Anda di halaman 1dari 6

POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK

JURUSAN ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN, Kode Dokumen


PROGRAM STUDI TEKNOLOGI BUDIDAYA PERIKANAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER


MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan
DASAR – DASAR ILMU LINGKUNGAN TBP 3 07 20 Wajib T=1 P=1 I 25 Maret 2023
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI

Akhmad Rasyid Redha, S.Pi., M.Sc Eki Juanda, S.Pi., MP


Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran (CP)
CPL1 (S9) Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
CPL2 (P1) Menguasai konsep dasar, prinsip-prinsip, teori dasar tentang: konsep-konsep dan prinsip dasar dari berbagai sistem
budidaya serta hubungan timbal balik dalam suatu lingkungan budidaya
CPL2 (P8) Mampu melakukan kegiatan-kegiatan teknis dan analitik dalam praktek laboratoria dan lapangan serta pelaksanaan
keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

CPL3 (KU5) Mampu membuat dan menyusun laporan hasil dan proses kerja (harian, mingguan, bulanan, dan tahunan) secara
CPL3 (KU6) akurat.
Mampu bekerjasama dan bertanggungjawab terhadap hasil kerja dalam tim/kelompok

CPL4 (KK3) Mampu menerapkan konsep dasar manajemen lingkungan dan memiliki kemampuan dalam mengelola kegiatan
budidaya secara efektif, efisien dan ramah lingkungan
CPL4 (KK8) Mampu mengetahui dan memahami tentang interaksi lingkungan budidaya dan memanajemen limbah budidaya untuk
budidaya berkelanjutan

Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)


CPMK 1 Mampu menjelaskan unsur – unsur dan konsep ilmu lingkungan
CPMK 2 Mampu menjelaskan prinsip dasar ekologi
CPMK 3 Mampu menjelaskan tentang lingkungan hidup sebagai sumber daya dan pentingnya pengelolaan sumberdaya
perikanan.
CPL  Sub-CPMK
Sub-CPMK 1 Mampu menjelaskan interaksi lingkungan biotik dan abiotik dalam ekosistem secara umu dan khususnya ekosiste
kolam
Sub-CPMK 2 Mampu menjelaskan unsur-unsur yang terkandung dalam ekosistem secara umum dan dalam akuakultur
Sub-CPMK 3 Mampu memberikan gambaran mengenai sejarah pertumbuhan ilmu lingkungan
Sub-CPMK 4 Mampu menjelaskan konsep aliran energi dan ekosistem serta komponen di dalamnya
Sub-CPMK 5 Mampu menjelaskan kualitas/mutu lingkungan serta pengelolaannya
Sub-CPMK 6 Mampu menjelaskan dan mengetahui konsep, fungsi, dan manfaat AMDAL
Deskripsi Singkat Mata kuliah ini berisi cakupan materi pembelajaran tentang konsep dasar ilmu lingkungan dan juga interaksi lingkungan biotik dan
MK abiotik dalam ekosistem secara umum dan ekosistem perikanan secara khusus, mengetahui mutu/kualitas lingkungan, menjelaskan
permasalahan yang terjadi dan bagaimmana cara pengelolaan dan penanggulangannya.
Bahan Kajian / Pengertian konsep dasar ilmu lingkungan , zonasi perairan, hubungan ekosistem dan rantai makanan, pengelolaan sumberdaya
Materi perikanan, pengertian dan konsep AMDAL, dan peraturan perundang-undangan lingkungan hidup dalam konsep perikanan
Pembelajaran
Pustaka Utama :
1. Arifinal, Chaniago Siradjudin. 1984. Memelihara kelestarian lingkungan hidup dan pembangunan. Bandung: Angkasa.
2. Dahuri, Rokhmin, et.al. 2001. Pengelolaan Sumber daya Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. Jakarta: Pradnya Paramita.
3. Ryadi, Slamet L. 1981. Ecologi. Ilmu Lingkungan, Dasar-dasar dan Pengertiannya. Surabaya: Usaha Nasional.
4. 1983. Seri lingkungan. Pencemaran Air, dasar-dasar dan Pokok-pokok Penanggulangannya. Surabaya: Karya Anda.
5. Hutagalung, R.A. 2004. Ekologi dasar. Jakarta: Erlangga.
6. Nikijuluw, Victor. PH. 2002. Rezim Pengelolaan Sumberdaya Perikanan. Jakarta: Pusat Pemberdayaan dan Pembangunan
Regional dan Pustaka Cindo.
7. Odum, E.P. 1993. Dasar-dasar Ekologi. Gadjah Mada University, Yogyakarta: Press
8. Peraturan Pemerintah RI No.27 Tahun 1999 tentang AMDAL
9. Kepres No.23 Tahun 1990. Pembentukan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDAL)
10. Salim, Emil. 1983. Lingkungan hidup dan pembangunan. Jakarta: Mutiara.
11. Supardi , Imam .H. 2003. Lingkungan Hidup dan Kelestariannya. Bandung: Alumni.
12. Soemarwoto, Otto. 1997. Ekologi. Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Djambatan.
13. Undang-Undang. No.23 Tahun 1997. Tentang: Pengelolaan Lingkungan Hidup
14. Undang-Undang No.32 Tahun 2009. Tentang: perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pendukung :
Literatur pendukung berupa jurnal ilmiah yang berkaitan dengan lingkungan dan dampaknya.
Dosen Pengampu Akhmad Rasyid Redha, S.Pi., M.Sc
Mata kuliah syarat

