SEMI PROPOSAL
OLEH :
ELMI YADI
NIM: 2061101119
PEKANBARU
2020
BAB I
PENDAHULUAN
Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Kota Pekanbaru. Sebagai salah satu
Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Kota Pekanbaru, maka Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi Persada Bunda tentu saja harus bersaing dengan Perguruan
Tinggi Swasta lainnya. Berdasarkan pada data yang ada di PDDikti, maka saat
ini terdapat 44 Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Pekanbaru, yaitu dengan
1 Akademi 15
2 Politeknik 1
3 Sekolah Tinggi 24
4 Universitas 4
untuk segera meningkatkan mutu dan daya saing dengan cara melakukan
perbaikan secara konsisten dan terus menerus agar dapat berkembang lebih
maju.
tinggi harus siap dan bisa menerima kemajuan teknologi, khususnya teknologi
1
2
aktivitasnya.
database yang terpusat dan terintegrasi serta tersedianya layanan informasi bagi
mahasiswa, dosen, staf tata usaha, pimpinan, orang tua, dan alumni maka
akademik.
nilai mahasiswa.
digunakan dan diterapkan oleh Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Persada Bunda
sehingga sekolah tinggi ilmu ekonomi persada bunda bisa bersaing dengan
sistem offline (yang tidak terkonesi dengan jaringan internet) dan pembelajaran
dengan sistem online (yang terkoneksi dengan jaringan internet). Secara bahasa
pendidikan dari pendidikan tatap muka kearah pendidikan yang lebih terbuka
pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Persada Bunda, belum pernah dilakukan
kinerja dan disiplon dosen pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Persada Bunda,
sehingga belum dapat dilihat efek nyata pengaruh dari sistem informasi
Dari penjelasan diatas maka penulis ingin mengetahui lebih jelas dan
nyata bagaimana pengaruh dari sistem informasi akademik terhadap kinerja dan
Informasi Akademik terhadap Kinerja dan disiplin dosen pada Sekolah Tinggi
akademik terhadap kinerja dan disiplin dosen pada Sekolah Tinggi Ilmu
dan wawasan, dan dapat menyelesaikan studi pada Pasca Sarjana Universitas
Lancang Kuning.
Tinggi Ilmu Ekonomi Persada Bunda dalam upaya meningkatkan kinerja dan
Adapun penulisan ini dibagi atas tiga bab dan secara garis besar adalah:
BAB I PENDAHULUAN
6
Pada bab ini menjelaskan teori-teori dasar yang berkenaan dengan Sistem
Pada bab ini akan dibahas tentang tempat penelitian, obyek yang diteliti,
jenis dan sumber data, metode penelitian, teknik pengumpulan data, serta teknik
analisa data.
Pada bab ini menguraikan tentang gambaran umun perusahaan, visi dan
dari sistem informasi akademik, analisis kinerja dosen, dan analisis disiplin
dosen.
BAB VI PENUTUP
TINJAUAN PUSTAKA
karena tidak mungkin sebuah perusahaan akan mencapai tujuan dan sasarannya
berarti manajemen adalah hal yang harus ada dalam suatu perusahaan. Banyak
Manajemen menurut Indrastuti dan Rusli (2012:7) adalah seni dan ilmu
ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga kerja agar efektif dan
7
8
internasional.
komponen yang berada dalam suatu organisasi yang saling berhubungan dalam
merupakan serangkaian bagian yang saling tergantung dan bekerja sama untuk
atau lebih komponen atau subsitem yang saling berhubungan yang berfungsi
1. Input .
Input adalah energi atau bahan baku yang dimasukkan ke dalam sistem.
2. Proses.
3. Output.
Output adalah hasil dari energi atau bahan baku yang dapat dipergunakan
oleh pihak lain dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Output
4. Umpan Balik .
5. Mekanisme Kontrol.
akan kerja didalam proses guna pencapaian sistem, namun yang terpenting dari
6. Batasan.
Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan
ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang
adalah data, sedangkan data itu sendiri adalah kenyataan yang menggambarkan
suatu kejadian, sedangkan kejadian itu merupakan suatu peristiwa yang terjadi
pada waktu tertentu, dalam hal ini informasi dan data saling berkaitan.
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.
data, merupakan sistem buatan manusia yang biasanya terdiri dari sekumpulan
kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat menyediakan kepada pihak
lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar tentang komponen sistem informasi.
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu
bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis dengan teratur
dan terstruktur.
(2011:77).
sumber daya manusia dan sumber daya yang berbasis komputer yang
14
yang berbasis online dengan tujuan untuk pengorganisasian data akademik pada
sekolah tinggi ilmu ekonomi persada bunda agar lebih efektif dan efesien bagi
transkip nilai.
