KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH LAMPUNG
RESOR TULANG BAWANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )

SPKT POLRES TULANG BAWANG
TENTANG PENERIMAAN DAN PENITIPAN BARANG TEMUAN

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

S.O.P SPKT 00 1/4
TANGGAL TERBIT : ………………………………..
dibuat oleh : diperiksa oleh : disahkan oleh :
KA SPKT WAKA POLRES KAPOLRES
POLRES TULANG BAWANG TULANG BAWANG TULANG BAWANG

I KOMANG SUARSEN EKO NUGROHO, S,IK SYAIFUL WAHYUDI, S.IK, M.H

IPDA NRP 64010193 KOMPOL NRP 82051521 AKBP NRP 78040922
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH LAMPUNG
RESOR TULANG BAWANG

SENTRA PELAYANAN KEPOLISIAN TERPADU

POLRES TULANG BAWANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )

PENERIMAAN DAN PENITIPAN BARANG TEMUAN

1. PENGERTIAN

a. Barang temuan adalah benda bergerak yang ditemukan oleh masyarakat

dan telah dilaporkan kepada Polri untuk diumumkan kepada masyarakat;
b. Pengelolaan barang temuan adalah tata cara atau proses penerimaan,
penitipan, pengamanan, pengeluaran dan pemusnahan benda temuan
dari ruang atau tempat penyimpanan barang temuan;
c. Petugas Pengelola Barang Temuan yang selanjutnya disebut Petugas
adalah anggota Polri yang mempunyai tugas dan wewenang untuk
menerima, menyimpan, dan mengamankan, mengeluarkan dan
memusnahkan benda temuan dari ruang atau tempat penyimpanan
barang temuan;
d. Tempat Penyimpanan Barang temuan adalah ruangan atau tempat khusus
yang disiapkan oleh kesatuan kerja SPKT untuk menyimpan benda-benda
temuan masyarakat berdasarkan sifat dan jenisnya yang dikelola oleh
Petugas Pengelola Barang Temuan;

2. TUJUAN

Untuk menyamakan persepsi dan pola tindak dalam mewujudkan mekanisme

pengelolaan dan penitipan barang temuan yang dilaporkan oleh masyarakat di
berbagai tingkat kesatuan Polri.

3. KEBIJAKSANAAN PEDOMAN

a. Undang – Undang No.2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik

Indonesia;
b. Undang-Undang...
 2

b. Undang-Undang No. 8 tahun 1981 tentang KUHAP;

c. Keputusan Kapolri Nomor 22 tahun 2009 tentang Susunan Organisasi dan
Tata Kerja Pada Tingkat Kepolisian Daerah; dan
d. Peraturan Kapolri No. Pol 10 tahun 2010 tentang Tata cara pengelolaan
barang bukti di lingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia.

4. Alat

a. Komputer
b. Printer
c. Alat Tulis
d. Lak
e. Berbagai administrasi
f. Tali atau benang
g. Perturator (plong)
h. Gunting dan lilin

5. Prosedur
a. Tata Cara Penerimaan Barang Temuan
1) Petugas siaga SPKT menerima barang temuan dengan mencatat
identitas barang tersebut serta menyerahkan Surat Tanda Terima
Barang Temuan (STTBT) ke masyarakat yg melaporkan barang
temuan tersebut.
2) Catat dalam buku register barang temuan dan ditandangi oleh
Petugas siaga SPKT dan masyarakat yang melaporkan.
3) Dalam waktu 1 x 24 Jam, petugas siaga SPKT segera menyerahkan
barang temuan tersebut kepada petugas Sattahti dengan membuat
surat penghantar dari Urrenmin SPKT Polres Tulang Bawang.

b. Tata Cara Proses Penitipan dan Perawatan Barang temuan.

1) Petugas siaga SPKT menyerahkan Copy Surat Tanda Terima Barang
Temuan (STTBT) ke Petugas Pengelola Barang Temuan dan
Petugas pengelola BB melakukan pengecekan.
2) Simpan barang temuan di ruang simpan barang temuan
3) Catat dalam buku register dan ditandangi oleh Petugas siaga SPKT.

c. Tatacara…
 3

c. Tatacara / Proses Pengeluaran dan Penyerahan Barang Temuan.

1) Barang temuan dikeluarkan dari ruang penyimpanan barang temuan
seijin dari Ka SPKT berdasarkan permintaan masyarakat/pemilik
berdasarkan bukti kepemilikannya yang sah.
2) Petugas melakukan pengecekan terhadap barang temuan, apakah
sesuai dengan permintaan.
3) Petugas membuat Berita Acara Pengambilan Barang Temuan yang
ditandatangani oleh petugas dan pemilik.
4) Petugas mencatat pengambilan barang temuan dalam buku
register.
5) Dalam jangka waktu 5 tahun, bila tidak ada pengakuan terhadap
barang temuan tersebut petugas pengelolaan barang temuan dapat
melelang atau memusnahkan BT disertai dengan berita acaranya
masing-masing dan didokumentasikan oleh Ka SPKT.

6. Mekanisme Penerimaan Barang Temuan

MASYARAKAT

SERAHKAN SURAT
TANDA TERIMA
BARANG TEMUAN

CEK KONDISI PETUGAS SPKT

BARANG
TEMUAN
CATAT DALAM
BUKU REGISTER
BARANG TEMUAN

MENYERAHKAN
KEPADA
URRENMIN SPKT
UMUMKAN
MELALUI MEDIA
MASSA TTG
KA SPKT KA SPKT BARANG TEMUAN
MENDAPAT TANDA MENITIPKAN
TERIMA PENITIPAN BARANG TEMUAN
KE DITTAHTI

7. PENUTUP...
 4

7. PENUTUP

Demikian Standar Standar Operasional Prosedur ( SOP ) ini dibuat untuk

dapatnya dijadikan pedoman penyidik dalam melakukan penyidikan

Menggala, Januari 2020

KA SPKT POLRES TULANG BAWANG

I KOMANG SUERSEN
IPDA NRP 64010193
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
DAERAH LAMPUNG
RESOR TULANG BAWANG

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( SOP )

PENERIMAAN DAN PENITIPAN BARANG TEMUAN

Menggala, Januari 2020