Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI


PADA
PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) TELUK BETUNG
Jl.Laks Malahayati No.78 Kangkung, Bumi Waras, Kota Bandar Lampung,
Lampung
35221 Telp. (0721) 472222. Fax 486058

DI SUSUN OLEH :
RENDI KURNIA
XI PERBANKAN
NIS. 11306

PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI 4 BANDAR LAMPUNG
Jl.Hos Cokroaminoto No. 102 Telp (0721) 261637 Fax. 251202 Email:
smk4bl@yahoo.co.idhttp://www.smkn4bl.net
BANDAR LAMPUNG 35118
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Praktik Kerja Industri ini telah diperiksa dan disetujui oleh
Pembimbing sekolah serta Pembimbing Dunia Kerja / Instruktur di Perusahaan /
Instansi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Disahkan : Di Bandar Lampung


Pada Tanggal : November 2019

Pembimbing Dunia Pembimbing Sekolah


Instruktur

Martini Resmawati S.pd

Mengetahui,

Kepala SMK NEGERI 4 SPV Penunjang Operasional


BANDAR LAMPUNG. PT.Bank Rakyat Indonesia (persero)Tbk
Kantor Cabang Teluk Betung

Dra.Helmiyati, M.M SUPRAPTA


NIP.196403241989012001. NIP.OB. 44746590
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa,

karena karunia dan hikmat yang diberikannya sehingga kami dapat meyelesaikan

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) sekaligus dapat terselesaikannya Laporan

Prakerin tersebut pada PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) KANTOR

CABANG TELUK BETUNG

Laporan saya buat dan disusun berdasarkan apa yang telah saya lakukan pada

saat melaksanakan praktik kerja industri. Dalam proses penyusunan sebuah

laporan ini, saya mendapatkan bantuan dari berbagai pihak dan beberapa situs

web.

Oleh karena itu saya ingin mengungkap rasa terima kasih kepada :

1. Allah SWT yang telah memberikan nikmat kesehatan jasmani maupun rohani

sehingga saya dapat melaksanakan Prakerin dengan lancar tanpa ada halangan

2. Yth. Bapak Yulizar Verda Febrianto selaku kepala Pimpinan Cabang PT.Bank

Rakyat Indonesia Kantor Cabang Teluk Betung

3. Yth. Bapak Suprapta selaku SPV Penunjang Operasional PT. Bank Rakyat

Indonesia Kantor Cabang Teluk Betung

4. Yth. Ibu Martini selaku pembimbing prakerin di PT. Bank Rakyat Indonesia

Kantor Cabang Teluk Betung

5. Yth. Ibu Dra. Helmiyati, M.M selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 4 Bandar

Lampung
6. Yth. Ibu Resmawati S.pd selaku pembimbing SMK Negeri 4 Bandar

Lampung yang telah memberi dukungan dan motivasi dalam melaksanakan

PRAKERIN

7. Yth. Ibu Sri Mulyadina S.pd selaku Ketua Jurusan Perbankan

8. Para Staf Karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Teluk Betung

yang telah membimbing dan mengajarkan kami banyak hal

9. Orang tua dan teman-teman yang senantiasa mendukung penulis baik secara

moril maupun materil

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan dan

masih banyak kekurangan-kekurangan dari segi kualitas atau kuantitas maupun

dari ilmu pengetahuan yang penulis kuasai.

