Enterprise
Resources
Planning
Introductions
01
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Penadahuluan lebih membahas Output yang dihasilkan setiap
pengenai kontrak perkuliahan dan mahasiswa mengenal dosen
pengenalan Enterprise Resources pengampunya dan dosen mennal
Planning secara umum. masiswanya ebagai awal pendekatan.
Mahasiswa mampu menerapkan aturan
main kelas yang telah disepakati.
Mahasiswa memilki gambaran seperti
apa itu ERP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
• ERP Implementation
V
• System-Wide Concept
X
• Logistic Module
XI
Proporsi Nilai
• Absen : 10%
• Tugas : 30%
• UTS : 25%
• UAS : 35%
Total : 100%
• ERP adalah sebuah perangkat lunak yang saat ini banyak digunakan perusahaan
besar dunia khususnya di Indonesia.
• ERP adalah sistem yang mengelola seluruh aktivitas perusahaan kedalam satu
aplikasi.
• ERP adalah sistem yang lebih banyak untuk perusahaan berskala menengah ke
atas.
Definisi
Sistem ERP adalah paket perangkat lunak modul berganda yang berkembang
terutama dari Sistem Perencanaan Sumber Daya Manufaktur tradisional
(manufacturing resource planning – MRP II).
Skema
Manufacturing
& Production
Module
Accounting Human
and Financial Resources
Module Module
Suppliers Customers
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
www.google.com/image/
MODUL PERKULIAHAN
Enterprise
Resources
Planning
Essentials Of Enterprise
Systems
02
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai apa itu Mampu mengenal mengenai
Enterprise system dan apa saja yang enteprise system, manfaat dari
dapat digolongkan kedalam Enterprise
System. . penggunaan ERP, Mengeathui
proses apa saja yang berkaitan
dengan ERP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
8. Mengharap mahasiswa dapat mengerti seperti apa itu Enterprise system dan apa
saya yang tergolong dalam Enterprise System.
9. Mengharap mahasiswa mengerti seperti apa yang dimaksud dengan Enterprise
Business Systems.
10. Mengharapkan mahasiswa mengerti proses dari Enterprise Collaborations System
(ECS) dan apa saja yang termasuk kedalamnya.
11. Mengharapkan mahasiswa mengetahui secara umum seperti apa itu Enterprise
Resources Planning System (ERP-S) dan hubungannya dengan Enterprise system.
12. Mengharapkan mahasiswa mengerti hubungan konsep dari Customer Relationship
Managemenet (CRM) dengan Enterprise System.
13. Mengharapkan mahasiswa mengerti mengenai peranan business intelligence dalam
perusahaan dan hubungannya dengan Enterprise System .
14. Mengharapkan mahasiswa memiliki gambaran fungsi dari Business Process
Reengineering (BPR) bagi Enterprise System..
Definisi
Enterprise systems atau sering juga disebut Enterprisewide systems adalah sistem atau
pemrosesan yang melibatkan seluruh perusahaan atau departemen-departemennya. Hal ini
sangatlah bertolak belakang dengan sistem fungsional yang terdiri dari masing-masing
departemen.
Enterprise Resource Planning (ERP) yang didukung oleh internal supply chain.
Extended ERP, yang didukung oleh business partners dengan baik, saat ini banyak
system ERP yang menjadi Extended.
Customer Relationship Management (CRM) yang menyediakan pelayanan terhadap
pelanggan.
Partner Relationship Management (PRM), yang dirancang untuk menyediakan
pelayanan terhadap partner bisnis.
Business Proses Management (BPM), yang terlibat dalam memahami dan
menyelaraskan pemrosesan dalam organisasi termasuk rekayasa ulang dan
pengelolaan arus aktivitas dan tugasnya.
Poduct Life Cycle Management (PLM), yang terlibat secara konseptual, rancangan,
pembangunan, dan mendukung produk dan jasa. Manajemen PLM juga mencoba
mengurangi siklus waktu, mengefektifkan biaya produksi dan mendapatkan lebih
banyak pemasaran produk di pasaran.
Decision Support Systems (DSSs), yang tujuannya untuk menunjang pembuatan
keputusan seluruh perusahaan, dansering kali membantu gudang data. Kategori ini
termasuk executive information systems.
Knowledge Management (KM) systems, yang memiliki sasaran untuk menunjang
penciptaan pengetahuan, penyimpanan, pemeliharaan, dan distribusi melalui seluruh
perusahaan.
Pengenalan
Electronic commerce
Cross-Functional Systems
Cross-Functional Systems merupakan sistem lintas batas yang dibuat dalam fungsi
bisnis tradisional.
Sistem ini digunsksn untuk melakukan rekayasa dan perbaikan atas proses
bisnis utama yang vital pada semua lintasan yang dibuat dalam perusahaan.
Sistem informasi lintas fungsional merupakan hasil proses data dari peristiwa transaksi
bisnis yang terjadi.
ECS Tools
Kemampuan ERP
Manufacturing
& Production
Accounting and Module Human
Financial Resources
Module Module
Suppliers Customers
Supply Chain ERP Platform Customer
Management & Database Relationship
Module Management
Module
Business E-Business
Intelligence Module
Module
• Perusahaan akan menghabiskan biaya enam kali lebih besar untuk penjualan
terhadap pelanggan baru dibandingkan dengan pelanggan yang sudah ada.
• Seorang pelanggan yang merasa tidak puas akan produk dan jasa yang diberikan
akan menceritakan ketidakpuasannya kepada orang lain sebanyak 8-10 rang.
• Keuntungan yang didapat dengan menjual pada pelanggan baru sebesar 15%,
dibandingkan dengna keuntungan penjualan pada pelanggan lama sebesar (50%)
• 70% dari pelanggan yang komplain akan menjadi setia pada perusahaan jika
permasalahan mereka dapat dipecahkan oleh perusahaan.
Business Intelligence
Dua jenis dalam sistem BI:
• Data mining
• BPR mengkombinasikan strategi inovasi bisnis promosi dengan strategi yang dibuat
untuk perbaikan utama pemrosesan bisnis, sehingga perusahaan dapat menjadi
lebih kuat dan lebih sukses dari pesaing dalam pasar.
Daftar Pustaka
Enterprise
Resources
Planning
ERP and Related Technologies
03
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai Sejarah Mahasiawa Mampu memahami
perkembangan ERP, ERP, Teknologi teknologi apa saja yang digunakan
yang digunakan
dalam system ERP, mengenal
penggunaan database dalam ERP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
15. Mengharap mahasiswa dapat mengerti seperti apa itu Enterprise system dan apa
saya yang tergolong dalam Enterprise System.
16. Mengharap mahasiswa mengerti seperti apa yang dimaksud dengan Enterprise
Business Systems.
17. Mengharapkan mahasiswa mengerti proses dari Enterprise Collaborations System
(ECS) dan apa saja yang termasuk kedalamnya.
18. Mengharapkan mahasiswa mengetahui secara umum seperti apa itu Enterprise
Resources Planning System (ERP-S) dan hubungannya dengan Enterprise system.
19. Mengharapkan mahasiswa mengerti hubungan konsep dari Customer Relationship
Managemenet (CRM) dengan Enterprise System.
20. Mengharapkan mahasiswa mengerti mengenai peranan business intelligence dalam
perusahaan dan hubungannya dengan Enterprise System .
21. Mengharapkan mahasiswa memiliki gambaran fungsi dari Business Process
Reengineering (BPR) bagi Enterprise System..
Definisi
Sistem ERP adalah paket perangkat lunak modul berganda yang berkembang terutama dari Sistem
Perencanaan Sumber Daya Manufaktur tradisional (manufacturing resource planning – MRP II).
