RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

PENGELOLAAN WILAYAH PESISIR DAN LAUTAN

(Pilihan) MBKM

Dr. Prama Hartami, S.Pi., M.Si

FAKULTAS PERTANIAN
PROGRAM STUDI AKUAKULTUR
2021
 UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
FAKULTAS PERTANIAN Kode
PROGRAM STUDI AKUAKULTUR Dokumen
( )

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
PENGELOLAAN WILAYAH
PESISIR DAN LAUTAN AKU0973 Budidaya Perairan 2 1 Gasal 26 Juni 2021
(Pilihan C) MBKM
OTORISASI / PENGESAHAN Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ka Prodi

Dr. Prama Hartami, S.Pi., M.Si

Dr. Prama Hartami, S.Pi., M.Si Eva Ayuzar, S.Pi., M.Si
NIP. 198307222010121003 NIP. 198007232006042001
Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran CPL-S 6 & 9 f. bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
CPL-P 6 Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan keterampilan mengelola sumberdaya pesisir dan lautan secara
umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan keterampilan tersebut secara mendalam.
CPL-KU 1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
pengelolaan wilayah pesisir dan lautan serta teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya.
CPL-KK 6 Mampu mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain, memanfaatkan IPTEKS dan menyelesaikan masalah pengelolaan
wilayah pesisir dan lautan.

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

CP MK 1 Mengetahui dan memahami tentang definisi serta zonasi wilayah pesisir dan lautan
CP MK 2 Mengetahui dan mengidentifikasi permasalahan di wilayah pesisir serta mampu mengelola potensi wilayah pesisir
secara umum
CP MK 3 Mengenali, mengelola, dan memanfaatkan ekosistem pesisir dan lautan
 CP MK 4 Mampu menjelaskan sifat strategis dan kerentanan pulau-pulau kecil
CP MK 5 Mengetahui dan memahami peranan lembaga-lembaga pemerintahan/ non-pemerintah dalam pengelolaan wilayah
pesisir dan lautan
Peta CPL – CP MK
CPL1 CPL2 CPL3 CPL4
CP MK 1  
CP MK 2  
CP MK 3  
CP MK 4  
CP MK 5  

Deskripsi Singkat Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pilihan program studi S-1 Akuakultur pada semester ganjil. Mata Kuliah ini membahas tentang
MK perlunya mengelola wilayah pesisir dan laut secara terpadu dan berkelanjutan, karakteristik wilayah pesisir, ekosistem utama di
wilayah pesisir, lingkungan abiotik wilayah pesisir, sosial ekonomi masyarakat pesisir, pengelolaan sumberdaya perikanan dan
perikanan budidaya, serta konservasi sumberdaya.
Bahan Kajian: 1. Pembahasan secara umum mengenai wilayah pesisir dan lautan
Materi 2. Definisi, batasan dan zonasi wilayah pesisir dan lautan
pembelajaran 3. Potensi sumberdaya di wilayah pesisir dan lautan
4. Ekosistem wilayah pesisir dan lautan (1)
5. Ekosistem wilayah pesisir dan lautan (2)
6. Pengelolaan pulau-pulau kecil (1)
7. Pengelolaan pulau-pulau kecil (2)
8. UTS
9. Permasalahan akibat pengembangan di wilayah pesisir dan lautan
10. Permasalahan akibat pencemaran di wilayah pesisir dan lautan
11. Permasalahan kerusakan ekosistem di wilayah pesisir dan lautan
12. Peranan lembaga-lembaga pemerintahan dalam pengelolaan wilayah pesisir
13. Peranan lembaga-lembaga non pemerintah dalam pengelolaan wilayah pesisir
14. Konservasi dalam kegiatan pengelolaan wilayah pesisir dan lautan
15. Konsep pengelolaan wilayah pesisir dan lautan terpadu dan berkelanjutan
16. UAS
Pustaka Utama:
 1. Post, J.C., & Lundin, C.G. (1996). Guidelines for integrated coastal zone management. Environmentally Sustainable
Development Studies and Monographs Series No. 9. The World Bank, Washington, D.C.
2. UN Environment (2018). Conceptual guidelines for the application of Marine Spatial Planning and Integrated Coastal
Zone Management approaches to support the achievement of Sustainable Development Goal Targets 14.1 and 14.2.
UN Regional Seas Reports and Studies No. 207. 58pp
3. Dahuri, R. dkk (2004). Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Lautan
4. Dirhamsyah. (2006). Pengelolaan wilayah pesisir terintegrasi di Indonesia. Oseana, 31(1): 21 – 26.
5. European Communities. (1999). Towards a European Integrated Coastal Zone Management (ICZM) Strategy: General
Principles and Policy Options.
6. Kristiyanti, M. (2016). Pemberdayaan masyarakat pesisir pantai melalui pendekatan ICZM (Integrated Coastal Zone
Management). Prosiding Seminar Nasional Multi Disiplin Ilmu & Call for Papers Unisbank (SENDI_U) Ke-2.