Bandar Lampung, November 2019

Pelaksana Kegiatan

Lenni Shafira
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................i

KATA PENGANTAR..........................................................................................ii

DAFTAR ISI.........................................................................................................iv

BAB I : PENDAHULUAN

1.1 Tujuan PRAKERIN...............................................................................

1.2 Tujuan Pembuatan Laporan PRAKERIN........................................

1.3 Kerangka Laporan................................................................................

BAB II : LAPORAN KEGIATAN PRAKERIN

2.1 Sejarah Singkat PT. BANK BRI Kanca Teluk Betung.............

2.2 Struktur Organisasi PT. BANK BRI Kanca Teluk Betung.......

2.3 Job Description....................................................................................

2.4 Kondisi Lingkungan PT. BANK BRI Kanca Teluk Betung......

BAB III : PENUTUP

3.1 Kesimpulan......................................................................................

3.2 Saran................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Tujuan Prakerin

Dalam rangka meningkatkan mutu Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan di

Bandar Lampung, maka perlu adanya suatu usaha yang lebih konkrit untuk lebih

menunjang teori-teori yang telah diterima siswa-siswi di sekolah Usaha ke arah

yang lebih konkrit tersebut telah dilakukan oleh Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan Daerah Provinsi Lampung dengan memuat Praktik Kerja Industri

(Prakerin) dalam salah satu kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan.

Praktik Kerja Industri tersebut bertujuan untuk :

 Membekali siswa/siswi dengan pengalaman yang sebenarnya dalam dunia

kerja dan masyarakat.

 Meningkatkan, memperluas dan menetapkan keterampilan kerja

siswa/siswi yang diperoleh dari latihan-latihan praktik di dunia kerja yang

akan membentuk kemampuan siswa/siswi sebagai bekal memasuki

lapangan kerja yang sesuai dengan program studi pilihannya.

 Menumbuhkembangkan sikap profesionalisme yang diperlukan

siswa/siswi untuk memenuhi tuntutan lapangan kerja yang sesuai dengan

bidang
 Menetapkan disiplin dan tanggung jawab siswa/siswi dalam

melaksanakan tugasnya.

 Mendorong siswa/siswi berjiwa wiraswasta dan mandiri

 Meluaskan pandangan siswa/siswi terhadap jenis-jenis yang ada di bidang

bersangkutan atau tempat kerja industri dengan persyaratan, atau (struktur

organisasi usaha kegiatan, jenjang karier, manajemen usaha, asosiasi hasil

usaha, dan sebagainya)

1.2 Tujuan Pembuatan Laporan

Laporan yang berbentuk karya tulis ini bersifat ilmiah data-data dan materi

yang diperoleh bukan khayalan penulis semata, melainkan hasil dari praktik dan

survei secara langsung pada instansi Pemerintah maupun non Pemerintah yang

kemudian penulis mengumpulkan dan menyusunnya menjadi sebuah karya tulis

yang diharapkan dapat menjadi salah satu gambaran dan masukan bagi pembaca

untuk lebih mengenal dan memahami tentang dunia usaha.

Penulis laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) ini dimaksudkan dan

bertujuan untuk :

 Siswa/siswi dapat mengumpulkan data yang diperlukan untuk menyusun

Laporan Praktik Industri (Prakerin)

 Siswa/siswi mampu menjadi alternatif pemecahan masalah kejuruan

sesuai dengan program studi pilihannya secara lebih luas dan mendalam

yang dituangkan dalam karya tulis atau Laporan Praktik Kerja Industri

(Prakerin)
 Siswa/siswi mempunyai pengetahuan, kemampuan dan menampilkan

menyusun karya tulis

 Sebagai bukti telah melaksanakan Prakerin di PT. BRI KANTOR

CABANG TELUK BETUNG

1.3 Kerangka Laporan

Untuk mempermudah Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin) yang penulis

susun, diperlukan suatu kerangka yang dibagi menjadi 3 (tiga) Bab antara lain

Pendahuluan, Laporan Praktik Kerja Industri (Prakerin), serta Penutup.