Tujuan ERP
Konsep MRP II
Perusahaan Bisnis
Pesanan Pembelian
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Pelanggan
Tim Dosen
Pesanan
Sistem
Pemasukan
Manufakturing
Dan Sistem
Distribusi
Sistem
http://www.mercubuana.ac.id
Pengadaan
Pemasok
Pelanggan
Produksi Pembelian
Penjualan
Penjadwalan Utang Dagang
Piutang Dagang
Pengiriman Persediaan
Database Database
Database
Pelanggan Manufacturing
Pengadaan
Konsep ERP
Perusahaan Bisnis
Sistem
Warisan
Gudang Data
Sistem ERP
Manufacturin
g
& Production
Module
Accounting Human
and Financial Resources
Module Module
Suppliers Customers
ERP Customer
Supply Chain Platform &
Management Relationship
Database Management
2017
Module
Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
4 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
Module
Business E-Business
Intelligence Module
Module
Enterprise Resources Planning
Kelebihan ERP
Decision support
Enterprise agility
On time shipment
Increased flexibility
Biaya ERP
Hardware dan software adalah bagian kecil dari keseluruhan biaya yang dikeluarkan.
– Focuses on acquiring and retaining profitable customers via marketing, sales, and
services
– Focuses on developing the most efficient and effective sourcing and procurement
processes
Related Technologies
• BPR mengkombinasikan strategi inovasi bisnis promosi dengan strategi yang dibuat
untuk perbaikan utama pemrosesan bisnis, sehingga perusahaan dapat menjadi
lebih kuat dan lebih sukses dari pesaing dalam pasar.
Adalah satu dari isu yang berkembang paling cepat dalam dunia bisnis saat ini. Fungsionalitas
pergudangan data adalah suatu database relasional atau multidimensional yang mungkin
menghabiskan ratusan gigabyte atau bahkan terabyte dari penyimpanan disk.
Jika data operasional disimpan terus dalam database sistem ERP, hal ini akan menimbulkan banyak
masalah. Setelah waktu berlalu data akan selalu meningkat dan ini akan mengakibatkan kinerja pada
system ERP. Maka lebih baik data operasional yang tidak digunakan lagi diarsip. Dengan nama lain
seluruh data yang tidak diunakan lagi dimasukkan dalam gudang data.
• Konsep utama dari gudang data adalah data disimpan untuk analisis bisnis yang dapat di
akses secara efektif dan terpisah dari sistem operasional.
• Alasan yang terpenting adalah memisahkan data untuk analisis bisnis dari data operasional
yang akan selalu menjadi penurunan kinerja potensial dalam sistem operasional yang
terlihat dalam pemrosesan analisisnya.
Sistem Peninggalan
Data Gudang
Tahun
Sistem
Sebelumnya
Pemasukan
Pesanan
Triwulan
Hierarki VSAM Sebelumnya
File DB
Network DB
Sistem
Pembayaran
Rangkuman Data
Penjualan
Per Tahun
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning Minggu
8 Tim Dosen
Sistem ERP http://www.mercubuana.ac.id Sebelumnya
Rangkuman
Data Penjualan
Triwulan
Proses
Pembersihan e
Data Base r Tim
Data O ve
Operasi sip
Ar
Data Penjualan Langsung Secara Detail (mingguan)
Data Mining
Data dalam gudang data menganalisis pola-pola yang tersembunyi dan trendnya.
Market-basket analysis untuk mengidentifikasi tumpukan produk baru.
Menemukan akar penyebab dari kualifikasi atau permsalahan produksi.
Prevent customer attrition
Acquire new customers
Cross-sell to existing customers
Profile customers with more accuracy
OLAP
• Aplikasi Inti : adalah aplikasi yang secara operasi mendukung aktivitas sehari-hari
dari bisnis.
• Aplikasi Analisis Bisnis : merupakan alat pendukung keputusan yang menyediakan
manajemen dengan informasi waktu sebenarnya dan memungkinkan keputusan
tepat waktu yang dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja dan mencapai keunggulan
bersaing.
• Aplikasi inti memiliki istilah lain yang digunakan adalah aplikasi On-line transaction
processing (OLTP).
• Aplikasi ini meliputi : tidak hanya terbatas pada penjualan dan administrasi. Tetapi
termasuk juga perencanaan bisnis, perencanaan produksi, kontrol shop floor dan
logistik.
• Aplikasi analisis bisnis memiliki Istilah lain yang digunakan adalah aplikasi On-line
Analytical Processing (OLAP).
• Aplikasi ini meliputi : pendukung keputusan, pemodelan, penarikan informasi,
pelaporan analisis, dan analisis bagaimana jika (what if analysis), dll.
Enterprise
Resources
Planning
SCM and CRM
04
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai proses SCM dan Mahasiswa Mampu memahami alur
CRM yang berkaitan dengan dari SCM dan CRM sebagai
penggunaannya dalam sistem ERP.
pendukung dari system ERP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
22. Mengharap mahasiswa dapat mengerti apa yang dimaksud dengan SCM, siklus
hidup dari SCM sehingga penting dalam pelaksanaan ERP, aturan yang digunakan
dalam SCM, produk yang erat dengan penggunaan SCM seperti EDI (electronic data
interchangeI).
23. Mahasiswa memahami fungsi-fungsi apa saja dalam SCM yang dapat membantu
dan mendukung proses bisnis dalam perusahaaan, memahmi tujuan dari SCM, trend
mengenai SCM saat inni dan manfaat serta tantangan yang diberikan oleh SCM
dalam perusahaan.
24. Mengharap mahasiswa mengerti seperti apa yang dimaksud dengan CRM, bentuk
pelaksanaanya dalam bisnis, hubungan CRM dengan proses dalam sistem ERP.
25. Mengharapkan mahasiswa mengerti penjualan seperti apa yang diharapkan dengan
penggunaan CRM, strategi pemasaran produk seperti apa yang dilakukan dan
program-program apa saja yang dapat menunjang keberhasilan dari teori CRM.
26. Mahasiswa juga memahami manfaat apa saja yang diberikan oleh CRM dan apa
saja yang dapat menyebabkan kegagalan dalam teori CRM.
Tujuan SCM
• Forecast demand
• Control inventory
• Hubungan timbalbalik
– Dengan suppliers, customers, distributors, dan
bisnis lainnya
– Dibutuhkn untuk mendesain, membangun dan menjual produk
• Masing-masing proses supply chain harus mempunyai nilai tambah pada produk
atau jasa yang di hasilkan oleh perusahaan
– Sering kali disebut value chain
• Salah satu penggunaan teknologi informasi awal untuk supply chain management
• Pertukaran elektronik dari dokumen-dokumen transaksi bisnis antara supply chain trading
partners
• Planning
• Execution
– Materials management
– Collaborative manufacturing
– Collaborative fulfillment
• Manfaatnya ;
• Tantangannya;
Trends in SCM
– Setiap masa lalu dan perencanaan kontak dengan prospek dan customers
– Personal contact
Sales
• Sistem CRM menyediakan penjualan dengan alat dan sumber data yang mereka butuhkan
untuk ;
• CRM juga menyediakan pengertian chec pada status customer’s account dan sejarah
sebelum jadwal penjualan dipanggil
– Help desk software menyediakan pelayanan data dan saran untuk pemeahan
masalah
• Biaya enam kali lebih banyak untuk penjualan kepada pelanggan baru
• Pelanggan yang tidak bahagia akan menceritakan pada 8-10 orang lainnya
• Penjualan yang ganjil pada pelanggan yan ada adalah 50%, yang baru 15%
• Sekitar 70% dari planggan akan melakukan bisnis dengan melawan perusahaan jika
permasalahan cepat diatasi
• Memperbesar dan optimal customer retention and loyalty adalah sasaran utama dari CRM
Kegagalan CRM
– 50% proyek CRM tidak dapat menghasilkan janji memproduksi percent of CRM
projects did not produce promised results
• Alasan kegagalan
Trends in CRM
• Operational CRM
• Analytical CRM
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
– Extracts in-depth customer history, preferences, and profitability from databases
• Collaborative CRM
• Portal-based CRM
Daftar Pustaka
Enterprise
Resources
Planning
ERP Implemement
05
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai apa saja Mahasiawa Mampu memahami
impelementasi ERP saat ini pada impelementasi ERP di dunia bisnis,
bisnis yang ada di Indonesia.
memahami sejauh mana ERP
digunakan dalam perusahaan.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
27. Mengharap mahasiswa dapat mengerti seperti apa implementasi ERP pada
beberapa bisnis yang ada di Indonesia.
