Anda di halaman 1dari 2

Nama : Mutia Kusuma Dina

Kelas : XII Mipa Bijak

Pendidikan Hanya Menghasilkan Orang Pintar Saja, Bukan Orang


Terdidik

Pada era sekarang, marak terjadi tindak pidana suap, korupsi dan sebagainya.
Mirisnya para pelaku tersebut mayoritas merupakan orang-orang yang mengenyam
pendidikan yang cukup tinggi. Mereka merupakan orang-orang bergelar sarjana
serta lulusan universitas ternama.

Melihat fenomena yang terjadi maka ada yang salah dengan pola pendidikan formal
kita. Sehingga pola pendidikan ini memerlukan pengkajian ulang.

Tidak bisa dipungkiri jika format pendidikan formal sekarang hanya mengajarkan
tentang ilmu dunia. Akibatnya pendidikan hanya menghasilkan orang pintar bukan
orang terdidik dan tidak mempunyai budi pekerti yang baik.

Imbasnya adalah mereka menjadi menjadi orang yang jahat, maling, serta menindas
kaum yang lemah. Padahal orang-orang tersebut seharusnya menjadi penolong dan
pemimpin yang yang bermanfaat bagi banyak orang, bukan hanya segolongan.

Banyak kita temukan di media jika orang-orang yang tertangkap kasus korupsi dan
penyuapan merupakan orang terhormat di negeri ini.

Bahkan banyak juga yang mengaku beragama dan berpendidikan tinggi tetapi tidak
mencerminkan pendidikan dan agamanya. Mirisnya mereka yang tertangkap tetap
terlihat tenang dan tersenyum lebar seolah mereka tidak bersalah dan menyukai
perbuatannya.

Apakah mereka tidak pernah tahu dan belajar bahwa memakan uang yang bukan
haknya itu merupakan perbuatan tercela, berdosa dan haram hukumnya. Atau
memang mereka sudah tidak memiliki akal sehat dan terputus urat malunya?

Oleh karena itu, sistem pendidikan formal saat ini harus segera dievaluasi kembali.
Agar hasil dari pendidikan tidak hanya menciptakan orang-orang yang gemar
mencari uang, tapi juga mempunyai akhlak yang baik.

Anda mungkin juga menyukai