Pendukung:
1. Bengen, D.G. (2008). Ekosistem dan Sumberdaya Alam Pesisir dan Laut Serta Prinsip Pengelolaannya
2. Bappenas. (2008). Pengelolaan Wilayah Pesisir Terpadu di Indonesia

Dosen Pengampu Dr. Prama Hartami, S.Pi., M.Si

Matakuliah -
syarat
Kemampuan akhir Penilaian Bentuk Pembelajaran; Bobot
Materi Pembelajaran
Mg Ke- tiap tahapan belajar Metode Pembelajaran; Penilaian
(Sub-CPMK) Indikator Kriteria &Teknik Penugasan Mahasiswa; (%)
(1) (2) (3) (4) Tatap Muka Daring (6) (7) (8)
(5)
1 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik Bentuk: elearning.unimal Memahami pengelolaan -
tentang wilayah menjelaskan penilaian: Kuliah .ac.id wilayah pesisir dan
pesisir dan lautan kembali hal-hal Tes lisan lautan
yang berkaitan Metode:
dengan wilayah Diskusi
pesisir dan lautan perorangan

Penugasan: -

Estimasi waktu:
100 menit
2 Mampu menjelaskan Mahasiswa Teknik Bentuk: elearning.unimal 1. Definisi wilayah 5%
tentang definisi, mampu penilaian: Kuliah .ac.id pesisir dan lautan
batasan dan zonasi membedakan Tes lisan 2. Batasan wilayah
wilayah pesisir dan wilayah pesisir Metode: pesisir dan lautan
lautan dan lautan melalui Diskusi secara ekologis,
definisi, batasan perorangan administrasi dan
dan zonasi perencanaan
Penugasan: - 3. Zonasi wilayah
pesisir dan lautan
Estimasi waktu:
100 menit
3 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik Bentuk: elearning.unimal 1. Sumberdaya dapat 10 %
tentang potensi menjelaskan dan penilaian: Responsi .ac.id pulih
sumberdaya di mendeskripsikan Laporan 2. Sumberdaya tidak
wilayah pesisir dan potensi kegiatan Metode: dapat pulih
lautan sumberdaya yang Studi kasus 3. Jasa lingkungan
terdapat di
wilayah pesisir Penugasan:
dan lautan Pengelolaan
berbagai potensi
sumberdaya
wilayah pesisir
dan lautan di
beberapa
 wilayah di
Indonesia
ataupun di luar
negeri

Estimasi waktu:
100 menit

4 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik Bentuk: elearning.unimal 1. Ekosistem Mangrove -

pengelolaan ekosistem menjelaskan penilaian: Kuliah .ac.id 2. Ekosistem Padang
wilayah pesisir dan berbagai jenis Tes lisan Lamun
lautan (1) ekosistem yang Metode: 3. Ekosistem Pantai
menghuni wilayah Diskusi Berpasir
pesisir dan lautan perorangan

Penugasan: -

Estimasi waktu:
100 menit
5 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik Bentuk: elearning.unimal 1. Ekosistem Terumbu 5%
pengelolaan ekosistem menjelaskan penilaian: Kuliah .ac.id Karang
wilayah pesisir dan berbagai jenis Tes lisan 2. Ekosistem Laut
lautan (2) ekosistem yang Metode: Dalam
menghuni wilayah Diskusi
pesisir dan lautan perorangan

Penugasan:
Peran IPTEKS
dalam mengelola
ekosistem

Estimasi waktu:
100 menit
6 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Definisi dan
mengenai pengelolaan menjelaskan Tes lisan Kuliah .ac.id pembagian pulau
pulau-pulau kecil (1) berbagai upaya 2. Pemanfaatan
Metode: berbagai potensi
dalam mengelola
Diskusi pulau-pulau kecil
pulau-pulau kecil 3. Kerentanan pulau-
perorangan dan
kelompok pulau kecil

Penugasan: -

Estimasi waktu:
100 menit
7 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Lanjutan kerentanan
mengenai pengelolaan menjelaskan Tes lisan Kuliah .ac.id pulau-pulau kecil
pulau-pulau kecil (2) berbagai upaya 2. Peran strategis
Metode: berbagai pulau-
dalam mengelola
Diskusi pulau kecil di
pulau-pulau kecil Indonesia
perorangan dan
kelompok 3. Pengelolaan pulau-
pulau kecil
Penugasan:
Desain
pengelolaan
pulau-pulau
kecil