28. Mengharap mahasiswa mengetahui penggunaan produk ERP secara konkrit pada
perusahaan di Indonesia.
29. Melakukan evaluasi mengenai sejauh mana pemahaman mahasiswa terhadap
materi ERP dari pertemuan pertama hingga ke empat.
Implementasi ERP
Sebagian besar perusahaan di Indonesia, masih dijalankan dengan cara tradisional, dalam
artian pelaksanaan proses bisnisnya berjalan dengan cara konvensional. Pembukuan masih
dilakukan secara tertulis, dan kalaupun ada penggunaan komputer, sebatas menggunakan
perhitungan excela maupun modul yang berdiri per divisi. Popularitas ERP di Indonesia
ditandai dengan penggunaan SAP oleh Astra pada tahun 1990an.
Pada awal trend ERP masuk di Indonesia, banyak perusahaan yang berusaha untuk
mengimplementasikan ERP secara built in, dimana perusahaan berusaha membangun
sistem terintegrasinya sendiri dan kemudian untuk dijual ke perusahaan lain juga, dengan
tujuan untuk mengubah divisi IT dari cost centre menjadi profit centre. Kemudian pada
perkembangannya di tahun 2000an, mulailah bermunculan vendor IT, yang menyediakan
jasa implementasi ERP di perusahaan.
Contoh
Contoh 1
Salah satu contoh kasus adalah salah satu produsen makanan cepat saji, PT Belfoods,
Bogor, Jawa Barat. Belfoods merupakan salah satu anak perusahaan dari Group Cipta
Kreasi Widya Usaha (CKWU) dan mereka menerapkan ERP pada Belfoods dengan tujuan
untuk membangun sistem informasi yang terintegrasi pada semua anak perusahaannya.
Sebelum diterapkan ERP, Belfoods membutuhkan waktu satu hingga dua bulan untuk
mempersiapkan laporan yang dibutuhkan oleh para eksekutif perusahaan 4. Pada akhirnya
data ini menjadi informasi yang terlambat, karena tidak dapat digunakan sebagai dasar
pengambilan keputusan pada proses produksi, selain itu keakuratan data juga tidak
terjamin.
Dalam masa awal implementasi, Belfoods masih menjalankan dua sistem, yaitu sistem lama
dan ERP. Lambat laun, sistem lama ditinggalkan dan murni menjalankan ERP saja. Salah
satu benefit yang dirasakan oleh perusahaan adalah proses pembelian yang semakin
terkendali. Namun, hal ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Contoh 2
Untuk mengintegrasikan semua proses bisnisnya demi peningkatan efektifitas dan efisiensi
kinerja perusahaan, PT Kanemochi Indonesia mengimplementasikan solusi SAP Business
All In On solusi terintegrasi piranti lunak ERP (Enterprise Resources Planning) yang
diperuntukkan bagi perusahaan skala menengah.
Namun, itu bakal segera basi. Sebab, belakangan ada kecenderungan para vendor
membuat atau menyediakan ERP berskala mini yang ditujukan buat UKM. Tentu saja, harga
lisensi atau penggunaannya sesuai dengan kantong para UKM itu. Dan, tak harus beli putus
lisensinya, tetapi cukup dengan sewa berlangganan. Contohnya, layanan ERP
berlangganan yang ditawarkan Telkom. Produk ERP-nya bernama Bonastoco.
PT Kanemochi Indonesia, yang bergerak di bisnis ritel modern dalam bentuk minimarket
bernama Kanemochimart. Minimarket ini dibuka pada Maret 2010, dan baru memiliki satu
gerai dan distribution center di Cengkareng, Jakarta Barat. Ia mengklaim, setiap hari jumlah
pelanggan yang datang mencapai 300 orang. Dalam sebulan nilai transaksinya sekitar Rp
200 juta. Ditargetkan, hingga 2011 akan membuka delapan gerai.
Menurut Agus, proses implementasi ERP Bonastoco dilakukan dalam dua tahap. Pada
Maret-Juni, terlebih dulu implementasi untuk bagian front end, yakni kasir atau point of sales
(POS). Selanjutnya, pada Juli mulai implementasi di back office, mencakup modul
pembelian, penjualan, AR/AP hingga inventori. Semuanya terintegrasi masuk ke pembukuan
di modul GL secara otomatis (automatic journal).
Jadi, pada saat terjadi transaksi penjualan di POS, datanya bisa langsung masuk ke GL dan
selanjutnya ke laporan keuangan. “Proses implementasinya memakan waktu lima bulan
hingga bisa running seperti sekarang,” kata Agus yang mengaku dari segi hardware hanya
menyiapkan PC Pentium IV bermemori 1 GB, dan ruang harddisk 5 GB itu.
Diakui agus, meskipun masih banyak report dari POS yang tidak masuk ke back office,
secara keseluruhan penerapan ERP ini memberi sejumlah manfaat, antara lain laporan ke
Kendala :
Hampir tidak ada kendala yang di hadapi oleh PT Kanemochi Indonesia dalam penerapan
ERP ini. Karena dalam penerapannya tidak terlalu sulit untuk di pelajari oleh para pegawai
kami. Hanya butuh waktu untuk men-traningkan atau memperkanalkan ERP ini sudah dapat
di gunakan. Nantinya juga mereka akan terbiasa dengan ERP ini.
Keuntungannya ;
Contoh 3
Sistem ERP SAP Tingkatkan Performa PT Wismilak Inti Makmur Tbk,
perusahaan yang terbaik”
Sistem
perusahaan
harus
saling
terkoneksi
dan
terintegrasi
di
masing‐masing
lini
usaha
kami,
yaitu
dengan
memberikan
informasi
secara
real‐time
termasuk
dalam
pengolahan
data. Dengan
sistem
ERP,
kami
percaya
diri
untuk
maju
dan
menjadi
yang
terbaik
dalam
pengolahan
data
perusahaan,”
kata
Surjanto
Yasaputera,
Corporate
Secretary,
PT
Wismilak
Inti
Makmur
Tbk,.
Sebelum
menerapkan
sistem
ERP
dari
SAP,
perusahaan
ini
menerapkan
sistem
informasi perusahaan
oleh
tim
divisi
IT
mereka,
tetapi
masih
menemui
berbagai
kendala.
Seperti
yang
diungkapkannya
lebih
lanjut,
“selama
ini,
tim
divisi
IT
kami
telah
mampu
membuat
beberapa
program
untuk
masing
masing
proses
bisnis,
tetapi
kami
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
7 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
membutuhkan
sebuah
system
yang terintegrasi
untuk
proses
bisnis
yang
lebih
baik
lagi.
Setiap
lini
perusahaan
membutuhkan sumber
data
yang
akurat,
serta
menjaga
kanal
komunikasi
pada
saat
yang
bersamaan.”
PT.
Wismilak
memutuskan
untuk
mencari
sistem
ERP
yang
lebih
baik.
“Setidaknya,
ada
tiga
vendor
yang
kita
anggap
mungkin
dapat
mengakomodasi
kebutuhan
kita.
Namun,
kami memilih
SAP
karena
solusi
mereka
sejauh
ini
terbukti
menjadi
aplikasi
perangkat
lunak
ERP.
Manfaat
kunci
yang
kami
harapkan
dari
implementasi
sistem
ERP
SAP
pada
perusahaan
kami
adalah
pada
keakuratan
pengolahan
data
dan
efisiensi
pada
proses
bisnis
kami.
Dengan sistem
yang
terintegrasi,
semua
proses
bisnis
akan
menghasilkan
produktivitas,
sebuah
proses
bisnis
yang
efisien
yang
mendukung
tujuan
perusahaan
kami
untuk
bersaing
dalam dunia
bisnis
global,”
jelasnya.
Selanjutnya,
PT
Wismilak
akan
terus
memberikan
kualitas
produk
dan
pelayanan
terbaik
yang
sejalan
dengan
komitmen
mereka.
