Resume Fix
Resume Fix
Gen ditemukan pertama kali oleh Mendel dan diikuti oleh ilmuan selanjutnya
yang masih menjelaskan pewarisan sifat belum sampai pada tingkat struktur dan
molekul gen. Pada studi selanjutnya, menetapkan korelasi antara pola pewarisan gen
dan kebiasaan gen dala reproduksi terurama pada fertilisasi dan meiosis. Hal ini
menunjukkan letak gen pada kromosom.
Materi genetik harus meiliki beberapa syarat utama. Replikasi atau fungsi
genotip berarti materi genetik mampu menyipan dan mentransmisikan informasi dari
generasi ke generasi selanjutnya dan kadang menglami perubahan. Syarat selanjutnya,
fungsi fenotip atau ekspresi dari gen. Hal ini berarti materi genentik harus mengontrol
perkembangan fenotip baik virus, bakteri, tumbuhan, hewan, dan manusia dari
diferensiasi dan pertumbuhan zigot / organisme bersel satu sampai tumbuh dewasa.
Kromosom terdiri atas 2 makromolekul yaitu protein dan asam nukleat (DNA
dan RNA) akan tetapi tidak semua organisme memiliki DNA dan RNA seperti virus
sederhana yang hanya memiliki RNA. Sebagian besar DNA terdapat pada kromosom
sedang RNA dan protein melimpah paada sitoplasma. Selain itu, terdapat hubungan
antara jumlah DNA dan set kromosom. Akan tetapi, RNA dan protein memiliki variasi.
RNA sebagai materi genetik pada virus menjadi jelas karena dari ekeperimen
dan studi mengidentifikasikan banyak virus hanya mengandung RNA. Salah satu
eksperimen pertaa yang mengemukakan RNA adalah materi genentik dari virus adalah
ekperimen rekonstruksi oleh H. Fraenkel Conrat dan B. Singer yang dipublikasikan
pada 1957. Percobaan dilakukan pada virus mosaik tembakau (TMV). Fraenkel dan
Singer memperlakuan partikel TMV dari dua strain yang berbeda dengan bahan kimia
yang dapat memisahkan antara mantel protein virus dari molekul RNA dan
memisahkan protein dari molekul RNA. Selanjutnya materi tersebut dicampur protein
antara satu strain dengan molekul RNA dari strain lain dalam kondisi yang sesuai
mengakibatkan pemulihan lengkap, virus TMV infektif terdiri dari protein dari satu
strain dan RNA dari strain lain. Ketika virus campuran ini digunakan untuk
menginfeksi daun tembakau. Kemudian daun yang terinfeksi virus ini dilarutkan, maka
keturunan virus selalu fenotip dan genotip identik dengan strain induk RNA yang
diperoleh. Dengan demikian, informasi genetik TMV disimpan dalam RNA, bukan
dalam protein.
STRUKTUR DNA
Informasi gentik semua organisme hidup kecuali virus yang bemateri genetic
RNA, disimpan dalam DNA. Jadi, bagaiman struktur DNA itu? dan dalam bentuk apa
informasi genetik disimpan? Apa ciri-ciri struktur DNA yang memungkinkan transmisi
informasi genetic dari generasi ke generasi? Asam nukleat dulunya dikenal dengan
“nuclein” karena dulunya terisolasi dari sel nuclei percobaan yang dilakukan oleh F.
Miescher pada tahun 1869. Makromolekul yang terdiri dari subunit berulang disebut
nukleotida. Setiap nukleotida terdiri dari (1). 2 gugus fosfat, (2). gula 5 karbon
(pentose), dan (3) senyawa cyclic yang mengandung nitrogen yang disebut basa (Gbr
55) dalam DNA, pada DNA, tersusun dari gula 2-deoxyribose (asam
deoksiribonucleat).
Pada RNA, tersusun dari gula ribose (asam ribonukleat). Ada 4 basa yang
berbeda biasanya ditemukan dalam DNA Adenine, Guanine, Thymine, dan Cytosine.