Secara rinci kerangka tersebut adalah sebagai berikut :

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I : PENDAHULUAN

1.1 Tujuan PRAKERIN

1.2 Tujuan pembuatan laporan PRAKERIN

1.3 Kerangka Laporan

BAB II : LAPORAN KEGIATAN PRAKERIN

2.1 Sejarah Singkat PT. BRI Kanca Teluk Betung

2.2 Struktur Organisasi PT. BRI Kanca Teluk Betung

2.3 Job Description

2.4 Kondisi Lingkungan PT. BRI Kanca Teluk Betung

BAB III : PENUTUP


3.1 Kesimpulan

3.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

BAB II

PEMBAHASAN

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

2.1 SEJARAH SINGKAT PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero)

Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di Purwokerto, Jawa

Tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De Poerwokertosche

Hulp-en Spaarbank Der Inlandsche Hoofden atau Bank Bantuan dan Simpanan

Milik Kaum Priyayi yang berkebangsaan indonesia (pribumi). Berdiri tanggal 16

Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari kelahiran BRI.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 1946 pasal 1 menyebutkan

bahwa BRI adalah Bank Pemerintah pertama di Republik Indonesia. Namun

setelah perjanjian Renville pada tahun 1949 BRI berubah nama menjadi Bank

Rakyat Indonesia Serikat. Pada waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960

dibentuk Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan

dari BRI, Bank Tani Nelayan dan Nederlandsche Maatscheppij (NHM).

Kemudian berdasarkan Penetapan Presiden (Penpres) No. 9 tahun 1965, BKTN


diintegrasikan ke dalam Bank Indonesia dengan nama Bank Indonesia Urusan

Koperasi Tani dan Nelayan.

Setelah berjalan selama satu bulan keluar Penpres No. 17 tahun 1965 tentang

pembentukan Bank Tunggal dengan nama Bank Negara Indonesia. dalam

ketentuan baru itu, Bank Indonesia Urusan Koperasi, Tani dan Nelayan (eks

BKTN) diintegrasikan dengan nama Bank Negara Indonesia Unit II bidang

EksporImpor (exim).

Berdasarkan Undang-Undang No. 14 tahun 1967 tentang Undang-Undang

Pokok Perbankan dan Undang-Undang No. 13 tahun 1968 tentang undang-undang

Bank Sentral, yang intinya mengembalikan fungsi Bank Indonesia sebagai Bank

Sentral dan Bank Negara Indonesia Unit II Bidang Rular dan Ekspor Impor

dipisahkan masing-masing menjadi dua bank yaitu Bank Rakyat Indonesia dan

Bank Ekspor Indonesia. Selanjutnya berdasarkan Undang-Undang No. 21 tahun

1968 menetapkan kembali tugas-tugas pokok BRI sebagai Bank Umum.

Sejak 1 Agustus 1992 berdasarkan Undang-Undang perbankan No. 17 tahun

1992 dan Peraturan Pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) yang kepemilikannya masih 100% ditangan

Pemerintah.

A. Visi dan Misi Bank BRI

1. Visi Bank BRI

 Menjadi Bank Komersial terkemuka yang selalu mengutamakan

kepuasan nasabah.

2. Misi Bank BRI


 Melakukan kegiatan Perbankan yang terbaik dengan mengutamakan

pelayanan kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang

peningkatan ekonomi masyarakat.

 Memberikan Pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja

yang tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang

profesional dan teknologi informasi yang handal dengan melaksanakan

manajemen risiko serta praktik Good Corporate Governance (GCG)

yang sangat baik.

 Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-

pihak yangbberkepentingan.

B. Produk dan Jasa Layanan BRI

Simpanan Bank BRI :

A) Tabungan Bank BRI :

 Tabungan BritAma

 Tabungan Simpedes

 Tabungan Simpedes TKI

 Tabungan Haji

 Tabungan BritAma Dollar

 Tabungan BritAma Bisnis

 Tabungan BritAma Rencana

 Tabungan BritAma Valas

 Tabungan BritAma Junio

 Tabungan Ku
B) Deposito Bank BRI :

 Deposito Rupiah

 Deposito Valas

 Deposito On Call

C) Giro Bank BRI :

 GiroBRI Rupiah

 GiroBRI Valas

Pinjaman Bank BRI

D) Pinjaman Mikro Bank BRI

 Kupedes

E) Pinjaman Ritel Bank BRI :