“Bersama
dengan
implementasi
solusi
dari
SAP, kami
yakin
akan
memiliki
pengolahan
data
dan
proses
bisnis
terbaik
untuk
mencapai
tujuan
sebagai
perusahaan
kelas
dunia,”
tegasnya.
Sejarah Perseroan
PT
Gelora
Djaja
didirikan
pada
tahun
1962
dengan
produk
Hand‐rolled
Cigarette
(produk
rokok
lintingan
tangan).
Pada
tahun
1994,
didirikan
PT
Wismilak
Inti
Makmur
sebagai
induk perusahaan
yang
memiliki
entitas
anak
perusahaan
PT
Gelora
Djaja
(sebagai
produsen
rokok)
dan
PT
Gawih
Jaya
(sebagai
distributor).
Kapasitas
produksi
perusahaan
ini
mencapai
3
miliar
batang
rokok
per
tahun
untuk
Sigaret
Kretek
Tangan
(SKT)
dan
Sigaret
Kretek
Mesin
(SKM). Produk
Perseroan
saat
ini
mencakup
SKT
Galan
Kretek,
Galan
Kretek
Slim,
Wismilak
Special dan
Wismilak
Slim.
Produk
yang
lain
yaitu
SKM
Wismilak
Diplomat,
Galan
Mild
dan
Diplomat Mild.
Kini,
PT
Wismilak
Inti
Makmur
memiliki
17
kantor
cabang,
5
stock
point,
dan
29
agen,
yang
berlokasi
di
berbagai
provinsi
di
seluruh
wilayah
Indonesia,
mencakup
pulau‐
PT Wismilak Inti Makmur Tbk,
Grha Wismilak Gedung Menara Jamsostek
Jl. Dr Sutomo No 27
Bapak Agung memaparkan bahwa implementasi ERP pada suatu perusahaan sangat rentan
terhadap kegagalan. Tak jarang hanya 15-30% implementasi ERP yang berhasil dan
sisanya menemui kegagalan. Banyak faktor yang menyebabkan ERP gagal diterapkan
pada suatu perusahaan, salah satunya adalah belum siapnya infrastruktur perusahaan
dalam menunjang implementasi ERP.
Top Management dibantu dengan staffnya dapat menentukan modul-modul ERP mana saja
yang akan diterapkan pada proses bisnis perusahaan mereka. Mereka harus menganalisis
proses mana saja yang membutuhkan implementasi ERP, sehingga tak sembarangan
dalam hal pembiayaan. Karena imlementasi ERP sangat membutuhkan biaya yang tak
sedikt. Selain itu, mereka juga harus memperhatikan infrastruktur dan faktor lain yang
mendukung ERP tersebut.
Daftar Pustaka
Enterprise
Resources
Planning
The Business Modules
06
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai modul-modul Mahasiswa Mampu memahami
umum yang ada didalam sistem ERP. modul-modul yang terkandung
didalam system ERP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
Pengenalan
Bisnis bukan hanya bangunan, mesin ataupun uang, tetapi merupakan gabungan manusia,
mesin, uang, bangunan, dll. Mereka tidak bisa bekerja sendiri-sendiri tetapi mereka harus
bekerjasama untuk melakukan bisnis. Bisnis menggunakan sumber daya untuk
menghasilkan produk dan jasa yaitu; tanah, tenaga kerja dan modal. Sistem ERP membantu
manajemen untuk merencanakan sumber daya yang dimiliki perusahaan secara efektif dan
efisien, bahkan lebih produktif.
Semua paket ERP terdiri atas banyak modul. Jumlah dan fitur modul beraneka ragam
tergantung paket ERP. Kelebihan sistem ERP adalah bukan hanya pemenuhan kebutuhan
departemen mengani fungsinya tetapi juga mengintegrasikannya dengan modul lain. Mereka
akan mengirim dan menerima data lintas departemen.
Finance
Pendahuluan
Modul keuangan (finance) dari sistem ERP menyediakan fungsional keuangan dan analisis
untuk mendukung ribuan bisnis di banyak negara di dunia. Sistem ERP didalamnya tidak
hanya fungsi keuangan saja, tetapi juga Sumber daya manusia, logistik, Workflow biani yang
terhubung dengan internet. Ratusan dari proses bisnis ter- cover oleh sistem ini.
Akuntansi Keuangan
• General Ledger sangatlah penting bagi sistem akuntansi keuangan dan strategi
dalam pembuatan keputusa. Melalui integrasi yang aktif dalam pemrosesan bisnis
pada logistik dan sub-ledger, GL melayani sebagai pusat data keuangan untuk
laporan keuangan sebaik untuk area akuntansi lainnya.
• System ERP menawarkan overview keuangan dari hubungan partner bisnis secara
global. Transaksi Accounts Receivable dan Payable tersaji secara otomatis, yang
terhubung dengan proses pada modul lain.
• Modul ini juga menyediakan enterprise-wide credit management dalam alur integrasi,
pembayaran otomatis engan EFT daan proses pengecekan, dan letak dokumen
dengan beragamnya prosedur yang di setujui.
• Akuntansi aset mengelola aktiva tetap. Dalam sistem akuntansi keuangan, akuntansi
aset melayani sebagai sub-ledger pada Ggeneral Ledger, menyediakan informasi
detail pada transaksi yang berhubungan.
Controlling
Sistem pengontrolan bersama fungsi-fungsi diperlukan untuk akuntansi biaya internal yang
efektif.
• Overhead Orders
• Activity-Based Costing
• Profitability Analysis
Investment Management
Treasury Modules
• Cash Management
• Treasury Management
• Funds Management
Enterprise Controlling
• Sistem informasi eksekutif menyediakan overview dari informasi kritikal yang penting
untuk mengelola organisasi.
• Perencanaan bisnis dan anggaran mendukung tim manajemen unit bisnis dan
kelompok dalam menjumlah target bisnis, seperti return on investment.
• Modul ini juga mendukung pusat perencanaan investasi, pelepasan anggaran dan
pelacakan.
• Modul ini secara otomatis mentransfer data mengenai kebutuhan investasi dari
aplikasi transaksi, dan menyediakan fungsi analisis luas untuk memonitoring
anggaran.
• Perencanaan pusat laba adalah bagian dari total perencanaan perusahaan. Pusat
laba dalam particular, menekankan aspek integrasi dari perencanaan perusahaan,
sebagai rencana dari area-area aplikasi yang dikombinasikan, perluasan dan
mengubah modul ini.
Manufacturing
Pendahuluan
Produksi atau operasi seringkali berubah dalam manufaktur, karena metode produksi
modern dikembangkan pertama kali dan diterapkan dalam industri manufaktur. Seluruh
bentuk bisnis terlibat dalam beberapa jenis produksi. Kunci konsepnya adalah manajemen
operasi adalah transformasi, konversi input (sumber daya) kedalam output (barang atau
jasa). Sistem manufaktur yang baik harus menyediakan untuk multi-mode aplikasi
manufaktur yang mencakup integrasi penuh dari manajemen sumber saya.
Aplikasi manufakturing ini harus mengizinkan perubahan yang mudah dari informasi seluruh
sepanjang perusahan menyeluruh. Atau pada satu sisi dalam perusahaan.
Modul Manufakturin
3. Quality Management
4. JIT/Repetitive Manufacturing
5. Cost Management
8. Configuration Management
9. Serialisation/Lot Control
10. Tooling
Human Resources
Pendahuluan
Human resources (Sumber Daya Manusia) adalah faktor penting dari beberapa kesuksesan
bisnis. Perbedaan sistem ERP menawarkan banyak perbedaan subsistem dibawah payung
Sumber Daya Manusia. Daftar subsistem adalah :
• Personnel Management
• Organnizational Management
• Payroll Accounting
• Time Management
• Personnel Development
Personel Management
• Personnel Adminitration
• Recruitment Management
• Travel Management
• Benefits Administration
• Salary Administration
Organizational Management
• Modul ini kan membimbing untuk pemeliharaan sebuah gambaran akurat struktur
organisasi, tidak masalah seberapa cepat berubah. Dalam banyak kasus, lingkungan
geografi membuat mudah dalam meninjau perubahan, penambahan, atau perubahan
dalam posisi karaywan.
