Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUM

Komite Keperawatan adalah wadah non struktural yang terdiri dari tenaga ahli
atau profesi di bentuk untuk memberikan pertimbangan strategis kepada Direktur
Rumah Sakit dalam rangka peningkatan dan pengembangan pelayanan kesehatan di
Rumah sakit. Komite Keperawatan bertugas membantu Direktur Rumah Sakit dalam
melakukan Kredensial, pembinaan disiplin dan etika profesi keperawatan dan
kebidanan serta pengembangan profesional berkelanjutan termasuk memberi
masukan guna pengembangan Standar Pelayanan dan Standar Asuhan Keperawatan
dan Kebidanan.
Dalam rangka membentuk persamaan persepsi, pemahaman cara pandang dan
perubahan paradigma keperawatan dan kebidanan di RSUD Menggala maka perlu
adanya pedoman kerja bagi komite keperawatan di RSUD Menggala sehingga
diharapkan akan mempermudah terselenggaranya Komite Keperawatan yang bisa
membangun Profesionalisme Keperawatan dalam rangka meningkatkan kualitas
pelayanan Keperawatan yang berdampak pada kepuasan pelanggan di RSUD
Menggala.

VISI :

Meningkatkan profesionalisme keperawatan yang berkualitas tinggi dalam memberikan


pelayanan.

MISI:

1. Terciptanya tenaga keperawatan / kebidanan yang kompeten di areanya


masing-masing.
2. Terciptanya Standar Keperawatan dan Kebidanan berkualitas nasional dan
sesuai perkembangan disiplin ilmu.
3. Terciptanya dokumentasi Keperawatan dan Kebidanan sesuai Standar
4. Terciptanya Standar Prosedur Operasional (SPO) dan Standar Asuhan
Keperawatan / Kebidanan
1
5. Terciptanya Komite Keperawatan tertib program, tertib dokumen dan tertib
laporan

B.TUJUAN
1. Mewujudkan Profesionalisme dalam pelayanan Keperawatan dan kebidanan
2. Memberikan masukan kepada pimpinan Rumah Sakit berkaitan dengan
Profesionalisme Perawat dan bidan dalam memberikan pelayanan
3. Menyelesaikan masalah terkait dengan penerapan disiplin dan kode etik
keperawatan
4. Meningkatkan mutu pelayanan Keperawatan

C KEGIATAN UTAMA
1. Menyusun dan menetapkan Standar Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit
2. Memantau pelaksanaan kegiatan Asuhan Keperawatan
3. Memantau dan membina prilaku Etik dan profesional tenaga keperwatan dan
kebidanan
4. Meningkatkan profesionalisme keperawatan melalui peningkatan ilmu
pengetahuan dan teknologi (IPTEK)
5. Bekerjasama dengan Direktur dan bidang keperwatan dalam melaksanakan
program kewenangan tenaga perawat dan bidan
6. Memberikan rekomendasi dalam rangka memberikan kewenangan kepada
perawat dan bidan dalam melakukan tindakan Asuhan Keperawatan

D. PERAN

1. Memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan prfesi keperawatan melalui


kegiatan terorganisasi

2. Mempertahankan pelayanan keperawatan yang berkualitas dan aman bagi


pasien keluarganya

3. Menjamin tersedianya perawat dan bidan yang kompeten, Etis sesuai


kewenangannya

4. Menyelesaikan masalah keperawatan yang terkait dengan disiplin Etik dan


moral

2
5. Membangun hubungan kerja Tim di Rumah sakit

6. Menjamin di terapkannya standar asuhan keperawatan dan standar


operasional prosedur pelayanan keperawatan

7. Mengkomunikasikan dan mendidik dan merekomendasikan hasil kerja


perawat dan bidan untuk pengembangan karirnya.

