TESIS
Oleh :
JAKARTA
2018
TESIS
Oleh :
JAKARTA
2018
LEMBAR PERNYATAAN
1. Merupakan hasil karya tulis ilmiah sendiri bukan merupakan karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar akademik oleh pihak lain.
2. Saya ijinkan untuk dikelola oleh Universitas Budi Luhur sesuai dengan
norma hokum dan etika yang berlaku.
Pernyataan ini saya buat dengan penuh tanggung jawab dan saya bersedia menerima
konsekuensi apapun sesuai aturan yang berlaku apabila dikemudian hari pernyataan
ini tidak benar.
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Nama : Yusuf Unggul Budiman
NIM : 1631600754
Konsentrasi : Manajemen Sistem Informasi
Jenjang Studi : Strata 2
Judul : Manfaat Penggunaan Sistem Dapodik Terhadap Pencairan
Dana Bantuan Operasional Sekolah Pada Jenjang SMK Di
Kota Tangerang Selatan.
Ketua,
Dr. Setyani Dwi Lestari, M.E ………………………
Anggota,
Dr. Deni Mahdiana, M.M, M.Kom ………………………
Pembimbing,
Prof. Dr. Moedjiono, M.Sc ………………………
iii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah memberikan rahmat, nikmat, dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat
menyelesaikan Tugas Akhir yang disusun untuk memenuhi persyaratan
menyelesaikan jenjang Strata Dua (S-2) program studi Sistem Informasi, Magister
Managemen, Universitas Budi Luhur.
Selama penyusunan Tesis ini, banyak bantuan serta dorongan secara moril dan
materil yang sangat membantu Penulis dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini,
Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
iv
9. Siswa dan siswi kelas XI-TKJ.1 yang selalu memberikan semangat secara
tidak langsung untuk terus belajar hingga saat ini.
10. Teman-teman kelas AA MM dan MM Sistem Informasi Pascasarjana Univ.
Budi Luhur.
11. Untuk seseorang yang akan menjadi teman hidup yang menjadi penulis untuk
termotivasi dalam menyelesaikan tesis ini.
Penulis menyadari penulisan tesis ini masih jauh dari sempurna. Karena itu,
Penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun sebagai masukan untuk
bahan evaluasi Penulis. Namun, Penulis tetap berharap agar dapat bermanfaat bagi
pembaca. Sekali lagi, Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah disebutkan di atas semoga diberikan balasan yang berlipat oleh Allah SWT.
Amiin
ABSTRAK
Penelitian mengenai manfaat sistem cukup banyak dilakukan, maka penelitian ini
akan membahas tentang Manfaat Penggunaan Sistem dapodik dalam pencairan
dana bantuan operasinal siswa pada jenjang SMK di Kota Tangerang Selatan dan
jumlah responden sebagai sampel dalam penelitian ini sebanyak 42 orang yang
diambil secara acak sederhana dari operator masing- masing sekolah se-Kota
Tangerang Selatan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh kualitas informasi terhadap manfaat sistem dapodik, untuk mengetahui
seberapa besar kualitas sistem terhadap manfaat sistem dapodik, untuk mengetahui
seberapa besar kualitas layanan terhadap manfaat sistem dapodik , untuk
mengetahui seberapa besar kepuasan pengguna terhadap manfaat sistem dapodik,
dan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kualitas informasi, kualitas sistem,
kualitas layanan, kepuasan pengguna secara bersama-sama mempengaruhi manfaat
sistem dapodik dalam pencairan dana bantuan operasional sekolah pada jenjang
SMK pada Kota Tangerang Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah
metode survey dengan menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan
realibilitasnya, serta menggunakan teknik analisis linier regresi berganda dengan
perhitungan secara kuantitatif dengan menggunakan program SPSS 23 sebagai alat
bantu.Hasil penelitian ini membuktikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan
antara Kualitas informasi terhadap manfaat sistem sebesar 27 %, pengaruh Kualitas
sistem terhadap manfaat sistem sebesar 53 %, pengaruh Kualitas layanan terhadap
manfaat sistem sebesar 40 %, pengaruh Kepuasan pengguna terhadap manfaat
sistem sebesar 66 %dan pengaruh dari Kualitas informasi, Kualitas sistem, Kualitas
layanan dan Kepuasan pengguna secara bersama-sama terhadap Manfaat sistem
dapodik dalam pencairan dana bantuan operasional sekolah sebesar 69.10 %.
vi
ABTRACT
Research on the benefits of the system is pretty much done, then this study will
discuss about Benefit of Using dapodik system in disbursement of student
operasinal aid at SMK level in South Tangerang City and the number of
respondents as sample in this research as many as 42 people taken simple random
from each operator - each school as a City of South Tangerang. The purpose of this
study is to determine how much influence the quality of information on the benefits
of dapodik system, to find out how big the system quality to the benefits of dapodik
system, to know how big the quality of service to the benefits of dapodik system,
great satisfaction of users to the benefits of dapodik system, and to know how much
influence the quality of information, system quality, service quality, user
satisfaction jointly affect the benefits of dapodik system in disbursement of school
operational assistance funds SMK in Tangerang Selatan. The research method used
is survey method by using questionnaires that have been tested the validity and
reliability, and using linear regression analysis techniques with quantitative
calculation using SPSS 23 program as a tool. The results of this study proves that
there is a significant influence between the quality of information to the benefits of
the system of 27%, the influence of system quality to system benefits of 53%,
influence Quality of service to system benefits of 40%, influence User satisfaction
of system benefits of 66% and influence of Quality information, system, Service
quality and user Satisfaction collectively to the Benefit of dapodic system in
disbursement of school operational assistance fund of 69.10%.
