Anda di halaman 1dari 6

ABSTRAK

Kepemilikan Hak atas Tanah merupakan bentuk perlindungan dan kepastian


hukum bagi pemegang hak atas tanah yang diberikan Pemerintah,melalui UU No. 5
tentang Peraturan Dasar Pokok - Pokok Agraria dan Peraturan Pemerintah No.24
Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yang peralihan haknya dapat dilakukan
dengan hibah sebagaimana diwilayah Desa Sumbersari Ciparay dan
Sungguminasa,Sulawesi Selatan namun timbul sengketa diatas tanah tersebut.Dalam
penelitian ini penulis bertujuan untuk meneliti dua permasalahan, yang
pertama Bagaimana proses penerbitan SHM atas tanah hibah sengketa ? yang
kedua Upaya hukum apakah yang dapat dilakukan atas penerbitan SHM atas
tanah hibah yang dipersengketakan tersebut ? .
Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif yang bertitik pada
analisis penelitian peraturan perundang – undangan mengenai Pertanahan dan
Pendaftaran Tanah dengan bahan pustaka . Bahan hukum utama yaitu bahan
hukum primer yang terdiri dari UUDNKRI Tahun 1945 ,UU No.5 tentang
Peraturan Dasar Pokok - Pokok Agraria dan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun
1997 tentang Pendaftaran Tanah.Tahapan yang dilakukan dalam menyusun
penelitian ini dengan menggunakan metode penelitian kepustakaan.Data yang
dilakukan melalui cara yang berasal dari bahan hukum primer kemudian data
tersebut disusun dan dianalisa melalui metode deskriptif analitis.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses penerbitan SHM atas tanah
hibah di wilayah Desa Sumbersari Ciparay Kabupaten Bandung timbul dari suatu
daluwarsa yang berasal dari suatu utang antara Pantjawati dengan Istri Surdja Kasan
Pradja untuk melunasi utang tersebut dijaminkan tanah sawah sebagai pembayaran
dalam kurun waktu 30tahun tidak dilakukan itikad atas penguasaan tanah tersebut
maka Pantjawati Mashary memperoleh hak milik atas tanah sawah itu dan
Sungguminasa,Sulawesi Selatan timbul dari suatu jaminan utang antara alm.LK.Pato
dan alm.LK.Bado.Upaya hukumyang dapat dilakukan atas penerbitanSHM atas
tanah hibah sengketa adalah mengajukan gugatan yang dilakukan yang oleh pihak
yang merasa dirugikan atas penerbitan SHM kepada PN (Umum)yang sesuai
dengan kewenangan absolut terkait pembatalan Sertifikat Hak Milik dengan
memperhatikan ketentuan mengenai Pengaturan Hibah sebagaimana terdapat dalam
Buku III KUHPerdata tentang Perikatan dengan alur penyelesaian sengketa sesuai
ketentuan Hukum Acara Perdata dengan menghadirkan para pihak yang terkait
dengan sengketa tersebut yaitu Penggugat,Tergugat,dan pihak lainnya.Saran untuk
penelitian ini adalah Masyarakat yang hendak memperoleh hak milik atas tanah
dapat memperoleh hak tersebut melalui prosedur yang sesuai dengan ketentuan
hukum yang diatur dalam UU No.5 tentang Peraturan Dasar Pokok - Pokok
Agraria dan Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah
yang mengatur jelas mengenai prosedur pengalihan hak atas tanah dan akibat hukum
yang timbul atas peralihan hak tersebut.
Kata kunci : Hak atas Tanah , Hibah dan Sengketa.

i
ABSTRACT
Ownership of land rights is a form of protection and legal certainty for holders
of land rights granted by the Government, thought Law No. 5 on Basic Agrarian
Regulations and Government Regulation No.24 of 1997 concerning Land Regulation
whose rights can be transferred by grants, as happened in the Sumbersari Ciparay
and Sunygguminasa Villages,South Sulawesi.But then, a dispute arose over the
land. In the study, the author aims to exanmine two issues, firstly how was the
process of issuance of SHM on disputed land ?, and the second what legal
remedies can made on the issuance of SHM on disputed grant land?.
This study uses a normative judicial approach that focuses on the analysis
of research on legislation regarding Land and Land Registartion from library
materials. The main legal material, namely primary legal material consist of the
1945 Constitution of the Republic of Indonesia , Law No. 5 concerning Basic
Regulations on Basic Agrarian Matters, and Government Regulation No. 24 of
1997 concerning Land Registration. The stages which were carried in compiling
this study have used the method of library research. Data were carried out in
a manner derived from primary legal material, then the data compiled and
analyzed through descriptive analytical methods.
The result of this study that the process of issuance of SHM on grant land
in the Sumbersari Ciparay Village area of Bandung arises from an expiration
originating from a debt between Pantjawati and Surdja wife’ Kassan Pradja.
To pay off the debt, the paddy land was guaranteed as a payment withim 30
years. Because no intention was made on the control of the land, Pantjawati
Mashary obtained ownership rights to the paddy field. In Sungguminasa, South
Sulawesi arose from a guarantee between the late LK. Pato and the late L.K
Bado when it will be redeemed in good faith is not given as it should. Legal
remedies that can be carried out for the issuance of SHM on land disputed
grants are filing a lawsuit made by parties who feel aggrieved over the
issuance of SHM to the PN (General). PN (general) has absolute authority related
to the cancellation of Certificate of Ownership by taking into account the
provisions on Grant Arrangements as contained in Book III of the Civil Code
concerning Engagement with the flow of dispute resolution in accordance with
the provisions of the Civil Procedure Law by presenting the parties related to
the dispute namely Plaintiff, Defendant, and other party. Suggestions in this study
are for people who want to obtain ownership land rights can obtain these
rights through procedures in accordance with the provisions of the law regulated
in Law No. 5 on Basic Agrarian Regulations and Government Regulation No.24 of
1997 concerning Land Regulation . This regulation cleary regulates and procedure
for the transferring land rights and the legal consequences arising from the
transfer of rights.
Keywords : Land Rights, Grants, and Disputes.