 Kredit Agunan Kas

 Kredit Investasi

 Kredit Modal Kerja

 KMK Ekspor

 KMK Konstruksi

 KMK Konstruksi BO 1

 Kredit BRIGuna

 Kredit Waralaba

 Kredit SPBU

 Kredit Resi Gudang


 Kredit Pemilikan Gudang

 KMK Talangan SPBU

 Kredit Batubara

 Kredit Warabala Alfamart

 Kredit dengan Pola Angsuran Tetap

F) Pinjaman Menengah Bank BRI

 Kredit Agribisnis

G) Pinjaman Program

 KPEN-RP

 KKPE Tebu

 KKPE

H) Pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR)

 KUR BRI

 KUR TKI BRI

I) Internasional

1. BRI Trade Finance & Services

a) Ekspor

b) Impor

c) SKBDN

d) Standby L/C atau Bank Garansi

e) BROS (BRI RTE Online System)

2. BRIFast Remittance

3. Financial Institution
a) Produk & Layanan Transaksi Correspondent Banking

4. BRI Money Changer

5. Unit Kerja Luar Negeri

J) Jasa Bank Lainnya Bank BRI :

a) Jasa Bisnis Bank BRI :

1. Jasa Bank Garansi

2. Jasa Kliring

3. Remittance

4. Jasa SKBDN

b) Jasa Lain Bank BRI :

1. Layanan Ekspor

2. Layanan Impor

c) Jasa Keuangan Bank BRI

1. Bill Payment

2. Jasa Penerimaan Setoran

3. Transaksi Online

4. Transfer dan LLG

d) Jasa Kelembagaan Bank BRI

1. SPP Online

2. Cash Management BRI

e) E-Banking Bank BRI

1. ATM BRI

2. SMS Banking BRI


3. Phone Banking BRI

4. E-Buzz

5. KIOSK BRI

6. Mini ATM BRI

7. BRIZZI

8. MoCash

9. EDC Merchant

f) Treasury

1. Foreign Exchange

2. Money Market

3. Fixed Income

4. Produk Derivatif

5. Keunggulan dan Prosedur

K) Produk Konsumer

1. Kartu Kredit

 Kartu VISA

 BRI VISA TOUCH GOLD

 Kartu Master

2. Kredit Pemilikan Rumah

 KPR BRI

 Simulasi

3. Kredit Kendaraan Bermotor

 KKB Mobil Baru dan Bekas


 KKB - Refinancing

 KKB - Harley Davids

 Simulasi

4. Outlet SKK

L) INVESTASI PERBANKAN

INVESTASI PERBANKAN BANK BRI

1. DPLK

2. ORI & SR

3. Jasa Wali Amanat

4. Jasa Kustodian

M) LAYANAN PRIORITAS

Layanan Prioritas Bank BRI :

a) Produk, Layanan & Privileges

b) Reksadana

c) Fund Fact Sheet

d) Prospektus

e) Kartu BRI Prioritas

f) Outlet Layanan Prioritas

g) Kriteria Nasabah

2.2 STRUKTUR ORGANISASI PT. BRI Kanca Teluk Betung

2.3 JOB DESCRIPTION

1. Pimpinan Cabang (Pinca)


 Mempersiapkan, mengusulkan, melakukan negoisasi, merevisi dan

mengupayakan pencapaian RKA.

 Menciptakan dan menjamin kelancaran pelayanan operasional di

kantor cabang, Kanca pembantu dan BRI Unit.

 Mengidentifikasi potensi ekonomi di wilayah kerjanya, sehingga

dapat mendukung penyusunan pasar sasaran (PS), kriteria nasabah

yang dapat diterima (KND) dan rencana pemasaran tahun (RPT).

 Menjamin ketepatan dan kebenaran pembukuan dan laporan.