• Personnel costing adalah strategi faktor kesuksesan untuk banyak perusahaan.
Peramalan secara akurat biaya personil menyediakan tim manajemen dengan lebiih
lengkap gambaran biaya yang membimbing menginformasikan pembuatan
keputusan.
• Sistem akuntansi Payroll dapat memenuhi kebutuhan Payroll dan tersedia dengan
fleksibilitas untuk merespon perubahan kebutuhan.
• Akuntansi payroll harus mengalamatkan fungsi payroll dari global point-of-view.
• Dengan Akuntansi payroll, mampu menyesuaikan dengan kebutuhan sistem
organisasi.
Time Management
• Modul ini membimbing administrasi yang sederhana dan evaluasi data waktu.
Manajemen adalah kekuatan alat yang menolong administrasi dan evaluasi
hubungan data dengan waktu kerja karyawan.
• Shift Planning
• Personnel Development
Plant Maintenance
Pendahuluan
• Modul ini termasuk seluruh keluarga produk menutupi seluruh aspek dari
pemeliharaan plant/equipment dan menjadi integral untuk mencapai proses
perbaikan.
• Equipment tracking
• Component tracking
Materials Management
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
10 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
Modul materials management optimis bahwa seluruh proses pembelian dengan worklow-
driven fungsi pemrosesan, memungkinkan evaluasi supplier otomatis, pengadaan yang
rendah dan biaya gudang dengan persediaan yang akurat dan manajemen gudang dan
integrasi verifikasi invoice.
• Pre-purchasing Activities
• Purchasing
• Vendor Evaluation
• Inventory Management
Quality Management
• ISO 9000 seri dan standars menemukan fungsi dari quality management dan
elemen-elemen dari sistem quality management. Fungsi dari modul quality
management mendukung elemen-elemen penting seperti sistem. Modul yang
diintegrasikan lainnya dalam sistem melengkapi fungsi ini. Standar ini membutuhkan
sistem quality management menembus semua proses dalam sebuah organisasi.
• Quality Planning
• Quality Inspection
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
11 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
• Quality Control
Daftar Pustaka
MODUL PERKULIAHAN
Enterprise
Resources
Planning
The ERP Market
07
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai Produk-produk Mahasiswa Mampu mengenal
ERP di pasar saat ERP lahir dan pada produk-produk ERP yang
masa kini.
dikeluarkan di pasaran.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
Pendahuluan
• ERP vendor berlanjut pada keberadaan perluasan pasar oleh penawaran dari
aplikasi baru seperti supply chain management, sales force automation, customer
support dan human resources.
SAP AG
Pendahuluan
• Sejak 1988, SAP AG telah hadir secara umum yang diadakan oleh perusahaan,
dengan saham yang dijual pada German and Swiss Exchanges.
• Fitur produk SAP adalah kecanggihan yang tidak sesuai dengan software solusi
bisnis lainnya.
• SAP dikembangkan secara luas pustaka lebih dari 800 bisnis proses yang
dijabarkan, masa masing-masing fungsional kebutuhan software-nya.
• Kekuatan software SAP pada integrasi yang real time, penghubung bisnis proses
perusahaan dan aplikasi, dan mendukung respon yang cepat untuk perubahan
organisassi pada departemental, divisi atau skala global.
Gambaran R/3
• R/3 mmenggunakan arsitektur three-tier client/server secara luas yang dikenali oleh
pelanggan SAP, rekan teknologi dan analys industry sebagai pendekatan
kemenangan untuk memecahkan masalah beberapa hari lebih pada tantangan
permintaan atas manajemen informasi.
• The Database Layer terletak pada pusat server atau mainframe host computers.
• The Apllication Layer menahan pemrosesan sistem logik, persiapan dan format data
untuk individual kantor atau departemen.
• The Presentation layer ciri khasnya personal komputer, menangani semua tugas
yang berkaitan dengan data presentasi, termasuk user interface yang memungkin
untuk mudah di akses ke aplikasi dan data yang rumit.
• Meskipun didesain sebagai sistem yang terintegrasi, modul-modul R/3 dapat juga
digunakan secara individu.
• Sistem r/3 penuh kesantaian, 24 jam mendukung dari SAP’s global service network.
R/3 Modules
• Financial Accounting
• Treasury
• Controlling
• Enterprise Controlling
• Investment Management
• Production Planning
• Materials Management
• Quality Management
• Project System
People Soft
Pendahuluan
• PeopleSoft Inc, berdiri pada tahun 1987 untuk menyediakan inovatif software solusi
yang bertemu dengan perubahan permintaan bisnis dari universal usaha.
• Mempekerjakan lebih dari 7000 universal orang.
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
5 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
• Misi PeopleSoft’s adalah menyediakan software inovatif solusi untuk menghadapi
perubahan permintaan bisnis dari universal organisasi.
• PeopleSoft mengenmbangkan pasar dan mendukung usaha luas software solusi
untuk mengatasi fungsi bisnis inti termasuk manajemen sumber daya, akuntans dan
pengendalian, manajemen proyek, manajemen harta, pengukuran kinerja dan supply
chain management.
• Inovasi PeopleSoft menggunakan teknologi pemberdayaan individual untuk
membuat keputusan yang dilaporkan dan pengiriman fleksibel yang
memperbolehkan organisasi dinamik untuk mengelola perubahan secara konstan.
20. Procurement
Industry Solution
PeopleSoft memiliki 11 unit bisnis berbeda, yang menyediakan software solusi spesifik untuk
rentang publik yang luas dan sektor industri yang private. Perbedaan unit bisnisnya adalah;
1. Communications
2. Federal Government
3. Financial Services
4. Healthcare
6. Manufacturing
7. Public Sector
8. Retail
9. Service Industries
10. Transportation
11. Utilities
Teknologi
• Self-Service Applications
• Web Client
• Workflow
• Geographical
• Departmental
• No Phasing
Bentuk strategi tadi dapat dikombinasikan dengan pendekatan impelemntasi dibawah ini ;
• As delivered
• Data modification
• Legacy integration
• Application squencing
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
7 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
• Business objectives and events
Baan Company
Pendahuluan
Perusahaan Baan adalah memimpin bisnis software usaha provider global. Perusahaan ini
menawarkan portofolio komperhensif terbaik di kelasnya, aplikasi komponen dasar untuk
front office, corporate office dan office automation.
Produknya dapat menurunkan kompleksitas dan biaya, memperbaiki pemrosesan bisnis inti,
cepat dalam implementasi dan digunakan, lebih fleksibel dalam beradaptasi dengan
perubahan bisnis dan optimis dalam informasi manajemen melalui seluruh value chain.
Ditemukan di Netherlands tahun 1978 oleh Jan dan Paul Baan bersaudara, Baan company
memiliki dua markas besar yaitu di Barneveld, Netherland dan di Reston, Virginia, USA.
Sejak tahun 1995, perusahaan secara signifikan memperluas keberadaan penjualan dan
pelayanannya di Amerika Utara, Amerika Latin, Eropa dan Asia.
Baan menawarkan spesifik solusi industri vertikal untuk perusahaan aerospace and
defense dalam melaksanakan multi level proyek dan kontrak. Baan’s A&D
menawarkan termasuk Baan proyek untuk memungkinkan manajemen efektif dari
area fungsi proses bisnis.
Automotive
Baan juga menawarkan spesifik solusi industri vertikal untuk perusahaan otomotif.
Banyak perusahaan otomotif pemimpin dunia menggunakan aplikasi bisnis Baan’s
untuk mendukung produksi secara universal, distribusi dan operasional keuangan.
Modules
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
8 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
Manufacturing Module
Finance Module
Project Module
Distribution Module
• Exchange control
• Application configuration
• Device management
• Job management
• Audit management
• Desktop management
Pendahuluan
Pada tahun 1977, di Denver, Colorado, ada tiga orang pria yang mennggalkan dunia
akunting menuju perusahaan software yang spesialis dalam menengahi slusi komputing.