Kinerja merupakan hasil kerja atau karya yang dihasilkan oleh masing-
mewujudkan tujuan badan usaha secara efektif dan efesien. Pada dasarnya
yang digunakan untuk menilai dan mengetahui apakah seorang karyawan telah
hasil kerja (apa yang harus dicapai seseorang) dan kompetensi (bagaimana
seseorang mencapainya).
merupakan istilah dari kata Job Performance atau Actual Performance (prestasi
kerja) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
untuk melaksanakan suatu pekerjaan dengan baik dan analisis tentang atribut
pekerjaan.
performance yang berasal dari kata to perform dengan beberapa entries yaitu:
dicapai dengan peran serta tenaga kerja persatuan waktu yang biasanya
perjam.
dalam suatu organisasi, dalam upaya mewujudkan sasaran, tujuan, misi, dan
keja) adalah suatu hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan
kegiatan atau kebijakan dalam mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi
mewujudkan sasaran, tujuan, visi dan misi organisasi yang tertuang dalam
penciptaaan manajemen kinerja dapat kita rasakan salah satunya dalam usaha
berprestasi.
Dalam hal ini hasibuan menjabarkan tentang disiplin kerja sebagai berikut,
social yang berlaku. Jadi, dikatakan disiplin apabila karyawan sadar dan
pedoman organisai.
Menurut Anoraga (2009) disiplin adalah latihan batin, sifat, dan watak
dengan tujuan supaya perbuatannya selalu mentaati tata tertib dan ketaatan
aturan pada aturan tata tertib. Jadi disiplin kerja menurut para ahli diatas adalah
kesadaran diri dari para karyawan untuk mentaati aturan aturan dan tatat tertib
yang telah dibuat oleh perusahaan agar cita-cita perusahaan dapat tercapai.
di antaranya:
karyawan. Tujuan yang akan dicapai harus jelas dan ditetapkan secara
ideal serta cukup menantang bagi kemampuan karyawan. Hal ini berarti
Disinilah letak pentingnya axas the right man in the right place and the
2. Teladan pimpinan
baik, jujur, adil, serta sesuai dengan perbuatan yang diperbuat. Dengan
teladan pimpinan yang baik, kedisiplinan bawahan akan ikut baik. Jika
kedisiplinan yang baik agar para bawahan pun mempunyai disiplin yang
baik pula.
20
3. Balas Jasa
4. Keadilan
karena ego dan sifat manusia yang selalu merasa dirinya penting dan
aktif dan langsung mengatasi perilaku, moral, sikap, gairah kerja dan
6. Sanksi hukuman
7. Ketegasan
8. Hubungan kemanusiaan
dengan baik.
a) Ketepatan Waktu
2.11 Hipotesis
dosen.
BAB III
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah dosen tetap sekolah
akan diamati sebagai sampel dengan pertimbangan, karena sample yang besar
anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila
jumlah populasi relative kecil, kurang dari 30 orang, atau penelitian dengan
23
24
penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah kinerja (Y1) dan
disiplin (Y2).
antara lain:
1. Kuantitas
2. Efektifitas waktu
2. Kinerja dosen sebagai variabel terikat adalah hasil kerja atau prestasi kerja
1. Peningkatan produktifitas
2. Keefektifan pekerjaan
4. Peningkatan kinerja
Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder.
Data primer merupakan sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung
dari sumber asli. Sedangkan data skunder merupakan data yang sudah tersedia,
1) Data primer, yaitu data yang secara langsung diperoleh peneliti melalui
Bunda.
2) Data skunder, yaitu data yang diperoleh dari Sekolah Tinggi Ilmu
Ekonomi Persada Bunda berupa struktur organisasi, serta data lain yang
1. Wawancara
2. Angket
variabel. Dalam penelitian ini nilai rating yang diberikan oleh peneliti
3. Dokumentasi
27
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
angket. Suatu angket dinyatakan valid jika pernyataan pada angket mampu
mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh angket tersebut. Dalam bidang
ilmu sosial, alat ukur tersebut dapat berupa angket maupun seperangkat alat tes.
Kriteria ukur validitas ini adalah dengan membandingkan antara nilai r hitung
Jika nilai r hitung < nilai r tabel, maka dianggap tidak valid.
Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur sejauh mana alat ukur dapat
Jika nilai cronbach alpha < 0,6, maka dinyatakan tidak reliabel.
28
mana pengaruh sistem informasi akademik terhadap kinerja dan disiplin dosen
sistem informasi akademik (X) terhadap kinerja (Y1) dan disiplin (Y2), dapat