vii
DAFTAR TABEL
Hal
Tabel 2.1 Penelitian Sebelumnya ...........................................................................29
Tabel 3.1 Indikator Variabel Kualitas Informasi (X1)...........................................40
Tabel 3.2 Indikator Variabel Kualitas Sistem (X2) ...............................................41
Tabel 3.3 Indikator Variabel Kualitas Layanan (X3). ...........................................41
Tabel 3.4 Indikator Variabel Kepuasan Pemakai (X4). .........................................42
Tabel 3.5 Indikator Variabel Manfaat Sistem (Y1). .............................................42
Tabel 3.6 Tabel Skala Likert ..................................................................................43
Tabel 3.7 Jadwal Penelitian ...................................................................................48
Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas X1, X2, X3, X4 dan Y ............................................50
Tabel 4.2 Uji Realiabilitas variabel X1, X2, X3 dan X4 .......................................51
Tabel 4.3 Uji Realibilitas Variabel Y ....................................................................53
Tabel 4.4 Uji Deskriptif Variabel X dan Y ...........................................................53
Tabel 4 5 Uji Nomalitas .........................................................................................55
Tabel 4.6 Uji Autokorelasi .....................................................................................56
Tabel 4.7 Uji Multikolinieritas ..............................................................................56
Tabel 4.8 Uji Heteroskedastisitas ..........................................................................58
Tabel 4.9 koefisien determinasi .............................................................................58
Tabel 4.10 Regresi sederhana X1 dengan Y .........................................................59
Tabel 4.11 Uji t X1 dengan Y ...............................................................................60
Tabel 4.12 Regresi sederhana X2 dengan Y ........................................................60
Tabel 4.13 Uji t X2 dengan Y ...............................................................................61
Tabel 4.14 Regresi sederhana X3 dengan Y .........................................................62
Tabel 4.15 Uji t X3 dengan Y ...............................................................................62
Tabel 4.16 Regresi sederhana X4 dengan Y ........................................................63
Tabel 4.17 Uji t X4 dengan Y ...............................................................................64
Tabel 4.18 Linier Regresi berganda X1, X2, X3, X4 terhadap Y..........................64
Tabel 4 19 Linier Regresi berganda secara simultan .............................................66
viii
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 2.1 Konsep penggunaan Sumber daya Informasi.....................................10
Gambar 2 2 Kegitan Dasar Sistem Informasi ........................................................11
Gambar 2.3 Tipe Sistem Informasi ........................................................................11
Gambar 2.4 DeLone and McLean Modelof Information System Success (D&M IS
Success)..................................................................................................................23
Gambar 2.5 DeLone and McLean Model The Update ..........................................24
Gambar 2.6 Kerangka Pemikiran ...........................................................................33
Gambar 3 .1 Kerangka Pemikiran ..........................................................................36
Gambar 3.2 Diagram Alur penelitian.....................................................................47
ix
DAFTAR ISI
Hal
COVER
LEMBAR PERNYATAAN .................................................................................. ii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................. iii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iv
ABSTRAK ..............................................................................................................vi
DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ..........................................................................................1
1.2. Identifikasi Masalah ..................................................................................2
1.3. Batasan Masalah .......................................................................................3
1.4. Rumusan Masalah .....................................................................................3
1.5. Tujuan Penelitian.......................................................................................4
1.6. Manfaat Penelitian.....................................................................................4
1.6.1. Manfaat Praktis ..................................................................................4
1.6.2. Manfaat Akademis .............................................................................4
1.7. Sistematika Penulisan................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan Teori ..........................................................................................6
2.1.1. Pengertian Sistem Informasi ..............................................................6
2.1.2. Karakteristik Sistem Informasi ..........................................................8
2.1.3. Komponen Sistem Informasi .............................................................9
2.1.4. Sumber Daya Sistem Informasi .........................................................9
2.1.5. Kegiatan Dasar Sistem Informasi ....................................................10
2.1.6. Tipe Sistem Informasi ......................................................................11
2.1.7. Tingkatan Sistem Informasi .............................................................12
2.1.8. Sistem Informasi Manajemen ..........................................................13
2.1.9. Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) ..............................................14
2.1.10. Sumber Data Utama Pendidikan Nasional .......................................15
2.1.11. Pengertian Efektivitas ......................................................................17
2.1.12. Efektivitas Teknologi Informasi ......................................................17
2.1.13. Pengukuran Efektivitas Sistem Informasi ........................................19
2.1.14. Role Success Model System Information .........................................22
2.2. Hasil Penelitian Sebelumnya ...................................................................26
2.3. Kerangka Pemikiran ................................................................................32
2.4. Pengembangan Hipotesis Penelitian .......................................................33
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
xi
BAB I
PENDAHULUAN
menunggu untuk memvalidasi data. Perlu banyak waktu untuk melakukan proses
tersebut sebelum adanya system dapodik ini namun seberapa jauh system ini dibuat
untuk memudahkan para siswa atau operarator untuk mencairkan dana Operasional
Sekolah (BOS).
Saat ini, Dapodik harus digunakan oleh setiap sekolah di Indonesia system ini
di operasikan oleh seorang operator. Pada saat awal tahun pelajaran dan akhir tahun
pelajaran operartor memastikan data harus sudah tersinkronisasi kepada server
pusat yang berada di Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik
Indonesia. Data yang di input oleh setiang masing – masing operartor di sekolah
harus data yang secara actual di perbarui dikarenakan data tersebut akan berkaitan
dengan jumlah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang akan di terima oleh
masing – masing sekolah .
Takeline yang digunakan adalah satu data, aplikasi Dapodik ini digunakan sejak
tahun 2012. Terlepas dari kemudahan dalam pengisian data namun aplikasi
Dapodik ini menyimpan seribu masalah yang kadangkala tidak mendapat respon
dari para pengembang aplikasi itu sendiri. Untuk pendataan menggunakan aplikasi
Dapodik ini pun diberi target waktu dan harus sinkron semua data tersebut. seakan
tutup mata dan telinga dengan permasalahan di daerah.
Sejauh ini system dapodik belum ada kajian seberapa manfaat system yang
dibuat oelh kemendikbud ini terlebih bagi operator yang menggunakan dan pihak
sekolah sebagai pengguna sekaligus yang mendapatkan bantuan melalui system ini.
Peneliti akan menitik beratkan bagaimana system ini secara efektif akan membantu
pihak sekolah melalui operator terhadap pencairan dana Bantuan Operasional
Sekolah (BOS).
1.2.Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, Dalam hal ini SMK di Kota
Tangerang Selatan yang menggunakan system dapodik menemui kendala yang
dihadapi dalam melakukan proses pencairan dana BOS. Dengan digunakan system
dapodik dalam memberikan layanan untuk proses pencairan dana BOS memberikan
manfaat yang dicapai. Peneliti akan meneliti peranan system Dapodik sudah
berkerja dan berjalan secara maksimal sesuai harapan dari pengguna atau belum,
serta peneliti ingin menganalis faktor – faktor yang mempengaruhi peranan system
Dapodik dalam mempermudah proses pencairan dan BOS di SMK pada Kota
Tangerang Selatan.