Tiga pendiri itu adalah Jack Thompson, Dan Gregory, dan Ed Mcvaney, sehingga penggalan
nama mereka menjadi nama perusahaan pada tanggal 17 Maret , JD Edwards.
Pada awal tahun, JD Edwards mendesain software untuk beberapa komputer berukuran
kecil dan menengah, yang akhirnya fokus pada IBM System/38 di awal 1980. Ini merupakan
upaya JD Edwards menjadi pionir pengembangan sofware CASE and design tool.
Berkembang di markas besarnya Denver, dan memulai pembukaan kantor cabang pertama
di Dallas dan kemudian di Newport Beach, California, lalu Houston, San Fransisco, dan
Bakersfield, California.
Modules
• Foundation Suite
• Financial suite
• Logistics/Distribution Suite
• Services Suite
• Manufacturing Suite
• Payroll Suite
Oracle Corporation
Pendahuluan
Oracle Corporation didirikan tahun 1977 adalah perusahaan software kedua terbesar di
dunia dan memimpin software supplier untuk manajemen informasi usaha. Markas besarnya
di Redwood Shores, California, Oracle adalah perusahaan software pertama yang
mengimplementasikan model komputinng internet untuk pengembangan dan menyebarkan
software usaha melintasi seluruh jalur produk; database dan server relational,
pengembangan aplikasi dan alat-alat pendukung keputusan dan aplikasi bisnis usaha.
Modules
Aplikasi Oracle teridiri dari 45-plus software modules yang dibagi kedalam kategori
dibawah ini ;
• Oracle Financials
• Oracle Projects
• Oracle Manufacturing
QAD didirikan pada tahun 1979 dan kebeadaanya sekarang ada di 21 negara.Produk
perusahaan ini termasuk MFG/PRO, On/Q. Service/Support Management, Decision
Support, dan Qwizard. Bendera perusahaan ini adalah produk ERP yaitu MFG/PRO, yang
tersedia dalam 26 bahasa dan telah bersertifikat ISO.
Sebagai pemenuhan kebutuhan sistem quality management harus dirubah sebagai hasil
quality standars (ISO 9000 Standards), Computer aided Quality Management (CAQ) harus
juga ditemukan kembali.
Produk
QAD menawarkan variasi dari supply chain dan produk ERP untuk industri manufaktur
dalam otomotif, produk konsumer, elektronik, makanan dan minuman, produk-produk
industrial dan sektor medis. Software QAD optimis akan meningkatkan usaha dalam
kecepatan pemrosesan internal dan sinkronisasi operasi distribusi.
Modules MFG/PRO
• Distribution
• Manufacturing
• Financials
• Service/Support
• Supply Chain
• Master Files
• Visi dari SSA adalah menjadi partner global terbaik untuk perusahaan sektor
industrial dunia.
• Pernyataan misinya adalah “Sejak SSA ditemukan bulan Desember 1981 adalh
untuk menyediakan keunggulan kompetitif untuk Klien melalui implementasi sistem
informasi usaha bisnis mereka”.
BPCS Client/Server
• Produk ini menawarkan banyaknya fungsi aplikasi penuh dengan kemampuan untuk
mendukung solusi yang dibutuhkan oleh sektor industri.
• Produk ini menyediakan kekayaan fitur dan fungsi yang memungkinkan manajer-
manajer industrial mencapai sasarannya.
• Produkini digunakan secara universal oleh lebih dari 8500 perusahaan pada 25.000
negara bagian.
• Versi 6.0 telah berhasil menghadapi isu krusial mengenai ERP marketplace,
implementasi dan integrasi dari paket aplikasi.
Enterprise
Resources
Planning
Introductions SAP
08
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai Produk-produk Mahasiswa Mampu mengenal
ERP di pasar saat ERP lahir dan pada produk-produk ERP yang
masa kini.
dikeluarkan di pasaran.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
Tahun 1970-an konsep sistem ERP (enterprse resource planning) tidak ada. Dengan
sistem R/I, SAP mengembangkan produk software yang menangani proses data real
time dan menyimpannya dalampusat database. Artinya perusahaan harus
mengakses data mereka sendiri secara cepat dan memiliki tingkat tinggi dari kotrol
dan transparansi.
Pada tahun 1980-an, sistem ini dikenal menjadi standar sistem ERP. Sejak SAP
mematahkan wilayah ini, dan menjadi market leader. Proses integrasi menunjukkan
peningkatan efisiensi dan menurunkan waktu reaksi pada peristiwa yang tidak
diduga.
Dalam tahun 1990-an, internet berkembang sangat cepat. Perusahaan baru
mmengembangkan aplikasi baru untuk internet dan “new economy” telah lahir.
Perusahaan ini lebh dikenal menjadi perusahaan “dotcom”. Mereka sering memilki
sejumlah kecil karyawan dan memiliki hanya kehadiran internet saja. Pasar berubah
mengikuti perkembangan interrnet. Kelompok pelanggan baru ditemukan dan cara
perdagangan baru telah ditemukan.
SAP mengembangkan sistem untuk pembelian (SAP Enterprise Buyer), customer
service (SAP Customer Relationship Management), dan fungsi perencanaan
komprehensif (SAP Advanced Planing and Optimization). Terlepas dari internet,
akuntansi komprehensif juga menjadi penting untuk data keuangan perusahaan.
Data bukan lagi penyimpanan sederhana dalam database, sebagai contohnya dalam
sistem ERP.
Pada awal tahun 2003, SAP menemukan kembali konsep sistem RP. Sistem tidak
lagi dengan database, daripada kombinasi produk mencakup proses dasar seperti
pembelian, penjualan, dan produksi. Pada wilayah Sumber daa manusia, akuntansi,
dan teknologi, hal ini sesuai dengan menambah solusi dimensi baru produk. mySAP
ERP solution cocok dengan komponen tambahan, proses bisnis memungkinkan
untuk menemukan kembali cross-company level.
• SAP menawarkan produk yang besar untuk perusahaan dengan ukuran apapun.
SAP menyediakan produk berskala yang dapat disesuaikan dengan kuran dan
proses perubahan konstan di perusahaan.
• mySAP Business Suite is a complete package of open enterprise solutions that link
all people involved, information, and processes, and therefore improve the
effectiveness of your business relationships.
• mySAP Business Suite offers a flexible software solution for larger companies that
have a large number of users and processes that are constantly changing.
• Accounting, human resources, and logistics are the heart of every enterprise. mySAP
ERP encompasses all these vital business processes within a company and provides
functions for both corporate headquarters and small subsidiaries. Every company
can benefit from mySAP ERP
• All software has to be adapted to the specific company. A small company with few
employees and relatively stable processes can use preconfigured SAP systems.
• SAP Business One is comprehensive, integrated ERP solution with an interface that
is similar to Microsoft Windows. It is dinguished by simple navigation and drilldown
options, innovative Drag&Relate functions, and integration with Microsoft Word and
Excel.
mySAp Business Suite consists of individual AP solutions. Each solution has its own focus
area and provides functions to map this area in a flexible and comprehensive way. All
solutions are based on SAP NetWeaver technology.
• mySAP solutions describe processes and functions from a process point of view.
• Solutions are SAP’s products seen from the point of view of the customer, with an
outside-in focus on company processes. Component, however represent SAP’s
technical view of software with an inside-out focus. Components are not the actual
company solutions, simply the technical building blocks.
• To differentiate between solutions and components, solutions have the prefix mySAP
and components – the (technical) detailed view – have the prefix SAP. For example,
mySAP Customer Relationship Magement (mySAP CRM) is the solution that the
customer implements.
SAP’s Application and integration paltform is the technical foundation for mySAP Business
Suite and SAP xApps. It delivers a complete, open, and flexible infrastructure that allowa you
to easily integrate SAP and non-SAP applications.
SAP NetWeaver is divided into four area :
• People Integration
• Information Integration
• Process Integration
• Appliction Platform
People Integration
People Integration ensures that your employees have the information and functions that they
require to perform their work as quickly and efficiently as possible. The fucntions of the SAP
Enterprise Portal play a central role here.
Information Integration is used to manage all data relevant to companies. This includes data
for you own company and data relating to third parties.
