Anda di halaman 1dari 20

Pengertian Manajemen

Manajemen adalah Suatu Proses dari Planning, Organizing,


Actuating, Controlling, (POAC) dalam untuk mencapai suatu
sasaran atau tujuan yang ingin dicapai
Selasa, Januari 15, 2008
Pengertian Managemen dan Funcsinya
Diposkan oleh yudistira
BAB I
Pengertian Manajemen dan Fungsi-Fungsinya
(Definition and Functions of Management)

A. Pengertian Manajemen (Definition of Management)

Istilah manajemen, terjemahannya dalam bahasa Indonesia hingga


saat ini belum ada keseragaman. Selanjutnya, bila kita mempelajari
literatur manajemen, maka akan ditemukan bahwa istilah manajemen
mengandung tiga pengertian yaitu :

1. Manajemen sebagai suatu proses,


2. Manajemen sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan
aktivitas manajemen,
3. Manajemen sebagai suatu seni (Art) dan sebagai suatu ilmu
pengetahuan (Science)

Menurut pengertian yang pertama, yakni manajemen sebagai suatu


proses, berbeda-beda definisi yang diberikan oleh para ahli. Untuk
memperlihatkan tata warna definisi manajemen menurut pengertian
yang pertama itu, dikemukakan tiga buah definisi.
Dalam Encylopedia of the Social Sience dikatakan bahwa manajemen
adalah suatu proses dengan mana pelaksanaan suatu tujuan tertentu
diselenggarakan dan diawasi.

Selanjutnya, Hilman mengatakan bahwa manajemen adalah fungsi


untuk mencapai sesuatu melalui kegiatan orang lain dan mengawasi
usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan yang sama.

Menurut pengertian yang kedua, manajemen adalah kolektivitas


orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen. Jadi dengan kata
lain, segenap orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen
dalam suatu badan tertentu disebut manajemen.

Menurut pengertian yang ketiga, manajemen adalah seni (Art) atau


suatu ilmu pnegetahuan. Mengenai inipun sesungguhnya belum ada
keseragaman pendapat, segolongan mengatakan bahwa manajemen
adalah seni dan segolongan yang lain mengatakan bahwa manajemen
adalah ilmu. Sesungguhnya kedua pendapat itu sama mengandung
kebenarannya.<1>

Menurut G.R. Terry manajemen adalah suatu proses atau kerangka


kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu kelompok
orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud
yang nyata. Manajemen juiga adalah suatu ilmu pengetahuan maupun
seni. Seni adalah suatu pengetahuan bagaimana mencapai hasil yang
diinginkan atau dalm kata lain seni adalah kecakapan yang diperoleh
dari pengalaman, pengamatan dan pelajaran serta kemampuan untuk
menggunakan pengetahuan manajemen.

Menurut Mary Parker Follet manajemen adalah suatu seni untuk


melaksanakan suatu pekerjaan melalui orang lain. Definisi dari mary
ini mengandung perhatian pada kenyataan bahwa para manajer
mencapai suatu tujuan organisasi dengan cara mengatur orang-orang
lain untuk melaksanakan apa saja yang pelu dalam pekerjaan itu,
bukan dengan cara melaksanakan pekerjaan itu oleh dirinya sendiri.

Itulah manajemen, tetapi menurut Stoner bukan hanya itu saja. Masih
banyak lagi sehingga tak ada satu definisi saja yang dapat diterima
secara universal. Menurut James A.F.Stoner, manajemen adalah suatu
proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan
pengendalian upaya anggota organisasi dan menggunakan semua
sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.[3]

[
Dari gambar di atas menunjukkan bahwa manajemen adalah Suatu
keadaan terdiri dari proses yang ditunjukkan oleh garis (line)
mengarah kepada proses perencanaan, pengorganisasian,
kepemimpinan, dan pengendalian, yang mana keempat proses
tersebut saling mempunyai fungsi masing-masing untuk mencapai
suatu tujuan organisasi.