1.6.Manfaat Penelitian
1.6.1. Manfaat Praktis
Manfaat yang terdapat dalam hal ini adalah seluruh tahapan penelitian ini
serta hasil penelitian ini yang diperoleh dapan menjadi acuan dalam penerapan
system dapodik dan juga dapat memperluas wawasan dan pengetatahuan dalam
penerapan aplikasi dapodik. Bagi pihak – pihak yang berkepentingan peneliti
berharap manfaat dari penelitian ini dapat diterima dan berkontribusi untuk
meningkatkan manfaat sistem dapodik.
1.6.2. Manfaat Akademis
Manfaat akademis yang diharapkann adalah hasil penelitian ini dapat
memberikan rujukan atau referensi pada peneliatian selanjutnya dalam upaya
peningkatan manfaat sistem dapodik, serta peneliti dapat turut serta memberikan
referensi pada bidang teknologi sistem informasi.
Berisi tentang teori yang digunakan pada penelitian ini kemudian study literature,
kerangka pemikiran dan hipotesa dalam penelian ini.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Berisi tentang populasi sampel, teknik penelitian yang digunakan, tipe variable
yang digunakan, pengambilan data dan teknik pengujiana data.
BAB IV HASIL PENELITIAN
Berisi tentang deskripsi data penelitian, pengujian hipotesa penelitian dan
pembahasan serta interpretasi penelitian.
BAB V PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan yang termasuk keterbatasan penelitian serta saran yang
ditujukan terhadp hasil penelitian ini.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
berinteraksi dengan teknologi dalam hal ini merupakan suatu proses bisnis yang
berjalan.
Sedangkan pengertian sistem informasi dari beberapa ahli yaitu, yang di
himpun oleh (Anggadini, 2013) sebagai berikut:
a. Sistem informasi dalam suatu pemahaman yang sederhana dapat didefinisikan
sebagai satu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi be-
berapa pemakai dengan kebutuhan yang serupa (Sutono, 2007).
b. Sistem informasi adalah kombinasi dari people, hardware, software, jaringan
komunikasi, sumber-sumber data, prosedur dan kebijakan yang terorganisasi
dengan baik yang dapat menyimpan, mengadakan lagi, menyimpan, dan men-
yebarluaskan informasi dalam suatu organisasi (O’Brien dan Marakas, 2009).
c. Menurut Alter dalam Effendy (1989:11), sistem informasi adalah kombinasi
antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang dior-
ganisasikan untuk mencapai tujuan- dalam sebuah organisasi.
d. Menurut Wilkinson, sistem informasi adalah kerangka kerja yang
mengkoordi- nasikan sumber daya (manusia, komputer) untuk mengubah
masukan
Sistem informasi memuat berbagai informasi penting mengenai orang, tempat,
dan segala sesuatu yang ada di dalam atau di lingkungan sekitar organisasi.
Informasi sendiri mengandung suatu arti yaitu data yang telah diolah ke dalam
suatu bentuk yang lebih memiliki arti dan dapat diguna- kan untuk pengambilan
keputusan. Data sendiri merupakan fakta-fakta yang mewakili suatu keadaan,
kondisi, atau peristiwa yang terjadi atau ada di dalam atau di lingkungan fisik
organisasi. Data tidak dapat langsung digunakan untuk pengambilan keputusan,
melainkan harus diolah lebih dahulu agar dapat dipahami, lalu dimanfaatkan
dalam pengambilan keputusan Sistem informasi mengandung tiga aktivitas dasar
di dalamnya, yaitu: aktivitas masukan (input), pemrosesan (processing), dan
keluaran (output). Tiga aktivitas dasar ini menghasilkan informasi yang
dibutuhkan organisasi untuk pengambilan keputusan, pengendalian operasi,
analisis permasalahan, dan menciptakan produk atau jasa baru. Masukan berperan
di dalam pengum- pulan bahan mentah (raw data), baik yang diperoleh dari dalam
10
11
12
13
14
yang matang, maka seluruh program yang terbentuk dari perencanaan tersebut akan
jauh dari tujuan yang diharapkan. Untuk melaksanakan perencanaan pendidikan,
maupun untuk melaksanaan program-program pendidikan secara tepat sasaran,
dibutuhkan data yang cepat, lengkap, valid, akuntabel dan terus up to date. Dengan
ketersediaan data yang cepat, lengkap, valid, akuntabel dan up to date tersebut,
maka proses perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan evaluasi kinerja program-
program pendidikan nasional dapat dilaksanakan dengan lebih terukur, tepat
sasaran, efektif, efisien dan berkelanjutan. Sehubungan dengan hal
tersebut, Departemen Pendidikan Nasional telah mengembangkan suatu sistem
pendataan skala nasional yang terpadu dan disebut dengan Data Pokok Pendidikan
(Dapodik). Dapodik ini dikelola oleh biro PKLN sampai tanggal 30 Maret 2010
diserahterimakan kepada PSP Balitbang. Data pokok pendidikan awalnya dapat
diakses melalui situs dapodik.org yaitu data sejak tahun 2006 sampai 2011. Untuk
data tahun 2012 tidak tersedia di situs dapodik.org karena situs tersebut telah
ditutup sejak 1 Januari 2012. Berdasarkan surat edaran dari Kemdiknas no.
1980/P3/TP/2011 tanggal 14 September 2011 data NPSN dan NISN hanya dapat
diakses melalui situs kemdiknas.
15
ruang kelas baru (RKB) dapat dilaksanakan dengan lebih akurat, tepat
sasaran dan berkesinambungan.
2. Nomor Induk Siswa Nasional (NISN)adalah sistem pendataan siswa skala
nasional dengan memberikan kode identitas yang bersifat unik, tunggal dan
berlaku seumur hidup kepada seluruh siswa Indonesia pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah, serta dapat dimanfaatkan juga pada jenjang
pendidikan tinggi. Dengan program NISN, maka seorang siswa tidak perlu
berganti nomor induk setiap kali mengalami penggantian jenjang maupun
jenis pendidikan. 1(satu) nomor akan digunakan hingga siswa tersebut
menamatkan pendidikannya. Dengan NISN ini pula, maka perkembangan
riwayat pendidikan para siswa dapat dengan mudah dipantau secara
nasional, termasuk juga perubahan data yang terjadi, seperti proses mutasi,
tingkat kelulusan hingga data siswa yang putus sekolah. Dengan NISN
maka program-program perencanaan pendidikan nasional, pelaksanaan
Bantuan Operasional Sekolah (BOS), pelaksanaan Ujian Nasional ataupun
kegiatan berskala nasional lainnya yang berkaitan erat dengan data siswa
dapat lebih terukur dan terjamin keakuratan datanya
3. Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) adalah sistem
pendataan pendidik dan tenaga kependidikan skala nasional dengan
memberikan kode identitas yang bersifat unik, tunggal dan berlaku seumur
hidup kepada seluruh Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang ada pada
jenjang pendidikan dasar dan menengah. Dengan memiliki NUPTK,
seorang pendidik dan tenaga kependidikan akan lebih mudah memperoleh
hak-haknya di dalam program pemerintah, seperti keikutsertaan pada
sertifikasi profesi pendidik, tunjangan profesi dan program-program lainnya
yang berkaitan dengan pendidik dan tenaga kependidikan.