Estimasi waktu:
100 menit
8 UTS 30 %
9 Mampu menguraikan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Reklamasi pantai 5%
permasalahan akibat menguraikan Analisis situasi Kuliah .ac.id 2. Pembangunan fisik
pengembangan di kembali di wilayah pesisir
wilayah pesisir dan Metode: dan lautan
permasalahan
lautan Diskusi 3. Degradasi dan abrasi
akibat
kelompok
 pengembangan di
wilayah pesisir Penugasan: -
dan lautan
Estimasi waktu:
100 menit
10 Mampu menguraikan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Definisi pencemaran 10 %
permasalahan akibat menganalisis dan Observasi Responsi .ac.id 2. Sumber pencemar
pencemaran di wilayah menguraikan 3. Jenis-jenis pencemar
pesisir dan lautan kembali Metode: 4. Dampak
permasalahan Studi kasus pencemaran di
akibat wilayah pesisir dan
pencemaran di Penugasan: lautan
wilayah pesisir Melakukan
dan lautan kegiatan
observasi jenis
pencemar dan
penanggulangan
nya di wilayah
pesisir dan
lautan

Estimasi waktu:
100 menit
11 Mampu menguraikan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Penyebab kerusakan
permasalahan mengidentifikasi Observasi dan Kuliah .ac.id ekosistem di wilayah
kerusakan ekosistem permasalahan analisis pesisir dan lautan
di wilayah pesisir dan kerusakan Metode: 2. Upaya pencegahan
lautan ekosistem di Diskusi kerusakan ekosistem
wilayah pesisir kelompok 3. Revitalisasi dan
dan lautan restrukturisasi
Penugasan: - ekosistem untuk
mengurangi dampak
kerusakannya
Estimasi waktu:
100 menit
12 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Peran dan
peranan lembaga- mengenal Observasi Kuliah .ac.id kedudukan lembaga
lembaga pemerintahan berbagai lembaga- pemerintah dalam
dalam pengelolaan lembaga Metode: pengelolaan wilayah
wilayah pesisir pemerintahan Diskusi pesisir dan lautan
dalam kelompok 2. Hirarki lembaga
pengelolaan pemerintah dan
wilayah pesisir Penugasan: - tanggungjawabnya
dalam pengelolaan
wilayah pesisir dan
Estimasi waktu:
lautan
100 menit
3. Hukum konstitusi
dan adat di wilayah
pesisir dan lautan
13 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Peran dan
peranan lembaga- mengenal Observasi Kuliah .ac.id kedudukan lembaga
lembaga non berbagai lembaga- non pemerintah
pemerintahan dalam lembaga non Metode: dalam pengelolaan
pengelolaan wilayah pemerintahan Diskusi wilayah pesisir dan
pesisir dalam kelompok lautan
pengelolaan 2. Hirarki lembaga non
wilayah pesisir Penugasan: - pemerintah dan
tanggungjawabnya
dalam pengelolaan
Estimasi waktu:
wilayah pesisir dan
100 menit
lautan
3. Kearifan lokal yang
dibentuk oleh
lembaga non
pemerintah di
wilayah pesisir dan
lautan
14 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Dasar pembentukan 5%
prinsip konservasi menjelaskan Aplikasi prinsip Kuliah .ac.id daerah konservasi
dalam kegiatan kembali tentang konservasi di 2. Peran penting
pengelolaan wilayah prinsip konservasi wilayah pesisir Metode: konservasi di
pesisir dan lautan dalam kegiatan dan lautan
 pengelolaan Diskusi wilayah pesisir dan
wilayah pesisir kelompok lautan
dan lautan 3. Konsep konservasi
Penugasan: berdasarkan
Desain keunikan wilayah
pengelolaan 4. Pengelolaan
wilayah kawasan konservasi
konservasi laut daerah

Estimasi waktu:
100 menit
15 Mampu menjelaskan Mahasiswa dapat Teknik penilaian: Bentuk: elearning.unimal 1. Konsep pengelolaan 5%
konsep pengelolaan memahami Tes tertulis Kuliah .ac.id wilayah pesisir dan
wilayah pesisir dan konsep lautan
lautan terpadu dan pengelolaan Metode: 2. Keterpaduan
berkelanjutan wilayah pesisir Diskusi berbagai sektor
dan lautan kelompok dalam pengelolaan
terpadu dan wilayah
berkelanjutan Penugasan: - 3. Pengelolaan wilayah
pesisir berbasis
kemasyarakatan dan
Estimasi waktu:
ekosistem untuk
100 menit
keberlanjutan
16 UAS 100

Catatan sesuai dengan SN Dikti Permendikbud No 3/2020:

1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan
ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah
yang terdiri dari aspek sikap, keterampilan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran
mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada
tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar
mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kriteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolak ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kriteria
penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kriteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Teknik penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat
dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project
Based Learning, dan metode lainnya yang setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yang dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proporsional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan Terstruktur, BM=Belajar Mandiri.