A. Fungsi-Fungsi Manajemen (Management Functions)


Sampai saat ini, masih belum ada consensus baik di antara praktisi
maupun di antara teoritis mengenai apa yang menjadi fungsi-fungsi
manajemen, sering pula disebut unsur-unsur manajemen.
Berbagai pendapat mengenai fungsi-fungsi manajemen akan tampak
jelas dengan dikemukakannya pendapat beberapa penulis sebagai
berikut:

Louis A. Allen : Leading, Planning, Organizing, Controlling.

Prajudi Atmosudirdjo : Planning, Organizing, Directing, atau


Actuating and Controlling.

John Robert B., Ph.D : Planning, Organizing, Command -ing, and


Controlling.

Henry Fayol : Planning, Organizing, Commanding, Coordinating,


Controlling.

Luther Gullich : Planning, Organizing, Staffing, Directing,


Coordinating, Repor-ting, Budgeting.

Koontz dan O’Donnel : Organizing, Staffing, Directing, Planning,


Controlling.
William H. Newman : Planning, Organizing, Assem-bling, Resources,
Directing, Controlling.

Dr. S.P. Siagian., M.P.A : Planning, Organizing, motivating and


Controlling.

William Spriegel : Planning, organizing, Controlling

Lyndak F. Urwick : Forecasting, Planning Orga-nizing, Commanding,


Coordina-ting, Controlling.

Dr. Winardi, S.E : Planning, Organizing, Coordi-nating, Actuating,


Leading, Co-mmunication, Controlling

The Liang Gie : Planning, Decision making, Directing, Coordinating,


Control-ling, Improving. [1]

James A.F.Stoner : Planning, Organizing, Leading, and Controlling.[2]

George R. Terry : Planning, Organizing, Staffing, Motivating, and


Controlling.[3]
Dari beberapa pendapat para penulis di atas dapat dikombinasikan,
fungsi-fungsi manajemen adalah sebagai berikut:

Planning
Berbagai batasan tentang planning dari yang sangat sederhana
sampai dengan yang sangat rumit. Misalnya yang sederhana saja
merumuskan bahwa perencanaan adalah penentuan serangkaian
tindakan untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan. Pembatasan
yang terakhir merumuskan perencaan merupakan penetapan jawaban
kepada enam pertanyaan berikut :

1. Tindakan apa yang harus dikerjakan ?


2. Apakah sebabnya tindakan itu harus dikerjakan ?
3. Di manakah tindakan itu harus dikerjakan ?
4. kapankah tindakan itu harus dikerjakan ?

[
[
[
5. Siapakah yang akan mengerjakan tindakan itu ?

6. Bagaimanakah caranya melaksanakan tindakan itu ?[4]

Menurut Stoner Planning adalah proses menetapkan sasaran dan


tindakan yang perlu untuk mencapai sasaran tadi.[5]
Organizing

Organizing (organisasi) adalah dua orang atau lebih yang bekerja


sama dalam cara yang terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik
atau sejumlah sasaran.[6]
Leading
Pekerjaan leading meliputi lima kegiatan yaitu :

• Mengambil keputusan
• Mengadakan komunikasi agar ada saling pengertian antara
manajer dan bawahan.
• Memeberi semangat, inspirasi, dan dorongan kepada bawahan
supaya mereka bertindak.
Memeilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya, serta
memperbaiki pengetahuan dan sikap-sikap bawahan agar
mereka terampil dalam usaha mencapai tujuan yang ditetapkan.

Directing/Commanding

Directing atau Commanding adalah fungsi manajemen yang


berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-
perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan tugas
masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik dan
benar-benar tertuju pada tujuan yang telah ditetapkan semula.

Motivating

Motivating atau pemotivasian kegiatan merupakan salah satu fungsi


manajemen berupa pemberian inspirasi, semangat dan dorongan

[
[
[
kepada bawahan, agar bawahan melakukan kegiatan secara suka rela
sesuai apa yang diinginkan oleh atasan.

Coordinating

Coordinating atau pengkoordinasian merupakan salah satu fungsi


manajemen untuk melakukan berbagai kegiatan agar tidak terjadi
kekacauan, percekcokan, kekosongan kegiatan, dengan jalan
menghubungkan, menyatukan dan menyelaraskan pekerjaan bawahan
sehingga terdapat kerja sama yang terarahdalam upaya mencapai
tujuan organisasi.