Penilaian Bentuk Pembelajaran,


Sub-CPMK Metode Pembelajaran,
Bobot
Pekan (Kemampuan akhir Penugasan Mahasiswa, Materi Pembelajaran
Penilaia
Ke- tiap tahapan belajar) [ Estimasi Waktu] [ Pustaka ]
n (%)
Indikator Bentuk dan Kriteria Daring Luring (offline)
(online)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Mampu mendefinisikan Mampu menjelaskan Poin 10 jika  BP: Kuliah  Soemarwoto, Otto. 1997.
dasar dan ruang lingkup tentang konsep dasar mahasiswa mampu  MP : diskusi dalam Ekologi. Lingkungan Hidup
ilmu lingkungan ilmu lingkungan dan menjelaskan secara kelompok kecil dan Pembangunan. Jakarta.
unsur yang terkandung di benar konsep dasar 5
[TM: 1x2x50]  Odum, E.P. 1993. Dasar-
dalam ekosistem ilmu lingkungan dan [BM: 1x2x60] dasar Ekologi.
ekosistem [PT : 1x2x60]  Hutagalung, R.A. 2004.
Ekologi dasar.
2-3 Mampu mendefinisikan Mampu menjelaskan Poin 10 jika mahasiswa  BP: Kuliah dan  Ryadi, Slamet L. 1981.
prinsip dasar dan pronsip dasar ekologi mampu menjelaskan Praktikum Ecologi. Ilmu Lingkungan,
ekologi serta komponen dan juga komponen dengan benar mengenai  MP : Projec based Dasar-dasar dan
didalamnya dan ekosistem serta konsep dasar ekologi dan learning Pengertiannya.
mengetahui azas-azas mengetahui azas-azas juga azas-azas ilmu [TM: 2x2x50]  Soemarwoto, Otto. 1997. 5
ilmu lingkungan yang ilmu lingkungan yang lingkungan [BM: 2x2x60] Ekologi. Lingkungan Hidup
penting untuk diketahui penting untuk diketahui [PT : 2x2x60] dan Pembangunan. Jakarta.
[Praktikum :2x2x17  Supardi , Imam .H. 2003.
0] Lingkungan Hidup dan
Kelestariannya
4-5 Mampu  Mampu menjelaskan Poin 10 jika mahasiswa  BP: Kuliah dan  Odum, E.P. 1993. Dasar- 20
mengidentifikasi suatu pengertian konsep mampu mendefenisikan Praktikum dasar Ekologi.
aliran energi dalam biologycal cycle dan secara benar dan tepat  MP : Small Group  Dahuri, Rokhmin, et.al. 2001.
sebuah ekosistem dan dapat mengidentifikasi mengenai konsep Discussion dan Pengelolaan Sumber daya
dapat menjelaskan aliran energi dalamm biologycal cycle dan juga Cooperative Pesisir dan Lautan Secara
pengertian konsep sebuah ekosistem aliran energi dalam Learning Terpadu.
biologycal cycle. umum dan ekosistem sebuah ekosistem umum [TM: 2x2x50]
perairan kususnya ekosistem [BM: 2x2x60]
perairan [PT : 2x2x60]
[Praktikum :2x2x17
0]
6-8 Mampu mengetahui Mampu memahami Poin 10 jika mampu  BP: Kuliah dan  Arifinal, Chaniago
pentingnya pengelolaan pentingnya pengelolaan memahami ekosistem dan Praktikum Siradjudin. 1984.
sumberdaya perikanan sumberdaya perikanan, keseimbangan alam dan  MP : Small Group Memelihara kelestarian
dan bagaimana ekosistem dan mengetahui kerusakan Discussion dan lingkungan hidup dan
penanggulangan keseimbangan alam dan lingkungan dan Contextual pembangunan.
kerusakan lingkungan mampu mendiagnosis bagaimana cara Learning  Dahuri, Rokhmin, et.al.
kerusakan lingkungan penanggulangannya [TM: 3x2x50] 2001. Pengelolaan Sumber 20
dan bagaimana secara benar dan tepat [BM: 3x2x60] daya Pesisir dan Lautan
penanggulangannya [PT : 3x2x60] Secara Terpadu.
[Praktikum :3x2x17  Nikijuluw, Victor. PH.
0] 2002. Rezim Pengelolaan
Sumberdaya Perikanan.