 Mengelola dan mengawasi kebutuhan logistic secara efisien.

 Membina dan mengawasi kegiatan operasional di Kanca,

Kancapem, dan BRI Unit.

 Memantau keragaan portopolio dan menetapkan tidak lanjut.

 Mengembangkan bisnis perkreditan di Kanca, Kancapean, dan BRI

Unit.

 Menjamin bahwa seluruh transaksi yang disetujui / disahkan telah

sesuai dengan kewenangannya.

 Mengkoordinir seluruh kegiatan agar terarah dan dapat mencapai

target yang telah ditetapkan.

 Sebagai wakil direktur kantor pusat untuk aktivitas bisnis Bank

Rakyat Indonesia di wilayah kerjanya dan bertanggung jawab

terhadap terlaksananya prinsip dan prosedur bisnis.

2. Asisten Manajer Bisnis Mikro (AMBM)


 Membuat Rencana Kerja Anggaran (RKA) PT. BRI (Persero),

Tbk unit sewilayah kerjanya untuk mencapai target bisnis yang

telah ditetapkan serta menetapkan strategi bisnis.

 Berdasarkan analisis pesaing yang telah dilakukan untuk

meningkatkan dan menguasai bangsa pasar mikro.

 Melakukan cross selling untuk mendukung sinergi bisnis PT>

BRI (Persero), Tbk.

 Pembinaan nasabah dan PT. BRI (Persero), Tbk unit (kunjungan

ke nasabah, pembrantasan tunggakan, pemasukan daftar hitam,

penyelamatan kredit melalui 3R (restructuring, reconditioning,

rescheduling)

3. Manajer Pemasaran (MP)

Mengkoordinasikan dan monitor kegiatan penyusunan rencana

strategis, pengembangan, dan pemasaran pinjaman, simpanan, jasa,

produk e-banking dan cross selling produk BRI lainnya.

4. Account Officer (AO)

 Melakukan negoisasi dengan debitur dalam rangka menyusun

struktur dan tipe kredit sesuai dengan batas kewenangannya.

 Bertindak sebagai pejabat pemrakarsa (penganalisa. pengevaluasi

dan perekomondasi) kredit.

 Menyampaikan masalah-masalah yang timbul dalam pelayanan

debitur kepada atasannya untuk diselesaikan dengan unit kerja

terkait.
 Melaporkan situasi dan kondisi bisnis debitur baik yang masih

lancar maupun memburuk serta memberikan usul, saran

pemecahan atau penyelesaian.

 Melaksanakan fungsi penyelamatan dan penyelesaian kredit

bermasalah bila ditunjuk untuk menangani kredit bermasalah.

 Memahami account yang di backup nya sesuai dengan yang

ditentukan oleh atasannya.

 Membantu pembinaan kredit-kredit putusan kantor wilayah/kantor

pusat.

5. Funding Officer

 Menyusun rencana pemasaran tahunan berdasarkan target yang

telah ditetapkan oleh pemimpin cabang sebagai pedoman kerja.

 Menyusun rencana kerja tiga bulanan dan bulanan berdasarkan

rencana kerja tahunan yang telah ditetapkan.

 Mewakili PT.BRI (Persero), Tbk dalam negoisasi dengan calon

nasabah penyimpanan sesuai batas kewenangannya

 Melakukan kegiatan pemasaran produk dana dan jasa dengan

cross selling untuk mengoptimalkan bisnis PT.BRI (Persero), Tbk

6. Sales Person

Melaksanakan kegiatan pemasaran khususnya akuisisi produk

pinjaman, simpanan dan Jasa BRI, serta produk BRI lainnya dengan

supervisi ketat, sesuai ketentuan yang berlaku dan bidang tugasnya

untuk mencapai target yang ditetapkan.


7. Administrasi Kredit (ADK)

 Mengerjakan Prosedur Pemberian Kredit (PPK) Bisnis-Ritel, Surat

Edaran (SE) dan sebagai nya sehubungan dengan adanya

perubahan-perubahan.

