Anda di halaman 1dari 2

Nama: Annisa Ramdani

Kelas: 12 IPA 2

Teks Editorial Kritik

Jenis teks editorial ini menyampaikan kritik terhadap sebuah fenomena yang marak
terjadi di tengah masyarakat. Namun tidak hanya kritik semata, melainkan juga mencoba untuk
memberikan solusi. Meskipun solusi yang diberikan bukanlah apa yang ingin tersampaikan
kepada pembaca, melainkan masalah yang dikritik.
Contoh teks editorial kritik berikut adalah artikel anonim berjudul ‘Pendidikan Hanya
Menghasilkan Orang Pintar, Bukan Terdidik’. Artikel mengalami sedikit perubahan dari
tulisan aslinya tanpa merubah makna yang coba disampaikan.

Pendidikan Hanya Menghasilkan Orang Pintar,Bukan Terdidik

Zaman sekarang banyak hal memalukan yang terjadi di negara ini seperti korupsi, suap,
dan sebagainya. Anehnya, pelaku kejahatan tersebut adalah orang pintar yang namanya berekor
gelar dari universitas terkenal.

Memandang fenomena yang terjadi, agaknya ada yang salah dengan pola pendidikan
formal di sini dan harusnya sudah ada kajian ulang. Pola pendidikan terlalu menekankan pada
ilmu duniawi semata. Yang menghasilkan orang pintar, namun tidak terdidik ataupun memiliki
budi pekerti baik.

Akibatnya orang pintar justru menjadi jahat, bersikap seperti maling, menindas kaum
lemah. Padahal harusnya merekalah yang menjadi penolong dan pemimpin yang dapat
memberikan manfaat bagi umat.
Banyak orang terhormat di negara ini yang tertangkap basah melakukan tindak korupsi
ataupun penyuapan. Bahkan mereka yang bergelar pendidikan tinggi dan mengaku sebagai alim
ulama, tetapi bertindak memalukan dan merugikan sesama.

Bahkan banyak yang melakukan kejahatan ini secara berjamaah, bersama dengan teman
sejawat yang katanya juga terhormat. Mirisnya, kala ditangkap oleh pihak berwajib, tetap saja
memasang wajah tanpa dosa dan sanggup menebar senyum. Seolah tak miliki rasa bersalah dan
justru senang dengan apa yang telah diperbuat.

Apa mereka tidak tahu dan tak ada yang pernah mengajari bahwa memakan uang yang
bukan haknya adalah perbuatan dosa dan haram hukumnya?

Memang mereka sudah kehilangan akal dan tak lagi memiliki urat malu. Karenanya
sangat perlu untuk memperbaiki sistem pendidikan formal yang tak hanya mementingkan hasil.
Melainkan juga proses agar dapat mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak baik.

Anda mungkin juga menyukai