2014
BAB 2
PIMPINAN BLU
SEKRETARIS
1. Komite PPK/PPE
1. Tugas pokok
Merencanakan, mengkoordinir, memonitoring dan mengevaluasi
melaksanaan pendidikan kesehatan pasien dan keluarga
2. Fungsi
Melakukan koordinasi dan sebagai penghubung antara instalasi,unit kerja
terkait dan direksi dalam rangka pelaksanaan pendidikan pasien dan
keluarga.
3. Wewenang dan Tanggung Jawab
Mengkoordinir, mengawasi dan melaksanakan kegiatan PPK di rumah
sakit dan mengembangkan kemampuan sumber daya manusia di
lingkungan kerjanya dan bertanggung jawab kepada Direktur Utama
melalui Direktur Medik dan Keperawatan.
4. Uraian tugas
a. Merencanakan dan menyusun program pendidikan kesehatan pasien
keluarga
b. Mengkoordinasikan kegiatan pelaksanaan pendidikan pasien dan
keluarga kepada semua tim yang terkait
c. Memonitoring seluruh kegiatan pendidikan pasien dan keluarga
d. Mengevaluasi seluruh kegiatan pendidikan pasien dan keluarga
5. Hubungan Kerja
6. Tata kerja
a. Sekretaris
b. Tim Pendidikan Medis
c. Tim Pendidikan Keperawatan
d. Tim Pendidikan Gizi
e. Tim Pendidikan Farmasi
f. Tim Pendidikan Rehab Medis
g. Tim Lain Terkait Pelayanan
2. Sekretaris
a. Tugas Pokok
Pembantu utama ketua tim PPK dalam kegiatan pendidikan pasien dan keluarga
b. Uraian Tugas :
a. Tugas Pokok
I. PENDAHULUAN
Edukasi atau pendidikan pasien dan keluarga memegang peranan yang sangat
penting pada proses penatalaksanaan penyakit atau masalah kesehatan yang dihadapi
oleh pasien. Edukasi terhadap pasien dan keluarga merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari penanganan kasus penyakit yang dihadapi pasien.
Banyak pemahaman yang salah bisa terjadi bahkan sampai bisa menimbulkan
sengketa medis oleh karena masalah kurangnya komunikasi antara petugas medis
dengan pasien dan keluarga. Edukasi diperlukan bagi pasien dan keluarga sehingga
diperoleh informasi yang benar tentang penyakityang dihadapi. Banyak kasus penyakit
yang merupakan kedaruratan bahkan kasus dengan prognosis yang buruk seperti
karsinoma , dan ini memerlukan edukasi yang baik terhadap pasien dan keluarganya.
Pasien dan keluarga yang datang ke rumah sakit mempunyai sosial, pendidikan
dan ekonomi yang berbeda-beda sehingga edukasi di rumah sakit sangat penting guna
menggugah kesadaran minat pasien dan keluarga untuk berperan positif dalam
penyembuhan dan pencegahan penyakit. Oleh karena itu edukasi dirumah sakit
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari upaya pelayanan kesehatan di rumah
sakit.
Program ini dibuat sebagai pegangan bagi dokter baik spesialis maupun residen
dan tenaga medis lainnya dalam memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga
sebagai bagian dari proses penanganan kasus yang dihadapi dimasing-masing tempat
pelayanan.
II. TUJUAN
Khusus :
1. Metode Edukasi
- Konseling
- Ceramah
- Demontrasi
- Simulasi
- Fokus Grup Diskusi (FGD)
- Edukasi melalui media (leaflet, radio, TV, dll)
2. Materi Edukasi
dihadapi pasien dan keluarganya. Materi dan media edukasi dapat berupa
V. SASARAN
Semua pasien dan keluarga yang berobat baik rawat jalan maupun rawat inap di
R.Rawat inap
Dilaksanakan setiap bulan dan dilaporkan ke Komite PPK RSUP Sanglah dan ditembuskan Tim
PKRS dan Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Sanglah Denpasar.
2 Agustus 2011
MEDIK DAN
KEPERAWATAN Dr. I Wayan Sutarga, MPHM
NIP 195409221982031002
I. Pengertian
Kebijakan pendidikan pasien dan keluarga pasien merupakan salah satu upaya meningkatkan
pengetahuan dan kemampuan pasien/keluarga tentang kesehatan dan pelayanan kesehatan untuk
dapat membantu pasien/keluarga berpartisipasi lebih baik dalam kegiatan pelayanan kesehatan
sehingga dapat menolong pasien dan keluarga pasien memperoleh pengertian yang lebih baik tentang
dirinya dan permasalahan yang dihadapi.
II. Tujuan :
4. Pasien dan keluarga dapat mengidentifikasi masalah kesehatan yang sedang dihadapi
5. Pasien dan keluarga memperoleh informasi dan alternatif pemecahanan masalah
kesehatan serta ikut berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan
6. Pasien dan keluarga dapat melaksanakan keputusan layanan kesehatan yang sudah
disepakati dalam penyembuhan pasien
III. DOKUMEN
a. INDIKATOR KINERJA
Petugas yang terkait memberikan pendidikan kepada pasien baru dan keluarga dalam
waktu 1 x 24 jam.