Ketiga program pengelolaan data utama tersebut menjadi bagian penting dan
tidak terpisahkan sebagai Data Pendukung Utama Pendidikan Nasional yang valid,
akurat, akuntabel dan up to date untuk digunakan dalam melaksanakan program-
program Pendidikan Nasional lainnya.
16
17
Sedangkan sistem informasi adalah suatu tipe kusus dari sistem kerja yang
berfungsi kusus dari sistem kerja yang fungsi internalnya terbatas pada pemrosesan
informasi dan melakukan enam tipe operasi yaitu, menangkap (capturing),
mentransmisikan (transmitting), menyimpan (stroring), mengambil (retrieving),
memanipulasi (manipulating), dan menampilkan (displaying) informasi. Sistem-
sistem informasi dan sistem-sistem kerja yang didukungnya semakin menjadi
kembar siam terkait. Menurut Alter, (1999) mengabaikan sistem-sistem kerja yang
didukungnya, sistem-sistem informasi tidak akan mempunyai arti.
Menurut Turban,(2004) menyebutkan bahwa sistem dapat dievaluasi dan
dianalisis performansinya berdasarkan dua pengukuran utama, yaitu efektivitas dan
efisiensi.Berdasarkan perspektif efisiensi, evaluasi berhubungan dengan
penggunaan sumber-sumber daya yang diberikan (sumber daya manusia, mesin,
material, dan uang) untuk menyediakan sistem informasi bagi user. Sedangkan dari
perspektif efektivitas user atau unit organisasi user, evaluasi berhubungan dengan
penggunaan sistem informasi dalam menyempurnakan misi organisasi (Hamilton,
1981).
Menurut Kenneth Laudon dan Laudon,(2004) pembelajaran jarak jauh
(distance learning) berarti pendidikan atau pelatihan yang dilakukan secara jarak
jauh kepada individu-individu yang berada di satu lokasi atau lebih dengan
menggunakan komunikasi yang bersifat synchronous (siswa dan pengajar hadir
bersama-sama selama proses belajar mengajar meskipun tempatnya berjauhan) atau
yang bersifat asynchronous (siswa dan pengajar tidak melakukan interaksi personal
pada waktu atau tempat yang sama). Pengguna Web sebagai alat bantu untuk
menyampaikan materi pembelajaran secara asynchrounous merupakan salah satu
bentuk asynchrounous distance learning.
Menurut Piskurich, (2000) metode pembelajaran yang berbeda akan
memiliki tingak keefektifan yang berbeda untuk berbagai tujuan pembelajaran.
Lebih jauh, Piskurich menekankan bahwa sistem penyampaian gabungan terutama
sangat bermanfaat jika proses pelatihan atau pembelajaran yang digunakan adalah
yang berbasis teknologi.
18
Dari gambar diatas, maka dapat dijelaskan secara singkat bahwa kualitas
sistem (System Quality) dan kualitas informasi (Information Quality) secara
independen dan bersama-sama mempengaruhi baik elemen penggunaan (Use) dan
kepuasan pemakai (User Satisfaction). Besarnya elemen penggunaan (Use) dapat
mempengaruhi besarnya nilai kepuasan pemakai (User Satisfaction) secara positif
dan negatif.Dan penggunaan (Use) dan kepuasan pemakai (User Satisfaction)
mempengaruhi dampak individual (Individual Impact) dan selanjutnya
mempengaruhi dampak organisasional (Organizational Impact).
Model yang diusulkan ini merefleksikan ketergantungan dari enam
pengukuran kesuksesan sistem informasi. Keenam elemen atau faktor pengukuran
ini adalah :
19
1. Kualitas Sistem
Faktor ini digunakan untuk mengukur kualitas sistem teknologi informasinya
sendiri.Beberapa peneliti telah mengembangkan beberapa pengukuran untuk
mendapatkan nilai dari kualitas sistem. Beberapa variabel penelitian yang
pernah diteliti untuk mendapatkan nilai dari kualitas sistem adalah sebagai
berikut :
a. Keandalan dari sistem komputer
b. Waktu respon
c. Kemudahan penggunaan
d. Isi dari data yang disimpan
e. Akurasi sistem
f. Kelengkapan sistem, termasuk dengan fitur-fitur
g. Fleksibilitas sistem
2. Kualitas Informasi
Faktor ini mengukur kualitas keluaran dari sistem informasi.Konsep dari
kualitas informasi merupakan pengembangan dari penelitian yang dilakukan
oleh Laicker dan Lessig padatahun 1980 dengan mengembangkan enam item
pokok. Namun pada hasil riset DeLone dan McLean, didapat hasil sebagai
berikut :
a. Tingkat Akurasi informasi yang dihasilkan
b. Tingkat ketepatan informasi yang dihasilkan
c. Tingkat ketepatwaktuan dari informasi yang dihasilkan
d. Tingkat kelengkapan dari informasi yang dihasilkan
e. Bentuk dari informasi yang dihasilkan
f. Relevansi dari informasi yang dihasilkan
3. Penggunaan Informasi
Penggunaan keluaran dari sistem informasi yang dihasilkan oleh pengguna,
bisa dilihat dari berbagai sudut pandang. Yaitu penggunaan nyata (actual use)
dan penggunaan yang dilaporkan (reported use). Adapun variabel yang ditulis
oleh DeLone dan McLean adalah sebagai berikut :
a. Frekuensi dari penggunaan dan permintaan laporan-laporan yang spesifik,
20
21
sistem informasi baru akan menjasi rangsangan (stimulus) dan rangsangan bagi
individu dalam organisasi untuk bekerja secara lebih baik, yang pada gilirannya
berdampak pada kinerja organisasi.