ii
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Penulis panjatkan puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT atas segala
karunia dan nikmatnya yang telah diberikan selama ini sehingga penulis
mempunyai kemampuan dan ketentuan untuk menyelesaikan tugas akhir yang
berjudul “PENYELESAIAN SENGKETA ATAS TANAH HIBAH
BERDASARKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN
1997 TENTANG PENDAFTARAN TANAH “
Penulis dengan rendah hati ingin menghaturkan rasa terima kasih sedalam
– dalamnya kepada yang terhormat Ibu Dini Ramdania ,S.H , M.H selaku
Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan
kepada penulis selama penyusunan tugas akhir .
Pada kesempatan ini juga secara khusus penulis mengucapkan terima kasih
kepada yang terhormat Ibu Dini Ramdania ,S.H , M.H selaku Dosen
Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada
penulis selama penyusunan tugas akhir .
Dengan penuh kerendahan hati penulis juga ingin mengucapkan terima
kasih dan penghargaan yang sebesar - besarnya kepada yang terhormat :
1. Bapak DR. H. R. AR. Harry Anwar , S.H , M. H , selaku Rektor Universitas
Langlangbuana Bandung ;
2. Wakil Rektor I , II , III Universitas Langlangbuana Bandung ;
3. Ibu DR. Hernawati Ras ,S.H, Msi, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Langlangbuana Bandung ;
4. Ibu Eni Dasuki Suhardini, S.H, M.H , selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum
Universitas Langlangbuana Bandung ;
5. Ibu Sri Mulyati Chalil, S.H , M.H , selaku Wakil Dekan II Fakultas Hukum
Universitas Langlangbuana Bandung ;
6. Bapak Dani Durrahman, S,H , M.H , selaku Wakil Dekan III Fakultas Hukum
Universitas Langlangbuana Bandung ;
7. Ibu Dini Ramdania ,S.H , M.H, selaku Ketua Program Studi Fakultas Hukum
Universitas Langlangbuana Bandung ;
8. Bapak Rachmat Suharno,S.H,M.H, selaku Sekretaris Program Studi Fakultas
Hukum Universitas Langlangbuana Bandung ;

iii
9. Bapak H. Riyanto S Akhmadi, SH, M.H, selaku Ketua Laboratorium Fakultas
Hukum Universitas Langlangbuana Bandung ;
10. Bapak Aep Sulaeman, S.H , Sp1 , selaku Dosen Wali di Fakultas Hukum
Universitas Langlangbuana Bandung ;
11.Para dosen pengajar pada Program Studi Ilmu Hukum Universitas
Langlangbuana Bandung ;
12. Teman - teman Fakultas Hukum Angkatan 2014 ;
13. Teman - teman Fakultas Hukum Angkatan 2015 ;
Secara khusus, penulis mempersembahkan tugas akhir ini kepada Ibunda
tercinta Almh. Seni Yuliani dan Ayahanda Wawan Setiawan yang telah menanamkan
betapa pentingnya ilmu pengetahuan demi menghadapi persaingan kehidupan ini
dan ilmu pengetahuan itulah yang membawa kebahagiaan yang hakiki .Tak lupa
penulis mengungkapkan rasa terima kasih terdalam bagi kaka tercinta Sylvia
Dewi Yuliasari yang selalu menjadi inspirasi serta kekuatan bagi penulis agar tidak
pantang menyerah dalam segala hal dalam kehidupan .
Akhirnya demi penyempurnaan tugas akhir ini, dengan tulus dan ikhlas penulis
mengharapkan kepada semua pihak yang peduli terhadap pembangunan hukum di
Indonesia pada umumnya dan secara khususnya memberikan apresiasi positif serta
terdorong untuk melengkapi berbagai kekurangan tugas akhir ini , semoga
ikhtiar dalam tugas akhir ini di ridhoi ALLAH SWT , Aamiin .
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Bandung, 30 Juli 2019

Syfa Annisa Yuliani


4115101050017

iv
v
vi

Anda mungkin juga menyukai