Selama Perawatan pasien dan keluarga mendapatkan pendidikan sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan pasien
Sebesar 90 % pasien yang masuk dan keluar/ pulang sudah mendapatkan pendidikan
b. RINCIAN PROSEDUR
1. Pendidikan Pasien a. Setiap pasien dan keluarga rawat inap yang baru Petugas dari
Dan Keluarga masuk rumah sakit berhak mendapatkan Multidisiplin Ilmu
Rawat Inap informasi yang lengkap mengenai peraturan ditunjuk oleh
rumah sakit, fasilitas dan cara pengunaan,
bagian/SMF/
penyakitnya, pemeriksaan, terapi (obat, diet, dan
terapi lainnya), perawatan, keamanan pasien /
Instalasi
pencegahan infeksi dan pelayanan kesehatan
lain yang diperlukan oleh pasien.
Diberikan dalam waktu 1 x 24 jam
2 Kebijakan Tentang a. Setiap pasien dan keluarga rawat jalan Petugas dari
Pendidikan Pasien mendapatkan informasi pelayanan kesehatan Multidisiplin Ilmu
Dan Keluarga yang di rumah sakit (sesuai dengan penyakitnya) ditunjuk oleh
b. Setiap pasien dan keluarga rawat jalan
Pasien Rawat bagian/SMF/
mendapatkan informasi tentang penyakitnya
Jalan (Individu) dengan jelas
Instalasi
d. Setiap pasien dan keluarga pasien mendapatkan
penjelasan mengenai terapi medis, pengobatan
dan diet sesuai dengan penyakitnya
3 Kebijakan Tentang a. Setiap pasien dan keluarga pasien di rawat jalan Petugas dari
Pendidikan Pasien dan rawat inap mendapatkan informasi tentang Multidisiplin Ilmu
Dan Keluarga masalah kesehatan, penyakit, cara pencegahan, ditunjuk oleh
Pasien Rawat dan pengobatan/penatalaksanaan yang ada di bagian/SMF/
Jalan (kelompok) rumah sakit
b. Setiap pasien dan keluarga pasien rawat jalan Instalasi dan
dan rawat inap mendapatkan informasi terkoordinasi
pelayanan kesehatan yang ada di rumah sakit dengan Tim PKRS
VI. ARSIP
1. Medical Record
PETUNJUK PENGISIAN
CATATAN EDUKASI DAN PERENCANAAN PULANG
TERINTEGRASI
A
RSUP SANGLAH DENPASAR
Form A ini digunakan saat pelaksanaan edukasi di awal rawat inap (initial edukasi).
Kolom Nama ditulis nama pasien dengan benar dan lengkap sesuai registrasi
Kolom L/P dilingkari sesuai dengan jenis kelamin pasien, L= laki-laki dan P= perempuan
Kolom No. RM ditulis nomor registrasi pasien sesuai dengan kotak yang disediakan (8 digit)
Kolom Penjelasan Lingkari sesuai dengan edukasi yang di berikan dan bila pilihan tidak tercantum
pada tuliskan pada kolom titik –titik yang tersedia.
Kolom tanggal Tuliskan tanggal berapa diberi penyuluhan
Kolom metode/durasi Tuliskan dengan metode edukasi/ penyuluhan yang diberikan, tulis dengan inisial
D ( diskusi), Demo (demonstrasi ), C ( ceramah ), S ( simulasi ), O ( observasi ),
PL ( Praktek langsung ) atau bisa ditulis dengan metode lain sesuai penyuluhan
yang diberikan kepada pasien. Durasi penyuluhan ditulis, misalnya: tanggal
19/3/2010, selama 10 menit
Kolom keterangan & Kolom keterangan & evaluasi
evaluasi
Kolom paraf/nama Diisi paraf dan nama pasien/keluarga yang menerima penyuluhan saja.
pasien/keluarga
Kolom paraf/nama Diisi paraf dan nama educador yang memberi sesuai profesi pada kolom yang
educator sesuai, misalnya : dokter spesialis/DPJP di baris 1. dan perawat /bidan di baris 7.
Bila sudah mengisi dan masih perlu penjelasan lebih dari 1 kali, bukti
edukasiditulis pada form catatan edukasi dan perencanaan pulang terintegrasi B
Nama :
CATATAN EDUKASI DAN
PERENCANAAN PULANG
TERINTERGASI Umur : L/P
Kode Profesi Edukator 1 : dokter spesialis / DPJP, 2 : dokter umum, 3 : perawat/bidan, 4 : apoteker, 5 :
ahli gizi, 6 : Phisiotherapis.
Kolom L/P dilingkari sesuai dengan jenis kelamin pasien, L= laki-laki dan P= perempuan
Kolom No. RM ditulis nomor registrasi pasien sesuai dengan kotak yang disediakan (8 digit)
Kolom metode/durasi Tuliskan metode edukasi/ penyuluhan yang diberikan, tulis dengan inisial D (
diskusi), Demo (demonstrasi ), C ( ceramah ), S ( simulasi ), O ( observasi ), PL (
Praktek langsung ) atau bisa ditulis dengan metode lain sesuai penyuluhan yang
diberikan kepada pasien. Durasi penyuluhan ditulis, misalnya, tanggal 19/3/2010,
selama 10 menit
Kolom keterangan & Tuliskan tujuan apa yang diharapkan dan evaluasi yang ada pada pasien
evaluasi
Kolom paraf/nama Diisi paraf dan nama pasien/keluarga yang menerima penyuluhan saja.
pasien/keluarga
Kolom paraf/nama Diisi paraf dan nama educador yang memberi edukasi dan tuliskan kode angka
educator sesuai profesi educator, yaitu 1 : dokter spesialis / SPJP, 2 : dokter umum, 3 :
perawat/bidan, 4 : apoteker, 5 : ahli gizi, 6 : Phisioterapis.