Organizational impact merupakan dampak dari sistem informasi terhadap
kinerja organisasi dimana sistem informasi diterapkan.Peneliti di bidang
keperilakuan menyatakan bahwa penerapan sistem informasi dapat mengubah
hirarki pengambilan keputusan dan menurunkan biaya untuk distribusi
informasi.Levitt dan Whisler dalam Radityo, (2007) keberadaan sistem informasi
dapat memangkas fungsi dari manajer tingkat menengah.Dengan demikian
keputusan dapat diambil secara lebih cepat dan lebih murah, begitu juga dengan
distribusi informasi.Hal ini merupakan alasan yang menguatkan bahwa keberadaan
sistem informasi dapat meningkatkan kualitas kinerja organisasi.
22
Gambar 2.4 DeLone and McLean Modelof Information System Success (D&M IS
Success)
Dari sistem informasi itu sendiri (system quality), kualitas output dari sistem
informasi (information quality), konsumsi terhadap output (use), respon pengguna
terhadap sistem informasi (user satisfaction), pengaruh sistem informasi terhadap
kebiasaan pengguna (individual impact), dan pengaruhnya terhadap kinerja
organisasi (organizational impact).
Pada model D&M IS Success ini, dimensi-dimensi kesuksesan sistem
informasi saling berkaitan. System quality dan information quality sendiri
merupakan prediktor yang signifikan bagi user satisfaction. Sedangkan user
satisfaction juga merupakan prediktor yang signifikan bagi intended use dan
individual impact. Selanjutnya, dampak individual tersebut berpengaruh terhadap
kinerja organisasi (organizational impact) dimana sistem informasi tersebut
diterapkan.
Sementara, dalam penelitian DeLone and McLean yang terbaru (The
DeLone and McLean Model of Information Systems Success: A Ten-Year Update),
model tersebut mengalami perubahan. Model ini dikembangkan dengan tujuan
untuk memperbarui D&M IS Success Model dan mengevaluasi kegunaannya
mengingat perubahan drastis dari sistem informasi, khususnya pertumbuhan e-
commerce yang pesat.
Munculnya penelitian atas pengguna (end user) pada pertengahan tahun
1980an telah menempatkan organisasi sistem informasi dalam peran ganda,yakni
sebagai information provider (memproduksi informasi) dan service provider
23
(menyediakan tenaga untuk end user developer). Dengan adanya peran sebagai
service provider inilah maka Delone dan McLean merasa perlu untuk
menambahkan instrumen kualitas pelayanan. Perbedaan model The Update D&M
IS Success dengan model sebelumnya terletak pada dimensi tambahan dalam The
Update D&M IS Success Model, yaitu service quality dan net benefit. Dalam The
Update D&M IS Success Model, DeLone dan McLean merekomendasikan untuk
menambahkan kualitas pelayanan (service quality) sebagai dimensi yang tak kalah
penting bagi keberhasilan sistem informasi, selain kualitas sistem (systems quality)
dan kualitas lingkup e-commerce dimana kekuatan pelayanan garis depan (front
liner) amatlah penting. Hal ini disebabkan karena The Update D&M IS Success
Model menekankan pada pengembangan komprehensif ukuran keberhasilan e-
commerce.
24
dan software dalam sistem informasi. Fokusnya adalah performa dari sistem
itu sendiri, yang merujuk pada seberapa baik kemampuan perangkat keras,
perangkat lunak, kebijakan, prosedur dari sistem informasi dapat
menyediakan informasi kebutuhan pengguna. Indikator yang digunakan
DeLone dan McLean adalah kemudahan untuk digunakan (ease of use),
kemudahan untuk diakses (system flexibility), kecepatan akses (response
time), dan ketahanan dari kerusakan (reliability). Selain itu juga digunakan
indikator lain yaitu keamanan sistem (security).
2. Kualitas Informasi Kualitas Informasi (information quality) pada penelitian
Pitt dan Watson dalam DeLone dan McLean (2003) merujuk pada output
dari sistem informasi, menyangkut nilai, manfaat, relevansi, dan urgensi
dari informasi. Sementara, variabel dalam DeLone dan McLean (2003)
menggambarkan kualitas informasi yang dipersepsikan oleh pengguna,
yang diukur dengan empat indikator penelitian Bailey dan Pearson yaitu
keakuratan informasi (accuracy), ketepatwaktuan (timeliness), kelengkapan
informasi (completeness) dan penyajian informasi (format).
3. Kualitas Pelayanan Kualitas pelayanan yang diterim pengguna sistem dari
departemen sistem informasi dan dukungan personil IT. Sementara,
variabel dalam DeLone dan McLean(2003), menggambarkan kualitas
pelayanan yang dipersepsikan oleh pengguna, yang diukur dengan lima
indikator yang diadaptasi dari bidang pemasaran (SERVQUAL) yaitu
tangibles, reliability, responsiveness, assurance, empathy. Istilah end user
(pengguna) mulai dikenal
Istilah end user (pengguna) mulai dikenal pada akhir tahun 1970. end user
merupakan pengguna yang menggunakan produk akhir suatu sistem informasi
berbasis komputer (Mc Leod, 2001:21). Kepuasan pengguna merupakan salah
satu faktor yang penting dalam mengukur kesuksesan suatu sistem informasi
(Xiao dan Dasgupta, 2002:1149). Para peneliti yang menggunakan pendekatan
ini berasumsi bahwa pengguna yang puas akan memiliki kinerja yang lebih baik
dibandingkan dengan pengguna yang merasa tidak puas terhadap sistem
informasi, dan sistem informasi dikatakan sukses apabila mampu membantu
25
26
27
2.2.3. Roni Yunis, Fauziatul Laila Ibsah, Desi Arisandy tentang Analisis
Kesuksesan Penerapan Sistem Informasi Data Pokok Pendidikan
(DAPODIK) pada SD Kabupaten Batu Bara.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji model kesuksesan sistem informasi
yang dikemukan oleh Delone dan Mclean. Objek dari penelitian ini adalah Sistem
Informasi Dapodik pada SD Kabupaten Batu Bara, sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah Operator Sekolah selaku pengguna sistem. Teknik
pengambilan sampel menggunakan propotionate stratified random sampling.
Jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 80 responden. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data yang digunakan untuk
pengujian hipotesis adalah analisis jalur serta tool yang digunakan dalam
pengolahan data adalah software SPSS 20. Berdasarkan hasil analisis jalur dari
penelitian ini menemukan empat hubungan antar variabel yang berpengaruh
28
Nama
No Judul Variabel Motode dan Hasil
Peneliti
1 Analisis Pengaruh Nurmaini Faktor - Secara Deskriptif diperoleh
Dalimunthe, Kemudahan, hasil Penerimaan Pengguna
Faktor Kemudahan Sistem Informasi Dapodikdas
Astuti Manfaat, Faktor
Dan Manfaat Meflinda, Kemudahan termasuk dalam kategori setuju
Syahrul hanya pada Manfaat yang
Terhadap Penerimaan dihasilkan oleh Sistem
Azmi (2014)
Informasi Dapodikdas sebesar
Pengguna Sistem 64,11%. Sedangkan faktor
Informasi Data Pokok Kemudahan yang dihasilkan
oleh Sistem Informasi
Pendidikan Dasar Dapodikdas berada dalam
kategori Netral atu Ragu-ragu
sebesar 58,74%.
- Sedangkan secara Kuantitatif
ternyata Faktor Kemudahan
(Perceived Easy of Use) secara
parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap Penerimaan
Pengguna Sistem
InformasiDapodikdas.
- Adapun faktor Manfaat
(Perceived useefulness) secara
parsial berpengaruh signifikan
terhadap Penerimaan Pengguna
Sistem InformasiDapodikdas.
- Bahwa faktor Kemudahan dan
Manfaat secara bersamaan
berpengaruh signifikan
terhadap Penerimaan Pengguna
Sistem Informasi Dapodikdas
sebesar 33,5%. Jadi variabel
29
30
31
32
B5
33
34
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
35
36
$
! =
$ % & + 1
Dimana:
n : Jumlah sampel
N : Jumlah populasi
n= N = 74 = 74 = 42,52
N d² + 1 74 (0.1) ² + 1 74 (0,01) + 1
37
1. Kualitas Sistem
Faktor ini digunakan untuk mengukur kualitas sistem teknologi informasinya
sendiri.Beberapa peneliti telah mengembangkan beberapa pengukuran untuk
mendapatkan nilai dari kualitas sistem. Beberapa variabel penelitian yang
pernah diteliti untuk mendapatkan nilai dari kualitas sistem adalah sebagai
berikut :
38
39
40
41
42
43
Metode ini digunakan untuk mengkaji variabel yang ada pada penelitian yaitu:
manfaat system Dapodik dalam pencairan dana BOS pada jenjang SMK di Kota
Tangerang Selatan.
a. Membuat tabel distribusi jawaban angket variabel X1, X2, X3, X4 dan Y.
b. Menentukan skor jawaban responden dengan ketentuan skor yang telah
ditetapkan.
c. Menjumlahkan skor jawaban yang diperoleh dari tiap-tiap responden.
d. Memasukkan skor tersebut ke dalam rumus:
44
!
)= * 100 %
$
Keterangan:
DP : Deskripsi persentase
Analisis regresi linier sederhana adalah hubungan secara linear antara satu
variabel independen (X) dengan variabel dependen (Y). Analisis ini untuk
mengetahui arah hubungan antara variabel independen dengan variabel
dependen apakah positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel
dependen apabila nilai variabel independen mengalami kenaikan atau
penurunan. Data yang digunakan biasanya berskala interval atau rasio.
Keterangan :
Y : Variabel Manfaat
45
a : konstanta
3. Pengujian Hipotesis
a. Uji t
b. Uji F
46
Menentukan Mendefinisika
Jenis dan n Variabel Kuesioner
Sumber Data dan Indikator
Penelitian
Merancang
Mengumpulkan Data
Penelitian
Menentukan
Populasi dan Menganalisis
Sampel Data
Menggunakan Kesimpulan
SPSS dengan uji
liner berganda
47
48
BAB IV
HASIL PENELITIAN
49
nilai rhitung (Corrected Item-Total Correlation) > rtabel sebesar 0,304, untuk df =
42–2 = 40; α = 0,05 maka item/ pertanyaan tersebut valid dan sebaliknya.
50
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.773 .897 9
51
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.779 .928 10
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.775 .916 10
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
52
.773 .924 11
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.891 .892 3
Descriptive Statistics
53
54
Dari Tabel 4.8 dapat dilihat bahwa hasil Uji Normalitas menyatakan
nilai Asymp. Sig. (2- tailed) sebesar 0.200 > 0,05. Berdasarkan hasil tersebut
dapat dinyatakan data yang digunakan dalam penelitian ini telah
berdistribusi normal.
55
Dari tabel 4.9 dapat dilihat bahwa hasil uji regresi diperoleh nilai
Durbin Watson sebesar 1,528 . Dengan menggunakan derajat keyakinan
5%, dengan jumlah sampel sebanyak 60, dan 2 variabel penjelas, maka
diperoleh nilai dl = 1,3064 du = 1,7202, 4-du = 2,2798, 4-dl = 2,6936.
Besarnya nilai dw (Durbin Watson) hasil pengujian sebesar 1,528 terletak
antara titik 0 dan dl (1,3064), maka pengujian tidak dapat disimpulkan (tidak
meyakinkan) karena nilai dw (Durbin Watson) berada daerah autokorelasi
positif.
56
Coefficientsa
Unstandardized Standardized Collinearity
Coefficients Coefficients t Sig. Statistics
Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa Kualitas Informasi (X1) nilai tolerance
0,394 > 0,1 dan nilai VIF 2,540 < 10, Kualitas Sistem (X2) nilai tolerance
0,331 > 0,1 dan nilai VIF 3.022 < 10, Kualitas Layanan (X3) nilai tolerance
0,316 > 0,1 dan nilai VIF 3.168 dan Kepuasan Pengguna (X4) nilai tolerance
0,163 > 0,1 dan nilai VIF 6.131. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada
gejala multikolinearitas antar variabel independen dalam model regresi.
57
Standardized
Model Unstandardized Coefficients Coefficients
Berdasarkan hasil uji glejser setelah transformasi data dalam bentuk invers
(Inv) pada Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa nilai setiap variabel Kualitas
Informasi, Kualitas Sistem, Kualitas layanan dan kepuasan pengguna yang
signifikansi dalam regresi dengan variabel Absolute Residual nilai
signifikansi > 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa uji glejser
yang digunakan dalam penelitian ini terbebas dari heteroskedastisitas.