 Mengusahakan agar kebijakan dan prosedur perkreditan dalam

PPK Bisnis-Ritel, SE dan lain-lain dilaksanakan secara konsisten,

efektif, dan efisien.

 Membantu dalam menafsirkan dan menerapkan kebijakan,

Kebijakan Umum Perkreditan (KUP) PT>BRI (Persero), Tbk,

Prosedur Pemberian Kredit (PPK) Bisnis-Ritel dan SE.

 Menjamin pendelegasian wewenang memutus kredit telah

dilaksanakan sesuai aturan.

 Menerima usulan Putusan Delegasi Wewenang Kredit (PDWK)

dari kantor cabang / kantor wilayah untuk diteruskan kepada

pejabar pemutus untuk mendapat keputusan.

 Meneruskan PDWK yang telah diputus kepada unit kerja

pengusul.

 Memastikan bahwa para pejabat kredit inin memutus kredit sesuai

dengan PDWK ysng telah diberikan.

8. Credit Investagor

Melaksanakan fungsi credit investagor di Kanca dan Wilayah

binaan yang meliputi pemeriksaan dan penilaian agunan serta


melakukan fungsi bisnis inteligen untuk memastikan kebahasan /

legalitas agunan.

9. Asisten Manager Operasional dan Layanan (AMOL)

Mengkoordinasikan dan memonitor kegiatan pengawasan,

pengendalian, evaluasi dan pelaksanaan operasional di kantor cabang.

10. Supervisor Layanan Operasional

Mensupervisi kegiatan layanan serta administrasi produk dan jasa

perbankan kepada nasabah berdasarkan standar layanan, sesuai

kewenangan bidang dan tugasnya.

11. Costumer Service

Melaksanakan kegiatan layanan serta administrasi produk dan jasa

perbankan kepada nasabah standar layanan dan prosedur yang jelas,

bersifat rutin dan administrasi sederhana dan membutuhkan supervise

yang ketat

12. Account Officer Komesial

 Membuat RPT Kredit Pegawai Tetap (Kretap) atau Kredit

Pensiunan (Kresun) dan bertanggung jawab atas tercapainya

dalam mencapai RKA yang telah dicapai.

 Melakukan penagihan angsuran debitur, khususnya pada saat

pembayaran gaji pada instansi / perusahaan untuk mengelola

kepastian pembayaran.
 Meneliti kebenaran dokumen yang dipersyaratkan pada Kretap /

Kresun, sesuai keaslian surat keputusan, daftar gaji, dan lain-lain

untuk mengurangi resiko kredit.

 Bertindak sebagai pejabat pemrakarsa kredit.

13. Account Officer Program

 Membuat program akuntansi yang baik yang akan dioperasikan

oleh pegawai bank.

 Mengontrol program akuntansi yang telah ada.

 Menjaga kebaikan dan kelayakan program akuntansi yang

digunakan.

14. Account Officer Consyner

 Membuat RPT Kredit Pegawai Tetap (Kretap) atau Kredit

Pensiunan (Kresun) dan bertanggung jawab atas tercapainya

dalam mencapai RKA yang telah dicapai.

 Melakukan analisis terhadap debitur potensial secara kolektif

untuk mengukur tingkat resiko kredit yang menguntungkan.

 Melakukan penagihan angsuran debitur, khususnya pada saat

pembayaran gaji pada instanti / perusahaan untuk mengelola

kepastian pembayaran.

 Meneliti kebenaran dokumen yang dipersyaratkan pada Kretap /

Kresun, sesuai keahlian surat keputusan, daftar gaji, dan lain-lain

untuk mengurangi resiko kredit.

 Bertindak sebagai pejabat pemrakarsa kredit.


