TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa mampu memenuhi indikator-indikator teknis PERENCANAAN kawasan pesisir; dan mampu
MENYUSUN RENCANA STRUKTUR DAN POLA RUANG, MENGALOKASIKAN RUANG, MEMFORMULASIKAN
PROGRAM PEMBANGUNAN secara tepat di kawasan pesisir untuk mencapai tujuan pembangunan
berkelanjutan.
POKOK BAHASAN
Indikator-indikator teknis keberhasilan perencanaan kawasan pesisir.
Konsep-konsep perencanaan atau isu yang relevan dalam perencanaan kawasan pesisir.
Dokumen produk perencanaan dalam sistem perencanaan pesisir dan laut Indonesia
Penentuan struktur dan pola ruang pesisir
Perencanaan zona pemanfaatan umum.
Perencanaan zona konservasi.
Perencanaan zona alur.
Perencanaan KSNT (Kawasan Strategis Nasional Tertentu)
Penilaian berbasis penilaian individu sebesar 60% (Presentasi Dokumen Awal 20% dan
Dokumen Akhir 40%)
Per kelompok maks 7 mhs. (per kelas ada 5 kelompok)
Pembagian Studi Kasus
Kelas A (AP-FF) Gresik, Lamongan, Tuban
Kelas B (AYK – NAP) Gresik, Lamongan, Tuban
Kelas C (PGA-DR) Gresik, Lamongan, Tuban
PUSTAKA
1. Pamungkas, Rahmawati (2016). Diktat Perencanaan Pesisir. PWK-ITS.
2. Santoso, Pratiwi, Rahmawati, Navitas (2012). Diktat Perencanaan Kawasan Pesisir 3. PWK – ITS.
3. Diposaptono, Soebandono (2016). Membangun Poros Maritim Dunia: Dalam Perspektif Tata Ruang
Laut. Kementerian Kelautan dan Perikan Republik Indonesia.
4. Ahlhorn, Frank (2009), Long-Term Perspective in Coastal Zone Development Multifunctional Coastal
Protection Zones, Springer, Heidelberg
5. Baker, L and P. Kaeoniam (Eds) (1986), Manual of Coastal Development Planning and Management
for Thailand, Unesco, Jakarta.
6. Bartlett, Darius and Jennifer Smith, eds (2005), GIS for Coastal Zone Management, CRC Press,
London.
7. Cicin-Sain, Biliana and Robert W. Knecht. Integrated coastal and ocean management : concepts and
practices, Island Press, Washington, DC
8. Dahuri, Rokhmin, et al (1996), Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu,
Pradnya Paramita, Jakarta.
9. Jacub, Rais dkk ( 2004), Menata Ruang Laut Terpadu, PT Pradnya Paramita, Jakarta.
10. Kay, Robert dan Jacqueline Alder (1999), Coastal Planning and Management, Spon Press, London
and New York.
11. UNEP/IUCN (1998), A Comon Methodological Framework for Integrated Planning and Management
in Mediteranian Coastal Areas, UNEP-PAP/EM.5/2.19P+APP.
12. UNESCO (1997), Methodological Guide to Integrated Coastal Zone Management, Intergovermental
Oceanographic Commision.
13. UU No. 27 / 2007 jo UU No. 1 / 2014 mengenai Pengelolaan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil.
14. UU No.23 / 2014 mengenai Pemerintahan Daerah
Tabel 1 Rincian Rencana Perkuliahan (Kelas B)
konservasi.
o Perencanaan zona
alur.
o Perencanaan KSNT
(Kawasan Strategis
Nasional Tertentu)
Penjelasan singkat
konsep-konsep atau isu
terkait perencanaan
kawasan pesisir di
wilayah studio
2-3 Penyusunan Asistens Mahasis Mahasiswa AP/FF Minggu ke 2:
Dokumen Awal i wa mampu menunjukkan
Present memahami kemampuan dalam 1. Progres 5%
asi TOR yang mengorganisasikan
telah 2. Finalisasi
kegiatan
disusun wilayah
perencanaan P3K
Mahasis perencanaan.
wa mampu
membuat 3. Draft design
rencana survei.
kegiatan
4. Metodelogi
studio
berdasarka
Minggu ke 3:
n TOR
yang 1. Progress 10%
diberikan
Mahasis 2. Finalisasi
wa mampu design survei
membuat
disain dan
MATERI DAN SUB KEMAMPUAN Output
MINGGU ISI/BENTUK
MATERI AKHIR YANG KRITERIA BOBOT Pengajar
KE KEGIATAN
PEMBELAJARAN DIHARAPKAN
panduan 3. Finalisasi
survai metodelogi.