E. FUNGSI

1. Menjamin tersedianya norma-norma, PAK,SPO sesuai dengan area


keperawatan

2. Menjamin kompetensi tenaga keperawatan dengan melaksanakan assesmen


mempertahankan dan mengembangkan kompetensinya

3. Menjaga kualitas asuhan melalui rencana peningkatan mutu pelayanan


keperawatan di Rumah sakit

4. Memantau pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan evaluasi mutu


keperawatan

5. Mengintegrasikan proses peningkatan mutu kegiatan dengan renstra Rumah


sakit

6. Mengkomunikasikan menginformasikan hasil telaah mutu kepada semua


bidang yang terkait

7. Memberikan masukan saran dan solusi kepada managemen tentang


pemberihan Asuhan dan pengembangan SDM Keperawatan

3
F. STRUKTUR ORGANISASI KOMITE KEPERAWATAN

STRUKTUR ORGANISASI KOMITE KEPARAWATAN RSUD MENGGALA

DIREKTUR

KETUA

SEKRETARIS

SUB KOMITE SUB KOMITE SUB KOMITE

KREDENSIAL MUTU PROFESI ETIK DAN


DISIPLIN
PROFESI

ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA

4
LAMPIRAN TENTANG KOMITE KEPERAWATAN DI RSUD MENGGALA KABUPATEN
TULANG BAWANG 2018

NO Kedudukan dalam Komite Nama Ket


Keperawatan

1 Direktur Dr.Lukman Pura, SpPD-KGH.,MHSM -

Direktur RSUD Menggala

2 Ketua komite keperawatan Ns.Resnawati, S.Kep. -

3 Sekretaris Dariyati, S.Kep -

4 Sub Komite Kredensial Ns.Daniel Edy Yuwana,S.Kep -

5 Sub Komite Mutu Profesi Ns.Eta Agustina, S.Kep -

6 Sub Komite Etikdan Disiplin Ns.Ria Ferdiansari,S.Kep -

7 Anggota Fiskaria, S.Kep -

8 Anggota Ns.Yakubus Wahyudi,S.Kep -

9 Anggota Ns.Nandi Pratama,S.Kep -

10 Anggota Ns.Yuliana Manulang,S.Kep -

11 Anggota Ns.Sulistiowati, S.Kep -

12 Anggota Andre Pandika, S.Kep -

13 Anggota Andriani, A.Md.Keb -

14 Anggota Iskandar, A.Md.Kep -

15 Anggota Ipa Soneta, Amd.Kep

5
G. URAIAN TUGAS POKOK KOMITE KEPERAWATAN

1. Menyusun dan menetapkan standar asuhan keperawatan/kebidanan di Rumah


Sakit.
2. Memantau pelaksanaan asuhan keperawatan/kebidanan
3. Bersama bidang keperawatan menyusun model praktek keperawatan/kebidanan
profesional.
4. Memantau dan membina prilaku etik dan profesional tenaga
keperawatan/kebidanan
5. Meningkatkan profesionalisme keperawatan/kebidanan melalui peningkatan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
6. Bekerjasama dengan Direktur atau bidang keperawatan dalam melaksanakan
program kewenangan tenaga perawat/bidan.
7. Memberikan rekomendasi dalam rangka pemberian kewenangan profesi bagi
tenaga perawat/ bidan yang akan melakukan tindakan asuhan
keperawatan/kebidanan.
8. Mengkoordinir dan menyampaikan laporan kegiatan-kegiatan komite keperawatan
kepada seluruh tenaga perawat /bidan.
9. Merumuskan norma-norma,harapan dan pedoman prilaku serta menyediakan alat
ukur kinerja tenga keperawatan/kebidanan.
10. Memantau pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan evaluasi mutu
keperawatan/kebidanan.
11. Mengintegrasikan proses peningkatan mutu keperawatan/kebidanan dengan
renstra rumah sakit.
12. Memprakarsai perubahan dalam meningkatkan mutu asuhan
keperawatan/kebidanan.
13. Mengkomunikasikan hasil telaah mutu keperawatan/kebidanan kepada seluruh
bidang yang terkait.
14. Memberikan masukan dan saran/solusi kepada pihak manajemen tentang
pemberian Asuhan keperawatan/kebidanan.

