Anda di halaman 1dari 10

RUBRIK PENILAIAN TUGAS

511C26002 – EVIDENCE-BASED PRACTICE

Tugas 1. PICOT &Strategi Pencarian Artikel EBP (15%)

NomorIndukMahasiswa (NIM): R012181030


Marking Criteria Possible Mark Actual Mark
Memperkenalkan topic 2
Mendefinisikan pertanyaan dengan jelas, menggunakan 4
PI(E)COT framework yang relevan
Melaporkan jenis database yang digunakan. 2
Melaporkan kata kunci (keywords), MESH terms, istilah dan 3
filter ataubatasan yang digunakan dalam teknik pencarian
literature.
Mengidentifikasi hal positif & hambatan dalam strategi 2
pencarian jurnal yang relevan dengan topik yang ingin dicari.
Melampirkan hasil pencarian (Print screen) 2
Catatan: Pengurangan maksimal 5% jika criteria berikut tidak terpenuhi.
Tugas diketik spasi 2, font No. 12 Times New Roman/Arial. -1
Terdapat Multiple errorpengejaan, redaksi kata, struktur dan -1.5
konstruksi kalimat.
Sistem penulisan menggunakan system referensi APA versi -1.5
6
Tidak Melebihi 10% dari jumlah batas kata yang ditetapkan. -1
NILAI TOTAL 15

Feedback:

Nama & TTD Pemeriksa


JOHN HOPKINS NURSING EVIDENCE-BASED PRACTICE
APPENDIX B: QUESTION DEVELOPMENT TOOL

1. Apa masalahnya dan mengapa itu penting?

Menurut WHO angka kejadian prematur dan angka kematian bayi prematur di

Indonesia masih tergolong tinggi. Indonesia termasuk peringkat 10 besar dari 184 negara

dengan angka kejadian prematur yang tinggi, yaitu 15,5 kelahiran prematur per 100

kelahiran hidup. Dilihat dari jumlah bayi yang lahir prematur, Indonesia merupakan

negara kelima dengan jumlah bayi prematur terbanyak di dunia, yaitu sebesar 675.700

bayi. Banyaknya bayi prematur bertahan di negara-negara berpenghasilan tinggi, di

negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, kurangnya perawatan bayi baru

lahir yang memadai membuat kehidupan banyak bayi prematur berisiko. (WHO, 2014).

Pada penelitian yang dilakukan oleh Rajashree (2015) ada beberapa faktor yang

mempengaruhi kelahiran bayi premature yaitu faktor usia ibu, pendidikan, pekerjaan,

istirahat siang hari selama kehamilan, pertambahan berat badan selama kehamilan,

interval kelahiran dan kadar hemoglobin ibu. Karena berat bayi prematur yang lebih

rendah sehingga mempunyai resiko menderita penyakit, seperti penyakit kardiovaskuler

karena memiliki aktivitas simpatis yang lebih tinggi (Deutekom, 2016).

Diterbitkan dalam jurnal The Lancet Global Health, penelitian ini menggarisbawahi

kebutuhan penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan semua perempuan dan

anak perempuan, serta bayi mereka sepanjang hidupnya termasuk memastikan akses ke

layanan kesehatan (Chawanpaiboon, 2018). Puluhan studi dari masa lalu beberapa dekade

telah mengkonfirmasi bahwa efek terapi pijat pada pertumbuhan bayi baru lahir

premature dan efeknya dalam menurunkan stress psikologi yang dialami ibu. Sebagian

besar studi tentang terapi pijat pada bayi prematur telah berfokus pada penambahan berat

badan bayi secara signifikan (Field, 2017).