58
Dari tabel 4.12 model summary di atas dapat diketahui bahwa nilai R adalah
0,831, sedangkan nilai R Square sebesar 0,691. Oleh karena uji koefisien
determinasi berganda ini diperoleh dari perhitungan regresi linear berganda,
maka koesiein determinasi sebesar 0,691 atau R Square x 100% sebesar
69,10%. Maka dari nilai tersebut memiliki implikasi bahwa variabel variabel
kualitas informasi, kualitas sistem, kualitas layanan dan kepuasan pengguna
berpengaruh terhadap Manfaat Sistem Dapodik dalam pencairan dana BOS
untuk jenjang SMK di Kota Tangerang Selatan sebesar 69,10%, dan sisanya
31,90% dipengaruhi oleh variabel-variabel lain di luar model yang
dimasukkan dalam penelitian ini.
59
a
Coefficients
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
60
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
61
Dari tabel 4.17 diatas diperoleh R Square atau koefesien determinasi (R2)
sebesar 0,405 atau 40%, sehingga dapat disimpulkan Manfaat system dapat
dijelaskan dengan menggunakan variable Kualitas layanan sedangkan sisanya
sebesar 60% dijelaskan oleh faktor – faktor penyebab lainnya. Dengan kata
lain, besarnya pengaruh Kualitas layanan terhadap manfaat system sebesar 40
% sedangkan sisanya 60% dipengaruhi oleh faktor lain.
Analisa persamaan regresi sederhana digunakan untuk menganalisa
persamaan regresi Kualitas informasi terhadap manfaat system dapodik dalam
pencairan dana bantuan operasional sekolah.
Tabel 4.18 Uji t X3 dengan Y
a
Coefficients
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
62
63
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
64
Dari data yang terlihat pada tabel 4.18 dapat diketahui bahwa nilai
konstanta regresi linear berganda 1,546, dengan nilai koefisien regresi
variabel Kualitas informasi -0,051, nilai koefisien regresi kualitas sistem
0,067, nilai koefisien regresi kualitas layanan -0,005 dan kepuasn pengguna
0,263. Maka dengan mengacu pada rumus persamaan regresi linear
berganda Y = a + b1.X1 + b2.X2 + b3.X3 +b4.X4 dapat dibentuk persamaan
regresi linear berganda sebagai berikut :
Y = 1,546 + (-0,051.X1) + 0,067.X2 + (-0,005.X3) + 0,263.X4
Dimana :
Y : Manfaat Sistem
X1 : Kualitas Informasi
X2 : Kualitas Sistem
X3 : Kualitas Layanan
X4 : Kepuasan Pengguna
Maka dapat disimpulkan dari persamaan regresi linear berganda di atas
mengandung implikasi :
1. Konstanta 1,546 mengandung arti apabila variabel kualitas informasi,
kualitas system, kualitas layanan dan kepuasan pengguna tidak ada (X1,
X2, X3 dan X4 = 0), maka manfaat system berada pada angka 1,546
2. Koefisien regresi X1(Kualitas Informasi) -0,051 mengandung arti
bahwa setiap penambahan satu poin variabel kualitas informasi akan
memberikan pengaruh negatif manfaat system sebesar -0,051 kali.
3. Koefisien regresi X2 (Kualitas System) 0,067 mengandung arti bahwa
setiap penambahan satu poin variabel Kualitas System akan
meningkatkan manfaat system sebesar 0,067 kali.
4. Koefisien regresi X3 (Kualitas Layanan) -0,005 mengandung arti bahwa
setiap penambahan satu poin variabel Kualitas System akan
memberikan pengaruh negatif manfaat sistem sebesar -0,005 kali.
65
Dengan bantuan tabel Anova hasil dari pengolahan data dengan program
SPSS ver 23 diperoleh data sebagai berikut :
66
67
68
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Tesis ini disusun dengan tujuan untuk mengtahui apakah Kualitas informasi,
Kualitas sistem, Kualitas layanan, dan Kepuasan pengguna merupakan beberapa
faktor yang mempengaruhi manfaat sistem dapodik dalam pencairan dana bantuan
operasional sekolah pada jenjang SMK di Kota Tangerang Selatan. Oleh karena itu
berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut:
2. Tidak terdapat dari variabel Kualitas sistem terhadap manfaat sistem dapodik
dalam pencairan dana bantuan operasional sekolah pada jenjang SMK di Kota
Tangerang Selatan. Terbukti bahwa Kualitas sistem tidak berpengaruh
terhadap manfaat sistem dapodik dalam pencairan dana bantuan operasional
sekolah pada jenjang SMK di Kota Tangerang Selatan . Dengan demikian
variasi manfaat dari sistem dapodik dalam pencairan dana bantuan
operasional sekolah dapat dijelaskan oleh variabel kualitas sistem 53% dan
sisanya sebesar 47 % dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya.
69
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang didapatkan, berikut adalah
beberapa saran yang diajukan pada penelitian ini:
70
5.3 Rekomendasi
Berikut adalah beberapa rekomendasi yang ditujukan kepada kemendikbud
selaku pembuat sistem dapodik berdasarkan hasil yang didapat pada penelitian ini:
1. Hasil penelitian menunjukkan kualitas informasi tidak berpengaruh secara
parsial terhadap manfaat sistem dapodik dalam pencairan dan bantuan
operasional sekolah. Untuk itu, direkomendasikan kepada kemendikbud selaku
pembuat sistem dapodik agar lebih lengkap dalam penyajiaan informasi
didalam sistem tersebut dan tidak hanya berfokus pada pemberian version dari
aplikasi yang sedang dikembangkan tetapi diharapkan dapat juga dapat
menampilkan informasi terkait phase pengembangan sampai dengan approval
dari pejabat terkait.
2. Untuk meningkatkan kualitas sistem dalam hal manfaat dalam pencairan dana
bantuan operasional sekolah, pihak pembuat sistem dapodik harus
mensosialisasikan perencanaan pembahuruan sistem dan fitur – fitur yang
terdapat dari sistem dapodik dengan cepat dan akurat sehingga bisa
71
72
DAFTAR PUSTAKA
DeLone,. W. H. and McLean,. E. R., (1992). “The DeLone and McLean Model of
Information System Success : A Ten Year Update”. Journal of Management
Information Systems (19,:4), 2003, pp 9-30.
DeLone, W.H., and McLean, E.R. (2003), “The DeLone and McLane of
Information Systems Success: a ten-year update”, Journal of Management
Information Systems, Vol. 19, No. 4, hal. 9-30.
J.Supranto,(2003), Statistik teori dan aplikasi, Edisi lima, Penerbit Air langga,
Jakarta
Laudon., Kenneth C., Laudon Jane P., (2004), “Sistem Informasi Manajemen
(Management Information Systems, Managing the Digital Firm).