15. Pelaksana Fungsi Devisa dan Dana Jasa dan Rekonsiliasi

Melaksanakan kegiatan layanan, operasional, dan administrasi dana

jasa rekonsiliasi perbankan, kliring, serta trade finance, sesuai

kewenangan bidang tugas berdasarkan prosedur yang jelas.

16. Teller

 Melaksanakan tambahan kas agar kelancaran pelayanan kepada

nasabah dapat berjalan dengan baik dan memuaskan.

 Menerima uang setoran dari nasabah dan mencocokan dengan

tanda setoran guna memastikan kebenaran dan keamanan

transaksi.

 Memastikan membayar uang kepada nasabah dan meneliti

keaslian bkti kas yang diterima guna memastikan kebenaran dan

keamanan transaksu.

 Menerima uang setoran dari nasabah dan mencocokan dengan

tanda setoran guna memastikan kebenaran transaksi dan keaslian

uang yang diterima.

 Mengelola dan menyetor fisik kas pada supervisor baik selama

jam pelayanan kas maupun akhir hari agar keamanan kas terjaga.

17. Pelaksana Fungsi Tim Kurir Kas dan Petugas Payment Poin

Melaksanakan kegiatan layanan serta administrasi kas berdasarkan

standar layanan dengan prosedur yang jelas bersifat rutin dan

membutuhkan supervisi pada masalah khusus.

18. Supervisor Penunjang Bisnis


Menyupervisi pengelolaan administrasi dan dokumentasi, pinjaman

berdasarkan prosedur yang jelas, bersifat rutin dengan pengelolaan

administrasi yang kompleks untuk meminimalkan risiko serta

memperlancar proses operasional pinjaman, sesuai target yang

ditetapkan dari ketentuan yang berlaku.

19. Supervisor Penunjang Operasional

Menyupervisi kegiatan pengembangan, pengelolaan, dan

administrasi SDM, Logistik, IT dan e-channel dan memperlancar

proses operasional dikantor cabang serta unit kerja dibawahnya.

20. Sekretariat SDM

 Mengagendakan surat keluar dan surat masuk dengan tertib sesuai

dengan ketentuan yang berlaku.

 Mengatur lalu lintas komunikasi (telepon, faksimili, internet)

dalam rangka menjaga efektifitas komunikasi kantor cabang.

 Mendistribusikan surat yang masuk kepada pejabat yang

berwenang.

 Mengatur agenda kerja pimpinan cabang (pinca) dalam rangka

kelancaran pelaksanaan tugas pinca.

 Mengatur pembagian kerja supir, pramubakti, satpam secara

efektif dan mengadministrasikan semua bentuk hukuman jabatan

bagi pekerja sesuai ketentuan yang berlaku.

21. Supervisor Layanan Kas


Mensupervisi kegiatan layanan serta administrasi produk dan jasa

perbankan kepada nasabah berdasarkan standar layanan, sesuai

kewenangan bidang dan tugasnya.

22. Logistik

 Memenuhi kebutuhan logistik kepada pekerja sesuai kebutuhan

untuk kelancaran pelayanan kantor cabang.

 Menyiapkan laporan dibidang logistik sesuai permintaan kantor

wilayah guna informasi bagi manajemen.

23. Arsip, Lapangan, IT, Support

 Menyiapkan laporan yang diperlukan baik oleh intern maupun

ekstern PT.BRI(Persero), Tbk.

 Mengirimkan laporan-laporan kepada pihak-pihak yang

membutuhkan secara tepat waktu untuk memberikan informasi dan

manajemen.

 Memelihara dan mengerjakan back up dana guna mengamankan

kepentingan bank.

 Menjaga kebersihan dan suhu ruangan hardware, serta keamanan

ruang hardware dalam rangka menjaga asset bank.

24. ADK Komersial

 Menyiapkan dan mengisi formulir pengawasan ADK setiap

permohonan kredit dalam rangka monitoring penyelesaian

pemberian kredit oleh pejabat kredit ini.


 Menyiapkan perjanjian kredit di bawah tangan guna

mengamankan kepentingan bank.