Process integration
Process Integration ensures that business processes run across system boundaries in a
heterogeneous system landscape. This is achieved by using XML data packages and
workflow scenarios, for instance. SAP Exchange Infrastructure (SAP XI) plays a central role
here.
Application Platform
The Application Platform supports Java 2 enterprise Edition (J2EE) and ABAP (SAP’s
programming language) in one environment. It guarantees the independence of database
and operating systems, the complete support of platform-independent Web services and
company applicatiions, and a open environment that is based on recognized standards. The
central component of the Application Platform is the SAP Web Application Server.
mySAP ERP
• It is imperatives to day more than ever to ensure that the business processes in an
organization are integrated, streamlined, and transparent. mySAP ERP llows
companies to gain better control of their administrative and operations environment
an increase efficiency and profitability.
• mySAP ERP is designed in such a way that companies can implement only the
business function they need them, thus simplifying upgrades and reducing total cost
of ownership.
The aim of this solution is to utilize a company’s funds effectively and, therefore, increase
profitability in the lonng term.
• Employees are imortant resources, and mySAP ERP HCM enables you to utilize
them effectively toward the success of your company.
• This solution covers all aspects of human resources, from recruitment and training
through payroll.
mySAP CRM is a solution that puts the customer first. The customer can contact companies
through a number of communiction channels.
This solution offers functions for ptoduct development, product safety, quality, and
maintenance.
Supply Chains do not end at the warehouse doors. You can use mySAP SCM to plan an
optimize supply chains across company boundaries.
• More then 20 industry solution are available today. Among these are solutions for :
• Automotive
• Banking
• Chemicals
• Healthcare
• Mining
• Public Sector
• Retail
SAP xApps
• enable you to drive improvements and innovation in company more easily. With their
ability to combine existing, heterogeneous systems to form cross-functional
processes.
• By using xApps, a company can optimize a sales process across multiple systems.
Functions such as a credit check from the accountancy system, or delivery time an
availability (Available To Promise:ATP) from the logistics systems are used to design
an integrated sales process.
• Cross-functional
• Composite
• Cross-system
• Information-driven
• mySAP All-in-one
• Reliable partners
• Scalability
SAP Business One is an easy-to-use business and operational management solution for
emerging and dynamic businesses ranging in size from 10 to several hundred employees.
The solution is simple yet powerful, allowing an immediate and complete view of both
business operations and customer activities.
• Rapid implementation
• Lower costs
• Scalability
Daftar Pustaka
Enterprise
Resources
Planning
System Wide Concept
09
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai beberapa Mahasiswa Mampu mengetahui
system wide concept dalam aplikasi tujuan organisasional dalam
SAP dan memperkenalkan IDES,
sebagai contoh perusahaan yang perusahaan, dan mengetahui apa itu
menggunakan aplikasi SAP. masterdata, transaksi dalam SAP
training dan mengetahui tujuan dari
IDES.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
52. Mengharap mahasiswa dapat mengerti tentang system wide concept dalam
penentuan company code dan plant dalam aplikasi SAP, dan memahami alur proses
utama dalam SAP.
53. Mengharap mahasiswa mengerti master data yang akan diolah dan keterkaitannya
dengan company code.
54. Mengharapkan mahasiswa mengerti transaksi apa saja yang harus dilakukan dan
dimulai dalam memulai pekerjaan pertama dalam SAP.
55. Mengharapkan mahasiswa mengerti apa itu plant.
56. Mengharapkan mahasiswa mengerti tentang apa itu company code.
57. Mengharapkan mahasiswa mengerti storage location.
58. Mengharapkan mahasiswa sales organitation, distribution channel, organizational
unit, dan position.
Overview
Pada materi ini akan memfokuskan kepada system-wide concepts yang merupakan dasar
dari system SAP. Konsep-konsep yang akan dibahas seperti master data, dan transaksi,
merupakan dasar elemen yang merupakan sebuah bagian yang akan merepresentasikan
sebuah perusahaan secara luas dan terstruktur dan menggambarkan pula tentang bisnis
proses dalam sebuah perusahaan.
Organizational elements
Sebuah perusahaan yang memiliki enterprise structure yang sudah dipetakan oleh
aplikasi SAP dengan menggunakan organizational elements.
Master data
Dibuat secara terpusat dan dapat diakses oleh semua aplikasi yang ada dan dibagi
berdasarkan otoritas user tertentu agar dapat melihat master data tersebut, master data
juga memiliki aspek organizational karena informasi disusun kedalam sebuah tampilan
yang dapat diakses oleh organizational elements.
Transaction
Transaction merupakan aplikasi program untuk menjalankan bisnis proses dalam system
SAP. Contohnya membuat sales order, change costumer master, atau menampilkan
laporan sales order list.
Organizational Elements
Client
Client merupakan elemen level yang paling atas dalam sebuah organizational elements
dan menjelaskan tentang enterprise atau headquarters dalam sebuah perusahaan
besar.
Company code
Company code merupakan sebuah legal independent accounting yang
merepresentasikan pusat dari organizational elements dalam bidang akunting keuangan
perusahaan. Company code ini juga merepresentasikan perpajakan nasional yang
berlaku pada Negara tersebut yang menampilkan kesehatan dari sebuah perusahaan,
2017 Enterprise Resources Planning Pusat Bahan Ajar dan eLearning
3 Tim Dosen http://www.mercubuana.ac.id
dan juga menampilkan fiscal kalender bagi perusahaan asing yang membuka
cabangnya dinegara lain, serta nilai mata uang dari negara tempat perusahaan itu
membuka cabang, dan membuat laporan pajak yang dibutuhkan
Plant
Plant merupakan manufacture produk, distribusi produk atau penyedia layanan dalam
unit organizational pusat.
Storage Location
Stok bahan-bahan dalam sebuah management inventory dimana tidak hanya dari
sebuah pant saja melainkan dari semua plant yang di kelompokan storagenya di letakan
pada storage location.
Sales Organization
Sales organization merupakan pusat dari organizational elements dalam melakukan
penjual dan permintaan serta mengontrol masing-masing penjualan pelanggan.
Distribution Channel
Distribution channel digunakan untuk menentukan pencapaian produk yang berbeda-
beda pelanggannya, sebagai contoh wholesale.
Organizational Unit
Organizational unit menggambarkan variasi bisnis unit yang sedang berkembang dan
sedang in. Merupakan sebuah unit yang paling sering menentukan kerugian dalam
regional department atau memantau kerugian yang ada dalam perusahaan.
Position
Position merupakan individu dari karyawan yang ditempatkan pada posisi jabatan
tertentu dengan memiliki tanggung jawabnya masing-masing.
IDES
IDES (International Demonstration and Educational System) adalah perusahaan
internasional yang berdiri secara individu dan saling berkolaborasi dengan bisnis partner
dari luar secara global.
Berikut ini adalah konsep dari perusahaan IDES, sebagai perusahaan internasional,
IDES telah memiliki kemampuan dalam membuat laporan kepada pemegang saham dalam
setiap Negara. Target dari management untuk tahun depannya sudah diperhitungkan untuk
meningkatkan keuntungan. Biaya pengeluran sudah dibuat laporan analisisnya, kemudian
laporan management cash, dan laporan overhead cost sudah dipersiapkan dalam business
intelligent system untuk dapat di teliti oleh team management.
Enterprise
Resources
Planning
Logistics
10
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai Produk-produk Mahasiswa Mampu mengenal
ERP di pasar saat ERP lahir dan pada produk-produk ERP yang
masa kini.
dikeluarkan di pasaran.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Tujuan Pembelajaran
Contoh Bisnis
Perusahaan yang digunakan merupakan perusahaan yng sama yaitu IDES agar setiap
rangkaian tetap berjalan sesuai dengan mySAP. Perusahaan IDES membutuhkan bahan
baku untuk proses produksinya. Bahan baku yang diadakan secara langsung untuk
persediaan. Karyawan IDES dapat melakukan pengadaan bahan baku secara langsung dari
katalog online.