Controlling

Controlling atau pengawasan, sering juga disebut pengendalian adalah


salah satu fungsi manajemen yang berupa mengadakan penilaian, bila
perlu mengadakan koreksi sehingga apa yang dilakukan bawahan
dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud dengan tujuan
yang telah digariskan semula.

Reporting

Adalah salah satu fungsi manajemen berupa penyampaian


perkembangan atau hasil kegiatan atau pemberian keterangan
mengenai segala hal yang bertalian dengan tugas dan fungsi-fungsi
kepada pejabat yang lebih tinggi.

Staffing

Staffing merupakan salah satu fungsi manajemen berupa penyusunan


personalia pada suatu organisasi sejak dari merekrut tenaga kerja,
pengembangannya sampai dengan usaha agar setiap tenaga memberi
daya guna maksimal kepada organisasi.

Forecasting

Forecasting adalah meramalkan, memproyrksikan, atau mengadakan


taksiran terhadap berbagai kemungkinan yang akan terjadi sebelum
suatu rancana yang lebih pasti dapat dilakukan.[7]

B. Tingkatan Manajemen (Manajemen Level).

Tingkatan manajemen dalam organisasi akan membagi tingkatan


manajer menjadi 3 tingkatan :

[
1. Manajer lini garis-pertama (first line) adalah tingkatan
manajemen paling rendah dalam suatu organisasi yang
memimpin dan mengawasi tenaga-tenaga operasional. Dan
mereka tidak membawahi manajer yang lain.

2. Manajer menengah (Middle Manager) adalah manajemen


menengah dapat meliputi beberapa tingkatan dalam suatu
organisasi. Para manajer menengah membawahi dan
mengarahkan kegiatan-kegiatan para manajer lainnya kadang-
kadang juga karyawan operasional.[8]

3. Manajer Puncak (Top Manager) terdiri dari kelompok yang


relative kecil, manager puncak bertanggung jawab atas
manajemen keseluruhan dari organisasi. [9]

1] M. Manullang, Op cit, halaman., 7-8


[

2] James A.F.Stoner, Op cit, halaman., 9


[

3] George R. Terry, Op cit, halaman, 9-10


[

[
[
[
[
[
[
4] M. Manullang, Op cit. halaman., 9
[
5] James A.F.Stoner dan kawan-kawan, Manajemen, Jilid 1,
Jakarta:PT. Prenhallindo, 1996 hal.10
[
6] Ibid., halaman. 6
[
7] M. Manullang., Op cit. halaman., 8-13
[
8] T. Hani Handoko, Manajemen,Cet-ke-12, BPFE: Yogyakarta,
1997., hal. 18
[
9] James A.F Stoner, Op cit., halaman. 17

di 18:56 0 komentar

Label:yus artikel Pengertian (Definisi) Manajemen Link ke


posting ini

Jumat, November 16, 2007


Kehidupan
Diposkan oleh yudistira

di 22:45 0 komentar

Label:yus artikel Kebahagiaan, Kehidupan Link ke posting ini

Rabu, Agustus 29, 2007


Definisi Pajak dan Unsurnya
Diposkan oleh yudistira

[
[
[
[
[
[
Pajak adalah iuran rakyar kepada Negara, berdasarkan UU yang dapat
dipaksakan, dengan imbalan yang yang diberikan secara tidak
langsung ( umum ) oleh pemerintah, guna untuk membiayai
kebutuhan pemerintah dalam rangka penyelengaraan pemerintahan
negara dan dapat digunakan sebagai sarana untuk mengatur dibidang
social ekonomi.

Pajak menurut Prof.Dr.Rochmat Soemitro,SH


Pajak adalah iuran rakyat kepada kas Negara berdasarkan UU ( yang
dapat dipaksakan ) dengan tidak mendapat mendapat jasa timbal balik
( kontra prestasi ) yang langsung dapat ditunjukkan dan yang
digunakan untuk membayar pengeluaran umum.

Pengertian Retribusi adalah pembayaran yang dilakukan oleh mereka


yang menikmati jasa Negara secara langsung.

