Anda di halaman 1dari 6

NAMA PERGURUAN TINGGI

FAKULTAS TEKNIK
PROGRAM STUDI TEKNIK ARSITEKTUR
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (Sks) SEMESTER TGL PENYUSUNAN
EKOLOGI ARSITEKTUR 14420082 PSB 2 2 13-06-2021
Dosen Pengembang RPS Koordinator MK Ketua Program Studi Dekan/Wakil Dekan 1
Tanda tangan

Tanda tangan Tanda tangan


OTORITAS/
PENGESAHAN

IR. PRIYOTO, MT. Nama M. FAISAL, ST., MT. DR. IR. H. SAJIYO, M.KES
Capaian CPL – Prodi (yang dibebankan pada Mata kuliah ini)
Pembelajaran .(C2,A1,P1) Memahami pengertian Ekosistem dan Ekologi
(CP) .(C2,A1,P1) Memahami Dampak Teknologi dan Global Warming
(C3,A1,P2) Menguasai prinsip dasar arsitektur berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.
CPL-4 Mampu mengidentifikasi, memformulasi, dan menyelesaikan masalah Ekologi di bidang Arsitektur
CPL-6 Memiliki pengetahuan tentang isu-isu terkini (Agenda 21) yang berkaitan dengan ekologi arsitektur
CPMK ; Sub-CPMK
CPMK Mampu merancang dan menyusun proposal kegiatan dalam bidang ekologi arsitektur dg kinerja mandiri, bermutu, terukur.
Sub-CPMK-1 Mampu menjelaskan tentang Pengetahuan, Ilmu, dan masalah lingkungan di bidang Arsitektur [C2,A3]
Sub-CPMK-2 Mampu menjelaskan berbagai unsur ekologi dan pengaruhnya dalam Arsitektur [C2, A3]
Sub-CPMK-3 Mampu merumuskan permasalahan ekologi dalam arsitektur [C3, A3]
Deskripsi Dalam perkuliahan ini dibahas tentang Interaksi manusia dan lingkungannya; Hubungan Arsitektur Lingkungan dan Perilaku dalam kaitannya
Singkat MK dengan tata ruang; Telaah teoritis arsitektural yang mencakup: hubungan antara manusia dengan lingkungan, konsep arsitektur yang
berwawasan lingkungan, kota berkelanjutan serta isu-isu yang berkaitan dengan arsitektur dan lingkungan. Mata kuliah ini berorientasi pada
pemahaman dan analitis kritis mahasiswa terhadap arsitektur dalam hubungannya dengan lingkungan alam dan manusia. Dengan pemahaman
dan kemampuan untuk mengkrisi segala permasalahan arsitektur dan lingkungan, diharapkan mahasiswa mampu melakukan solusi berupa
rancangan lingkungan arsitektur dengan konsep mengoptimalkan potensi lingkungan.
Bahan Kajian: Interaksi manusia dan lingkungannya; Hubungan Arsitektur Lingkungan dan Perilaku;
Materi Konsep arsitektur yang berwawasan lingkungan,
10
pembelajaran Kota berkelanjutan
Daftar Pustaka/ Utama:
Referensi 1. Aca Sugandhy dan Rustam Hakim. 2007. PRINSIP DASAR KEBIJAKAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN BERWAWASAN
LINGKUNGAN. Bumi Aksara. Bandung
2. Eko Budihardjo. 1993. KOTA BERWAWASAN LINGKUNGAN. Penerbit Alumni. Bandung.
3. Haryadi dan B. Setiawan. 1995. ARSITEKTUR LINGKUNGAN DAN PERILAKU – Suatu Pengantar ke Teori, Metodologi dan Aplikasi.
Proyek Pengembangan Pusat Studi Lingkungan Dirjen Dikti. Jakarta.
4. Heinz Frick dan Tri Hesti Mulyani. 2006. Arsitektur Ekologis – Konsep arsitektur ekologis di iklim tropis, penghijauan kota dan kota ekologis
serta energi terbarukan. Penerbit Kanisius dan Soegijapranata University Press.
5. Heinz Frick dan FX Bambang Suskiyatno, 1998. DASAR-DASAR EKO-ARSITEKTUR. Penerbit Kanisius dan Soegijapranata University
Press.
6. Heinz Frick dan Tri Hesti Mulyani. 2006. ARSITEKTUR EKOLOGIS. Penerbit Kanisius dan Soegijapranata University Press.
Pendukung:
7. Otto Soemarwoto. 2004. EKOLOGI, LINGKUNGAN HIDUP DAN PEMBANGUNAN. Penerbit Djambatan. Jakarta
8. Poedio Boedojo. 1986. ARSITEKTUR, MANUSIA DAN PENGAMATANNYA. Penerbit Djambatan.
9. Purnomohadi, 2006, RUANG TERBUKA HIJAU SEBAGAI UNSUR UTAMA TATA RUANG KOTA, Direktorat Jenderal Penataan Ruang
Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta
10. Direktorat Jenderal Penataan Ruang Departemen Pekerjaan Umum, JakartaTakashi Inoguchi, Edward Newman, Glen Paoletto. 2003. KOTA
DAN LINGKUNGAN. Penerbit. Pustaka LP3ES
11. Yulanda Fariani. 2000. EVALUASI KAMPUNG NAGA TERHADAP KONSEP PERMUKIMAN BERWAWASAN LINGKUNGAN. Jurnal
Tatanan. Volume 2 Nomor 3. Januari
Media Software Hardware
Pembelajaran ZOOM, SIAKAD DAN ELITAG LAPTOP, HP ANDROID
Team Teaching
Mata kuliah
Prasyarat