 Memeriksa kelengkapan dan kesahan dokumen kredit yang akan

dicairkan dalam rangka kelancaran pelayanan nasabah dan

menjaga kepentingan bank.

25. ADK Consumer

 Menyiapkan daftar penagihan dan melakukan kegiatan administrasi

lainnya yang berkaitan dengan kredit guna menjamin pendapatan

kantor cabang.

 Menyiapkan perjanjian kredit guna menjamin pendapatan kantor

cabang.

 Menyiapkan perjanjian kredit guna mengamankan kepentingan

bank.

 Memeriksa kelengkapan dan keabsahkan dokumen kredit yang

telah dicairkan dalam rangka kelancaran pelayanan nasabah dan

menjaga kepentingan bank.

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan di atas, penulis dapat memberikan kesimpulan

sebagai berikut :

1. Pelaksana kegiatan prakerin yang dimaksudkan untuk memberikan

kesempatan kepada siswa untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh

ternyata benar-benar dapat diwujudkan oleh penulis dengan pelaksanaan

prakerin di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Teluk

Betung yang memang memiliki aktivitas dan pekerjaan yang cukup padat.

Kegiatan itulah yang dapat melatih siswa agar dapat disiplin dan

bertanggung jawab terhadap segala hal yang dikerjakannya.

2. Manajemen PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang

Teluk Betung yang cukup baik bagi penempatan posisi siswa prakerin yang

memang sesuai dengan disiplin ilmu siswa prakerin sehingga siswa dapat

memahami jenis pekerjaan yang akan dikerjakan melalui bimbingan Praktek

Kerja Industri di PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang

Teluk Betung.

3. Kesempatan untuk melaksanakan ide yang diberikan oleh Supervisi

Lapangan yaitu dengan memberikan tugas dengan kuantitas yang baik dan

waktu yang telah ditentukam dapat melatih tanggung jawab penulis. Dan

siswa akan memiliki kemampuan, pengetahuan yang lebih luas, dan

keterampilan mengenai jenis-jenis pekerjaan yang siswa kerjakan.

3.2 SARAN

Saran Untuk PT. BRI KANCA TELUK BETUNG


 Meningkatkan kerja sama dalam melaksanakan tugas antara

bagian yang satu dengan yang lain.

 Dapat menggunakan waktu dengan sebaik mungkin dengan

mengerjakan tugas yang sudah menjadi tanggung jawab masing-

masing.

 Meningkatkan mutu pelayanan yang diberikan dan terus

memberikan kemudahan-kemudahan kepada setiap produk yang

ditawarkan.

 Semoga hubungan baik yang telah terjalin antara BANK BRI

KANCA TELUK BETUNG dan SMKN 4 Bandar Lampung

dapat terjaga.

Saran Untuk Sekolah

 Agar memberikan bekal ilmu yang lebih luas bagi siswa/i pada

saat melaksanakan prakerin.

 Agar selalu memantau siswa/i yang sedang melakukan prakerin

jikalau ada siswa/i yang sedang mengalami masalah.

 Menempatkan siswa/i di perusahaan yang menyangkut dengan

keahliannya masing-masing.

DAFTAR PUSTAKA
http://www.bri.co.id.about.bri

http://www.teoripendidikan.cpm/kumpulan-contoh-laporan-lengkap-cara.html

http://www,scribd.com./doc/138673574/Deskripsi-Jabatan-BRI

Shafira, Lenni . 2019. Laporan prakrin pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero)

Tbk. Bandar Lampung

2019 Panduan Dna Jurnal Praktek Kerja Industri. Bandar Lampung SMK Negeri 4

Bandar Lampung.
LAMPIRAN
1. Meintenance CIF

2. Menyortir Uang

3. Menyusun data statis

4. Renual ATM

5. PT. Bank BRI Kanca Teluk Betung

Anda mungkin juga menyukai