Pengertian Sumbangan adalah suatu pembayaran iuran kepada


pemerintah yang dilakukan oleh kelompok yang menikmati jasa
Negara.misalnya kelompok pemilik kendaraan bermotor menikmati
jasa Negara berupa tersedianya jalan-jalan yang memadai.

KEDUDUKAN HUKUM PAJAK

Menurut Prof.Dr.Rochnat Soemitro,SH , hokum pajak mempunyai


kedudukan diantara hokum-hukum sebagai berikut :

1. Hukum perdata, mengatur hubungan antara satu individu dengan


individu lainnya.
2. Hukum Publik, mengatur hubungan antara pemerintah dengan
rakyatnya

Hukum ini diperinci sebagai berikut :


• Hukum Tata Negara
• Hukum Tata Usaha ( Hukum administratif)
• Hukum Pajak
• Hukum Pidana

PRINSIP-PRINSIP TEORI PERPAJAKAN

Adam Smith ( 1723-1790 ) dalam bukunya yang berjudul ‘ Wealth or


nations” mengajarkan tentang 4 prinsip prinsip perpajakan, yaitu :

1. 1. Pemungutan pajak harus adil ( syarat keadilan )


Sesuai dengan tujuan hokum, yakni mencapai keadilan uu dan
pelaksanaan pemungutan pajak harus adil. Adil dalam
perundang-undangan diantaranya mengenakan pajak secara
umum dan merata, serta disesuaikan dengan kemampuan
masing-masing. Sedang adil dalam pelaksanaannya yakni
memberikan hak bagi Waji pajak untuk mengajukan keberatan
penundaan dalam pembayaran dan mengajukan banding kepada
majelis pertimbangan pajak
2. Pemungutan pajak harus berdasarkan undang-undang ( syarat
yuridis)
Diindonesia pajak diatur dalam UUD 1945 pasal 23 ayat 2. Hal ini
memberikan jaminan hukum untuk menyatakan keadilan, baik
Negara mauapun warganya.
3. Tidak mengganggu perekonomian ( Syarat ekonomis )
Pemungutan pajak tidak boleh menganggu kelancaran kegiatan
produksi maupun perdagangan, sehingga tidak menimbulkan
kelesuan perekonomian masyarakat
4. Pemungutan pajak harus efisien ( Syarat financial)
Sesuai fungsi budgetair, biaya pemungutan pajak harus dapat
ditekan sehingga lebih rendah dari hasil pemungutannya.
5. 1. Sistem pemungutan pajak harus sederhana.
Sistem pemungutan pajak yang sederhana akan memudahkan
dan mendorong masyarakat dalam memenuhi kewajiban
perpajakan.

di 08:24 0 komentar

Label:yus artikel Ospek2007, Teori Perpajakan Link ke posting ini

Selasa, Agustus 28, 2007


Artikel Manajemen 21 Agustu07
Diposkan oleh yudistira

Definisi Manajemen
Banyak sudah orang memberikan arti pada istilah manajemen atau
manajemen ilmiah ini, mulai pengertian yang amat sederhana sampai
dengan pengertian yang rinci. Beberapa pengertian itu dapat
dikutipkan sebagai berikut.
Manajemen adalah proses pengambilan keputusan.
Ini merupakan definisi yang paling sederhana. Definisi yang lebih
lengkap diberikan oleh Federick Winslow Taylor, yaitu :
Suatu percobaan yang sungguh-sungguh untuk menghadapi setiap
persoalan yang timbul dalam pimpinan perusahaan (dan organisasi
lain)atau setiap system kerjasama manusia dengan sikap dan jiwa
seorang sarjana dan dengan menggunakan alat-alat perumusan,
analisis, pengukuran, percobaan dan pembuktian.
Di bawah ini ada beberapa definisi manajemen menurut para ahli.

Ensyclopedia of social sciences

Manajemen adalah proses pelakasanaan pencapaian tujuan tertentu


yang diselenggarakan dengan pengawasan.
Georgy Terry
Manajemen adalah pencapaian tujuan tertentu dengan menggunakan
bantuan orang lain.