Terjemahan Philipus Erwin. Edisi Kedelapan. Penerbit Andi, Yogyakarta.
73
Livari, Juhani., (2005), “An Empirical Test of the DeLone and McLean Model of
Information System Success”, Database for Advances in Information
Systems, Spring, 36(2): 8-27.
Martin, E.W., dkk (2002), “Managing Information Technology”, 4th Edition. New
Jersey : Prentice Hall.
Roni, Yunis, Fauziatul Laila Ibsah, Desi Arisandy, (2017), “ Analisis Kesuksesan
Penerapan Sistem Informasi Data Pokok Pendidikan (DAPODIK) pada
SD Kabupaten Batu Bara”, ISSN. 1412-0100 VOL 18, NO 1
J.Supranto,(2003), Statistik teori dan aplikasi, Edisi lima, Penerbit Air langga,
Jakarta
74
Graha ilmu.
75
Lampiran – Lampiran
76
78
TABULASI DATA KUISONER
78
79
X2
Responden
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 AVG SUM
1 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 41
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 31
4 4 4 3 3 2 2 4 3 3 3 28
5 3 4 4 3 5 3 3 4 4 4 33
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
7 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 38
8 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 43
9 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 44
10 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 33
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
12 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 30
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
14 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 43
15 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 41
16 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 41
17 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 42
18 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 43
19 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 44
20 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 40
21 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 39
22 4 5 4 4 5 5 4 4 4 4 39
23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
24 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 40
25 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 41
26 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 41
27 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 42
28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
29 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 41
30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36
31 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 42
32 4 5 5 5 4 3 5 5 4 4 40
33 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 40
34 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
35 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 42
36 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 43
37 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 44
38 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 44
39 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 43
40 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45
41 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 44
42 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 44
80
X3
SAMPEL
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 AVG SUM
1 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 9.5
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
3 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 8
4 3 4 4 4 4 5 5 5 5 5 10
5 4 3 4 4 4 5 4 4 4 4 8
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
7 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
9 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 10
10 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 6
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
12 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 6
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
14 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 10
15 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 8.5
16 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 8.5
17 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 10
18 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 8
19 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4
20 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 9.5
21 5 5 4 4 5 5 5 4 4 4 8
22 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 10
23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
24 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 8.5
25 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 9.5
26 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 9.5
27 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 10
28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
29 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 8.5
30 5 5 4 5 4 5 5 4 5 5 9.5
31 4 4 5 5 4 4 5 4 5 5 9.5
32 5 4 5 5 5 4 5 5 4 5 8.5
33 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 10
34 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
35 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 10
36 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 8.5
37 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 9.5
38 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 10
39 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 10
40 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 10
41 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
81
X4
SAMPEL
P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 AVG SUM
1 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 10
2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
3 5 4 5 5 4 3 4 3 4 4 4 7.67
4 4 4 4 5 4 2 2 3 4 3 3 6.33
5 5 4 5 5 4 3 4 3 4 5 4 9
6 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
8 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
9 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 5 9.67
10 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 6
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
12 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 6
13 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
14 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 10
15 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 10
16 5 5 4 4 4 5 5 5 4 4 4 8.33
17 5 5 5 5 4 5 3 5 4 5 5 9.67
18 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 8.33
19 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
20 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 10
21 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 5 8.67
22 5 5 5 4 4 5 3 5 4 5 5 9.67
23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
24 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 8.33
25 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 8.67
26 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 8.67
27 5 5 4 4 5 5 3 4 5 5 5 9.67
28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 8
29 5 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 9.67
30 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 10
31 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 9.33
32 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 9.67
33 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 10
34 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 9.67
35 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 8.67
36 5 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 9.33
37 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 9.67
38 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 9.67
39 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 10
40 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 10
41 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 8
42 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 8
82
Y
SAMPEL
Y AVG SUM
1 5 5 5 5 15
2 4 4 4 4 12
3 4 4 4 4 12
4 3 3 3 3 9
5 5 5 5 5 15
6 5 5 5 5 15
7 4 4 4 4 12
8 5 5 5 5 15
9 5 5 5 5 15
10 3 3 3 3 9
11 4 4 4 4 12
12 3 3 4 3 10
13 5 5 5 5 15
14 5 5 5 5 15
15 5 5 4 5 14
16 5 4 4 4 12
17 5 4 5 5 14
18 5 4 4 4 12
19 5 4 5 5 14
20 5 4 4 4 12
21 5 4 5 5 14
22 5 5 5 5 15
23 5 5 5 5 15
24 5 4 5 5 14
25 5 5 4 5 14
26 5 5 4 5 14
27 5 5 5 5 15
28 5 5 5 5 15
29 5 5 5 5 15
30 5 5 5 5 15
31 5 5 4 5 14
32 5 5 5 5 15
33 5 5 5 5 15
34 5 4 5 5 14
35 5 5 5 5 15
36 5 5 5 5 15
37 5 5 5 5 15
38 5 5 5 5 15
39 5 5 5 5 15
40 5 5 5 5 15
41 5 5 5 5 15
42 5 5 5 5 15
83
84
Pas Photo
4 x 6
YUSUF UNGGUL BUDIMAN
Jl. H. Runa, Gg. H. Runa I, RT.01, RW.02,
Peninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang
085777700140
yusuf.unggul@yahoo.com
Data Pribadi
No. Identitas 3671061806940001
Tempat, Tanggal Lahir Tangerang, 18 Juni 1994
Agama Islam
Jenis Kelamin Laki – Laki
Status Single
Pekerjaan Guru
Kewarganegaraan Indonesia
Riwayat Pendidikan
Riwayat Pekerjaan
} 2014 – sekarang Guru Produktif Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan SMK
Yadika 5
Kemampuan
} Menguasai Bahasa Pemerograman Dasar
} Microsoft Office (Word, Excel dan Power Point)
} Networking Cisco Packet Tracert
Pengalaman Organisasi/Kegiatan
} Sekretaris Organisasi Siswa Intra Sekolah 2010-2011
} Ketua Panitia Pentas Seni Scaena Fest I 2016
} Ketua Panitia Pentas Seni Scaena Fest II 2017
} Ketua Panita Clairvoyant Cup III Futsal Cup Se-Jabodetabek 2018
} Ketua Panitia Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) TP. 2016/2017
} Anggota Pengurus MGMP Mapel Simulasi Digital 2017-2020
} Sekretaris Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Yadika 5 2018-2019
Hormat saya,