Materi
Kemampuan Akhir Kriteria dan Metode Pengalaman Bobot
Minggu Estimasi Pembelajaran Pustaka/
yang Diharapkan Indikator Bentuk Pembelajara Belajar Penilaian
ke- Waktu / Bahan Referensi
(KAD) Penilaian n Mahasiswa (%)
Kajian

11
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Menguji kemampuan ketepatan Small Test Perkuliahan TM: 1x(2x50”) Mampu Menjelaskan Pengantar Garis Besar
awal mahasiswa mampu menjawab Daring dg konsep ekologi dan Materi RPS
menjelaskan tentang pertanyaan ZOOM
TT + BM: arsitektur
arsitektur dan konsep (1+1)x(2x60”)
ekologi
2 Arsitektur : Apa, Keseriusan Small test Brainstorming TM: 1x(2x50”) Memahami Kaitan Pengertian 3, 7
Bagaimana, Untuk mahasiswa dalam Daring dengan fitrah manusia arsitektur, tujuan
Siapa? menyimak materi ZOOM sebagai mahluk dan hakikat
. dan keaktifan TT + BM: individu dan sosial arsitektur.
dalam diskusi (1+1)x(2x60”) dengan arsitektur Pengertian
arsitektur dan
peranan arsitek

3 Penanaman pemahaman Keseriusan tugas kecil 1 Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Memahami Pengertian, ruang 3, 7
tentang pengertian mahasiswa dalam Penjelasan pengertian lingkup dan
lingkungan hidup dan menyimak materi Daring dengan
TT + BM: lingkungan dan ruang komponen ilmu
ekosistem, Global dan keaktifan ZOOM (1+1)x(2x60”) lingkupnya, hubungan ekologi,
Warming dalam diskusi timbal balik antara pengertian dan
Pengantar Ekologi, manusia dan aliran dalam
Pencemaran Lingkungan lingkungan ekosistem,
dan Isu Global Warming

4 Membentuk pemahaman Ketepatan ketepatan serta Perkuliahan dg TM: 1x(2x50”) Memahami Sumber, Penjelasan tugas 1 10,11 10%
tentang dampak pemilihan kasus, pemahaman PPT dan Video pengelolaan limbah Limbah dan
teknologi. kejelasan dalam prinsip ekologi Pengumpulan dan sampah sampah
menceritakan tugas 1 melalui TT + BM:
kembali, Elitag (1+1)x(2x60”)