James A.F Stoner dalam buku manajemen:


Management (manajemen) adalah proses perencanaan,
mengorganisasikan, memimpin, dan mengendalikanpekerjaan anggota
organisasi dan menggunakan semuasumber daya oraganisasi untuk
mencapai tujuan tertentu yang sudah ditetapkan.[1]
Masih banyak lagi definisi yang diberikan para ahli lain, namun cara
umum memiliki pengertian yang hampir sama, dan jika ada
perbedaan, perbedaan itu akibat titik berat pandangan yang berbeda.
Dari definisi di atas, kiranya akan sudah dapat di simpulkan apa
sebenarnya manajemen itu.

Dari definisi tersebut di atas, akan dapat dijabarkan kegiatan-kegiatan


atau fungsi manajemen ini. Dari berbagai fungsi manajemen yang
diuraikan oleh banyak ahli, baik yang di sebutkan di atas maupun yang
lainnya. Memang di jumpai adanya variasi karena cara melihat
kegiatan manajemen yang berbeda. Namun jika direnung dan
dibandingkan fungsi yang satu dengan yang lainnya melalui
pengertian-pengertian atau sis kegiatan menurut versi masing-masing
ahli.
Fungsi Manajemen
Ada beberapa klasifikasi fungsi manajemen, menurut beberapa para
ahli.

Stoner:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Memimpin,
4. Pengendalian.
Terry:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Pelaksanaan,
4. Pengendalian.
Fayol:
1. Perencanaan,
2. Pengorganisasian,
3. Pengarahan,
4. Pengkoordinasian,
5. Pengendalian.
Dan masih banyak lagi pendapat-pendapat ahli yang lain tentang

[
fungsi manajemen tersebut. Jika diteliti, dari sekian fungsi manajemen
tertsebut, setiap ahli selalu memiliki pandangan yang sama dalam hal:
Perencanaan
Pengorganisasian, dan
Pengendalian, atau pengawasan.
Perbedaan masing-masing ahli tentang fungsi manajemen ini terletak
pada fungsi-fungsi di luar ketiga fungsi di atas, yaitu yang menyangkut
di bidang pelaksanaannya.[2]
Proses Manajemen
Proses adalah cara sistematik yang sudah ditetapkan dalam
melakukan kegiatan atau dalam melakukan kegiatan. Kita merujuk
kepada manajemen sebagai suatu proses untuk menekankan bahwa
semua manajer, bakat atau keterampilan tertentu mereka, terlibat
dalam aktivitas yang saling terkait untuk mencapai suatu tujuan yang
mereka inginkan.

1. Proses perencanaan (Planning)


Perencanaan adalah proses mentapkan sasaran atau tujuan dan
tindakan yang perlu untuk mencapai tujuan(goal) tersebut.

2. Organizing (Mengorganisasikan)
Mengorganisasikan adalah proses mempekerjakan dua orang atau
lebih untuk bekerjasama dalam cara terstruktur guna mencapai
sasaran specific atau beberapa sasaran dalam kata lain
mengalokasikan pekerjaan, wewenang, dan sumber daya di antara
anggota organisasi, sehingga mereka dapat mencapai tujuan mereka.

3. Leading (Memimpin)
Memimpin adalah proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas
atau memotivasi karyawan yang berkaitan dengan pekerjaan dari
anggota kelompok atau seluruh organisasi.

4. Controlling (Pengendalian)
Pengendalian adalah suatu proses untuk memastikan bahwa aktivitas
sebenarnya sesuai dengan aktivitas yang direncanakan dalam arti
seorang manajer harus yakin tindakan yang dilakukan oleh anggota
organisasi benar-benar menggerakkan organisasi kearah tujuan yang
telah dirumuskan. Ini adalah fungsi pengendalian manajemen, dan
melibatkan berbagai elemen:
Menetapkan standar prestasi kerja;
Mengukur prestasi saat ini;
Membandingkan prestasi ini dengan standar yang telah ditetapkan;
dan

[
Mengambil tindakan korektif bila ada deviasi yang dideteksi[3]