Mahasis
wa mampu
membuat
dan
melaksanak
an
administras
i yang
terkait
dengan
pekerjaan
4-5 Kegiatan Studio: Survei Mahasis AP/FF Minggu ke 4:
Pengumpulan Data lapangan wa mampu
Asistens berkomunik 1. Pengumpulan
i asi dengan data 40%
pihak-pihak
yang Minggu ke 5:
terkait
dengan 1. Pengumpulan
obyek data 100%
studio
Mahasis
wa dapat
mencari
dan
mengumpu
lkan data
sesuai
dengan
MATERI DAN SUB KEMAMPUAN Output
MINGGU ISI/BENTUK
MATERI AKHIR YANG KRITERIA BOBOT Pengajar
KE KEGIATAN
PEMBELAJARAN DIHARAPKAN
disain dan
panduan
survai yang
telah
dibuat
Mahasis
wa mampu
mengobser
vasi
berbagai
phenomena
yang
terkait
dengan
tujuan
survai di
lapangan
6-8 Kegiatan Studio: Survei Mahasis AP/FF Minggu ke 6:
Pengumpulan data, lapangan wa mampu
kompilasi hasil survei Asistens melakukan 1. Progres
dan analisa data hasil i rekapitulasi laporan 40%
survei dan
sistematisa 2. Pengumpulan
si data data 100%
untuk
kebutuhan 3. Kompilasi data
analisa 50%
Mahasis
4. Analisa data
wa mampu
menyajikan 10%
data dan
MATERI DAN SUB KEMAMPUAN Output
MINGGU ISI/BENTUK
MATERI AKHIR YANG KRITERIA BOBOT Pengajar
KE KEGIATAN
PEMBELAJARAN DIHARAPKAN
informasi Minggu ke 7:
sesuai
dengan 1. Progres laporan
format 60%
yang
ditentukan 2. Pengumpulan
(peta, data 100%
gambar,
tabel, 3. Kompilasi data
diagram) 100%
Mahasis
4. Analisa data
wa mampu
merangku 50%
m berbagai
5. Isu strategis
informasi
yang 30%
relevan
Minggu ke 8:
dengan
kebutuhan 1. Progres laporan
perencanaa 80%
n
Mahasis 2. Pengumpulan
wa mampu data 100%
melakukan
identifikasi 3. Kompilasi data
potensi dan 100%
permasalah
an 4. Analisa data
kawasan 100%
Mahasis
wa mampu 5. Isu strategis
MATERI DAN SUB KEMAMPUAN Output
MINGGU ISI/BENTUK
MATERI AKHIR YANG KRITERIA BOBOT Pengajar
KE KEGIATAN
PEMBELAJARAN DIHARAPKAN
melakukan 80%
analisa
perencanaa
n baik yang
terkait
dengan
aspek
spasial
maupun
non spasial
9 Presentasi Dokumen Awal Asistens Mahasiswa 20% AP/FF Minggu ke 9:
i menunjukkan (individu)
Present kemampuan dalam 1. Presentasi
asi mengumpulkan
data, menganalisa
data dan
merumuskan
potensi dan
masalah dalam
perencanaan P3K
4. Program
Pembangunan
30%
Minggu ke 14:
1. Konsep rencana
MATERI DAN SUB KEMAMPUAN Output
MINGGU ISI/BENTUK
MATERI AKHIR YANG KRITERIA BOBOT Pengajar
KE KEGIATAN
PEMBELAJARAN DIHARAPKAN
100%
2. Rencana 100%
4. Program
Pembangunan
70%
Minggu ke 15:
1. Presentasi
5. Program
Pembangunan
100%
Menyetujui Surabaya,
Ketua Laboratorium Perencanaan Wilayah Dosen Pengampu
Mengetahui
Ketua Jurusan Perencanaan Wilayah dan
Kota FTSP ITS
Dr. Ir. Eko Budi Santoso LRR Adjie Pamungkas ST.M.Dev.Plg. PhD
NIP 196107261989031004 NIP 197810220021210023
tawar sebagai referensi dan wacana dalam