Istilah Pada Outlet Retail Modern
Istilah Pada Outlet Retail Modern
http://must1sant.blogspot.co.id/2013/06/istilah-istilah-pada-modern-trade-market_8.html
151. Piutang :
152. Planogram : Rencana penyusunan produk yang tergabung di dalam suatu kategori di
dalam supermarket
153. Plastic Wrapping: plastic pembungkus produk fresh agar sehat dan aman
154. PLU = Price Look up Unit : nomor identitas bagi barang yang berfungsi untuk pencatatan
komputerisasi.
155. PO = Purchase Order : pesanan pebelian
156. POP = Point Of Payment : Daftar harga untuk program promosi di dalam toko.
157. POP = Point Of Purchase : adalah strategi marketing berupa slogan atau informasi harga
termasuk harga coret dan promo yang sedang berlangsung
158. POS = Point Of Sales : Material yang digunakan untuk membantu penjualan yang terdiri
dari leaflet, brosur, dll.
159. Prabayar : Pembayaran pemakaian dimuka
160. Pride of personal appearance : Pembeli ingin merasa bangga, karena penampilan
pribadinya
161. Probe : Pemeriksaan atau penyidikan
162. Product & Service : Pelayanan dan hasil
163. Product Knowledge: pengetahuan tentang produk
164. Profitabilitas : Keuntungan jangka panjang
165. Proxemics : Komunikasi yang berkaitan dengan penggunaan ruang personaldan sosial.
166. Rafraksi : Beaya promosi yang dibebankan kepada supplier oleh outlet retail sesuai
kesepakatan kedua belah pihak, seperti antara lain : potongan harga, beli 2 gratis 1, dan
lain-lain.
167. Ready Stock : barang yang siap dikirim
168. Rebate : Discount yang diberikan kepada retailers oleh suppliers
169. Receiving Room : Bagian pengecekan barang dan dokumen
170. Reliabilitas : Kesinambungan
171. Respon : Tanggapan
172. Retailers : Pihak yang menjual produk-produk ke konsumen, contoh : supermarket,
minimarket, dan lain-lain
173. Reture : Pengembalian barang
174. Returns and Allowances : Pengambilan dan pengurangan harga
175. Self disclosure : Penyingkapan diri
176. Selling In : Penjualan dari suppliers ke retailers
177. Selling Out / Off Take : Penjualan produk dari retailers ke konsumen
178. Shelfing : Rak yang terdapat di gondola
179. Shelving : alat pemajang bagian dari gondola yang biasa disebut rak
180. Showcase chiller, tempat pemajangan buah, daging, sayur, dairy dsb.
181. Showcase, yaitu alat pajang berupa etalase untuk penjualan daging segar, sosis,
dairy,dsb. Showcase digunakan untuk produk yang expire date –nya pendek
182. Shrinkage: kehilangan
183. Sign up to day : Tentang kami
184. Single Hook: berupa gantungan biasanya untuk pemajangan produk seperti sikat gigi,
sosis, dan sebagainya
185. Single hooks, berupa gantungan biasanya untuk pemajangan produk seperti sikat gigi,
snack, sosis , dsb
186. Site Map : Peta situs ( halaman di internet )
187. SKU = Stock Keeping Unit / Item : Satuan dari jumlah produk
188. SKU, keterangan yang menunjukan nama produk, harga, nomor, PLU produk
189. Slow Moving: produk yang laku terjual tetapi penjualannya lambat
190. Social achivment : Pembeli ingin merasa pencapaian status sosial yang lebih baik
191. SOP : Standar Operating Procedure
192. SP : Surat Pesanan
193. SPG = Sales Promotion Girl: pramuniaga yang diberikan kewenangan oleh perusahaan
untuk menawarkan dan menjual produk
194. Stock : persediaan barang yang siap dipakai, baik yang sudah jadi maupun yang setengah
jadi
195. Stock Holder: orang yang memiliki saham di perusahaan
196. Stolen Card : Kartu dicuri
197. Store Design dan Decoration: tanda-tanda yang berupa diantaranya simbol-simbol,
lambang-lambang, poster-poster, gambar-gambar, bendera-bendera, dan semboyan-
semboyan
198. Subsidiary Ledger : Buku Pembantu
199. Subtantiability: segmen harus cukup besar atau cukup menguntungkan untuk dapat
dipertimbangkan program-program pemasaran
200. Suppliers : Pemasok barang/pihak yang membuat produk-produk untuk dijual ke retailers.
201. Syarat Force Majeure : Ketentuan khusus
202. Term Of Payment : Batas pembayaran
203. TG = Top Gondola = display yang berada di ujung depan sebuah rak yang posisinya di
atas.
204. Tier: barisan pemajangan dari depan kebelakang
205. Top to Bottom : Susunan produk dari atas ke bawah di dalam gondola
206. TOS = Temporary Out Of Stock : Persediaan produk untuk sementara kosong
207. Touching Behavior : Komunikasi yang berupa gerakan seperti pukulan, tindakan
memegang dan lain-lain.
208. Trading Stamp/Brand : Merek Dagang
209. Traffic Area : Areal yang biasa di lalu lalangi oleh konsumen
210. Transfer : Pengiriman uang melalui bank
211. Treatment : Perlakuan
212. TTF = Tanda Terima Faktur : Tanda bukti telah dititipkannya faktur yang harus dilunasi
oleh outlet.
213. TTHO : Tanda Terima Head Office
214. Username : Nama pengguna
215. Variant : Macam
216. Vendor : Perusahaan pemasok barang
217. VM = Visual Merchandising: suatu tata cara pemajangan barang dagangan yang
dilakukan untuk mempermudah konsumen dalam hal melihat, meraba, meneliti suatu
barang yang akan dibelinya
218. Vocabulary : Perbendaharaan kata-kata
219. Wagon: boks besar untuk menyimpan produk, biasanya produk yang sedang promo atau
diskon
220. Wanprestasi : Tidak menepati klausul perjanjian
221. Warehouse : Gudang
222. Wholesaler (pedagang besar): pedagang yang melayani pembelian dalam partai besar,
biasanya melayani pembelian retailer (pedagang eceran)
223. Windows Display: memejangkan barang-barang, gambar-gambar kartu harga, dan
symbol-simbol,dan sebagainya di bagian depan toko yang disebut etalase