Sifat Interaktif dari Proses Manajemen


MEMIMPIN
Bagian kelima
Manajer mengarahkan, mempengaruhi, dam memotivasi karyawan
untuk melaksanakan tugas yang penting
MENGENDALIKAN
Bagian ke enam
Manajer memastikan bahwa organisasi bergerak mencapai tujuan
organisasi
M'ORGANISASIKAN
Bagian ke empat
Manajer mengatur dan mengalokasikan pekerjaan, wewenang, dan
sumberdaya untuk mencapai sasaran organisasi
MERENCANAKAN
(Bagian ke tiga)
Manajer menggunakan logika dan metode untuk memikirkan sasaran
dan tindakan
Literature:
Stoner,James A.F.,Freeman,R. Edward.,Gilbert JR.,Daniel R ,Manajemen,
Jilid I-Edisi bahasa Indonesia:Jakarta, PT.Prenhallindo,1996
Heidjrachman R.,Dasar-Dasar Manajemen,Yogyakarta: UPP AMP
YKPN,1990
[
1] Stoner, Freeman,Gilbert JR.,Manajemen, PT. Prenhallindo,
Jakarta.1996 hal.7
[
2] Heidjrachman R., Dasar-Dasar Manajemen, UPP AMP YKNP,1990
hal.4-5
[
3] Loc-Cit, hal.12

di 12:11 0 komentar

Label:yus artikel Ospek2007, versi revisi II Link ke posting ini

Sukses
Diposkan oleh yudistira

untuk menjadi sukses tidak perlu menjadi seorang Interpreniuer,


kesuksesan akan di dapat dari kerja keras yang di lakukan, walaupun
sering mengalami kegagalan, karena kegagalan adalah soal yang

[
[
[
[
biasa, semua manusia pasti akan menghadapinya, jadi jangan takut
dengan kegagalan, hidup adalah perjuangan, kesuksesan tidak
memandang apa, siapa, bagaimana penampilan orang tersebut, tapi
bagaimana dan seberapa perjuangan orang tersebut dalam berusaha,
juga jangan pernah lupa berdo'a dalam mencapai tujuan'y, maka dari
itu seseorang apabila dia ingin sukses, yang pertama dia harus pintar
dalam memanaj segala sesuatu, karena dengan ini akan
memperlancar segala urusan, ok temen** semua kita cukup di sini
dulu
salam......

di 01:13 0 komentar

Label:yus artikel Pendapat Que Link ke posting ini

Langgan: Entri (Atom)


Definition Of Management
CHAPTER I
DEFINITION OF MANAGEMENT

A. Management Definition
The verb Manage comes from the Italian maneggiare (to handle —
especially a horse), which in turn derives from the Latin manus (hand).
The French word mesnagement (later ménagement) influenced the
development in meaning of the English word management in the 17th
and 18th centuries.
According to some expert :
Mary Parker Follett
Mary Parker Follett (1868–1933), who wrote on the topic in the early
twentieth century, defined management as "the art of getting things
done through people". One can also think of management functionally,
as the action of measuring a quantity on a regular basis and of
adjusting some initial plan; or as the actions taken to reach one's
intended goal. This applies even in situations where planning does not
take place. From this perspective, Frenchman Henri Fayol considers
management to consist of five functions.[1]
Ø planning
Ø organizing
Ø leading
Ø co-ordinating
Ø controlling

James A.F Stoner


[
Management is process of planning, organizational, observation and
guidance of effort all organizational member and usage of resource,
other organizational to be reaching the target of organization which
have been specified.[2]

1. Planning is selection / stipulating of the target of organization.


2. Organization is determination of resource ; and activity ; required to
reach the target of organization.
3. Organization is determination of resource ; activity and ;
organization of goals the reach to required.
4. Observation is applying and invention of[is way of and equipments
to guarantee that plan have been executed matching with the one
which have been specified.
Management is comprises planning, organizing, resourcing, leading
or directing, and controlling process an organization (a group of one
or more people or entities) or effort for the purpose of accomplishing a
goal. Resourcing encompasses the deployment and manipulation of
human resources, financial resources, technological resources,
and natural resources. Management can also refer to the person or
people who perform the act(s) of management.[3]

B. Basic Functions of Management

Management operates through various functions, often classified as


planning, organizing, leading/motivating and controlling.
Planning: deciding what needs to happen in the future (today, next
week, next month, next year, over the next five years, etc.) and
generating plans for action.

