Anda di halaman 1dari 2

Abstrak BUKU

EKONOMI KOPERASI DAN UKM


OLEH: ABD. RAHMAN RAZAK

Badan usaha koperasi dan UKM harus lebih dimasyarakatkan dan


didorong dengan intensif pengembangannya di Indonesia. Hal ini disebabkan
karena badan usaha koperasi dan UKM telah memberikan kontribusi yang
sangat besar dalam menggerakkan perekonomian Indonesia selama ini,
utamanya dalam menghadapi masa krisis ekonomi yang telah melanda
perekonomian Indonesia pada pertengahan tahun 1997. Kontribusi
terpenting badan usaha koperasi dan UKM bagi perekonomian Indonesia
dapat dilihat pada aspek perannya sebagai model badan usaha yang sangat
cocok bagi bangsa Indonesia dengan budaya gotong royong dan
kekeluargaan yang sangat tinggi, sebagaimana yang diamanahkan dalam
UUD negara Republik Indonesia 1945, sehingga badan usaha koperasi telah
dijadikan sebagai soko guru perekonomian Indonesia. Selain itu, badan
usaha koperasi dan UKM telah memberikan kontribusi yang besar pula dalam
menyediakan lapangan kerja, sehingga telah berperan penting dalam
mengatasi pengangguran di negeri yang cukup besar penduduknya ini
dengan kualitas sumberdaya manusia yang masih relatif rendah.
Di sisi lain, terlihat pula kondisi badan usaha koperasi dan UKM di
Indonesia saat ini yang masih sangat memprihatinkan dengan adanya
sejumlah kendala yang dihadapi dalam pengelolaannya, utamanya kendala-
kendala yang berkaitan dengan masalah daya saing, kemampuan akses
usaha, kemampuan manajerial sumberdaya manusia pengelolanya,
kemampuan inovasi dan kreativitas, kemampuan penguasaan tekhnologi,
dan sebagainya. Padahal kelemahan-kelemahan itulah yang sangat
dibutuhkan untuk diperkuat dalam rangka memperkuat posisi adu tawar
mereka dalam menghadapi persaingan usaha di era globalisasi yang dicirikan
dengan persaingan bebas saat ini.
Oleh karena itu, sangat tepat jika pemerintah mengarahkan strategi
dan kebijakan pembangunan yang ditempuh diarahkan pada aspek
pembangunan sumberdaya manusia dengan melibatkan para pengusaha dan
masyarakat untuk berpartisipasi aktif di dalamnya dalam kapasitas mereka
sebagai pila pembangunan dan pelaku ekonomi.
Dalam rangka mewujudkan upaya mengelola sumberdaya manusia
itulah, maka badan usaha koperasi dan UKM merupakan badan usaha yang
efektif digunakan sebagai wadah pembelajaran untuk bagi sumberdaya
manusia untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan (entrepreneur) dan inovatif
mereka, sehingga pola pikir (mindset) masyarakat Indonesia dapat
dihijrahkan dari kecenderungan dan keinginan untuk menjadi pegawai negeri
dan karyawan saja kepada keinginan kuat mereka untuk menjadi pengusaha
yang mengelola usaha secara mandiri, sehingga dengan sendirinya mampu
untuk menciptakan sendiri lapangan kerja bagi dirinya secara mandiri dan
bagi orang lain.
Akhirnya, penulis mengharapkan buku ini dapat menjadi salah satu
acuan (referensi) bagi semua kalangan yang berminat mengetahui dan
memahami secara baik mengenai badan usaha koperasi dan UKM dengan
harapan dapat diimplementasikan dalam dunia nyata dengan membentuk
badan usaha koperasi sebagai wadah usaha dimana mereka berserikat untuk
mengelola usaha dalam rangka mewujudkan optimalisasi pemenuhan
kebutuhan mereka secara bersama-sama yang terbangun melalui kesadaran
yang tinggi untuk berkelompok dan bekerja secara tim, sehingga dapat
melakoninya dengan ringan.Pada akhirnya, visi mewujudkan wirausaha
sebanyak minimal 5 % dari total penduduk Indonesia pada tahun 2025
diharapkan dapat direalisasikan dengan baik, sehingga negeri dapat pula
hijrah dari kategori sebagai negara berkembang menjadi negara maju, amin.

Anda mungkin juga menyukai