Pemrosesan Pengadaan
Determination of Requirements
Sources Determination
Sistem mengecek periode pengingat secara spesifik dan jika perlu secara otomatis
pengingat atau ekspeditur pada interval telah dijabarkan. Sistem juga menyediakan semua
permintaan pembelian yang up-to-date, penawaran, dan pemesanan pembelian.
Invoice Verification
• Sebuah pesanan pembelian adalah permintaan formal kepada vendor untuk mensuplai
barang atau jasa yang ada dibawah kondisi terntentu.
• Saudara dapat menciptakan pesanan pembelian tanpa referensi, atau dengan referensi
untuk permintaan pembelian, sebuah permintaan untuk penawaran, atau pesanan
pembelian lainnya.
Self-Service Procurement
• Menyediakan katalog dari pesanan material sering kali memastikan karyawan dapat
mengelola dengan mudah pesanan pembelian mereka sesuai dengan peraturan oraganisasi.
Inventory Management
Penempatan barang masuk ke persediaan dengan referensi untuk pesanan pembelian memiliki
sejumlah keunggulan untuk saudara termasuk :
• The goods receiving point can check whether the delivery is the same as the purchase orders
data, that is, whether the goods that were ordered have been delivered.
• The system suggets data from the purchase order when you enter the goods receipt
(Example; items and quantities).
• The purchase order history is automatically updated as aresult of the deliveries. The
purchasing department can send a reminder about late deliveries.
• In transactions relevant for material valuation, the system creates at least one accounting
document that records the effects of the goods movement on the value of the stock.
mySAp Business Suite consists of individual AP solutions. Each solution has its own
focus area and provides functions to map this area in a flexible and comprehensive
way. All solutions are based on SAP NetWeaver technology.
Enterprise
Resources
Planning
Financial
11
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai Produk-produk Mahasiswa Mampu mengenal
ERP di pasar saat ERP lahir dan pada produk-produk ERP yang
masa kini.
dikeluarkan di pasaran.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Accounting Foundation
Contoh Bisnis
• Sistem Akuntansi dengan bermacam-macam subunit adalah bagian kritis dari solusi
SAP. Integrasi dari masing-masing berbagai aspek akuntansi dan dengan aplikasi
logistics dan human resources menjadi alat manajemen untuk semua departemen
perusahaan.
• Untuk perusahaan international, SAP R/3 menawarkan software fleksibel yang dapat
digunakan di negara-negara berbeda. Sistem mempertemukan kebutuhan industrial
utama bangsa dengan pendekatan multilingual, flexible currency handling, dan
country-specific functions for taxes, reporting, dan payment transactions.
• SAP R/3 menyediakan semua fungsi penting untuk pengembangan sistem akuntansi
yang seragam yang dapat dikonsolidasikan lintas batas internasional.
• Financial Accounting
• Transaksi operasional jika sistem SAP Materials Management (MM) system adalah
aktif dan terintegrasi.
• Transaksi Posting pada subsidiary ledgersjika the SAP Asset Accounting system
aktif dan terintegrasi.
• Original transaksi assigned ke general ledger, jika sistem General Ledger aktif.
Subsidiary ledgers secara lengkap dan komprehensif diintegrasikan dengan G/L accounting
pada tingkt berikut ini :
• Master data
• Transaction data
• Documentation and review system that can be clearly verified at any time.
Account Receivable
• Account analysis, alarm reports, due date lists, and a flexible dunning system all
make it easier to keep track of open items.
• Komponen Hutang SAP R/3’s mengelola data akuntansi untuk semua vendor. Hal ini
juga komponen integral dari proses akuisisi.
• Untuk melacak open items, system menyediakan analisis akun, due date forecasts,
dan penilaian resiko. Keseimbanngan jejak audit, neraca, dan dokumen jurnal
transaksi dalam Account Payable.
Accounting Documents
Dokumen akuntansi adalah hasil dari posting akuntansi keuangan. Terdapat dua dokumen:
• Original documents
• Processing documents
• Receipts
• Invoices
• Checks
• Bank statements
• Accounting documents
• Sample documents
Daftar Pustaka
Enterprise
Resources
Planning
Financial
12
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Andi Nugroho,ST.,Mkom
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai akuntansi Mahasiswa Mampu mengenal
manajemen dan aset. . sistem financial lanjut dalam SAP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Accounting Mnagement
Contoh Bisnis
• Area fungsi kunci keuangan mySAP : Akuntansi manajemen adalah meliputi aplikasi
wilayah the Controlling (CO) dan Enterprise Controlling (EC).
• Internal Orders
• Activity-Based Costing
• Profitability Analysis
• Consolidation
Internal Order
• Product Cost Controlling adalah bagian dari komponen aplikasi mySAP Financial’s
Controlling a dan sebuah alat untuk mengelola hubungan biaya untuk proses
produksi dan memberikan services.
• Information System
• Carry out detailed variance analysis on each order, product, and product group
Saat dokumen FI dibuat untuk menempatkan akun pengeluaran (atau pendapatan) untuk
koresponden utama elemen biaya yang diciptakan CO, dan valid controlling object (seperti
cost center atau internal order) adalah mengidentifikasi untuk expense/revenue, dokumen
controlling adalah juga diciptakan.
• The amount
• The date
• Contoh, jika menetapkan fixeed asset ke cost center, SAP R/3 menciptakan sebuah
penentuan akun otomatis pada cost center untuk posting yang relevan dalam
komponen akuntansi asset..
Dalam integrasi sistem SAP R/3, dapat mentransfer data untuk untuk Akuntansi Cost Center
dari komponen aplikasi:
Enterprise
Resources
Planning
Human Capital Management
13
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai pengelolaan Mahasiswa Mampu mengenal
sumber daya manusia . sistem human capital management
dalam SAP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
Organizational Management
Contoh Bisnis
Departemen Sumber Daya Manusia dari IDES adalah tanggungjawab untuk merekrut dan
memelihara dari perekrutan yang baru.
Overview
• Dengan mySAP ERP Human Capital Management (mySAP ERP HCM), dapat
memaksimalkan nilai karaywan dan menyelaraskan kemampuan karyawan, aktivitas
dan insentif dengan sasaran bisnis dan strategis. mySAP ERP HCM juga
menyediakan alat-alat untuk mengelola, mengukur dan reward individual dan
kontribusi tim.
• Applicant Data
• Personnel Management
• Personnel Development
• Time Management
• Appraisals
• Payroll
– Jobs
– Positions
– Persons
Recruitment
• Menggunakan komponen rekrutmen untuk melaksanan proses rekutmen seluruhnya
dari data pelamar yang ke posisi staf. Pelamar bisa dari eksternal perusahaan
ataupun internal perusahaan untuk perubahan posisi.
• Saat menerima pelamar, maka dapat ditransfer data pelamar tersebut untuk
dimasukkan dalam perekrutan sebagai data pegawai dalam administrasi personal.
• The applicants’ data is entered in the system (name, address, qualifications, and so
on).
• The employment contracts are generated for the applicants who are to be hired.
Personnel Management
– Organizational Assignment
– Personal data
– Addresses
– Basic pay
– Bank Details
– Day-to-day activities
– Recurring activities
Terdapat beberapa pilihan yang tersedia untuk mencatat data waktu seperti jam kerja,
liburan, lembur, aau substitusi:
• Online by time administrators (using the Time Manager’s Workplace, for example)
• Tahapan appraisal dapat meliputi semua tahapan yang biasa dalam proses penilaian, seperti
perencanaan, review dan eksekusi, sebaik evaluasi penilaian yang di submitted.
Payroll
• Pemrosesan termasuk sejumlah aktivitas yang diikuti, seperti mentransfer hasil
mySAP ERP Financials.
MODUL PERKULIAHAN
Enterprise
Resources
Planning
mySAP Technology
14
Ilmu Komputer Sistem Informasi 10230 Tim Dosen
Abstract Kompetensi
Membahas mengenai macam-macam Mahasiswa Mampu mengenal
teknologi yang mendukung proses echnology yang digunakan dalam
SAP.
SAP.
Pendahuluan
Rincian Kajian Materi
mySAP Technology