Planning is both the organizational process of creating and


maintaining a plan; and the psychological process of thinking about
the activities required to create a desired future on some scale. As
such, it is a fundamental property of intelligent behaviour. This
thought process is essential to the creation and refinement of a plan,
or integration of it with other plans, that is, it combines forecasting of
developments with the preparation of scenarios of how to react to
them.
The term is also used to describe the formal procedures used in such
an endeavor, such as the creation of documents, diagrams, or
meetings to discuss the important issues to be addressed, the
objectives to be met, and the strategy to be followed. Beyond this,
planning has a different meaning depending on the political or
economic context in which it is used.

[
[
Organizing: making optimum use of the resources required to enable
the successful carrying out of plans Or Organizing is the act of
rearranging elements following one or more rules. It can also be
seen as the opposite of messing up.
One organized opposite could be disordered, since ordered is almost
synonymous. The difference between ordered and organized is that
something is only ordered as long as it is both organized and
standardized.

Leading/Motivating: exhibiting skills in these areas for getting others


to play an effective part in achieving plans.
Controlling: monitoring -- checking progress against plans, which may
need modification based on feedback.

[
1] Wikipedia.com, http://en.wikipedia/wiki/management
[
2] James A.F.Stoner, Management, Jilid 1 Ed-kedua, Erlangga; Jakarta,
1986, page., 8-9
[
3] Wikipedia.com, Op cit, wiki

Negara Berkembang
NEGARA
1. Penggolongan terhadap negara
Ditinjau dari perbedaan taraf kesejahteraan masyarakat mereka,
Negara-negara yang ada di dunia pada masa kini biasanya dibedakan
dalam dua golongan ;
Negara-negara maju
Negara-negara berkembang
Yang termasuk kedalam golongan negara maju terutama adalah
negara-negara yang terdapat di Europa Barat dan Amerika Utara,
negara-negara Australia, New Zeland dan Akhir-Akhir ini termasuk juga
jepang. Di samping itu dapat pula dimasukkan dalam golongan negara-
negara maju sebagian besar dari negara-negara komunis yaitu yang
terdapat di bagian Europa Timur seperti Rusia, Polandia, Ckoslovakia,
dan Jerman Timur.
Kebanyakan negara-negara berkembang terdapat di benua Asia,
Afrika, dan Amerika Latin (Amerika Tengah dan Selatan) di mana
ditaksir dua pertiga penduduk dunia menetap. Sebagian besar
daripada mereka terdiri dari negara-negara yang mempunyai taraf
pembangunan yang sangat rendah sekali, banyak di antara mereka

[
[
[
mempunyai pendapatan per kapita tidak melebihi UU$ 200. nilai ini
adalah sangat rendah jika dibandingkan dengan negara-negara maju
yang dewasaa ini kebanyakan per kapita jauh melebihi UU$ 2000.
beberapa negara berkembang mempunyai pendapatan perkapita yang
cukup lumayan tingginya, yaitu pendapatan per kapita tinggi daripada
UU$ 200. sebagian ahli-ahli ekonomi mengolongkan negara-negara
tersebut sebagai negara-negara setengah maju (semi-Development
Coutries). Sedangkan negara-negara berkembang yang brpendapatan
per kapita sangat rendah, yaitu nilainya adalah di sekitar UU$ 200 atau
kurang, selanjutnya mereka sebut sebagai negara-negara miskin (poor
countries).
Beberapa pula di antara mereka ada yang berpendapatan per kapita
sama dengan negara-negara yang tergolong sebagai negara-negara
maju. Sayangnya, mereka masih mempunyai struktur ekonomi dan
masyarakat yang tidak berbeda dengan negara-negara berkembang
lain dan oleh karenanya masih belum dianggap sebagi negara maju.
2. Ciri-ciri negara berkembang
1. Di bawah pimpinan rejim militer atau kediktatoran. 2. Perbedaan
ekonomi yang cukup besar, meskipun pada dasarnya masih
berekonomi rendah. 3. Tingkat pendidikan rata-rata masyarakatnya
masih rendah. 4. Tidak demokratis (tapi ada Demokrasi P...., dll.) 5. Isi
newsgroup: alt.culture.”atau soc.culture”. masih primitif, tidak
informatif, dan banyak hal-hal kotor dimasukkan. Bandingkan dengan
soc.culture.japan, dsb.