A. Ketua komite Keperawatan mempunyai Tugas :

1. Meningkatkan profesionalisme tenaga keperawatan/kebidanan di Rumah


Sakit.
2. Memberikan motivasi, bimbingan dan arahan kepada sub komite.
3. Menyusun rencana program komite keperawatan.
4. Mengesahkan rencana program komite ke Rumah Sakit dan
mensosialisasikan dengan bidang keperawatan dan anggota komite
keperawatan.
5. Merlibat langsung dalam penyusunan standar etik, evaluasi penerapan kode
etikprofesi dan proses pembinaan.
6
6. Memberikan rekomendasi terhadap pemecahan masalah
keperawatan/kebidanan.
7. Berkoordinasi dengan bidang keperawatan dalam pelaksanaan , evaluasi
standar praktek keperawatan/kebidanan,penerapan etik profesi dan
peningkatan profesionalisme tenaga keperawatan/kebidanan.
8. Melakukan kajian berbagai issu yang berkembang dan merujuk kepada sub
komite yang sesuai.
9. Memberikan rekomendasi tentang penempatan tenaga keperawatan/
kebidanan di Rumah Sakit.
10. Memantau kegiatan/program kerja dari sub komite.

B. Sekretaris Komite Keperawatan mempunyai tugas :

1. Melaksanakan kegiatan tata usaha/kesekretariatan dan kerumahtanggan komite


keperawatan
2. Membuat agenda kerja bersama ketua komoite dan sub komite keperawatan.
3. Menyusun dan memfasilitasi pelaksanaan programkomite keperawatan dan
mengedarkan undangan rapat rapat yang terkait dengan komite keperawatan.
4. Membuat notulen rapat dan membuat laporan kepada pihak terkait.
5. Mengendalikan surat masuk dan keluar komite keperawatan.
6. Melaksanakan tugas pencatatan ide- ide / masukan dari anggota komite
keperawatan untuk ditindak lanjuti dalam rapat komite keperawatan.
7. Melaksanakan hal- hal yang ditugaskan oleh ketua komite keperawatan yang
berkaitan dengan lingkup tanggungjawab sebagai sekretaris komite.

C. Sub Komite Kredensial mempuyai tugas :


1. Menyusun daftar kewenangan klinis
2. Menentukan komponen standar kredensial :
a. Ijazah
b. STR ( surat tanda registrasi )
c. Sertifikat Pelatihan
d. Logbook yang berisi uraian capaian kinerja
e. Sertifikasi kompetensi
f. Surat pernyataan telah menyelesaikan program orientasi Rumah Sakit bagi
tenaga baru.
g. Surat pemeriksaan kesehatan sesuai dengan ketentuan.

3. Merekomendasikan tahapan proses kredensial


a. Perawat/ bidan mengajukan permohonan untuk memperoleh kewenangan
klinis kepada ketua komite keperawatan.
b. Sub komite mengkaji dan memberikan rekomendasi tindakan
keperawatan yang diajukan oleh pemohon.
7
c. Memberikan laporan hasil kredensial sebagai bahan rapat menentukan
kewenangan klinis bagi setiap tenaga perawat/bidan.
d. Merekomendasikan pemulihan kewenangan klinis bagi setiap tenaga
keperawatan.
e. Melakukan kredensial ulang secara berkala sesuai waktu yang ditetapkan.
f. Membuat laporan seluruh proses kredensial kepala ketua komite untuk
diteruskan kepada Direktur rumah sakit.

D. Sub Komite Mutu Profesi mempuyai tugas :

1. Menyusun data dasar profil tenaga keperawatan/kebidanan sesuai area


praktek.
2. Memantau dan memastikan kepatuhan perawat /bidan terhadap PAK dan
SPO.
3. Melakukan audit keperawatan
4. Melakukan pendataan kompetensi perawat/bidan sesuai jenjang karir pada
setiap area praktek.
5. Mengidentifikasi , merencanakan, melaksakan dan mengevaluasi
pengembangan profesional berkelanjutan tenaga perawat / bidan.
6. Mengadakan pertemuan ilmiah ,pelatihan internal rumah sakit,berdasarkan
hasil assesment kompetensi dan kemajuan IPTEK.
7. Mengadakan kegiatan ilmiah, pelatihan diluar Rumah Sakit sesuai dengan
areapraktek pada setiap jenjang karir.
8. Memfasilitasi proses pendampingan selama melaksanakan praktek
keperawatan/kebidanan.
9. Mengidentifikasi perubahan kompetensi berdasarkan fakta melalui kaji ulang.

