VISKOSITAS

(M7)

Tujuan: menentukan koefisien viskositas berbagai zat cair berdasarkan hukum stokes.

Tata Cara Percobaan:

Zat Cair: Gliserin dan oli.

1. Susunlah alat pengujian viskositas untuk masing-masing cairan di tempat yang telah ditentukan
2. Tentukan panjang L tabung (ambil 10 cm dari ujung tabung tempat jatuhnya bola hingga dasar
tabung). Catatlah panjang L pada tabel.
3. Ukurlah jari-jari bola (r).
4. Masukkan bola kedalam tabung dan jaga agar tidak ada gelembung cairan yang ikut bersama pola
pada tabung viskositas.
5. Hitung waktu t yang diperlukan oleh bola untuk menempuh jarak L.
6. Lakukan langkah 3 sampai 5 untuk diameter bola yang berbeda.
7. Catatlah hasil pengukuran pada tabel 1.

Teori: Viskositas adalah suatu cara untuk menyatakan berapa daya tahan dari aliran yang diberikan
oleh suatu cairan. Kebanyakan viscometer mengukur kecepatan dari suatu cairan mengalir melalui
pipa gelas (gelas kapiler). Definisi lain dari viskositas adalah ukuran yang menyatakan kekentalan
suatu cairan atau fluida. Kekentalan merupakan sifat cairan yang berhubungan erat dengan
hambatan untuk mengalir. Viskositas cairan akan menimbulkan gesekan antar bagian atau lapisan
cairan yang bergerak satu terhadap yang lain. Hambatan atau gesekan yang terjadi ditimbulkan oleh
gaya kohesi di dalam zat cair (Yazid, 2005).

Faktor yang mempengaruhi viskositas adalah sebagai berikut (Bird, 1987):

a. Tekanan
b. Temperatur
c. Kehadiran zat lain
d. Ukuran dan berat molekul
e. Berat molekul
f. Kekuatan antar molekul
g. Konsentrasi larutan

Hukum Stokes

“Jika sebuah bola bergerak dalam suatu fluida yang diam maka bola itu akan bekerja suatu gaya
gesek dalam bentuk gaya gesekan dan arahnya berlawanan dengan arah gerak bola itu sendiri.”
Fs= 6𝜋rȠ𝒗

Keterangan Rumus:

Fs= gaya gesek (N)

r= jari-jari (m)
v= kecepatan jatuh dalam fluida (m/s)