh tidak dapat membedakan antara antigen asing dan sel tubuh
yang normal, sehingga memproduksi antibodi yang menargetkan komponen tubuh sendiri. Auto
antibody merupakan karakteristik dari penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh
menyerang jaringan dan organ tubuh secara salah. Contoh penyakit autoimun yang melibatkan
auto antibodi termasuk lupus eritematosus sistemik (SLE), rheumatoid arthritis, dan penyakit
Hashimoto.
5. Sebutkan golongan darah selain golongan darah Sistem ABO dan Rhesus?
Jawaban :
Sistem MNS
Diego
Lutheran
Lewis
6. Sebutkan dan jelaskan reaksi antigen antibody pada sel darah merah?
Jawaban :
Aglutinasi
Ialah gumpalan sel yang disebabkan oleh antibodi dan menunjukkan adanya antigen pada
permukaan sel tersebut . Gumpalan terjadi karena molekul antibodi mengadakan ikatan dengan
antigen pada sel2 darah merah sehingga menjadi gumpalan yg dapat dilihat.
Sensitisasi
Proses pelekatan antibodi pada permukaan sel darah merah (belum terjadi penggumpalan).
Untuk melihat reaksi ini a.l dengan albumin, enzim proteolitik dan reagen antiglobulin.
Hemolisis
Pecahnya sel darah merah dan keluarnya hemoglobin dari dalam sel Hemolisis invitro
tergantung dari aktivitas komplemen dalam serum, bila dalam serum tidak ada komplemen tidak
akan terjadi hemolisis. Hemolisis menunjukan ada reaksi antigen antibodi yg mengaktifkan
komplemen, serum menjadi berwarna merah. Disebabkan oleh antibodi IgG atau IgM, setelah
antibodi mengadakan ikatan dengan antigen pada sel, maka komplemen akan diaktifkan yang
menyebabkan sel rusak atau lisis.
Rouleux formation
Neutralisasi
Jawaban :
Konstanta keseimbangan antibody
Temperatur
Sebagian besar antibodi golongan darah reaktivitasnya pada batas2 suhu tertentu.
Ada yg bereaksi baik pada 4oC/kurang dari 37oC dan ada yg bereaksi baik pada 37oC
Antibodi yg bereaksi baik pada 37oC disebut warm antibodi
Antibodi yg bereaksi baik pada <37oC disebut cold antibodi
Maka pemeriksaan dilaboratorium dilakukan pada suhu dingin dan hangat.
Warm antibodi mempunyai arti klinis / berbahaya,walaupun yg bereaksi <37 oC tak dapat
diabaikan ,terutama bila bereaksi sampai 30oC.
Waktu inkubasi
Waktu inkubasi yg dibutuhkan untuk mencapai keseimbangan berbeda untuk antibodi
yg berbeda.
Faktor yg mempengaruhi-temperatur,kelas immunoglobulin.
Apabila ditambah media peningkatan antibodi dapat meningkatkan jumlah antibodi yg
mengadakan ikatan dengan antigen pada 15 menit pertama inkubasi,sehingga
memperpendek waktu inkubasi.
Dalam media saline diperlukan 30-60 menit
Dalam media Liss(low ionic strength solution) dapat berkurang menjadi 10-15 menit
Kekuatan ion
Kekuatan ion ialah intensitas muatan listrik ion2 suatu larutan
Sel darah merah mempunyai muatan negatip pada permukaannya,hal ini menyebabkan
sel darah merah tidak menggumpal secara spontan.Muatan permukaan disebabkan oleh
carboxyl group dari asam sialic.
Bila sel darah merah disuspensi dalam larutan elektrolit,kation positip akan tertarik pada
muatan negatip sel darah merah,maka sel darah merah tsb akan dikelilingi oleh dua
lapis yg diffuse awan2 ion yg selalu bergerak bersama sel,seakan merupakan bagian sel.
Bagian luar disebut surface of share/slipping plane With neg charge.
Potensi muatan listrik pada permukaan sel dan awan2 ion sekelilingnya disebut zeta
potensial Karena antibodi,bivalen mempunyai 2 tangan untuk mengadakan ikatan
dengan antigen,maka mereka akan membentuk jembatan antar satu sel dengan sel
lainnya. Dengan mengurang kekuatan ion maka reaksi akan dipercepat misalnya bila
memakai larutan Liss(low ionic strength solution) atau enzym proteolitik.
Tahap kedua
Yang mempengaruhi aglutinasi
Molekul antibodi,Konsentrasi antigen pada sel,jarak antara sel
Untuk meningkatkan aglutinasi:
Sentrifugasi,Indirek antiglobulin test,metode lain mengurangi lapisan hydration
sekeliling sel,menggunakan makromolekul muatan positif yg menggumpalkan sel.