E. Sub Etika & Disiplin Profesi mempuyai tugas :

1. Menyusun standar etik profesi, hak dan kewajiban perawat/ bidan, hak dan
kewajiban pasien, peraturan rawat inap dan mensosilaisasikannya.
2. Melakukan sosialisasi kode etik profesi tenaga keperawatan/kebidanan.
3. Melakuakan pembinaan etika keperawatan / kebidanan.
4. Membantu menyelesaikan masalah masalah baik dari dalam/luar, meliputi
pelanggaran disiplin dan etik dalam pelayanan asuhan keperawatan melalui
panitia panel keperawatan.
5. Memberikan pertimbangan dalam mengambil keputusan etis dalam asuhan
keperawatan.
6. Melakukan penegakan disiplin profesi keperawatan/kebidanan.
7. Merekomendasikan pencabutan kewenangan klinis / surat penugasan klinis

8
H. PAPARAN SUMBER DAYA.

1. Sumber Daya Manusia ( SDM )


Kondisi SDM saat ini

No Jabatan Jumlah Syarat Yang saat Kurang Keterangan


Orang Pendidikan ini ada

1. Bid.Keperawatan 1 S1 S2 -

2 Kasie Keperawatan 2 S1 S1 -

3. Komite Keperawatan 1 S1 Ners Ners - Purnawaktu

4. Sub Mutu 13 D3/Ners D3 6 / -


Keperawatan Ners 7

5. Kepala Ruangan 13 D3/Ners D3 6 / -


Ners 7

6 Ketua Tim 27 D3/D4/S1/Ner 15/2/7/3 -


Keperawatan s

7. IPCN 1 Ners Ners - Purnawaktu

Jumlah 58 58 -

MAPPING SDM BERDASAR JENJANG PENDIDIKAN DAN KARIR

JENJANG PENDIDIKAN JENJANG KARIR


KFK/ AREA PK I PK PK PK PK
Ns S1 D4 D3 SPK TOTAL
II III IV V
Bedah 12 9 - 31 - 52 26 6 20 - -
Medical 3 1 - 8 - 12 7 0 5 - -
Anak 3 1 - 6 - 10 4 1 5 - -
Emergency - 2 - 11 - 13 6 3 4 - -
Kritis - 5 - 6 - 11 3 4 4 - -
IBS 1 1 - 11 1 14 8 2 4 - -
Maternitas - - 8 39 - 47 34 6 7 - -
Ginjal - - - 14 - 14 4 4 6 - -
Anastesi - 2 - 1 - 3 - 3 - -
- -
- - - 3 1 4 4
Perawat Gigi
PRA PK 3 3 - -
22 21 8 130 2 183 96 26 58 0 0

9
Maping Tenaga Keperawatan tahun 2018

Pendidikan
No Jenis Tenaga Jumlah
NERS S1 D IV D III SPK/SPRG
1. Perawat 22 19 - 87 1 129

2. Bidan - - 8 39 - 47

3. Perawat gigi - - - 3 1 4

4. Perawat - 2 - 1 - 3
anestesi

JUMLAH 22 21 8 130 2 183

2. Sarana dan Prasarana

No Nama Alat Merk No Inventaris Jumlah Kondisi


1 Meja kerja Kayu 0206020148001 2 Baik

2 Kursi Stenlis 0206020148001 2 Baik

3 Komputer Acer 1 Baik

4 Printer Canon 0206020403 1 Baik

5 Lemari Kayu 02060101541001 1 Kurang


Baik

6 Lemari besi Max Hospital

6 AC Pasasonic 2 Baik

7 Luas ruangan 4x6 m² Baik

10
BAB II
LAPORAN KERJA TAHUN 2018

Satuan kerja : Komite Keperawatan


Tahun : 2018

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA REALISASI


(1) (2) (3) (4)
1 Subkomite Kredensial :
a. Mengevaluasi logbook a. Adanya buku pedoman Tersedianya logbook di 17
logbook berdasarkan area area keperawatan
klinik
Tapi perlunya revisi terkait
dengan terbitnya permenkes
no 40 tahun 2017 tentang
jenjang karir perawat.

b. Adanya panduan white paper


b. Menyusun white paper berdasarkan area klinik, perlu Tersedianya white paper di
berdasarkan area klinik adanya revisi terkait dengan 17 area keperawatan
yang belum ada. regulasi terbaru.