5 Mahasiswa mampu Keseriusan Small test Perkuliahan TM: 1x(2x50”) Mamu Pengertian 1-8
mendeskripsikan tentang mahasiswa dalam Daring dengan mengambarkan arsitektur hijau,
green architecture menyimak materi ZOOM Arsitektur hijau greenship GBCI
dan keaktifan TT + BM:
dalam diskusi (1+1)x(2x60”)
6 Mahasiswa mampu Keseriusan Test case Perkuliahan dg TM: 1x(2x50”) Arsitektur hijau Pengertian, 1-8
membedakan Bioclimatic mahasiswa dalam PPT dan Video assesmen, kriteria
architecture, Low Energy menyimak materi Pengumpulan dan contoh
/ energy efficient dan keaktifan tugas 1 melalui TT + BM: bangunan
12
Architecture, Ecological dalam diskusi Elitag (1+1)x(2x60”) BIOCLIMATIC
Architecture, dan ARCHITECTURE dan
Sustainable Architecture LOW ENERGY
ARCHITECTURE
7 Mahasiswa mampu Ketepatan ketepatan Presentasi TM: 1x(2x50”) Arsitektur hijau Pengertian, 1-8 Presentasi:
membedakan Bioclimatic pengetian, pemilihan dan Tugas Besar 1 assesmen, kriteria 10% Paper:
architecture, Low Energy kejelasan dan kelengkapan melalui Elitag TT + BM: dan contoh 20%
/ energy efficient kelengkapan diskripsi objek (1+1)x(2x60”) bangunan
Architecture, Ecological assesmen atau contoh, ECOLOGYCAL
Architecture, dan tolok ukur, ketepatan waktu ARCHITECTURE
Sustainable Architecture pengumpulan dan
tugas SUSTAINABLE
ARCHITECTURE
8 ETS Evaluasi 7 20%
Tengah
Semester
9 Memahami jenis-jenis Keseriusan Pembahasan hasil Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Memahami Sick Bahan bangunan 11
bahan bangunan mahasiswa dalam ETS, Penjelasan building syndrome, ramah lingkungan
berkelanjutan menyimak materi tugas keccil 2 bahan bangunan
dan keaktifan dg ZOOM TT + BM: ramah lingkungan,
dalam diskusi (1+1)x(2x60”) tratment bahan
bangunan
10 Memahami jenis-jenis Keseriusan Konsep, serta Perkuliahan TM: 1x(2x50”) Menerapan bahan Bahan bangunan 11
bahan bangunan mahasiswa dalam prinsip ekologi bangunan sesuai ramah lingkungan
berkelanjutan menyimak materi pada bangunan dengan fungsi
dan keaktifan sederhana dan TT + BM: bangunan
dalam diskusi low-rise building (1+1)x(2x60”)
11 Memahami jenis-jenis Kelengkapan konsep, serta Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Menerapan bahan Bahan bangunan 11 10%
bahan bangunan Tugas: deskripsi prinsip ekologi Diskusi, bangunan sesuai ramah lingkungan
berkelanjutan bahan bangunan, pada bangunan Pengumpulan TT + BM: dengan fungsi
manfaat dan middle-rise dan Tugas melalui (1+1)x(2x60”) bangunan,
kegunaan, high-rise Elitag
tinjauan ekologi,
serta contoh
aplikasi
12 Memahami prinsip dasar Keseriusan Pengertian Perkuliahan TM: 1x(2x50”) Menerapkan prinsip Pembangunan 10,11
arsitektur berwawasan mahasiswa dalam pembangunan Daring dengan dasar arsitektur berkelanjutan
lingkungan dan menyimak materi berkelanjutan, ZOOM berwawasan
berkelanjutan dan keaktifan agenda 21 TT + BM: lingkungan dan
dalam diskusi (1+1)x(2x60”) berkelanjutan
13 Memahami penerapan Keseriusan agenda 21 pada Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Penerapan agenda Pembangunan 10,11
agenda 21 pada kawasan mahasiswa dalam kawasan industri Diskusi, 21 dan pembangunan berkelanjutan
industri menyimak materi Pengumpulan berwawasan
13
dan keaktifan Tugas melalui TT + BM: lingkungan pada
dalam diskusi Elitag kawasan industri
(1+1)x(2x60”)
14 Memahami penerapan Keseriusan agenda 21 pada Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Penerapan agenda Pembangunan 10,11
agenda 21 pada kawasan mahasiswa dalam kawasan wisata Diskusi, 21 dan pembangunan berkelanjutan
wisata menyimak materi Pengumpulan berwawasan
dan keaktifan Tugas melalui TT + BM: lingkungan pada area
dalam diskusi Elitag (1+1)x(2x60”) wisata
15 Memahami penerapan Keseriusan agenda 21 pada Perkuliahan, TM: 1x(2x50”) Penerapan agenda Pembangunan 10,11
agenda 21 pada kawasan mahasiswa dalam kawasan Diskusi, 21 dan pembangunan berkelanjutan
perumahan / permukiman menyimak materi perumahan / Pengumpulan berwawasan
dan keaktifan permukiman Tugas melalui TT + BM: lingkungan pada
dalam diskusi Elitag (1+1)x(2x60”) kawasan perumahan
/ permukiman
16 EAS 40%

14
20

Anda mungkin juga menyukai