Perkembangan Indonesia

Perkembangan Negara-negara asia saat ini sangat pesat dibandingkan


dibandingkan dengan negara-negara yang ada di Europa
sbebelumnya. Khususnya di Indonesia saat ini baik dalam IPTEK
maupun dalam perekonomian, Indonesia mengalami perkembangan
yang pesat dibanding dengan Nigeria, padahal negara Indonesia dan
nigeria sama-sama bekas jajahan kolonial. Dengan perkembangan
Indonesia saat ini, Bank Dunia pun sempat memberikan pujian.
Perbedaan perkembangan tersebut dilatarbelakangi oleh perbedaan
penentuan kebijakan dari kedua negara, disamping perbedaan latar
belakang agama, ras, pendidikan dan budaya. perbandingan
pembangunan di Indonesia dan Nigeria hendaknya dilihat sebagai
tanda interdependensi dan hubungan antara kedua negara khususnya
dalam bidang pembangunan sosial, ekonomi dan politik sebagai
negara bekas jajahan. membandingkan Indonesia dengan Nigeria juga
didasari oleh sejarah politik, solidaritas Afrika dan Asia pada
konperensi pertama Asia-Afrika di Bandung pada tahun 1955.

Kesimpulan
Dari penjelasan di atas telah jelaslah bahwa perkembangan Indonesia
saat ini adalah berkembang dengan pesat. Terbukti bahwa Bank Dunia
pun memuji dengan perkembangan Indonesia selama 5 tahun terakhir.
Indonesia dikatakan telah menjadi negara yang mengalokasikan dana
pendidikan terbesar yaitu Rp 2,7 miliar, kualitas pelayanan publik pun
telah mengalami perbaikan tajam selama 2 tahun terakhir.
Di Indonesia saat ini pun terjadi peningkatan kualitas kesehatan
70,4%, peningkatan pendidikan 77% responden, kualitas administrasi
55% responden, pelayanan polisi 44,9% responden. Hanya pemerintah
Indonesia perlu perubahan regulasi terutama regulasi ketenagakerjaan
dan akses air bersih. Sebab 17 persen populasi di Indonesia masih
memiliki keterbatasan pada akses air bersih, selain itu juga, 70 juta
orang Indonesia tidak punya akses listrik. Penyebabnya karena listrik
yang dialirkan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) dikirim langsung
ke setiap rumah tangga seharusnya aliran listrik dikirim dari pusat ke
kecamatan atau kabupaten. Jadi perkembangan Indonesia,dapat
dikatakan sudah mulai menuju menjadi negara maju tapi belum bisa
dikatakan negara maju, karena masih banyaknya kendala-kendala
yang terjadi baik itu dalam perekonomian maupun yang lainnya, ini
disebabkan karena banyaknya bencana yang melanda Indonesia.

Slide
Loading...

My Documentation
• ▼ 2007 (4)
o ▼ Agustus (3)
 Sukses
 Artikel Manajemen 21 Agustu07
 Definisi Pajak dan Unsurnya
o ► November (1)
 Kehidupan

• ► 2008 (1)
o ► Januari (1)
 Pengertian Managemen dan Funcsinya
My Profile
j yus
cilegon, banten, Indonesia
saya seorang mahasiswa sekaligus pembantu aktivitas STIE al-
khairiyah (Banten Leadership Universitiy)aq orang'y biasa-biasa
ajah....terserah apa kata orang yang mengatakan aq jelek atau
aq ini ganteng...ha ha ha ha yang pasti aq itu ganteng laaa.....ya
yah yah yah yah.....huagakgak....
Lihat profil lengkapku

hae temen2 makan apaan sih...kita itu...


di teras ruangan C

Kenangan tak Terlupakan


lKO IMC

Daftar Link
• Download Ayat-ayat cinta. (Novelet)
• http://www.stieonline.blogspot.com
• http://www.imcorg.blogspot.com

News
Loading...

Anda mungkin juga menyukai