c. Jumlah perawat yang sudah


c. Melakukan kredensial / dikredensial 129 orang, Jumlah Sedang dilakukan asesmen
rekredensial terhadap bidan yang dikredensial 47 oleh bidang keperawatan
seluruh tenaga orang, Perawat gigi 4 orang yang selanjutnya akan
keperawatan Tetapi dalam penempatan dilakukan rekredensial pada
masing ada yang tidak sesuai bulan Maret 2019
dengan kompetensi yang
diberikan karena keterbatasan
tenaga keperawatan rumah
sakit.
Yang akan dilakukan re
kredensial di Tahun 2019
sebanyak 183 terdiri dari Pk 1,
Pk 2 dan PK 3

a. Adanya meapping data profil


Sub Mutu Dan praktik keperawatan berdasarkan
2 keperawatan pendidikan, area klinik, Semua tenaga keperawatan
a. Menyusun data dasar kompetensi dan masa kerja. sudah didata bedasarkan
profil keperawatan sesuai jenjang karir
area praktek b. Tersedianya instumen dalam
melaksanakan audit
keperawatan

b. Menyusun instrumen audit Evaluasi monev


11
keperawatan  Melakukan monitoring dan
evaluasi kepatuhan standar
prosedur operasional Tingkat kepatuhan
triwulan I pada tanggal 14 monitoring evaluasi SPO
maret 2018 di ruang triwulan I 86,60%
Medical Record RSUD Kepatuhan terhadap
Menggala monitoring evaluasi
kepatuhan standar prosedur
operasional keperawatan
 Melakukan monitoring triwulan II sebesar 84,00 %
Kepatuhan terhadap
kepatuhan standar Kepatuhan terhadap
prosedur operasional ( monitoring evaluasi
SPO ) Keperawatan kepatuhan standar prosedur
operasional keperawatan
triwulan II sebesar 93,60 %
 Melakukan monitoring
kepatuhan evaluasi Kepatuhan terhadap
kepatuhan standar monitoring evaluasi
prosedur operasional kepatuhan standar prosedur
keperawatan triwulan III operasional keperawatan
triwulan III sebesar 80,26
 Melakukan monitoring %
evaluasi Kepatuhan
perawat dalam melakukan On Proses sampai Februari
12 kompetensi dasar 2019
c. Hasil audit keperawatan
 Triwulan I
Melakukan audit
keperawatan dengan
gangguan perfusi jaringan Pengakajian dan
cerebral penegakan diagnosa
keperawatan sudah sesuai
c. Melakukan audit dengan PAK Rumah Sakit
keperawatan Umum Daerah Menggala
tetapi perlu adanya
komunikasi yang baik
dengan keluar terkait
dengan penanganan kasus
 Triwulan ke II tersebut
Melakukan audit
keperawatan dengan Tingkat kepatuhan
ketidakefektifan pola nafas pengisian Pengkajian
pada pasien Asfiksia di sistem respirasi,
ruang perawatan oksigenisasi status neurogis
Perinatologi 85,71 %, pengukuran
tanda-tanda vital 57,14 %,
asesmen resiko jatuh 42,85
%
 Triwulan ke III

12
Melakukan audit Tingkat kepatuhan perawat
keperawatan kepatuhan dalam pengisian status
perawat dalam pengisian keperawatan diisi lengkap
status keperawatan di sebesar 48%, diisi kurang
ruang perawatan RSUD lengkap sebesar 47 % dan
Menggala periode tidak diisi sebesar 5 %
september 2018

 Triwulan ke IV
Melakukan audit Tingkat kepatuhan perawat
keperawatan dengan dalam melakukan 5
kepatuhan perawat dalam moment cuci tangan
melakukan cuci tangan 5 ( sebesar 61 % dengan
lima ) moment teknik 6 langkah sebesar 56
%

d. Pengembangan e. Membuat rencana pelatihan


kompetensi keperawatan berjenjang setiap tahunan
 Basic Kamar operasi 1
orang  Hemodialisa 1 orang
jumlah tenaga yang
ada 14 orang
 Pelatihan asesor 2 orang  Pelatihan Basic Kamar
Operasi 1 orang
 Pelatihan Hemodialisa 1  Pelatihan manajemen
orang bangsal 2018 tidak
ada yang pelatihan,
jumlah kepala ruangan
orang yang sudah
terlatih orang
 Pelatihan intensive
care tidak ada yang
pelatihan, jumlah
perawat ICU orang
yang sudah terlatih 2
orang
 Pelatihan Ventilator 2
orang dari 12 orang
perawat ICU
 Pelatihan Asesor 2
keperawan orang dari
10 orang sesuai
dengan standar RS
Subkomite Etik dan Profesi :
3 a. Mensosialisasikan

