LOG BOOK NEBULIZER

DI RUANG ANAK RSUD Dr.H. MOCH

ANSARI SALEH BANJARBARU TAHUN 2019

OLEH :
ZUANDA FATMAWATI, S.Kep
NIM 19.31.1385

PROGRAM PROFESI NERS

STIKES CAHAYA BANGSA BANJARMASIN
TAHUN 2019-2020
 LEMBAR PENGESAHAN
LOG BOOK NEBULIZER
DI RUANG ANAK RSUD Dr.H. MOCH
ANSARI SALEH BANJARBARU TAHUN 2019

OLEH :
ZUANDA FATMAWATI, S.Kep
NIM 19.31.1385

MENGETAHUI,

Banjarmasin, November 2019

Clinical Teacher Clinical Instructure

( ) ( )
 ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERWATAN

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan : Penguapan/Nebulizer

1. Nama Klien : An. B
2. Diagnosa medis : demam tifoid + TB paru
3. Diagnosa keperawatan : Hipertermi + kebersihan jalan nafas
4. Justifikasi tindakan :
Nebulizer adalah alat yang dapat mengubah obat yang berbentuk larutan
menjadi aerosolsecara terus- menerus dengan tenaga yang berasal dari udara
yang dipadatkan atau gelombang ultrasonik.
Mengenai nebulizer dan penguapan merupakan suatu cara pemberian obat
melalui inhalasi / pernafasan. Fungsinya sama dengan seperti dengan
pemberian obat lainnya namun mempunyai daya effectivitas lebih tinggi
dibandingkan melalui mulut / oral. Sebagai contoh yang biasa nya
penyembuhan flu selama 1 minggu dengan terapi nebulizer sembuh dalam 3
hari.
Cara kerja terapi penguapan adalah obat-obat tersebut dilarutkan dalam
bentuk cairan yang diisikan ke nebulizer. Nebulizer mengubah partikel
menjadi uap yang di hirup sehingga langsung menuju paru-paru. Mampu
menghancurkan dahak / slem / plegm
5. Prinsip tindakan dan rasional
Tindakan Rasional
 Tahap PraInteraksi 1. Mengecek kebenaran pasien
a. Mengecek program terapi yang akan dilakukan
b. Mencuci tangan tindakan
c. Menyiapkan alat 2. Mencegah perpindahan
mikroorganisme/ kuman
3. Memudahkan dalam
 Tahap Orientasi melakukan tindakan
4. Menerapkan komunikasi
a. Memberikan salam dan sapa
 nama pasien trapeutik
b. Menjelaskan tujuan dan 5. Memberikanin formasi
prosedur pelaksanaan tindakan yang akan
c. Menanyakan dilakukan
persetujuan/kesiapan pasien 6. Menurunkan kecemasan
pasien
7. Atur posisi senyaman
 Tahap Kerja mungkin
1. Mencuci tangan dan memakai 8. Mengetahui keberhasilan
handscoon tindakan
2. Mengatur pasien dalam posisi 9. Menerapkan komunikasi
terapeutik
duduk atau semifowler
3. Mendekatkan peralatan yang berisi
set nebulizer ke bed pasien
4. Mengisi nebulizer dengan
aquades sesuai takaran
5. Memasukkan obat sesuai dosis\
6. Memasang masker pada pasien
7. Menghidupkan nebulizer dan
meminta pasien nafas dalam
sampai obat habis\
8. Matikan nebulizer
9. Bersihkan mulut dan hidung
dengan tissue
10. Bereskan alat
11. Buka handscoon dan mencuci
tangan

 Tahap Terminasi

a. Melakukan evaluasi tindakan

b. Berpamitan dengan pasien /
 keluarga
c. Membereskan alat
d. Mencuci tangan.
e. Mencatat kegiatan dalam lembar
catatan keperawatan

6. Tujuan tindakan
Untuk mengurangi sesak pada anak, untuk mengencerkan dahak dan sekret

7. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan pencegahannya

Pemakaian nebu harus sesuai indikasi, tidak boleh terlalu sering karena
nebulizer dapat menimbulkan iritasi pada saluran napas. Efek nebulizer dapat
mengembangnya infeksui jamur pada mulut (thrush) dan suara serak
(dysphonia) tapi kondisi tersebut sangat jarang ditemukan.
Pencegahannya dengan bersihkan terlebih dahulu sebelum dan sesudah
pemakaian alat nebulizer agar kuman dan bakteri tidak menyebar.

8. Hasil yang didapat dan maknanya:

Pernafasan klien sedikit membaik, sekret menjadi encer dan sesak nafas klien
agak berkurang.
 DOOPS NEBULIZER
DI RUANG ANAK RSUD Dr.H. MOCH
ANSARI SALEH BANJARBARU TAHUN 2019

OLEH :
ZUANDA FATMAWATI, S.Kep
NIM 19.31.1385

PROGRAM PROFESI NERS

STIKES CAHAYA BANGSA BANJARMASIN
TAHUN 2019-2020
 LEMBAR PENGESAHAN
DOOPS NEBULIZER
DI RUANG ANAK RSUD Dr.H. MOCH
ANSARI SALEH BANJARBARU TAHUN 2019

OLEH :
ZUANDA FATMAWATI, S.Kep
NIM 19.31.1385

MENGETAHUI,

Banjarmasin, November 2019

Clinical Teacher Clinical Instructure

( ) ( )
 LEMBAR PENGESAHAN
MAKALAH TERAPI BERMAIN ANAK
DIRUANG EMERLAD (ANAK) RSUD Dr.H.
MOCH ANSARI SALEH BANJARBARU TAHUN 2019

DISUSUN OLEH :
ZUANDA FATMAWATI, S.Kep
RULINSO HANDREK, S.Kep
IRA PUSPITA L. S.Kep
SISKA ZAINULAM, S.Kep

MENGETAHUI,

Banjarmasin, November 2019

Clinical Teacher Clinical Instructure

( ) ( )