Sedangkan RNA juga biasanya mengandung Adenine, Guanine, dan Cytosine, tetapi
memiliki basis yang berbeda, uracyl sebagai pengganti thymine. Adenine dan guanine
adalah 2 siklus rantai yang disebut purin. Dan urasil rantai tunggal yang disebut
pirimidin. DNA dan RNA, mengandung 4 subunit atau nukleotida yang berbeda, 2
nukleotida purin, dan dua nukleotida pirimidin. RNA biasanya ada sebagai polimer
beruntai tunggal yang terdiri dari sekuens panjang nukleotida. DNA, memiliki satu
tingkat tambahan organisasi yang sangat penting. Itu biasanya molekul beruntai ganda.
Susunan yang benar dari DNA telah dikemukakan oleh J.D. Watson dan F.H.
C. Crick pada tahun 1953. Struktur DNA dari model double helix mereka berdasarkan
2 bukti yang kuat. Ketika komposisi DNA dari banyak organisme yang berbeda telah
dianalisis oleh E. Chargaff dan rekan kerjanya. Telah diamati bahwa konsentrasi timin
sama dengan konsentrasi adenine dan konsentrasi cytosine sama dengan konsentrasi
guanine. Pernyataan ini secara jelas menjelaskan timin dan adenine mempunyai
kedudukan yang sama dengan sitosin dan guanine yang berada di dalam DNA dengan
hubungan yang jelas. Namun rasio (timin + adenine) (sitosin + guanine) ditemukan
secara luas di DNA dari spesies yang berbeda-beda.
Ketika sinar X difokuskan melalui makromolekul terisolasi atau Kristal dari
molekul yang dimurnikan, sinar tersebut dibelokkan oleh atom-atom molekul mejadi
pola tertentu, yang disebut pola difraksi, pola tersebutlah yang menyediakan informasi
tentang pengorganisasian komponen-komponen molekul. Pola molekul sinar ini bisa
direkam menggunakan film sensitive sinar X. seperti halnya pola fotografi
menggunakan kamera dan cahaya sensitive x ray .
Sebagian besar DNA hadir dalam protoplasma sel hidup yang hampir pasti ada
dalam bentuk heliks ganda yang dijelaskan oleh Watson and Crick. Struktur molekul
DNA berubah mengikuti fungsi lingkungannya. Konformasi yang tepat dari molekul
DNA yang diberikan atau segmen molekul DNA akan bergantung pada sifat molekul
yang berinteraksi dengannya. Faktanya, DNA bentuk-B intraseluler tampaknya
memiliki rata-rata 10,4 pasang nukleotida. Dalam konsentrasi garam yang tinggi atau
dalam keadaan dehidrasi, DNA ada dalam bentuk-A, yang memiliki 11 pasangan
nukleotida. Struktur ini menarik, karena itu adalah konformasi heterodupleks DNA-
RNA (heliks ganda yang mengandung basis untai DNA yang dipasangkan dengan untai
RNA komplementer).
Baru-baru ini, sekuens DNA tertentu telah terbukti ada dalam bentuk heliks
kidal unik yang disebut Z-DNA (Z untuk jalur zig-zag pada bagian inti struktur gula-
fosfat). Selain itu, segmen spesifik molekul DNA dapat mengalami pergeseran
konformasi dari bentuk B ke bentuk dan sebaliknya. Faktanya, protein pengatur
tertentu hanya dapat berikatan dengan bentuk Z atau B. bagaimanapun, kita harus ingat
bahwa struktur DNA hanya satu variasi melainkan banyak variasi DNA yang dapat
memainkan peran biologis makhluk hidup.
4. Bagaimana jika untai double helix terpisah apa yang akan terjadi?
Jawab :
Ketika Watson dan crick mengusulkan struktur double helix DNA dengan
pasangan basa nitrogen yang saling melengkapi, mereka segera menyadari bahwa
spesifitas pasangan basa dapat memberikan dasar bagi mekanisme sederhana
untuk duplikasi DNA yang paling sederhana. Jika 2 untai komplementer dari helix
ganda dipisahkan dengan memutus ikatan hydrogen dari masing-masing
pasangan basa nitrogen, masing-masing untai untai induk dapat berfungsi sebagai
template untuk untai pelengkap baru. Adenine, misalnya dalam untaian induk
akan berfungsi sebagai template dengan adanya ikatan hydrogen adenine dapat
bergabung dengan timin untuk melengkapi untai yang baru, begitupun dengan
untai yang lain.