13
pedoman kode etik a. Perawatan memahami kode Tiap-tiap ruangan diberikan
keperawatan etik keperawatan dan proses panduan etik keperawatn
penyelesaiannya RSUD Menggala

b. Melakukan pembinaan etik b. Melakukan pembinaan etik Dapat diselesai di komite


dan disiplin tenaga dan disiplin bagi tenaga keparwatan berkoordinasi
keperawatan perawat yang mengalami dengan dengan kepala
masalah etika keperawatan bidang keperawatan
sepanjang 2018 menangani
kasus ringan 4 dengan
teguran lisan, 2 kasus sedang
dengan membuat pernyataan
tidak melakukan kesalah yang
sama. Berat 1 orang

Membuat surat tertulis kepada


c. Merekomendasikan direktur terkait permasalahan yang Direktur berkoordinasi
penyelesaian masalah terjadi apabila ter expos ke luar dari dengan bidang
pelanggaran disiplin dan Rumah Sakit keperawatan dalam
masalah etik pengambilan kebijakan
dan sanksi

1. Perspektif Sumber Daya Manusia untuk Pertumbuhan dan Pembelajaran

Visi: Profesionalisme tenaga keperawatan

Tujuan Ukuran Target

1. Manajemen sumber Penempatan tenaga sesuai Penataan tenaga


daya manusia dengan kompetensi yang di keperawatan terutama
bukan hanya milik ruangan yang memiliki nilai
aktivitas strategik, jual tinggi untuk peningkatan
melainkan suatu mutu dan pelayanan RSUD
sentral dalam Menggala.
pencapaian tujuan
organisasi

2. Perlunya para Adanya SK Tim Terbentuknya model praktek


manejer sumber kepeawatan masing-masing keperawatan RSUD
daya manuasia ruangan Menggala dengan Metode
menyerahkan TIM
tanggung jawab
pengelolaan kepada
manejer senior.

14
3. Adanya perubahan Komuniksi terapeutik terjalin Ada standar teknik S-BAR
dari hubungan baik dan adanya verifikais antara perawat dengan
DPJP di status pasien dokter maupun DPJP

4. Melatih para Kepala ruangan mampu Seluruh kepala ruangan


manejer agar dapat mengelola ruangan masing- mengikuti Diklat manajemen
berperan optimal masing dalaam peningkatan bangsal,tetapi tahun 2018
sebagai penggerak pelayanan keperawatan tidak ada kepala ruangan
fasilitator. yang mengikuti pelatihan
terkait dengan minimnya
anggaran Diklat.

USULAN KEBUTUHAN SDM TAHUN 2018

A. LATAR BELAKANG
1. Keadaan umum pelayanan

Jenis/kelompok layanan Jumlah kegiatan % rerata Ket


2016 2017 2018 perubaha
n/th
a. Area Kritis 11 orang 12 orang 11 orang -8.34 %
b. Area Bedah 47 orang 47 orang 52 orang 10.6%
c. Area Medical 17 orang 12 orang 12 orang 0%
d. Area Anak & Perinatologi 6 orang 6 orang 10 orang 66.66%
e. Area Maternitas 55 orang 55 orang 47 orang -15.55%
f. Area Ginjal 11 orang 14 orang 14 orang 0%
g. Area Emergency 14 orang 14 orang 13 orang 7.14%
h. Area gigi 5 orang 5 orang 4 orang 20%
i. Anastesi 5 orang 4 orang 3 orang 25%
j. Kamar bedah 15 orang 15 orang 14 orang 6.66%
k. Non PK 3 orang 3 orang 3 orang 0%