9-11 Mampu memahami Mampu menidentifikasi Poin 10 jika mampu  BP: Kuliah dan  Arifinal, Chaniago
permasalahan yang permmasalahan yang mengidentifikasi Praktikum Siradjudin. 1984.
sering dihadapi pada sering terjadi pada permasalahan yang sering  MP : Small Group Memelihara kelestarian
ekosistem terumbu ekosistem terumbu dihadapi pada ekosistem Discussion dan lingkungan hidup dan
karang, mangrove, karang, mangruve, terumbu karang, Contextual pembangunan.
lamun, dan estuaria lamun, dan estuaria serta mangruve, lamun, dan Learning  Dahuri, Rokhmin, et.al. 20
bagaimana estuaria serta mengetahui [TM: 2x2x50] 2001. Pengelolaan Sumber
pengelolaannya bagaimana cara [BM: 2x2x60] daya Pesisir dan Lautan
pengelolaannya secara [PT : 2x2x60] Secara Terpadu.
benar dan tepat [Praktikum :2x2x17  Nikijuluw, Victor. PH.
0] 2002. Rezim Pengelolaan
Sumberdaya Perikanan.
12-14 Mampu menjelaskan Mampu menjelaskan dan Poin 10 jika mampu  BP: Kuliah dan  Peraturan Pemerintah RI 20
konsep AMDAL, memahami konsep menjelaskan konsep Praktikum No.27 Tahun 1999 tentang
menganalisis dan juga AMDAL, menganalisis AMDAL, menganalisis  MP : Small Group AMDAL
mengetahui langkah- dan juga mengetahui dan juga mengetahui Discussion,  Kepres No.23 Tahun 1990.
langkah dalam langkah-langkah langkah-langkah prosedur Cooperative Pembentukan Badan
penyusunan dokumen prosedur dan mekanisme dan mekanisme dalam Learning, Project Pengendalian Dampak
AMDAL dalam penyusunan penyusunan dokumen Based Learning Lingkungan (BAPEDAL)
dokumen AMDAL AMDAL secara benar dan dan Contextual
tepat. Learning
[TM: 5x2x50]
[BM: 5x2x60]
[PT : 5x2x60]
[Praktikum :5x2x17
0]
15-16 Mampu menjelaskan Mampu Poin 10 jika mampu  BP: Kuliah dan  Undang-Undang. No.23
pengertian peraturan menjelaskan/menguasai menjelaskan secara benar Praktikum Tahun 1997. Tentang:
perundang-undangan pengertian peraturan dan tepat pengertian  MP : Small Group Pengelolaan Lingkungan
lingkungan hidup dalam perundang-undangan peraturan perundang- Discussion Hidup.
konsep perikanan lingkungan hidup dalam undangan lingkungan [TM: 1x2x50]
konsep pengelolaan hidup dalam konsep  Undang-Undang No.32
[BM: 1x2x60]
sumberdaya lingkungan pengelolaan sumberdaya [PT : 1x2x60]
Tahun 2009. Tentang: 15%
yang di atur oleh lingkungan yang di atur [Praktikum :1x2x17 perlindungan dan
pemerintah pusat oleh pemerintah pusat 0] Pengelolaan Lingkungan
maupun kewenangan maupun kewenangan Hidup.
otonomi Daerah otonomi Daerah  Undang-Undang No.31
Tahun 2004. Tentang:
Perikanan.

Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari
sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik
terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan
kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi
kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan
indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat
berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian,
Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning,
Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian
sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan Terstruktur, BM=Belajar Mandiri.

Anda mungkin juga menyukai