2. Apa praktik saat ini ?

Saat ini, tindakan yang dilakukan pihak rumah sakit dalam penanganan bayi prematur

khususnya dari segi peningkatan berat badan bayi yang masih sering digalakkan adalah

dengan pemberian ASI Eksklusif. Penatalaksanaan pijat bayi/ baby massage juga sudah

diterapkan dibeberapa tempat pelayanan kesehatan, meskipun belum semua efektif dalam

melaksanakannya. Kurangnya kesadaran ibu tentang arti pentingnya pemberian ASI, rasa

takut ibu dalam melakukan pijat bayi sendiri berhubungan dengan berat bayi yang kecil

serta penentuan tehnik pijat bayi yang efektif digunakan masih menjadi beberapa alasan

kendala dari program peningkatan berat badan pada bayi prematur.

3. Apa fokus dari masalah ?

 Praktik Klinis

4. Bagaimanakah masalah teridentifikasi ?

 Masalah kualitas (efisiensi, efektifitas, ketepatan waktu, kesetaraan, berpusat pada

pasien)

 Variasi pengaturan dalam praktik

5. Apa cakupan masalahnya ?

 Individu

 Institusi/ sistem

6. Apa komponen PICO ?

P : Premature Infant

I : Baby Massage or Baby Pressure

C:

O : Weight Gain

T:-
7. Pertanyaan EBP ?

Apakah baby Massage atau baby Pressure (I) dapat meningkatkan berat badan

bayi/Weight Gain (O) Bayi Prematur (P)

8. Daftar kemungkinan istilah pencarian, data base untuk mencari, dan mencari

strategi ?

Database yang digunakan dalam pencarian pada pubmed dengan menggunakan Mesh

Terms, lalu memasukkan kata kunci Premature Infant (51936), Baby Massage (508),

Baby Pressure (3471), dan Weight Gain (295079). Setelah itu menggabungkan kata kunci

Premature Infant and Baby massage or Baby Pressure and weight Gain dengan hasil

pencarian yang didapatkan yaitu 38 jurnal. Setelah itu di filter full text dengan hasil yang

didapatkan 36 jurnal, setelah itu difilter 5 years dengan hasil yang didapatkan 8 jurnal,

setelah itu memfilter dengan menggunakan species human dengan hasil yang didapatkan

tetap 8 jurnal. Dari hasil tersebut kemudian difilter dengan memilih salah satu jurnal yang

mendekati kata kunci yang telah dimasukkan.

9. Bukti apa yang harus dikumpulkan ?

 Pencarian literatur

 Standar (regulasi, profesional, komunitas)

 Data organisasi
DAFTAR PUSTAKA

Chawanpaiboon, S., Vogel, J. P., Moller, A., Lumbiganon, P., Petzold, M., Hogan, D., &

Landoulsi, S. (2018). Articles Global , regional , and national estimates of levels of

preterm birth in 2014 : a systematic review and modelling analysis, (18), 1–10.

https://doi.org/10.1016/S2214-109X(18)30451-0

Deutekom, A. W. Van, Chinapaw, M. J. M., & Gademan, M. G. J. (2016). The association of

birth weight and infant growth with childhood autonomic nervous system activity and its

mediating effects on energy-balance-related behaviours — the ABCD study, 1079–1090.

https://doi.org/10.1093/ije/dyw236

Diego, M. A., Field, T., & Hernandez-reif, M. (2014). Early Human Development Preterm

infant weight gain is increased by massage therapy and exercise via different underlying

mechanisms. Early Human Development, 90(3), 137–140.

https://doi.org/10.1016/j.earlhumdev.2014.01.009

Field, T. (2017). International Journal of Pediatrics and Neonatal Health Newborn Massage

Therapy, 1(2), 54–64.

Rajashree, K., Prashanth, H. L., & Revathy, R. (2015). Study on the factors associated with

low birth weight among newborns delivered in a tertiary-care, 4(9), 1287–1290.

https://doi.org/10.5455/ijmsph.2015.23032015263

World Health Organization. (2014). Preterm Birth. Diakses pada tanggal 12 Februari 2019

dari https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/preterm-birth.
LAMPIRAN PICOT

No.1

No.2
No.3

No.4
No.5

No.6
No.7

Anda mungkin juga menyukai