15
1. Permasalahan SDM
a. Jumlah
Jenis tenaga Jumlah Status Status
Kepegawaian Kepegawaian
kebutuhan ada kurang PNS Kontrak Total
/BLUD
Perawat 161 129 32 60 69 129
Bidan 30 47 +17 34 13 47
Anasthesi 5 3 2 3 - 3
Perawat Gigi 4 4 0 4 - 4
Jumlah 200 183 34 /+17 101 82 183

b. Kompetensi
Jenis Kompetensi Sumber SDM yang ada
Kebutuhan ada Kurang CPNS/PNS PerikatanN Ket
on PNS
BHD 183 - 101 82
APAR 183 - 101 82
PASIEN SEFETY 183 183 - 101 82
PPI 183 183 - 101 82
BTCLS 183 86 97 45 41
Basic Kamar Operasi 14 8 8 6 0
Hemodialisa 14 7 7 6 1
ICU dasar 11 2 9 2 0
Asesor 8 4 4
Komite Kep 2 2 0 2 0
Audit Kep 6 2 4 2 0
ACLS 13 6 7 5 1
Manajemen Bangsal 13 4 9 4 0
Pelatihan EKG 13 6 7 2 4
Resusitasi Neonatus 14 3 11 3 0
Kredensial 4 1 3 1 0
Asesor BNN 1 1 1 1 0
PPGD ON 3 4 1 1 2
CWCCAP 2 13 9 1 1
PICU JIWA 1 1 1 1 0
Ventilator 2 11 9 2 0
CSSD 1 1 1 1 0
IPCN 1 2 1 0 1
Kemoterapi 1 1 1 1 0
Basic Laparasvopy 1 2 1 1 0
PAL, HDL.TB/HIV 1 2 1 1 0
CAPD 1 3 2 2 0

16
B. TUJUAN
Meningkatkan kualitas dan kinerja sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan
cakupan pelayanan.

C. RENCANA PENGEMBANGAN
1. Jumlah SDM
Jenis Jenis Jumlah Kriteria
Pelayanan Tenaga Kebutuhan Ada Kurang Kompetensi
Peningkatan perawat 14 11 3 BTCLS
Hemodialisa Pelatihan
dan klinik Hemodialisa
CAPD
Pelayanan HOT Perawat 3 0 3 Sertifikat kanker

2. Kompetensi SDM
 Formal

Jenis Uraian Nama Peserta Nama/Tempat Pendidikan Sumber


Biaya
Profesi 1 Tahun Nia Nurbalqis, S.Kep Universitas Mitra Sendiri
Ners Indonesia
Profesi 1 Tahun Roviliana Eva Aprilia, S.Kep STIKES Muhammadiyah sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Diana, S.Kep STIKES Muhammadiyah Sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Novia Ratih, A.Md.Kep Universitas Malahayati Sendiri
S.Kep
Profesi 1 Tahun Rumisahwati, S.Kep STIKES Muhammadiyah Sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Marzuki, S.Kep STIKES Muhammadiyah Sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Siti Soleha S.Kep STIKES Muhammadiyah Sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Reni Halimah, S.Kep STIKES Muhammadiyah Sendiri
Ners Pringsewu
Profesi 1 Tahun Edy Darman, Amd.Kep Universitas Malahayati Sendiri
S.Kep
Profesi 1 Tahun Yuliani, Amd.Kep Universitas Umitra Sendiri
S.Kep Lampung
Profesi 2 Tahun Melia Novita, Amd.Kep Universitas Malahayati Sendiri
S.Kep
Profesi 1 Tahun Andora Yuli Setiawati Poltekkes Tanjung Sendiri
Amd.KG Karang
JUMLAH 12 ORANG

17
 Non Formal Keperawatan 2018

Jenis Uraian Peserta Tempat Pelatihan Sumber


Biaya
Pelatihan 22-26 Dedy Nugroho I, S.Kep HPMI PUSAT PL
Asesor feb 2018 Ns.Resnawati Purba, S.Kep
Basic Kamar 19-22 Irva Argiyani, Amd.Kep HIPGABI Lampung PL
operasi Juli 2018
Pelatihan 29 jan s.d Melky Joniansyah, Amd.Kep RSUP Dr Hasan PL
Hemodialisa 27 Apr 2018 Sadikin Bandung
Pelatihan 05-09 Marzuki, S.Kep PPNI bekerjasama Sendiri
BTCLS November dengan Pro
2018 Emergency

Disahkan di Menggala
Pada tanggal : Januari 2019

DIREKTUR Ketua Komite Keperawatan

dr. Lukman Pura, Sp.PD-KGH,MHSM Ns.Resnawati Purba, S.Kep


NIP.19661129 199803 1 002 NIP.19800606 200604 2 026

18

Anda mungkin juga menyukai