judul
Penyuluhan tentang Waspada Pre-eklamsia pada Ibu Hamil dan Post Partum
latar belakang
Preeklampsia adalah hipertensi yang disertai dengan proteinuria pada ibu
dengan usia kehamilan di atas 20 minggu, dengan catatan bahwa tidak semua ibu
dengan preeklampsia memperlihatkan edema. Jika gejala yang muncul adalah gejala
preeklampsia dan ditambah dengan gejala lain, seperti koma dan/atau kejang, maka
hal tersebut diklasifikasikan sebagai eklampsia.
Preeklampsia/eklampsia merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas
ibu dan bayi di dunia khususnya negara-negara sedang berkembang Di Indonesia
preeklampsia berat dan eklampsia merupakan penyebab kematian ibu berkisar 1,5
persen sampai 25 persen, sedangkan kematian bayi antara 45 persen sampai 50 persen.
Banyak faktor yang menyebabkan meningkatnya insiden preeklamsia pada ibu
hamil. Faktor risiko yang dapat meningkatkan insiden preeklampsia antara lain
molahidatidosa, nulipara, usia kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun, janin lebih
dari satu, multipara, hipertensi kronis, diabetes mellitus atau penyakit ginjal.
Preeklampsia/eklampsia dipengaruhi juga oleh paritas, genetik dan faktor lingkungan
permasalahan
Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang arti preeklamsia, gejala, serta
pencegahan dan penanganannya.
pelaksanaan
Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan pada hari kamis, 11 april 2019 bertempat
di ruang tunggu poli puskesmas bungah. Penyuluhan ini dibawakan oleh dokter
intership, diikuti oleh peserta yang terdiri dari pengunjung puskesmas. Disela-sela dan
diakhir materi yang disampaikan, pemateri memberikan kesempatan pada peserta
untuk bertanya.